Anda di halaman 1dari 36

PENGERTIAN PASAR

PERSAINGAN SEMPURNA
(PPS-1)
Oleh :

Prof. Dr. H. Mohammad Saleh, SE, M.Sc

M. Saleh FEB-UNEJ
PENGERTIAN PASAR
 Semakin majunya dalam dunia bisnis pada
saat sekarang, shg menimbulkan suatu
metode yang efektip dan effisien dlm
memenuhi kebutuhannya
 Secara klasik pasar merupakan pertemuan
ant penjual dg pembeli dalam 1 tempat ttt
 Sekarang pasar tidak harus ada pertemuan
ant penjual dg pembeli, mis tjdnya transaksi
dg melalui telepon shg terjadi pasar abstrak.
M. Saleh FEB-UNEJ
Unsur Pasar
1. Price (P) : mengatur keadaan ek
2. Pembeli : bergantung pd pendapatan
dan harga
3. Penjual : bergatung pada P, beaya
dan luas usaha
4. Persaingan : murni, sempurna dan tidak
sempurna

M. Saleh FEB-UNEJ
Macam dan Bentuk Pasar
Pasar berdasarkan barang yang diperjual
belikan dapat dibagi menjadi 4, yaitu :

1. Pasar Barang atau Pasar Komoditi


2. Pasar Uang
3. Pasar TK
4. Pasar Modal

M. Saleh FEB-UNEJ
4 PASAR MAKRO
• Pengertian Pasar disini sifatnya
menyeluruh
• Pada analisis ini ditinjau secara mikro
• dilihat seperti ada pasar beras, pasar
mangga dll

M. Saleh FEB-UNEJ
1. PASAR KOMODITI
• pengeluaran konsumsi rumah tangga
• saving atau penabungan
• pendapatan nasional
• investasi
• tingkat harga
• pajak
• pengeluaran konsumsi pemerintah
• transfer pemerintah
• ekspor
• impor
M. Saleh FEB-UNEJ
2. PASAR UANG
• permintaan uang untuk transaksi
• permintaan uang untuk berjaga jaga
• permintaan uang untuk spekulasi
• uang kertas dan uang logam
• uang giral
• alat-alat likuid lainnya
• tingkat bunga

M. Saleh FEB-UNEJ
3. PASAR TENAGAKERJA

• permintaan akan tenagakerja


• penawaran tenagakerja
• upah riil
• upah nominal
• pengangguran dan kesempatan kerja

M. Saleh FEB-UNEJ
4. PASAR MODAL

• perrnintaan akan surat-surat berharga


• harga surat-surat berharga
• penawaran surat-surat berharga

M. Saleh FEB-UNEJ
Pasar menurut Bentuknya

• Pasar Persaingan Murni


• Pasar Monopoli
• Pasar persaingan tidak sempurna,
meliputi :
1. Duopoli,
2. Oligopoli,
3. Persaingan Monopoli

M. Saleh FEB-UNEJ
Jenis Pasar

• Pasar Persaingan Sempurna


• Pasar Monopoli
• Pasar Persaingan Monopolistik
• Pasar Oligopoli
• Pembagian pasar ini didasarkan pada
karakteristik demand yang dihadapi oleh
seorang produsen, kekuatan produsen
serta jumlah produsen.
M. Saleh FEB-UNEJ
Pasar Persaingan Sempurna
• Dalam bab ini yang akan dibahas adalah masalah
teori usaha (Theory of the Firm) dengan inti materi
yang akan dibicarakan adalah bagaimana perilaku
pengusaha dalam perusahaan dalam menetapkan
jumlah barang yang akan diproduksi dan pada
tingkat berapa barang tersebut akan dijual
• Perlu dipahami dalam pasar ini perusahaan tidak
dapat menentukan sendiri tingkat harga sehingga
perusahaan hanya sbg pengikut hrg pasar (Price
Taker). Karena hrg yg dihadapi oleh pengusaha adl
bersifat datum, maka fungsi permintaan yg dihadapi
adalah horizontal sejajar dengan sumbu kuantitas.
M. Saleh FEB-UNEJ
Pasar Persaingan Sempurna
Karakteristik Pasar (Ciri)
• Barang yang diproduksi homogen
• Produsen dan konsumen memiliki informasi yang
sempurna.
• Produk yang dihasilkan seorang produsen relatif
kecil dibanding dg bar di psr (industri)
• Produsen tidak dapat mempengaruhi harga
• Produsen dan konsumen bebas keluar msuk pasar
• Tidak ada campur tangan pemerintah.
M. Saleh FEB-UNEJ
Kekuatan

• Harga jual produk yang termurah


• Rasio output per penduduk maksimal
• Masyarakat merasa nyaman (tidak perlu
memilih barang)

M. Saleh FEB-UNEJ
Kelemahan

• Asumsi mustahil terwujud.


