Anda di halaman 1dari 3

Konseling Diabetes melitus

(Pasien datang ke bagian instalasi farmasi untuk mengambil resep obat yang diberikan
dokter)

AA : atas nama Tn. US 45 thn.

Pasien : (maju ke bagian penyerahan obat) iya baik mba.

(AA memberikan obat )

AA : maaf ibu bisa minta waktunya sebentar?

Pasien : oh iya mbak bisa, ada apa ya mbak?

AA : baik bu untuk penggunaan obat dan informasi obat apakah ibu bersedia untuk
melakukan konseling dengan apoteker kami guna membahas secara detail dan
menyeluruh ?

Pasien : Ohh, baik mba boleh kalau begitu.

AA : baik kalau begitu, saya persilahkan bapak untuk masuk ke ruangan disebelah yang
bertuliskan ruang konseling. (mengarahkan ruangan tersebut dan pasien masuk ke ruang
konseling)

Apoteker : Selamat siang, selamat datang. Mari silahkan duduk. ( Pasien duduk).
Perkenalkan nama saya Nisa. A sebagai apoteker di RS ini. Saya ingin menjelaskan
tentang obat yang bpk konsumsi.

Pasien : oh iya mbak

Apoteker : nama ibu siapa kalo saya boleh tau?

Pasien : nama saya icha, tapi yang sakit ayah saya mba.

Apoteker : baik ibu apakah tadi dokter sudah menjelaskan tentang kegunaan obatnya?

Pasien : sudah mba, tadi dokter bilang obat captopril dan furosemid untuk darah
tingginya, lipitor untuk kolesterol,metformin novorapid dan lantus untuk diabetes mba
Apoteker : baik bu apakah dokter sudah memberi tahu bagaimana cara pemakaian
obatnya?.

Pasien : belum mba.

Apoteker : baik ibu ini ada novorapid dan lantus ini insulin ya bu, cara penggunaannya
pertama ibu keluarkan insulinnya dari lemari es setidaknya 30menit sebelum
penyuntikan,cuci tangan, lepaskan penutup insulin pen kemudian pasang jarum pada
ujung insulin, lepaskan penutup jarum lalu ibu ketuk tabung insulin pen lalu tekan tombol
suntik yang ada diujung insulin pen,setel unit sesuai dengan anjuran dokter, suntikan
insulin setelah membersihkan area kulit dengan tisu alkohol. Bagaimana ibu sudah
mengerti?

Pasien : iya mba mengerti

Apoteker : Apakah Ibu diberitahu oleh dokter, dimana insulin pen ini harus

disuntikkan?

Pasien : Ya mba, menurut dokter dibagian lengan saya

Apoteker : Ya betul Bu, selain itu bisa juga digunakan pada daerah perut dan paha

bagian depan dan samping. Untuk penjelasan mengenai penggunaan insulin

pen ini ada yang ibu belum mengerti?

Pasien : penyimpanan insulin pen ini, sebaiknya disimpan dimana Bu?

Apoteker : Untuk penyimpananannya sebelum digunakan sebaiknya dalam lemari es,

namun tidak pada bagian freezer, hanya pada bagian bawah freezer saja,. Setelah
penggunaan, dapat disimpan dalam ruangan dan hanya bertahan hingga 6 minggu bu

Pasien : iya mba

Apoteker : untuk captopril diberikan 2xsehari 1 tablet,furosemid 1 x sehari 1


tablet,metformin 3x sehari 1 tablet,lipitor 1x sehari 1 tablet ya bu
Pasien : iya mba.

Apoteker : baik ibu, untuk memastikan agar saya yakin bahwa ibu mengerti biasa
dijelaskan kembali bagaimana cara penggunaan obatnya ?

Pasien : cara penggunaan insulinnya pertama keluarkan insulinnya dari lemari es


setidaknya 30menit sebelum penyuntikan,cuci tangan, lepaskan penutup insulin pen
kemudian pasang jarum pada ujung insulin, lepaskan penutup jarum lalu ketuk tabung
insulin pen lalu tekan tombol suntik yang ada diujung insulin pen,setel unit sesuai dengan
anjuran dokter, suntikan insulin setelah membersihkan area kulit dengan tisu alkohol.
Apoteker : baik ibu sudah paham ya, bu ini saya berikan nomor telfon saya ya bu. Jika
ibu ada pertanyaan atau ada keperluan yang lain, ibu bisa menghubungi saya di nomor ini
ya bu. Terimakasih atas waktunya.
Pasien : iya mbak sama-sama, terimakasih.

Anda mungkin juga menyukai