Anda di halaman 1dari 3

1.

Berikan contoh pengawasan keuangan bentuk pereventif

Jawab : pengawasan yang dilakukan pada akhir tahun anggaran baik pengawasan dana desa
hingga anggaran nasional dimana dana telah ditetapkan saat perencanaan kemudian telah
dilaksanakan kegiatan hingga laporan pertanggungjawabannya

2. Apa hubungan keuangan Negara dengan keuangan

Jawab : Keuangan Negara itu semua hak dan kewajiban negara yang dapat dinilai dengan uang,
serta segala sesuatu baik berupa uang maupun berupa barang yang dapat dijadikan milik negara
berhubung dengan pelaksanaan hak dan kewajiban tersebut sedangkan keuangan itu mempelajari
bagaimana cara mengetahui berbisnis individu, meningkatkan organisasi, mengalokasi,
menggunakan sumber daya moneter dengan sejalannya waktu,

3. Bagaiaman system keuangan pada UUD No 17 tahun 2003?

Jawab : system keuangan pada UUD No 17 tahun 2003 adalah mewujudkan system
pengelolalan fiscal yang berkesinambungan.

4. Bagimana kekuasaan pemerintah daerah atas pengelolaan keuangan daerah?

Jawab : kekuasaan pemerintah daerah atas pengelolaan keuangan daerah adalah :


 Menetapkan jebijakan tentang pelaksanaan APBD
 Menetapkan kebijakan tentang pengelolaan barang daerah
 Menetapkan kuasa pengguna anggaran/barangd
 Menetapkan bendahara pemerintah dan atau bendahara pengeluarane.
 Menetapkan pejabat yang bertugas melakukan pemunagutan penerimaan daerah!.
 menetapkam pejabat yang bertugas melakukan pengelolaan utang dan puitang daerahg.
 Menetapkan pejabat yang bertugas melakukan pengelolaan barang milik daerahh.
 Menetapkan pejabat yang bertugas melakukan pengujian atas tagihan dan memerintahkan

5. Dalam pengelolaan daerah ada istilah otorisator . jelaskan

Jawab : otorisator adalah kewenangan untuk mengambil tindakan-tindakan yang


mengakibatkan adanya pengeluaran dan atau penerimaan daerah serta wewenang untuk
menguji tagihan, memerintahkan pembayaran dan atau penagihan sebagai akibat adanya
tindakan “Otorisator”

6. Apakah administrasi keuangan sama dengan manjemen keuangan?


Jawab : Manajemen uang hanya bertugas untuk menuliskan keuangan saja. sedangkan
administrasi keuangan bertugas untuk mengelola pengeluaran atau pemasukan uang tersebut

7. Tuliskan PP yang mengatur kebijakan keuangan kota/desa

Jawab : kebijakan desa !

1. UU Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa;


2. UU Nomor 22 Tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Walikota jo. UU
Nomor 1 Tahun 2015 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti UU Nomor 1
Tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Walikota Menjadi Undang-Undang
3. UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah jo. UU Nomor 2 Tahun 2015
tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti UU Nomor 2 Tahun 2014 tentang
Perubahan Atas UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah Menjadi
Undang-Undang.

8. Jelaskan secara rinci proses atau alur pengeloaan keuangan dipemerintah dan berikan
contohnya !

Jawab : keuangan pemerintah merupakan dasar pengelolaan keuangan daerah dalam satu
tahun anggaran. APBD adalah rencana pelaksanaan semua Pendapatan Daerah dan semua
Belanja Daerah dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi dalam tahun anggaran tertentu .
contohnya Keuntungan BUMN/BUMD Merupakan bentuk intervensi pemerintah untuk
menyediakan barang atau jasa yang berhubungan dengan kebutuhan hidup orang banyak.

9. Apakah maksud dari penafsiran sistematika dan teleologis

Jawab : Penafsiran sistematis yaitu penafsiran hukum yang didasarkan atas sistematika
pengaturan hukum dalam hubungannya antarpasal atau ayat dari peraturan hukum itu sendiri
dalam mengatur masalahnya masing-masing. Sedangkan secara Teleologis yaitu makna Undang
– undang itu ditetapkan berdasarkan tujuan kemasyarakatan artinya peraturan perUndang-
undangan disesuaikan dengan hubungan dan situasi sosial yang baru.

10. Prosedur apa yang ada dalam pengawasan prventif?

Jawab :

1. politik, yang menjadi ukuran atau sasaran adalah efektivitas dan/atau legitimasi
2. yuridis (hukum),adalah menegakkan yuridiksitas dan/atau legalitas,
3. ekonomis, sasaran adalah efisiensi dan teknologi,
4. moril dan susila, bilamana yang menjadi sasaran atau tujuan adalah mengetahui keadaan
moralitas.
11. Bagaimana cara melakukan penyusutan mengetahui kebenaran laopran?

Jawab : Sedangkan penyusutan adalah metode penghitungan biaya aset selama masa pakainya.
Penyusutan juga bisa didefinisikan sebagai nilai aset bisnis selama masa manfaatnya. Penyusutan
aset tetap juga dikenal dengan nama despreasi .

12. Jelaskan bagaimana system pengawasan keuangan di daerah?

Jawab : pengawasan keuangan daerah adalah suatu upaya yang sistematik untuk menetapkan
kinerja standar pada perencanaan untuk merancang sistem umpan balik informasi,
untuk membandingkan kinerja aktual dengan standar yang telah ditentukan, untuk menetapkan
apakah telah terjadi suatu penyimpangan tersebut

13. Jelaskan uu yang mengatur pengawasan keuangan dipemerintah daerah?

Jawab : pengawasan keuangan dipemerintah daerah adalah :

a. pembagian urusan pemerintahan;


b.kelembagaan daerah;
c.kepegawaian pada Perangkat Daerah
d.keuangan daerah;
e.pembangunan daerah;
f.pelayanan publik di daerah;
g.kerja sama daerah;
h.kebijakan daerah;
i.kepala daerah dan DPRD
j.bentuk pengawasan lain sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

14. Berikan contoh bagaimana system pengawasan keuangan dipemerintah daerah


Jawab : contohnya misalnya pengawasan melalui surat-surat pengaduan masyarakat, melalui
media masa.

Anda mungkin juga menyukai