Anda di halaman 1dari 4

Faraz Raihan -Koas Bedah FK UIN - Klinis = ditemukan pada daerah tubuh yg

mengandung banyak kelenjar keringat


Ujian MINOR!
(muka, kepala, punggung), berbentuk
bulat, berbatas tegas, berdinding tipis,
mobile, melekat pada kulit diatasnya, berisi
1. Dasar diagnosis dari lipoma, neurofibroma, kista cairan kental putih abu2, kadang berbau
atheroma, dan ganglioma? Klinis khas masing2 asam, terdapat puncta (daerah muara yg
untuk penyingkiran dd tersumbat terlihat sebagai titik hitam
A. Lipoma = tumor adipose/jar lemak yang diatas permukaan kulit), jika terjadi
ditemukan umumnya ada subkutan, namun peradangan  merah dan nyeri, predileksi
dapat pula ditemukan pada jaringan yg lebih di bagian berambut
dalam, spt intermuskular, berbentuk lobul - Terapi
massa lemak dilapisi oleh pseudokapsul tipis Infeksi sekunder  insisi drainase +
berupa jar fibrosa antibiotic
- Usia 40-60th laki2>> karena massa lemak >> Eksisi  insisi berbentuk elips karena ada
- Gg metabolisme lemak  aktivitas punctum diatasnya
lipoprotein lipase << yg penting utk D. Ganglion = kista berisi cairan dengan dinding
transport lemak di dalam darah  asam berasal dari selaput synovial, terletak di
lemak >>  >> proliferasi sel lemak sekitar sendi (pergelangan tangan,
- Jenis : fibrolipoma (tumor jar lemak yg jg pergelangan kaki)
mengandung jar ikat sehingga teraba lebih
padat), angiolipoleiomyoma (sel otot polos 2. Perbedaan multiple lipoma dengan lipomatosis?
+ PD + jar ikat + lemak), angiolipoma, 3. Nama lain multiplelobule pada lipoma?
choncroid lipoma, corpus callosum lipoma 4. Arti asepsis dan antisepsis?
- Man klinis = lunak pada perabaan, mobile,  Asepsis : Merupakan sikap dan perilaku dalam
NT (-), pertumbuhan sangat lambat, melakukan tindakan secara bebas kuman
ukuran kecil, tp dpt mencapai >6cm bila (steril) meliputi pasien (baju operasi dan
ukuran besar dapat nyeri karena menekan lapang operasi) dan pemeriksa (apron, baju
saraf operasi, handscoen steril, google, masker)
- PF = Inspeksi (lokasi, warna, bentuk,  Antisepsis : Merupakan tindakan untuk
ukuran, penyebaran, batas) Palpasi (nyeri membuat kondisi bebas pathogen pada
tekan, tanda radang akut, pembesaran jaringan hidup dengan menggunakan zat
kelenjar regional) antiseptic
- PP = dilakukan bila benjolan besar dan - Alkohol 70%
nyeri  biopsy, CT scan, MRI - Povidone iodine 10% = tidak iritatif, mudah
- Indikasi pembedahan = kosmetik, evaluasi larut, mampu menjadi antiseptic yg baik
jaringan, terdapat gejala, ukuran >6cm dan tidak mudah menguap
B. Fibroma = pertumbuhan reaktif fibroblast - Formaldehid = bau tajam, iritatif kuat
pada kulit berupa nodul soliter/multiple - Hidrogen peroksida = antiseptic lemah,
keras, biasanya di ekstremitas masa kerja pendek
Klinis : warna merah, merah coklat, biru 5. Perbedaan insisi, eksisi, dan ekstirpasi, enukleasi?
kehitaman, dimple sign (+)  kulit di sekitar 6. Kapan insisi linear (Langers line) dan elips
lesi dicubit benjolan melekuk ke dalam digunakan?
C. Kista atheroma = kista epidermal = kista Langers line  garis topografi pada tubuh
sebasea = benjolan yang terbentuk dari manusia. Insisi mengikuti garis dari lekukan tubuh
kelenjar keringat (sebasea), bentuk bulat, Elips digunakan untuk memperluas lapangan
berdinding tipis. operasi dan mengantisipasi kelebihan jaringan
- Patofisiologi = terbentuk akibat adanya (pada kasus tumor, kista atheroma, lipoma, dan
sumbatan pada muara kelenjar keringat  fibroma)
secret kelenjar keringat (sebum dan sel 7. Tujuan, indikasi, dan risiko tindakan?
mati) tertimbun. 8. Anastesi?
