Urgensi Pengembangan Sektor Perikanan PDF
Urgensi Pengembangan Sektor Perikanan PDF
Perikanan Modal Pembangunan
Nasional
a. Kenapa sektor perikanan dan kelautan mesti
dikembangkan
b. Pergeseran orientasi bangsa Indonesia dari
Maritim Oriented ke continental oriented
c. Potensi dan peluang pembangunan sektor
Perikanan dan Kelautan
Nilai ICOR (Incremental Capital Output
Ratio) sektor ini lebih rendah
dibandingkan sektor lainnya, yang
berarti investasi usaha di sektor ini
akan memberikan jaminan efisiensi
lebih baik sebesar 3,4.
Penyerapan tenaga kerja cukup besar
dari analisa ILOR (Incremental labour
Output Ratio) sebesar 7‐9
Industri di sektor kelautan dan
perikanan memiliki keterkaitan
(Backward and Forward Linkage) yang
kuat dengan industri lain.
Sumber daya perikanan dan kelautan
merupakan Renewable Resources.
Sehingga bertahan dalam jangka waktu
yang panjang jika dikelola dengan arif.
Memberikan sumbangan signifikan pada
devisa negara yang mencapai $ 1,76
milyar.
Berbasis sumber daya lokal dengan input
rupiah dan output dalam bentuk dollar.
Pembangunan sektor kelautan dan
perikanan tidak terlepas dari sejarah
bangsa Indonesia yang lahir sebagai
bangsa Bahari.
Perkembangan dan pembangunan perikanan dan kelautan
di Indonesia tertinggal dan belum menjadi perhatian.
Ketertinggalan bangsa Indonesia dalam pembangunan
kelautan mengakibatkan SDA belum dimanfaatkan secara
optimal.
Pemanfaaatan yang belum optimal tersebut
menyebabkan dinamika perkembangan sosial dan
ekonomi masyarakat pesisir tertinggal dan terkebelakang.
kebudayaan pesisir yang kosmopolit, egaliter dan
demokrasi menjadi resesif dalam kebudayaan nasional.
Secara sosiologi masyarakat Indonesia ditakuti tentang
laut, seperti Nyai Roro Kidul sesuatu yang jahat dan lain‐
lain.
Laut dan selat‐selat di Indonesia
merupakan alur transportasi
internasional yang ramai dan
menghubungkan benua Asia,
pantai barat Amerika serta
benua Eropa
Perairan Indonesia memiliki
keanekaragaman biota laut
terbesar di dunia (Marine Mega‐
Biodiversity) dengan 8.500
spesies ikan, 555 spesies rumput
laut, dan 950 spesies terumbu
karang.
Pertemuan tiga
lempeng tektonik
(lemepeng tektonik
Eurasia, Indo‐
Australia, Pasifik),
sebagai penyebab
terjadinya gunung api
dan gempa bumi yang
merupakan prasyarat
pembentukan sumber
daya mineral, minyak
bumi dan gas bumi di
darat dan laut
Indonesia.
Karakteristik
oseanografis yang khas
di laut Indonesia yang
disebabkan oleh
peralihan arus laut dari
samudra Pasifik ke
samudra Hindia
merupakan indikator
muncul dan lenyapnya
El‐Nino dan La‐Nina
yang mempengaruhi
perubahan iklim global.
1. Perikanan laut
2. Perikanan darat:
3. Pengolahan hasil perikanan
4. Industri Bioteknologi Kelautan: