0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
345 tayangan2 halaman
Dokumen tersebut berisi pertanyaan dan jawaban mengenai berbagai konsep teknik kimia dan proses, seperti faktor-faktor yang mempengaruhi daya pompa, perbedaan antara uap jenuh dan uap superpanas, dampak cairan di downcomer yang tidak penuh, manfaat penggunaan tangki bahan baku, perhitungan biaya tetap dan variabel, serta alasan reaktor dijaga dalam kondisi isotermal dan kelemahannya.
Deskripsi Asli:
Seputar materi yang berupa pertanyaan untuk persiapan pendadaran Teknik Kimia
Dokumen tersebut berisi pertanyaan dan jawaban mengenai berbagai konsep teknik kimia dan proses, seperti faktor-faktor yang mempengaruhi daya pompa, perbedaan antara uap jenuh dan uap superpanas, dampak cairan di downcomer yang tidak penuh, manfaat penggunaan tangki bahan baku, perhitungan biaya tetap dan variabel, serta alasan reaktor dijaga dalam kondisi isotermal dan kelemahannya.
Dokumen tersebut berisi pertanyaan dan jawaban mengenai berbagai konsep teknik kimia dan proses, seperti faktor-faktor yang mempengaruhi daya pompa, perbedaan antara uap jenuh dan uap superpanas, dampak cairan di downcomer yang tidak penuh, manfaat penggunaan tangki bahan baku, perhitungan biaya tetap dan variabel, serta alasan reaktor dijaga dalam kondisi isotermal dan kelemahannya.
Jawab : Yang mempengaruhi besarnya daya pompa adalah total head yang terdiri dari perbedaan tekanan, ketinggian, kecepatan dan jumlah friksi. Dapat dilihat dari persamaan Bernaulli : ∆𝑃 𝑉2 −𝑊𝑠 = + ∆𝑧 + + Σ𝐹 𝜌 2𝑔𝑐
2. Apa perbedaan superheated steam dan saturated steam ?
Jawab : Saturated steam menggunakan panas perubahan fase (𝑄 = 𝑚. 𝜆), sedangkan superheated steam menggunakan panas perubahan suhu(𝑄 = 𝑚. 𝐶𝑝. Δ𝑇) 3. Bagaimana bila cairan di downcomer tidak penuh ? Jawab : Ini akan menyebabkan uap akan melewati downcomer sehingga kontak antara uap dan cairan tidak sempurna. 4. Bagaimana bila untuk bahan baku tidak usah menggunakan tangki, langsung melewati pemipaan dengan kondisi operasi yang telah disesuaikan dengan kondisi pabrik ? Jawab : Fungsi tangki selain untuk menyimpan tetapi juga untuk menjaga kontinuitas bahan baku. Jadi apabila kita tidak mengunakan tangki maka proses produksi tergantung dari PT. PKT. Bila PT. PKT shutdown berarti pabrik kami juga harus shutdown. Ini akan merugikan perusahaan karena tiap perusahaan mempunyai rumah tangga sendiri. 5. Apakah pada perhitungan BEP dan SDP harus menggunakan 0,3 Ra ? Jawab : Tidak, dari perhitungan memang digunakan 0,3 Ra hal ini dikarenakan regulated cost (Ra) yang dikeluarkan perusahaan walaupun dalam keadaan tidak operasi adalah 30 % . Tapi bila perusahaan kita memiliki keuntungan yang tinggi, Ra dapat dinaikkan. 6. Kenapa kondisi reaksi di reactor dijaga isothermal ? dan apa kelemahannya ? Jawab : Kondisi reactor dipertahankan isothermal untuk mendapatkan konversi yang optimum. Tapi kelemahannya sulit dalam pengontrolannya. 1.DEKANTER