1. Pada skema pembiayaan penyelesaian Transaksi Marjin, dalam hal Call Margin tidak
dipenuhi oleh nasabah, maka Perusahaan Efek wajib melakukan penjualan paksa (forced
sell) apabila:
a. Nasabah tidak memenuhi permintaan dalam 3 hari bursa atau pada saat nilai
pembiayaan sudah mencapai 80%
b. Nasabah tidak memenuhi permintaan dalam 4 hari bursa atau pada saat nilai
pembiayaan sudah mencapai 85%
c. Nasabah tidak memenuhi permintaan dalam 3 hari bursa atau pada saat nilai
pembiayaan sudah mencapai 65%
d. Nasabah tidak memenuhi permintaan dalam 4 hari bursa atau pada saat nilai
pembiayaan sudah mencapai 80%
2. Jika Perusahaan Efek memberikan pembiayaan transaksi marjin sebesar Rp200 Juta untuk
membeli efek sebanyak 400.000 lembar saham dengan harga Rp1.000,- per lembar dan bila
harga saham tersebut turun menjadi Rp900,- per lembar, maka nilai rasio pembiayaan
terhadap jaminan pembiayaan menjadi:
a. 80%
b. 65%
c. 56%
d. 50%
3. Sesuai dengan SK BEJ: Kep-318/BEJ/12-2004, jenis order yang dapat dilaksanakan di Bursa
Efek Indonesia oleh Anggota Bursa Efek sampai dengan batas harga yang ditetapkan oleh
nasabahnya yaitu :
a. Market price
b. Nominal prce
c. Discretionary price
d. Limit order
4. Peraturan Bapepam No. III.A.10 tentang Transaksi Efek, butir 3.p menyatakan bahwa:
Konfirmasi atas transaksi suatu saham oleh perusahaan efek kepada nasabah, harus
mencakup semua di bawah ini kecuali:
a. Nama dan Alamat Perusahaan Efek
b. Rincian mengenai transaksi seperti jumlah, jenis, denominasi, dan harga Efek
c. Pasar dimana transaksi dilaksanakan
d. Nomor rekening emiten penerbit saham
5. Butir 1.k. pada peraturan Bapepam LK No. V.D.6 tentang Pembiayaan Transaksi Efek oleh
Perusahaan Efek bagi Nasabah dan Transaksi Short Selling oleh Perusahaan Efek,
menyatakan bahwa yang dimaksud dengan Transaksi Marjin adalah:
a. Transaksi pembelian Efek untuk kepentingan nasabah yang dibiayai oleh Perusahaan
Efek
b. Transaksi pembelian Efek untuk kepentingan Perusahaan Efek menggunakan nama
nasabah
c. Transaksi pembelian Efek sebanyak mungkin untuk kepentingan nasabah pada sesi
pembukaan dan menjual kembali pada sesi penutupan
d. Transaksi pembelian dan penjualan efek oleh nasabah tanpa mengeluarkan dana
8. Perdagangan Efek Hak Memesan Efek Terlebihi Dahulu (HMETD) dapat dilakukan pada :
1. Pasar Reguler
2. Pasar Tunai
3. Pasar Negosiasi
a. 1 dan 2 Benar
b. 2 dan 3 Benar
c. 1 dan 3 Benar
d. Semua Benar
9. Dalam hal pesanan jumlah pembelian saham melebihi jumlah total saham
yang ditawarkan di pasar perdana, hal tersebut diistilahkan dengan .........
