ASUHAN KEBIDANAN

IBU HAMIL TRIMESTER II PADA Ny. K

DI RB MARDI WALUYO WONOGIRI

I. PENGKAJIAN
Tanggal : 6 Juli 2007
Jam : 17.00 WIB
A. Data Subjektif
1. Identitas
Istri Suami
Nama : Ny. K Tn. J
Umur : 19 tahun 26 tahun
Agama : Islam Islam
Pekerjaan : Karyawan Swasta
Penghasilan : Rp 450.000,- Rp 900.000,-
Alamat : Rt 01 Rw 05 Pokoh Kidul, Wonogiri
2. Alasan Datang
Ibu datang dengan suami untuk memeriksakan kehamilan anak yang
pertama.
3. Data Kebidanan
a. Riwayat menstruasi
Menarche : 12 th
Banyaknya : 2-3x /hari ganti tella
Siklus : 5-6x /hari
Keluhan : Tidak ada
HPMT : 15 Maret 2007
HPL : 22 Desember 2007
b. Riwayat perkawinan
Usia kawin : 18 tahun
Kawin : 1x
Lama perkawinan : 6 bulan
 c. Riwayat kehamilan, persalinan, dan nifas yang lalu
Tidak ada
d. Riwayat kehamilan sekarang
Ibu mengatakan bahwa ini adalah kehamilan yang pertama dan
tidak pernah keguguran.
TM I
ANC : 2x di bidan, keluhan: pusing, mual muntah dan nafsu
makan berkurang.
Terapi : Kalk, Vit. B complek, Fe.
Nasihat : bangun tidur lalu minum teh hangat, menghindari
makanan berlemak dan beraroma merangsang, konsumsi
sayuran, dan makan dalam porsi sedikit tapi sering
TT1 : umur kehamilan 3 bulan
TM II
ANC : 2x di bidan, keluhan: ibu merasa pegal-pegal di pinggang
Terapi : Kalk, Vit B1, Fe.
TT2 : belum diberikan suntikan
Ibu mulai merasakan gerakan janin pada usia kehamilan ± 5 bulan,
gerakan janin aktif 10x dalam 2 jam.
4. Riwayat Kesehatan
a. Riwayat kesehatan sekarang
Ibu mengatakan sekarang sedang tidak menderita penyakit seperti:
flu, batuk, pilek, serta penyakit DM, asma, TBC, jantung dan lain-
lain.
b. Riwayat penyakit lalu
Ibu tidak menderita penyakit yang mempengaruhi atau dipengaruhi
kehamilannya (misal: DM, asma, TBC, jantung) ibu juga tidak
pernah mondok di TS atau dioperasi.
c. Riwayat kesehatan keluarga
 Ibu mengatakan tidak ada anggota keluarga yang menderita
penyakit keturunan, misalnya: DM asma, TBC, jantung, dalam
keluarga juga tidak ada riwayat kehamilan kembar.
5. Pola Kebiasaan Sehari-hari
a. Pola nutrisi
 Makan sebelum hamil selama hamil
Frekuensi : 3x/hari 4-5x /hari
Berupa : nasi, lauk, sayuran, buah nasi, lauk, sayuran, buah
Makanan pantang: tidak ada tidak ada
Keluhan : tidak ada tidak ada
 Minum sebelum hamil selama hamil
Banyaknya : ± 8 gelas/hari ± 6-8 gelas/hari
Berupa : air putih, teh, kadang susu
Minuman pantang: tidak ada tidak ada
b. Pola eliminasi
 BAB
Sebelum dan selama hamil ibu terbiasa BAB 1x sehari dengan
konsistensi lunak warna kuning dan keluhan selama hamil
kadang-kadang konstipasi
 BAK
Sebelum hamil : 5-6 x/hari
Selama hamil : ± 12 x/hari
Keluhan : sering BAK
c. Pola istirahat atau tidur
Ibu terbiasa tidur malam ± 8 jam dan tidur siang ± 1 jam.
Keluhan: tidak ada
d. Pola personal hygiene
Mandi : 2x sehari
Gosok gigi : 2x sehari
Keramas : 3x seminggu
Ganti baju : 2 x sehari
 e. Pola aktifitas