- Etiologi = Infeksi, trauma, jerawat A. General = hilangnya nyeri disertai kesadaran
B. Local = obat yg menghalangi penghantaran - Utk anestesi infiltrasi dibutuhkan 0,5-1ml
impuls2 ke system saraf pusat yg bersifat - Utk blockade saraf dibutuhkan 1-2ml
reversible dan penggunaannya local  Onset 0,5-1 menit
C. Cara pemberian:  Lebih efektif tanpa epinefrin, tapi lebih cepat
- Topikal diabsorpsi, toksisitas >>, massa kerja lebih
- Infiltrasi = obat dimasukkan ke dalam pendek
jaringan  1 ampul = 2 ml = 40mg
- Field block = obat disuntikkan mengelilingi  Masa kerja 30-90 menit
daerah tindakan
- Block saraf = dituju langsung ke bag saraf 12. Farmakokinetik lidokain?
proksimal  90% dimetabolisme di hepar  diubah
- IV = dimasukkan langsung ke pemb darah menjadi mono ethyl glycinexylidide dan
- Spinal = diinjeksi pada rongga glycinexylidide yang merupakan senyawa
subarachnoid therapeutic sekaligus toksik. Sisa 10% yg tidak
9. Tata laksana dari masing-masing efek samping dimetabolisme akan langsung diekskresi
lidocaine? melalui urin
 Hipersensitivitas  Syok anafilaktik 13. Kenapa ganti verband setelah 3 hari?
Airway  breathing (kalo 14. Kenapa aff hecting setelah 7 hari?
sesak/mengi/sianosis) kasih O2 3-6L/menit Karena pada hari ke-7 fase penyembuhan luka
dengan nasal kanul  Circulation (pasang sudah memasuki fase proliferasi, kolagen sudah
akses IV untuk resusitasi cairan RL 20cc/kgBB terbentuk, luka sudah mulai menutup sendiri
bolus, berikan epinefrin 1:1000 sebanyak 0,3- dengan konstruksinya.
0,5mg IM pada 1/3 medial anterolateral paha 15. Fase penyembuhan luka?
 tinggikan posisi tungkai  dosis dapat 1. Fase inflamasi = awal luka hingga hari ke-5
diulang 5-15 menit bila belum ada perbaikan terjadi proses hemostasis dan proses
 Toksisitas = Hentikan segera injeksi anestesi. inflamasi
Airway  Breathing  Circulation apabila 2. Fase proliferasi = hari ke-5 sampai minggu ke-
kejang belum berhenti 15-20 menit dapat 3 terjadi proses granulasi dimana terbentuk
diberikan Diazepam IV kolagen baru dan vaskularisasi, wound
 ANTIDOTUM LIDOKAIN  Epinefrin 1:1000 contraction, dan reepitelisasi
dosis 0,3-0,5mg IM 3. Fase remodelling = mengembalikan kekuatan
10. Kenapa lidocaine? dan integritas kulit seperti semula. 80%
 Karena lidocaine 1-2% mampu memblokade kekuatannya sama seperti sebelum luka.
saraf perifer. Lidokain 5% untuk anestesi 16. Jenis-jenis luka?
spinal.  Luka bersih = luka elektif, aseptic dan
 Anestesi bekerja lebih lama 60-90 menit antiseptic dilakukan dengan baik
 Mula kerja cepat  Luka bersih terkontaminasi = luka urgent
 Efek samping golongan amida untuk  Luka terkontaminasi = luka terbuka akibat
terjadinya hipersensitivitas lebih kecil kecelakaan, tampak tanda inflamasi non
 Lebih ekstensif disbanding prokain purulen
11. Arti lidocaine 2% dan dosisnya?  Luka kotor = luka dengan tanda infeksi di
 Lidokain 2%  2 gr dalam 100cc, 1cc = 20mg, sekitar luka, terlihat pus, jaringan nekrotik
2cc = 40mg 17. Jenis-jenis benang?
