Anda di halaman 1dari 4

6.

3 METODOLOGI PERCOBAAN

6.3.1 Alat dan Rangkaian Alat


Alat-alat yang digunakan pada percobaan ini adalah Erlenmeyer 250 mL,
gelas beker 500 mL, pipet tetes, pipet gondok 25 mL, pipet volume 10 mL,
propipet, sudip, corong, neraca analitik, gelas arloji, botol semprot, stopwatch,
buret 50 mL, statif dan klem.

Rangkaian Alat:
2
1 Keterangan:
6 1. Statif dan Klem
2. Buret
4
3. Erlenmeyer
3
4. Pembungkus Plastik
7
5 5. Karbon Aktif
6. NaOH 0,5 N
7. CH3COOH 0,5 N

Gambar 6.1 Rangkaian Alat Kinetika Adsorbsi

6.3.2 Bahan
Bahan yang digunakan pada percobaan ini adalah aquadest, CH3COOH
0,5 N, NaOH 0,5 N, karbon aktif, indikator fenolftalein, kertas saring,
pembungkus plastik dan gelang karet.
6.3.3 Prosedur Kerja
6.3.3.1 Larutan Blanko
Larutan CH3COOH 0,5 N diambil sebanyak 10 mL dan dimasukkan ke
dalam Erlenmeyer, setelah itu diteteskan indikator PP sebanyak 2 tetes. Lalu
dititrasi dengan larutan NaOH 0,5 N sampai terjadi perubahan warna dari bening
menjadi merah muda. Lalu dicatat volume titrannya.

VI-7
VI-8

6.3.3.2 Adsorpsi CH3COOH 0,5 N dengan Karbon Aktif


Pertama CH3COOH 0,5 N diambil dan dimasukkan ke dalam 10 buah
Erlenmeyer masing – masing 25 mL. Setelah itu, karbon aktif ditimbang sebanyak
2 gram dan 4 gram, lalu 2 gram karbon aktif dimasukkan ke dalam 5 buah
Erlenmeyer dan 4 gram karbon aktif dimasukkan ke dalam 5 buah Erlenmeyer
yang lain. Kemudian Erlenmeyer ditutup dengan plastik pembungkus dan diikat
dengan karet gelang. Erlenmeyer dikocok selama satu menit dan didiamkan
selama selama 15, 30, 45, 60 dan 75 menit. Setelah itu larutan disaring dan
diambil volume filtratnya sebanyak 10 mL. Larutan ditambahkan 2 tetes indikator
PP lalu dititrasi dengan larutan NaOH 0,5 N hingga berubah warna dari bening
menjadi merah muda. Lalu dicatat volume titrannya.
VI-9

6.3.4 Diagram Alir


6.3.4.1 Larutan Blanko
CH3COOH 1 N

- Dimasukkan ke dalam Erlenmeyer sebanyak 10 mL

Indikator pp

- Diteteskan ke dalam larutan sebanyak 2 tetes

Larutan Blanko

- Dititrasi dengan larutan NaOH 0,5 N sampai berubah warna


dari bening menjadi merah muda
- Dicatat volume titrannya

Hasil

Gambar 6.2 Diagram Alir Larutan Blanko


VI-10

6.3.4.2 Adsorpsi CH3COOH 0,5 N dengan Karbon Aktif


CH3COOH 1 N
- Dimasukkan ke dalam Erlenmeyer sebanyak 25 mL
Silika Gel
- Ditimbang sebanyak 2 gram dan 4 gram
- Dimasukkan setiap 2 gram ke dalam 5 erlenmeyer dan 4 gram ke
dalam 5 Erlenmeyer lainnya
- Ditutup dengan plastik pembungkus dan diikat dengan gelang karet
- Dikocok selama 1 menit
- Didiamkan selama 15, 30, 45, 60 dan 75 menit dan disaring
Filtrat
- Diambil sebanyak 10 mL
- Ditetesi dengan indikator pp sebanyak 2 tetes
- Dititrasi dengan larutan NaOH 0.5 N sampai berubah warna dari
bening menjadi merah muda
- Dicatat volume titrannya
Hasil

Gambar 6.3 Diagram Alir Adsorpsi CH3COOH 0,5 N dengan Karbon Aktif

Anda mungkin juga menyukai