a. Undersubsrcibed
b. Oversubsribed
c. Full commitment
d. Best effort
10. Anggota Bursa wajib memiliki nilai Modal Kerja Bersih Disesuaikan (MKBD)
sesuai dengan yang ditetapkan dalam Peraturan Bapepam dan LK nomor V.D.5
tentang Pemeliharaan dan Pelaporan Modal Kerja Bersih Disesuaikan yaitu
sebesar Rp25 Milyar dan wajib dilaporkan kepada OJK, Bursa dan LKP pada:
a. Setiap Hari Bursa sebelum dimulainya perdagangan di Bursa
b. Setiap Hari Bursa paling lambat pukul 08.30 WIB
c. Setiap Hari Bursa setelah berakhirnya perdagangan di Bursa
d. Setiap Hari Bursa selama perdagangan berlangsung di Bursa
12. Dalam skema pembukaan rekening di anggota bursa, Transaksi Efek untuk kepentingan
nasabah tidak
dapat dilaksanakan sebelum rekening Efek dibuka atas nama nasabah yang bersangkutan,
kecuali:
I. membeli atau menjual saham atau unit penyertaan Reksa Dana terbuka
II. memesan Efek dalam rangka Penawaran Umum
III. membeli atau menjual Efek untuk kepentingan Perusahaan Efek lain,
Pihak terafiliasi dengan Perusahaan Efek dimaksud, Bank, Perusahaan
Asuransi, Dana Pensiun, atau Lembaga Keuangan lain
a. I dan II
b. I dan III
c. II dan III
d. I, II dan III
15. Dalam hal harga pembukaan tidak terbentuk, maka tawar menawar, persentase
auto rejection, dan patokan harga auto rejection pada sesi perdagangan di pasar
reguler dan pasar tunai berpedoman pada kondisi berikut ini:
I. Harga sebelumnya (previous) untuk saham yang sudah diperdagangkan di bursa
II. Harga teoretis untuk saham yang sudah diperdagangkan di bursa yang
melakukan tindakan korporasi (corporate action)
III. Harga perdana untuk saham Emiten yang pertama kali diperdagangkan di Bursa
IV. Harga wajar yang ditetapkan oleh pihak independen untuk saham yang
berasal dari perusahaan publik atau saham dari bursa lain
a. I dan IV
b. II dan III
c. I, II dan IV
d. I, II, III dan IV
16. Untuk memberikan kesempatan menukarkan waran menjadi saham, maka perdagangan
waran berakhir sekurang-kurangnya …………. hari bursa sebelum tanggal w waran di pasar
regular
a. 1
b. 4
c. 30
d. 45
17. Dalam rangka menjaga terlaksananya perdagangan efek yang teratur, wajar dan
efisien, bursa dapat melakukan penghentian sementara pelaksanaan
perdagangan efek di bursa (selama-lamanya 1 (satu)
sesi perdagangan), dalam hal berikut ini kecual
a. JATS dan atau JONES tidak berfungsi sebagaimana mestinya
b. Atas permintaan tertulis dari KSEI
c. Terjadi penurunan atau kenaikan harga-harga saham yang sangat tajam
secara menyeluruh di bursa
d. Terjadinya Force Majeure
18. Ketika pihak Bursa Efek Indonesia melakukan suspend atas suatu saham, maka…..
a. Transaksi yang terjadi sebelum dihentikannya perdagangan tidak berlaku
b. Transaksi yang terjadi sebelum dihentikannya perdagangan dapat
dinyatakan tetap berlaku walaupun terdapat inkonsistensi, kesalahan dan
hilangnya data pada JATS yang disebabkan tidak berfungsinya JATS.
c. Seluruh sisa penawaran penjualan yang telah dimasukkan ke JATS
sebelum dihentikannya perdagangan dinyatakan berlaku lagi
d. Seluruh sisa permintaan beli yang telah dimasukkan ke JATS sebelum
dihentikannya perdagangan dinyatakan tidak berlaku lagi
19. Pihak yang memberikan jasa penitipan efek dan harta lain berkaitan dengan jasa lain
termasuk menerima dividen, bunga dan hak lain, disebut dengan….
