STATUS PASIEN
A. IDENTITAS
Nama : Tn. G
Nomor rekam medik :-
Jenis kelamin : Laki-laki
Tanggal lahir/usia : 28 tahun
Alamat : Bendungan Hilir, Jakarta Pusat
B. ANAMNESIS
Pasien mengeluh pada daerah bibir bagian atas timbul benjolan kecil, merah, dan gatal
sejak 3 minggu yang lalu. Gatal bila berkeringat. Sekitar 3 minggu yang lalu pasien
potong rambut dan mencukur kumis di tukang cukur. Setelah itu keluhan muncul.
Keluhan serupa di bagian tubuh lain disangkal. Tidak ada keluhan serupa dalam keluarga.
Tidak ada riwayat alergi.
C. PEMERIKSAAN FISIK
Keadaan umum : baik
Kesadaran : compos mentis
Status Gizi : gizi baik
Tanda vital
Tekanan darah : 120/80 mmHg
Nadi : 85 X/mnt
Pernapasan : 22 X/mnt
Suhu : 36.90C
Status dermatologi
Regio : Perioral
Lesi kulit : papul eritem multiple
D. RESUME
Pasien laki-laki, 28 tahun, benjolan kecil, merah (+), gatal (+). Riwayat berganti alat
cukur (+). Lesi kulit regio perioral: papul eritem multipel
E. DIAGNOSIS KERJA
Tinea Barbae (ICD X B.35.0)
DIAGNOSIS BANDING
Tinea Barbae
Dermatitis Atopi
F. PENATALAKSANAAN
Medikamentosa
R/ Miconazole 2% cream tube No.IV
2 dd ue
Non-medikamentosa
Menjaga kebersihan wajah
Hindari penggunaan handuk bersamaan
Tidak menggunakan alat cukur bergantian dengan orang lain
G. EDUKASI
“Pak, berdasarkan keterangan dan hasil pemeriksaan, saat ini Bapak mengalami tinea
barbe, suatu penyakit jamur. Hal ini bisa terjadi dari alat cukur yang ada di tempat cukur,
karena dipakai bergantian oleh banyak orang. Saya berikan obat salep anti-jamur dioleskan
di daerah yang terkena selama 2 minggu. Pastikan kulit sekitar dagu kering sebelum
mengoleskan obatnya. Saat bapak berkeringat di daerah wajah dan dagu sebaiknya
langsung dikeringkan. Saya harap Bapak kontrol kembali 2 minggu lagi. Lalu hindari
penggunaan handuk bersamaan agar tidak menular dan tidak mencukur kumis atau jenggot
bergantian dengan orang lain lagi.”
H. PROGNOSIS
Ad vitam : ad bonam
Ad sanationam : ad bonam
Ad functionam : ad bonam
Ad kosmetikum : ad bonam
I. TINJAUAN PUSTAKA
Kriteria rujukan
Pasien dirujuk apabila:
1. Penyakit tidak sembuh dalam 10-14 hari setelah terapi.
2. Terdapat imunodefisiensi.
3. Terdapat penyakit penyerta yang menggunakan multifarmaka.