 Lidokain 0,5%  untuk anestesi infiltrasi  Monofilamen : terdiri dari 1 lembar benang
 Lidokain 1-2%  untuk anestesi blok local dan Plus = permukaan rata dan halus, tdk
topical berongga  minimalisir pertumbuhan
 Sediaan berupa 0,5-5% dengan atau tanpa mikroba, tidak merusak jaringan
epinefrin (1:50.000 – 1:200.000) Minus = kaku dan tdk kuat  simpul sulit
 Dosis: Contoh : prolene (polipropilen), nylon, ethilon,
- Lidocain tanpa epinefrin : maks 200mg/24 monocycril
jam (4,5-5mg/kgBB)  Multifilamen : terdiri oleh beberapa lembar
- Lidocain dengan epinefrin : maks benang yg dipilin menjadi 1
500mg/24jam (7mg/kgBB)
Plus = kuat, lentur, mudah digunakan, simpul c. Pasang doek steril untuk memperluas
gampang lapangan operasi
Minus = karena ada rongga  tempat d. Lakukan anestesi local infiltrasi dengan
mikroba lidocaine 2%
Contoh: vicryl (poliglaktin), safil, dexon (as e. Tandai batas, insisi yang akan dilakukan
poligikolat), silk adalah insisi elips/garis vertical/garis
horizontal?
Materi benang f. Insisi kulit hingga lapisan subkutis sampai
 Organik (natural)  reaksi enzimatik  pseudokapsul massa terlihat
merangsang PMN menghancurkan benang g. Lakukan diseksi tumpul dengan
melalui enzim proteolysis Co: plain catgut menggunakan klem menelusuri sekeliling
 Sintetik  reaksi hidrolisis  komposisi air massa
dalam benang berubah  benang menjadi h. Massa diangkat
rapuh dan hancur. Co: vicryl, monocryl i. Perdarahan dirawat, luka operasi dijahit
j. Operasi selesai
Penyerapan 23. Proses penyembuhan luka pada fraktur (5 tahap)
 Absorbable = diserap oleh jaringan, tidak 24. Edukasi?
perlu aff hecting. Lebih sering menimbulkan 25. Scalpel dan bisturi
jaringan parut Bisturi No. 10 = Insisi luas (pada kulit dan otot,
 Non-absorbable = Perlu diangkat jahitan, biasanya pada operasi abdomen
reaksi jaringan minimal, lebih jarang Bisturi No. 11 = Insisi tajam (pekerjaan yg akurat
menimbulkan jaringan parut dan presisi, insisi abses)
18. Jenis-jenis jarum? Bisturi No. 15 = Insisi halus (versi yg lebih kecil
Berdasarkan kelengkungannya: dari bisturi No.10) untuk pekerjaan dengan
- ¼ lingkaran ketelitian tinggi
- 3/8 lingkaran
- ½ lingkaran
Semakin lengkung untuk luka yg semakin Kista Benjolan Terdapat Tersering
dalam ateroma bulat, dinding puncta pada muka,
Berdasarkan ujung jarum: tipis, warna kepala,
- Cutting: ujungnya berbentuk segitiga dengan merah, punggung
puncak menghadap ke bagian dalam jarum. kuning, abu (kel.
Untuk kulit, ligament Sebasea)
- Reverse cutting: ujungnya berbentuk segitiga Lipoma Benjolan Tidak Hipodermis
dengan puncak menghadap ke bagian luar bulat, dinding terdapat (jaringan
tipis, warna puncta lemak)
jarum. Untuk tendon atau daerah tertentu
sewarna
dengan penyembuhan parut minimal
dengan kulit
- Tapper : ujungnya berbentuk lingkaran, tidak
Kista Benjolan Tidak Kelainan
memotong jaringan. Digunakan pada dermoid tipis, kenyal, terdapat bawaan
peritoneum, jaringan viscera berisi minyak puncta pada fusi
19. Apa itu pseudokista? dan adneksa embrional
20. Perbedaan true capsule dan pseudo capsule? kulit kulit
21. Macam-macam jahitan? Kista Benjolan Tidak Epidermis
 Simple Interrupted epidermoid dengan terdapat  ke
 Continous suturing dinding putih puncta jaringan
 Matras vertical tebal subkutis
 Matras horizontal Ganglion Benjolan yg Tidak Cairan
 Subkutikuler tidak melekat terdapat synovial 
22. Langkah-langkah tindakan operasi? pada kulit puncta sendi 
diatasnya, tdk pergelangan
a. Pasien dalam posisi supine di meja operasi
dpt tangan dan
b. Dilakukan asepsis dan antisepsis pada
digerakkan kaki
lapangan operasi dan sekitarnya
Fibroma Benjolan Tidak Di
keras, warna terdapat ekstremitas
merah, coklat puncta

Anda mungkin juga menyukai