Utami, Wahyu. Pengembangan Model Pebelajaran TAKE A FLASH untuk
meningkatkan hasil belajar Siswa Tahfidz al Qur’an. Tesis, Program Studi Pendidikan Agama Islam, Pascasarjana Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya. Pembimbing Tesis: Dr. Evi Fatimatur Rusydiyah, M. Ag.
Menghafal al Qur’an penting untuk dikembangkan di setiap lembaga
pendidikan Islam baik Sekolah formal maupun non formal. Karena menghafal merupakan usaha menjaga keotentikan al Qur’an yang mutlak menjadi kewajiban bagi umat Islam, membentuk akhlaqul karimah dan meningkatkan intelektualitas. Sebagai pelajaran penting, maka proses pembelajaran tahfidz al Qur’an harus berjalan secara efektif dan menyenangkan yang salah satunya dengan penggunaan model pembelajaran yang tepat dan memfasilitasi berbagai modalitas belajar siswa.
Penelitian ini bertujuan untuk: melakukan pengembangan terhadap model
pembelajaran TAKE A FLASH untuk meningkatkan hasil belajar siswa tahfidz al Qur’an dan menguji efektifitas penggunaan model pembelajaran TAKE A FLASH. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian pengembangan research and development (R&D) dengan model ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation) dengan tahapan yaitu (1) Analysis meliputi menganalisis kurikulum, karakteristik siswa dan kebutuhan. (2) Design meliputi perencanaan dan penyusunan (desain) model pembelajaran (3) Development meliputi pengembangan Model pembelajaran TAKE A FLASH, validasi ahli dan praktisi terhadap model pembelajaran (4) Implementation yakni uji coba model pembelajaran TAKE A FLASH untuk mengetahui tingkat kelayakan/respon siswa dan (5) Evaluation yaitu mengevaluasi pelaksanaan penggunaan model pembelajaran.
Hasil penelitian dan pengembangan model pembelajaran TAKE A FLASH
untuk meningkatkan hasil belajar tahfidz al Qur’an Pertama pengembangan model pembelajaran tahfidz al Qur’an berupa tahapan-tahapan pembelajaran tahfidz al Qur’an yang memfasilitasi berbagai karakteristik dan modalitas belajar siswa, dengan langkah-langkah: Orientasi (Orientation), masyarakat belajar (Learning Community), evaluasi (Evaluation), penghargaan (Reinforcement), refleksi dan kegiatan tindak tanjut. Kedua hasil validasi dari ahli dan praktisi menyatakan bahwasanya pengembangan model pembelajaran TAKE A FLASH untuk meningkatkan hasil belajar tahfidz al Qur’an layak untuk diuji cobakan atau digunakan dalam pembelajaran tahfidz al Qur’an dengan hasil uji validasi ahli/pakar pembelajaran dan praktisi 86%, dan ahli materi 82,5%. Pada uji-t manual dengan tingkat kemaknaan 5% (0,05) diperoleh hasil t-hitung > t-tabel yaitu 3,91 > 2,36462 yang artinya Ho ditolak dan Ha diterima, sehingga terdapat perbedaan yang signifikan terhadap model pembelajaran yang dikembangkan. Dari hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa produk yang dikembangkan sangat efektif dan layak digunakan dalam proses belajar mengajar siswa tahfidz al Qur’an di SDIT al Ibrah Gresik.