Sehari-hari ibu bekerja sebagai pedagang. Ibu dapat melakukan
pekerjaan rumah seperti memasak, menyapu, mencuci, dan lain-
lain. Setiap pagi ibu jalan-jalan.
f. Pola hubungan seksual
Ibu mengatakan sebelum hamil melakukan hubungan seksual 3x
seminggu, tetapi selama hamil hanya 1x seminggu. Hal ini
disebabkan oleh kekhawatiran ibu terhadap janin dalam
kandungan. Ibu merasa tidak nyaman dalam berhubungan seksual
karena perut semakin membesar, suami merasa kasihan dengan
keadaan ibu dan janinnya.
g. Data kebiasaan yang berhubungan dengan kesehatannya
Ibu mengatakan kalau sakit selalu memeriksakan ke bidan dan
tidak pernah membeli obat di warung. Ibu tidak merokok dan
mengkonsumsi jamu.
6. Riwayat KB
Ibu mengatakan selama ini belum pernah mengikuti program KB.
7. Data Psikososial
a. Ibu mengatakan bahwa kehamilan sangat diharapkan karena
merupakan anak yang pertama.
b. Suami sangat senang dengan kehamilan istrinya, selain itu juga
menginginkan anaknya lahir dengan selamat.
c. Sehari-hari ibu tinggal bersama kedua orang tuanya dan adiknya
sehingga ada orang yang akan membantu dalam pekerjaan rumah
tangga dan merawat bayinya jika sudah lahir.
8. Data Spiritual
Ibu mengatakan setiap hari melaksanakan sholat 5 waktu dan kegiatan
pengajian di lingkungan tempat tinggalnya.
B. Data Objektif
1. Pemeriksaan Umum
Keadaan umum : Baik
Kesadaran : Compos mentis
Vital sign: Tensi : 100/70 mmHg
Suhu : 37 0C
Nadi : 82x /menit
RR : 20x /menit
BB sebelum hamil : 37 kg
BB px sebelumnya : 46 kg
BB sekarang : 47 kg
TB : 151 cm
2. Pemeriksaan Fisik
- Kepala : kulit kepala bersih, tidak ada ketombe, tidak ada benjolan
- Rambu : hitam lurus
- Muka : tidak ada oedem, cloasma gravidarum tidak ada
- Mata : konjungtiva merah muda, sclera putih
- Telinga: simetris, lubang telinga bersih
- Hidung : simetris bersih, tidak ada polip
- Mulut : bersih tidak ada stomatitis, tidak ada cyanosis, tidak ada
caries gigi, gusi merah muda
- Leher : tidak ada pembesaran kelenjar tyroid, tidak ada massa,
tidak ada jaringan parut
- Dada : simetris, payudara membesar, aerola hiperpigmentasi,
putting menonjol, bersih, kolostrum sudah keluar.
- Paru-paru : tidak ada pembesaran, tidak ada ronchi, tidak ada rales
- Jantung : bunyi jantung teratur, tidak ada kelainan
- Abdomen : perut membesar sesuai umur kehamilan, tidak ada luka,
tidak ada jaringan parut atau bekas operasi, ada striae
gravidarum, ada linea alba
- Genetalia : tidak ada oedem, tidak ada varises, ada keputihan
 - Ekstimisitas: Atas : simetris, tidak ada oedem, tidak ada luka, aktif
digerakkan
Bawah : simetris, tidak ada oedem, tidak ada varises,
reflek patella ka/ki: +/+
- Palpasi abdomen
Leopold I: TFU 20 cm dari symphisis pubis atau di bawah pusat.
- Auskultasi abdomen
DJJ ± : 12-11-11: 136x /menit, regular, sebelah kanan.
- Pemeriksaan ukuran luar panggul
Tidak dilakukan.
- Pemeriksaan laboratorium
Tidak dilakukan.

II. INTERPRETASI DATA

Ibu G1P0A0 umur 19 tahun, usia kehamilan 21 minggu, janin hidup, tunggal,
intrauterine, kepala belum masuk PAP.
Dasar:
DS : Ibu mengatakan ini kehamilan yang pertama dan belum pernah abortus
- HPMT : 15-3-2007
- HPL : 22-12-2007
- Ibu merasakan gerakan janin
- Ibu merasa nyeri punggung, sering BAK
- Ibu mengatakan kadang konstipasi
- Ibu merasa tidak nyaman pada saat berhubungan seksual dengan suami
karena perutnya yang semakin besar.
DO: - Palpasi Leopold
- Leopold I : TFU 20 cm dari sympisis 3 jari di bawah perut.
- Vital Sign : Tensi : 100/70 mmHg
Suhu : 37 0C
Nadi : 82x /menit
RR : 20x/menit
 - Auskultasi abdomen
DJJ + : 12-11-11= 136x /menit, regular

III. DIAGNOSA POTENSIAL

Tidak ada.

IV. ANTISIPASI
Tidak dilakukan.

V. PERENCANAAN
Tanggal 6 Juli 2007 Jam 17.20 WIB
1. Beritahu ibu tentang hasil pemeriksaannya.
2. Beritahu dan jelaskan pada ibu tentang penyebab sering kencing dan rasa
nyeri punggung.
3. Anjurkan ibu untuk memperbanyak konsumsi buah dan sayuran.
4. Anjurkan ibu untuk banyak istirahat.
5. Beritahu/jelaskan pada ibu tentang tanda bahaya kehamilan.
6. Anjurkan ibu untuk minum air putih yang banyak.
7. Anjurkan ibu tetap berjalan-jalan pagi.

VI. IMPLEMENTASI
Tanggal 6 Juli 2007 Jam 17.40 WIB
1. Memberitahu ibu bahwa kondisinya dan janinnya dalam keadaan baik.
2. Memberitahu pada ibu penyebab seringnya BAK disebabkan oleh
penekanan kandung kemih oleh uterus, itu merupakan suatu yang normal.
Sebaiknya ibu segera BAK jika ingin kencing dan jangan ditahan-tahan.
Selain itu, juga terjadi nyeri punggung disebabkan oleh pembesaran uterus
(perut) sehingga beban punggung juga semakin berat. Sebaiknya ibu
berdiri dan duduk dalam posisi yang tegak agar tidak terjadi nyeri
punggung yang berlebihan.
 3. Menganjurkan ibu untuk memperbanyak konsumsi sayur dan buah
sehingga BAB lancar, dan sayur yang mengandung zat besi misalnya
bayam, agar tidak anemia.
4. Menganjurkan ibu untuk banyak istirahat
5. Memberitahu ibu tentang tanda bahaya kehamilan:
- Keluarnya darah pervaginam
- Penglihatan kabur
- Pusing yang berlebihan
- Adanya oedem pada muka, tangan, dan kaki
6. menganjurkan ibu untuk minum air putih yang banyak
7. Menganjurkan ibu untuk berjalan-jalan setiap pagi

VII.EVALUASI
Tanggal 6 Juli 2007 Jam 17.45 WIB
1. Ibu merasa senang dan lega setelah mengetahui keadaannya dan anaknya
sehat.
2. Ibu bisa menjelaskan kembali tentang cara mengatasi seringnya BAK dan
nyeri pada bagian punggung.
3. Ibu bersedia mengkonsumsi sayur dan buah lebih banyak.
4. Ibu akan mengurangi aktivitas di rumah.
5. Ibu bisa menjawab pertanyaan apa yang termasuk tanda bahaya pada masa
kehamilan.
6. Ibu bersedia akan minum air putih yang banyak.
7. Ibu berjanji akan tetap berolahraga.