a. Lembaga Kliring & Penjaminan
b. Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian
c. Wali Amanat
d. Konsultan
21. Transaksi penjualan efek dimana efek dimaksud tidak dimiliki oleh penjual pada
saat transaksi dilaksanakan, dikenal sebagai:
a. Transaksi Margin
b. Transaksi Short Selling
c. Transaksi Efek
d. Transaksi Barter
23. Suatu kegiatan penawaran umum saham yang dilakukan oleh Emiten kepada
masyarakat atau para pemodal berdasarkan tata cara yang diatur oleh UU Pasar
Modal dan Peraturan Pelaksanaannya, dikenal dengan istilah:
a. Stock split
b. Corporate action
c. Go public
d. Stock repurchase
24. Perdagangan efek setelah melewati tahap penawaran umum melalui IPO (Initial
Public Offering) dikenal dengan istilah:
a. Perdagangan Pasar Sekunder
b. Perdagangan Pasar Perdana
c. Perdagangan Pasar Reguler
d. Perdagangan Pasar Negosiasi
25. Informasi tertulis sehubungan dengan penawaran umum dengan tujuan agar
pihak lain membeli efek, disebut dengan:
a. Annual report
b. Indenture
c. Debenture
d. Prospektus
26. Penyelesaian transaksi di Pasar Reguler dilaku Bursa Efek
a. T + 1
b. T + 2
c. T + 30
d. T + 45
27. Transaksi pembelian efek untuk kepentingan nasabah yang dibiayai oleh
perusahaan efek, dikenal dengan istilah:
a. Transaksi Margin
b. Transaksi Short Selling
c. Transaksi Efek
d. Transaksi Barter
28. Pihak yang melakukan kegiatan usaha jual beli efek untuk kepentingan sendiri
atau pihak lain, disebut dengan….
a. Perantara Pedagang Efek
b. Manajer Investasi
c. Emiten
d. Wali Amanat
29. Pihak yang membuat kontrak dengan emiten untuk melakukan penawaran umum
bagi kepentingan emiten dengan atau tanpa kewajiban untuk membeli sisa efek
yang tidak terjual, disebut dengan:
a. Dealer
b. Manajer investasi
c. Underwriter
d. Wali amanat
30. Suatu bentuk pembiayaan dari Perusahaan Efek atas transaksi penjualan surat
berharga untuk kepentingan nasabah sehingga akan meningkatkan persentase
keuntungan (kerugian) dari fluktuasi harga surat berharga tersebut disebut:
a. Margin trading
b. Short selling
c. Margin call
d. Mortgage (hipotek)
32. Perhitungan Indeks Harga Saham Gabungan dilakukan dengan menggunakan kurs saham
yang terjadi pada perdagangan di:
a. Pasar Reguler
b. Pasar Non Reguler
c. Pasar Tunai
d. Pasar tutup sendiri
33. Apabila JATS Trader menerima pesanan beli saham yang sama pada harga yang sama dari
beberapa nasabah maka JATS Trader wajib :
a. Memasukan pesanan ke JATS satu persatu sesuai dengan urutan harga dan waktu
b. Memasukan pesanan ke JATS satu persatu sesuai urutan waktu
c. Memasukan pesanan ke JATS satu persatu sesuai urutan client
d. Memasukan pesanan ke JATS satu persatu sesuai besarnya pesanan nasabah
34. Saham ABC sedang diperdagangkan pada harga Rp.1.000/lb seorang nasabah memesan
kepada dealer untuk membeli saham ABC pada harga Rp.950/lb. Pesanan jenis ini dapat
disebut sebagai :
a. Pesanan sebaik mungkin
b. Pesanan terbatas
c. Pesanan pada harga pasar
d. Pesanan titip jual / beli
35. Anggota Bursa Efek dilarang menerima pesanan_________dari nasabahnya dalam bentuk:
a. Pesanan sebaik mungkin
b. Pesanan terbatas
c. Pesanan pada harga pasar
d. Pesanan titip jual/beli