• Lemah dalam pengembangan teknologi
karena lama normal.
• Konflik efisiensi – keadilan.

M. Saleh FEB-UNEJ
Kurve Permintaan Industri dan
Perusahaan
P P
S

D
0 0
Industri / pasar Perusahaan

M. Saleh FEB-UNEJ
Shg FD dalam PPS
(Ingat FD Horizontal)
P

P1
D = MR

0
Q

M. Saleh FEB-UNEJ
Ongkos Total dan Perunit

Berhubung dalam pasar persaingan


sempurna akan membahas keuntungan,
maka perlu dibahas kembali terkait dengan
ongkos.
Ongkos baik secara keseluruhan (total) dan
ongkos perunit

M. Saleh FEB-UNEJ
Asal Gambar Total Cost

TC = FC + VC

TC : Total Cost/Ongkos total


Jumlah ongkos keseluruhan
FC : Fixe Cost/Ongkos tetap
Ongkos yang dikeluarkan walaupun tidak ada
proses produksi
VC : Variable Cost/Ongkos variabel
Pengeluaran beaya apabila terjadi proses
produksi
M. Saleh FEB-UNEJ
Asal Gambar Total Cost
TC
VC TC = FC + VC
FC

0 Q

M. Saleh FEB-UNEJ
Asal Gambar Total Cost
TC
VC
FC

FC

0 Q

TC = FC + VC

M. Saleh FEB-UNEJ
Asal Gambar Total Cost
TC
VC
FC
VC

FC

0 Q

TC = FC + VC

M. Saleh FEB-UNEJ
Asal Gambar Total Cost
TC TC
VC
FC
VC

FC

0 Q

TC = FC + VC

M. Saleh FEB-UNEJ
GAMBAR PPS Per Unit

MC -> S
P

E
P1
D = MR

0
Q

M. Saleh FEB-UNEJ
GAMBAR PPS Per Unit

MC -> S
P

AC
E
P1
D = MR
F

0
Q

M. Saleh FEB-UNEJ
GAMBAR PPS Per Unit

MC -> S
P

AC
E
P1
D = MR
F

0
Q1 Q2 Q

M. Saleh FEB-UNEJ
GAMBAR MC PROXI SUPPLY

MC = S
P

P1
D

0
Q2 Q

M. Saleh FEB-UNEJ
Equilibrium Usaha

MC = S
P

Eq Ush
P1
D

0
Q2 Q

M. Saleh FEB-UNEJ
INGAT GAMBAR PPS

P1 D = MR

0
Q

M. Saleh FEB-UNEJ
Ciri-ciri
Pasar Persaingan Murni

M. Saleh FEB-UNEJ
1.
Penjual dan Pembeli
Sama Banyak

Harga merupakan datum artinya


produsen tidak bisa menentukan harga,
sehingga pengusaha sebagai "Price Taker"
(pengikut harga pasar)

M. Saleh FEB-UNEJ
2.
Barangnya Bersifat Homogen

Barang yang diperjual belikan harus betul-


betul sejenis walaupun merknya berbeda,
misalnya Garam, gula.

M. Saleh FEB-UNEJ
3.
Pengusaha Bebas Keluar Masuk
dalam Usaha
(Free entry and free exit)

Dalam hal ini pengusaha betul-betul bebas


keluar masuk dalam usahanya sesuai
keinginan pengusaha, tidak ada campur
tangan dari pihak lain secara langsung

M. Saleh FEB-UNEJ
Ciri PPS = Pasar Persaingan Murni
ditambah

4. Pembeli dan penjual mempunyai


pengetahuan yang sama
5. Adanya mobilitas faktor produksi

M. Saleh FEB-UNEJ
Contoh Illustrasi
• Coba beri contoh pasar yang berbentuk
pasar persaingan sempurna di daerah
saudara
• Sebutkan produk apa saja yang diperjual
belikan dalam pasar tersebut
• Berapa jumlah penjual dan pembelinya ?
• Jam berapa kegiatan pasar tersebut

M. Saleh FEB-UNEJ
TERIMAKASIH

M. Saleh FEB-UNEJ

Anda mungkin juga menyukai