Anda di halaman 1dari 2

29

Patoflow Diagram Teori

Alergen (debu, tungau, spora jamur, dan bulu binatang),

virus inflenza

Antibodi yang dihasilkan igE menyerang sel mast

Dalam paru

Pelepasaan sel-sel mast ( disebut mediator)

Seperti histamine, bradkinin, prostaglandin, dan anafilaksis

Mempengaruhi otot polos

Menyebabkan bronkospasme, pembengkakan membran mukosa dan

Pembengkakan mukus yang sangat banyak

TG: sesak nafas, batuk,


tidak nafsu makan Obstruksi jalan nafas

Mk: Mk: perubahan nutrisi


ketidakefektifan kurang dari
bersihan jalan kebutuhan tubuh
nafas
30

Penatalaksanaan: Pemeriksaan diagnostik:


ASMA
 Medis a. Sinar X (Rongsen
Thorax): terlihat adanya
1. Pengobatan Farmakologi (Agonis
hiperinflasi paru-paru
beta, Metilxantin, Kortikosteroid Hiperventilasi diagfragma mendatar.
dan Kromolin) pada alveoli
sia
b. Tes fungsi paru
2. Pengobatan NonFarmokologi
(Penyuluhan, Mengindari faktor 1) Menentukan
pencetus/Lingkungan, dan Perubahan penyebab dyspnea.
Fisioterapi/Postural Drainase pertukaran gas
2) Volume residu
meningkat.
TG: turgor kulit
tidak elastis, Jalan nafas 3) FEV1/FVC: rasio
keringat yang menjadi volume ekspirasi kuat
berlebihan obstruksi dan kapasitas vital.
c. GDA
Mk: gangguan
kesimbangan Tidak adekuatnya ventilasi
1) PaO2 menurun,
cairan dan saturasi oksigen
PaCO2
TG: sianosis, disnea normal/me/turun.
Penurunan PO2
2) pH
Mk: gangguan Meningkatkan normal/meningkat.
pertukaran gas resisten jalan nafas e. Sputum (Lab):
selama ekspirasi
menetukan adanya

Asidosis respiratorik infeksi biasanya pada


dan hiperkapnea
asma tanpa di sertai
infeksi.
kematian

Anda mungkin juga menyukai