36. Anggota Bursa wajib memberikan penegasan tertulis (konfirmasi) kepada nasabah
mengenai transaksi yang dilaksanakan selambat-lambatnya :
a. T+3
b. 2 x 24 jam
c. 24 jam
d. Tidak wajib bila nasabah tidak menghendaki
37. Teknik analisis yang meneliti pergerakan harga dan trend volume suatu efek di masa
lalu disebut: a. Analisis Fundamental
b. Analisis Teknikal
c. Analisis Seri Waktu (Time Series)
d. Analisis Trend
38. Apabila perdagangan saham yang mendasari diterbitkannya Hak Memesan Efek Terlebih
Dahulu dan atau Waran dihentikan sementara, maka perdagangan Hak Memesan Efek
Terlebih Dahulu dan atau Warrant :
a. Juga dihentikan sementara oleh Bursa
b. Tetap berjalan terus
c. Berjalan setelah keluar pengumuman Bursa bahwa tidak ada keterkaitan
perdagangan saham dengan derivatifnya
d. Berjalan terus hingga akhir Hari Bursa saja
39. Sebuah pesanan yang dimasukan ke Bursa dengan intruksi untuk segera melaksanakan
pesanan pada harga terbaik yang ada disebut :
a. Market Order
b. Limit Order
c. At Best Order
d. Stop-Loss Order
40. Sebuah lembaga di Indonesia yang memiliki kewenangan untuk memberikan dana
perlindungan bagi para investor di Pasar Modal dikenal sebagai:
a. Lembaga Penjamin Simpanan
b. Lembaga Kustodian Sentral Efek Indonesia
c. Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian
d. Lembaga Penyelenggara Dana Perlindungan Pemodal
Kunci Jawaban:
1. A 15. D 29. C
2. C 16. B 30. B
3. D 17. B 31. D
4. D 18. D 32. A
5. A 19. B 33. B
6. B 20. B 34. B
7. C 21. B 35. A
8. B 22. A 36. C
9. B 23. C 37. B
10. B 24. A 38. A
11. A 25. D 39. A
12. D 26. B 40. D
13. C 27. A
14. D 28. A
Pembahasan :
1. Jika nasabah tidak memenuhi Permintaan Pemenuhan Jaminan sebagaimana dimaksud
dalam angka 6 huruf b butir 5) paling lambat 3 (tiga) hari bursa, maka Perusahaan Efek pada
hari bursa ke-4 (ke empat) wajib segera menjual Efek dalam Jaminan pembiayaan yang
dibuktikan dengan melakukan
penawaran jual nilai tidak melebihi 65% (enam puluh lima perseratus)
sehingga pembiayaan dari
nilai Jaminan pembiayaan; atau
Jika nilai pembiayaan telah (delapan puluh perseratus) dari nilai
mencapai 80% Jaminan
Pembiayaa maka Perusahaan Efek
n, baik dengan ataupun tanpa pemberitahuan kepada
nasabahnya, wajib segera menjual Jaminan Pembiayaan yang dibuktikan
Efek dalam dengan
penawara jual sehingga nilai pembiayaan tidak melebihi 65% (enam puluh
melakukan n lima
perseratus) dari nilai Jaminan
Pembiayaan.
2. Suatu kontrak opsi yang memperbolehkan seorang investor menjual saham yang
dimilikinya pada suatu periode waktu sesuai ketentuan yang tertulis dalam kontrak
disebut :
a. Call
b. Put
c. Warran
d. Right
5. Penentuan nilai pasar wajar dari efek yang aktif diperdagangkan di Bursa Efek
menggunakan informasi :
a. Harga rata - rata perdagangan pada hari terakhir Bursa Efek
b. Harga perdagangan Efek yang terakhir di Bursa Efek
c. Harga efek tertinggi di Bursa Efek
d. Harga rata - rata efek di Bursa Efek
6. Manakah faktor dibawah ini yang paling mempengaruhi harga pasar obligasi?
a. Kinerja emiten
b. Jumlah penawaran dan permintaan obligasi
c. Tingkat suku bunga pasar
d. Peringkat obligasi
8. Karakteristik opsi saham yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia adalah sebagai
berikut :
