Sap 6
Sap 6
Kendali atas informasi merupakan sumber pengaruh keatas dan keatas dan kebawah
dan kepada orang yang posisinya sejajar. Jika pemimpin benar-benar tergantung terhadap
bawahan menginterpretasikan analisis yang konples dari hasil informasi operasi, bawahan akan
dijadikan partisipasi langsung untuk membuat keputusan yang didasarkan pada analisi tersebut
(Korda, 1975). Akan tetapi meskipun tampa partisipasi langsung, seorang bawahan yang
memiliki kendali akan informasi akan mempengaruhi keputusan atasan.
Kekuasaan Terhadap Ekologi (Ekologikal Power)
Kontrol terhadap lingkungan fisik, teknologi dan organisasi kerja memberikan
memberikan kesempatan tidak langsung untuk mempengaruhi orang lain. Karena perilaku
sebagian ditentuka oleh persepsi tentang kesempatan dan keterbatasan, perilaku tersebut dapat
diubah dengan membangun kembali situasinya (Cartwright, 1965). Bentuk pengaruh seperti
ini sering disebut “rekayasa situasi” atau “pengendalian secara ekologis.”
Salah satu bentuk rekayasa situasi adalah dengan memodifikasi rancangan pekerjaan
bawahan untuk meningkatkan motivasi bawahan (Oldham, 1980; Lawler, 1986). Pengelolaan
aktivitas pekerjaan dan rancangan struktur formal adalah bentuk lain dari rekayasa situasi.
Bentuk lain dari rekayasa situasi adalah kendali atas lingkungan fisik tempat kerja.
Sebagai contoh, pencahayaan atau suara pemberi tanda pada peralatan dapat digunakan untuk
memberitahu operator bahwa telah waktunya untuk melakukan perawatan yang diperlukan atau
mengingat operator untuk menghentikan pekerjaannya melakukan sesuatu karena bila
dilanjutkan akan mengakibatkan kecelakaan atau mesin akan rusak. Rancangan aliran
pekerjaan dan susunan fasilitas fisik menentukan karyawan mana yang saling berinteraksi dan
siapa yang mengambil tindakan insiatif terhadap siapa. Lini perakitan yang menggunakan
mesin menentukan kecepatan pekerjaan karyawan.
3. Taktik Mempengaruhi
Jenis perilaku yang digunakan secara sengaja untuk mempengaruhi sikap dan perilaku
orang lain orang biasanya disebut taktik pengaruh. Terdapat empat jenis taktik pengaruh dapat
dibedakan sesuai dengan tujuan utama masing-masing taktik. Beberapa taktik pengaruh
spesifik dapat digunakan lebih dari satu tujuan, tetapi tidak sama efektifnya untuk tujuan yang
berbeda.
Taktik Manajemen Kesan. Taktik ini dimaksudkan untuk memengaruhi orang agar menyukai
agen atau memiliki evaluasi yang menyenangkan terhadap agen. Contohnya mencakup
pemberian pujian atau bantuan yang tanpa syarat (tindakan mengambil hati), dan
membicarakan tentang kualifikasi atau pencapaian seseorang (promosi diri). Taktik ini bisa
digunakan pemimpin untuk mempengaruhi pengikut, atau oleh pengikut untuk mempengaruhi
pemimpin. Kesan taktik manajemen dapat digunakan oleh para pemimpin untuk
mempengaruhi pengikut, atau oleh pengikut untuk mempengaruhi pemimpin.
Taktik Politik. Taktik ini digunakan untuk mempengaruhi keputusan organisasi atau
mendapatkan keuntungan manfaat bagi individu atau kelompok. Salah satu jenis taktik politik
melibatkan upaya untuk mempengaruhi seberapa penting keputusan dibuat dan siapa yang
membuatnya. Contohnya termasuk mempengaruhi agenda rapat untuk memasukkan masalah,
atau mempengaruhi pembuat keputusan untuk menggunakan kriteria yang akan membuat
keputusan menjadi menguntungkan, atau memilih pembuat keputusan yang akan mengangkat
dan memperjuangkan kepentingan Anda. Taktik politik juga digunakan untuk bertahan
melawan lawan dan membungkam kritik. Beberapa taktik politik melibatkan penipuan,
manipulasi, dan penyalahgunaan kekuasaan, dan aspek etika kekuasaan dan pengaruh.
Taktik Proaktif. Taktik ini memiliki tujuan tugas langsung, seperti mendapatkan target untuk
melaksanakan tugas baru, mengubah prosedur yang digunakan untuk tugas saat ini,
memberikan bantuan pada proyek, atau mendukung perubahan yang diajukan. Taktik dapat
digunakan juga untuk menolak atau memodifikasi permintaan yang dibuat oleh seseorang yang
berusaha mempengaruhi Anda.
Taktik Pengaruh Reaktif. Taktik ini digunakan untuk menolak upaya pengaruh yang tidak
diinginkan atau untuk mengubah permintaan atau usulan agen agar lebih dapat diterima oleh
target. Dari perspektif pengamat, agen dan target memiliki peran yang saling bertukaran ketika
taktik reaktif digunakan. Penggunaan taktik pengaruh oleh kedua belah pihak merefleksikan
proses pengaruh timbal balik yang sebenarnya dan melibatkan banyak upaya memberi
pengaruh.
Dalam setiap diskusi dan perbincangan, Mahatma Gandhi mampu mempengaruhi lawan bicara
dengan berbagai ideologi kemanusiaannya tanpa memaksakan pendapatnya namun ia mampu
menggiring mereka untuk mengerti pijakan Mahatma Gandhi dan bahkan setuju atas
pendapatnya. Inilah kemampuan verbal Mahatma Gandhi yang sangat luar biasa sebagai
seorang pemimpin dengan gaya transformasional. Degan contoh konkret dan terlihat, bahkan
ia melakukannya sendiri, Mahatma Gandhi memberi inspirasi tidak hanya berupa verbal tetapi
melalui contoh nyata yang membuat dunia melihat seorang pemimpin yang bukan bossy tetapi
pemimpin yang rendah hati dan mau bekerja sama dengan berbagai kelompok dan latar
belakang tanpa memandang perbedaan. Otoritas sebagai seorang pemimpin ia dapatkan dari
pengakuan para pengikutnya, rakyat India kalangan menengah ke bawah pada umumnya yang
mengalami ketidakadilan akibat kolonialisme. Namun berbeda dengan pemimpin lainnya,
otoritas ia gunakan untuk menjalankan amanat rakyat dan bekerja untuk kepentingan banyak
orang. .Mahatma Gandhi memandang bahwa setiap orang memiliki derajat yang sama. Ia hidup
secara sederhana dan melepaskan segala atribut kekayaan sebagai sebuah contoh seorang
pemimpin yang rendah hati dan membumi.
Taktik yang dimiliki oleh mahatma Gandhi itu sendiri adalah Taktik Manajemen
Kesan. Taktik ini bisa digunakan pemimpin untuk mempengaruhi pengikut, atau oleh
pengikut untuk mempengaruhi pemimpin. Kesan taktik manajemen dapat digunakan
oleh para pemimpin untuk mempengaruhi pengikut, atau oleh pengikut untuk
mempengaruhi pemimpin. Taktik Politik. Taktik ini digunakan untuk mempengaruhi
keputusan organisasi atau mendapatkan keuntungan manfaat bagi individu atau
kelompok. Salah satu jenis taktik politik melibatkan upaya untuk mempengaruhi
seberapa penting keputusan dibuat dan siapa yang membuatnya.