Anda di halaman 1dari 5

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Suatu perusahaan dalam melaksanakan kegiatannya, baik perusahaan yang

bergerak dibidang industry, perdagangan maupun jasa akan berusaha untuk

mencapai tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya. Satu hal yang penting yaitu

bahwa keberhasilan berbagai aktivitas didalam perusahaan dalam mencapai tujuan

bukan hanya tergantung pada pada keunggulan teknologi, dana operasi yang

tersedia, sarana ataupun prasarana yang dimiliki, melainkan juga tergantung pada

aspek sumber daya manusia. Faktor sumber daya manusia ini merupakan elemen

yang harus diperhatikan oleh perusahaan, terutama bila mengingat bahwa era

perdagangan bebas telah dimulai, dimana iklim kompetisi yang dihadapi akan

sangat berbeda. Hal ini memaksa setiap perusahaan harus dapat bekerja dengan

lebih efisien, efektif dan produktif. Perusahaan dituntut untuk memperoleh,

mengembangkan dan mempertahankan sumber daya manusia yang berkualitas.

(Mary Parker Follett)Mary pun menjelaskan bahwasanya Manajemen

Sumber Daya Manusia memiliki arti suatu seni yang di lakukan dengan tujuan

organisasi tertentu lewat pengaturan pihak lain dalam melaksanakan berbagai

kegiatan/pekerjaan yang di butuhkan atau yang melakukan berbagai pekerjaan itu

sendiri.

1
2

Karyawan merupakan aset yang harus dikelola dengan baik oleh

perusahaan agar memberikan kontribusi yang optimal. Salah satu yang menjadi

perhatian utama perusahaan adalah kepuasan kerja para karyawannya, karena

karyawan yang dalam bekerja tidak merasakan kenyamanan, kurang dihargai,

tidak bisa mengembangkan segala potensi yang mereka miliki, maka secara

otomatis karyawan tidak dapat fokus dan berkonsentrasi secara penuh terhadap

pekerjaannya. ( Burhanudin, 2012: 16)

Menurut Sedarmayanti (2001:26), mengemukakan bahwa :

“Lingkungan kerja fisik adalah semua keadaan berbentuk fisik yang terdapat di

sekitar tempat kerja yang dapat mempengaruhi karyawan baik secara langsung

maupun secara tidak langsung.

Lingkungan kerja merupakan salah satu hal yang berpengaruh penting

terhadap proses berjalannya organisasi. Karena dengan lingkungan kerja yang

sesuai maka kinerja karyawan akan meningkat dan tugas akan dapat diselesaikan

dengan baik dan dengan demikian proses kerja menjadi menyenangkan dan tidak

menjenuhkan. Dengan demikian jumlah turn over dapat ditekan dan jumlah

kehadiran karyawan akan meningkat. Dan perusahaan akan berkembang pesat jika

SDM selalu dalam kondisi prima.

Yukl (2012, p6), Kepemimpinan dan manajemen adalah berbeda

secara kualitatif dan saling meniadakan. Beberapa perbedaan yang paling ekstrim

melibatkan asumsi bahwa manajemen dan kepemimpinan tidak mungkin terjadi

pada satu orang yang sama. Dengan kata lain, beberapa orang manajer dan orang

lainya adalah pemimpin. Definisi pemimpin dan manajer diasumsikan nilainya


3

saling bertentangan dan berbeda kepribadian. Manajer menghargai stabilitas,

keteraturan dan efisiensi, sementara pemimpin menghargai fleksibilitas, inovasi

dan adaptasi.

Tetapi banyak pemimpin sekarang kurang tau keadaan lapangan suatu

perusahaan. Menyebabkan mereka memberi perintah yang diluar batas

kemampuan manajemen yang menyebabkan karyawan bekerja lebih untuk

memenuhi perintah atasan dan banyak karyawan diantaranya yang mengalami

penurunan kinerja dikarenakan hal tersebut.

Menurut Khaerul Umam (2010:189) mendefinisikan kinerja adalah hasil

kerja yang dicapai oleh individu sesuai dengan peran atau tugasnya dalam periode

tertentu, yang dihubungkan dengan ukuran nilai atau standar tertentu dari

organisasi tempat individu tersebut bekerja.

Dan biasanya kinerja karyawan mulai turun saat tiga bulan dikarenakan

ruangan yang menjenuhkan adapun juga dikarenakan konflik dengan atasan.

Contohnya Karena ruangan yang kurang kondusif dan konflik dengan atasan yang

sering terjadi yang menyebab produktivitas karyawan menurun yang

menyebabkan banyak kesalahan terjadi di pekerjaan yang sedang dikerjakan. Dan

proses berjalannya organisasi akan terpengaruh dan akan berdampat menurunnya

profit perusahaan .
4

1.2. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang di kemukakan,maka dapat

diidentifikasikan beberapa hal sebagai berikut :

1. Apakah lingkungan kerja dan gaya kepemimpina berpengaruh

secara simultan terhadap kinerja karyawan PT Panca Adi Aneka

Kimia Surabaya ?

2. Apakah lingkungan kerja berpengaruh secara parsial terhadap

kinerja karyawan PT Panca Adi Aneka Kimia Surabaya ?

3. Apakah gaya kepemimpinan berpengaruh secara parsial terhadap

kinerja karyawan PT Panca Adi Aneka Kimia Surabaya ?

1.3. Tujuan Penelitian

1. Untuk menganalisis pengaruh gaya kepemimpinan dan

lingkungan kerja, secara simultan terhadap kepuasan kerja

karyawan pada PT Panca Adi Aneka Kimia Surabaya.

2. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh lingkungan kerja

secara parsial terhadap kinerja karyawan PT Panca Adi Aneka

Kimia Surabaya.

3. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh gaya

kepemimpinan secara parsial terhadap kinerja karyawan PT

Panca Adi Aneka Kimia Surabaya.


5

1.4. Manfaat Penelitian

1. Bagi Pengembangan Ilmu Pengetahuan

Penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi atau bahan kajian bagi

peneliti selanjutnya terkait SDM dan khususnya stress kerja.

2. Bagi Perusahaan

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi bagi PT Panca

Adi Aneka Kimia Surabaya, untuk dijadikan bahan pertimbangan dan

pedoman untuk dapat menekan stress kerja karyawan.

3. Bagi Peneliti di Masa yang Akan Datang

Penelitian ini dapat memberikan pengetahuan yang lebih mengenai ruang

lingkup sumber daya manusia secara nyata khususnya mengenai gaya

kepemimpinan,lingkungan kerja dan gaya kepimimpinan.

Anda mungkin juga menyukai