1. Kontrak resmi yang memberikan Hak (tanpa adanya kewajiban) untuk membeli
atau menjual sebuah asset pada harga tertentu dalam jangka waktu tertentu
2. Memiliki satuan perdagangan dimana 1 Kontrak = 500 lembar saham
3. Memiliki masa berlaku 120 hari
4. Memiliki margin awal sebesar 10% dari nilai kontrak
a. 1 dan 2 Benar
b. 1 dan 3 Benar
c. 1 dan 4 Benar
d. Semua Benar
9. Manakah dari pernyataan di bawah ini yang tidak benar tentang waran?
a. Waran adalah efek yang memberi hak kepada pemiliknya untuk memesan saham
dari perusahaan penerbit waran pada harga tertentu setelah masa 6 bulan atau
lebih sejak diterbitkannya waran tersebut
b. Waran adalah efek yang memberi hak kepada pemiliknya untuk memesan saham
dari perusahaan penerbit waran pada harga tertentu (HMETD)
c. Jumlah waran maksimum 35% dari jumlah saham yang telah disetor penuh pada
saat Pernyataan Pendaftaran Penerbitan Waran
d. Biasanya merupakan pemanis (sweetener) dari penjualan saham baru maupun
pada saat perusahaan menawarkan sahamnya pertama kali
10. Exchange Traded Fund (ETF) merupakan produk derivative yang relative baru dan
memiliki karakteristik berikut ini, kecuali :
a. Karakteristiknya merupakan gabungan antara reksadana terbuka dan saham
b. Investor membeli dari dan menjualnya kepada Manajer Investasi
c. Strukturnya sama dengan reksadana
d. Harga diumumkan oleh Bursa Efek secara berkesinambungan selama jam
perdagangan
11. Tindakan strategis perusahaan secara umum yang dilakukan oleh emiten dan secara
signifikan dapat mempengaruhi harga maupun jumlah saham perusahaan dikenal dengan
istilah
a. Corporate action
b. Stock split
c. Repurchase stock
d. Corporate restructuring
12. Berdasarkan peraturan Bapepam-LK No.IX.D.1 mengenai Hak Memesan Efek Terlebih
Dahulu (HMETD), informasi penting mengenai penawaran HMETD dalam bentuk
prospektus wajib telah diumumkan kepada publik………..hari sebelum RUPS
a. 15
b. 28
c. 30
d. 45
13. Kebijakan manajemen perusahaan untuk menambah jumlah saham beredarnya dengan
cara memecah saham saham perusahaan dikenal dengan istilah:
a. Corporate Action
b. Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD)
c. Stock split
d. Repurchase Stock
14. Berikut ini adalah dampak yang muncul ketika Waran dikonversi menjadi Saham, kecuali:
a. Dividen per share menjadi turun
b. Jumlah saham beredar akan semakin banyak
c. Dividend Payout Ratio akan turun
d. Mengubah struktur modal perusahaan
15. UU RI No.40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, mengatur semua di bawah ini,
kecuali:
a. Pembagian dividen oleh perusahaan wajib mendapatkan persetujuan RUPS
b. Seluruh laba bersih setelah dikurangi dengan penyisihan untuk cadangan dibagikan
kepada pemegang saham sebagai dividen kecuali ditentukan lain dalam RUPS
c. Dividen hanya boleh dibagikan apabila Perseroan mempunyai saldo laba yang positif
d. Pembagian stock dividend akan mengakibatkan perubahan terhadap harga saham di
bursa
18. Jenis saham yang cenderung diperdagangkan pada harga lebih rendah jika
dibandingkan dengan nilai fundamentalnya, sehingga dianggap undervalued,
memiliki hasil dividen yang tinggi dan price-to-earnings ratio yang rendah,
merupakan ciri-ciri dari:
a. Growth stock
b. Value stock
c. Undervalued stock
d. Blue chip stock
19. Yankee Bonds (USA), Samurai Bonds (Jepang), Dragon Bonds (Hongkong), Buldog
Bonds (Inggris), Matador
Bonds (Spanyol) merupakan contoh dari jenis ob
a. Domestic bonds
b. Global bonds
c. Multinational bonds
d. Foreign bonds
20. Hak yang dimiliki oleh para pihak untuk membeli atau menjual sejumlah efek
kepada pihak lain pada harga dan dalam waktu tertentu dikenal dengan….
a. Opsi Saham
b. Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD)
c. Waran
d. ETF
23. Suatu opsi untuk membeli saham pada harga tertentu pada periode tertentu disebut :
a. Call Option
b. Put Option
c. Naked option
d. Covered option
25. Jumlah saham perusahaan yang dipegang oleh para pemegang saham disebut sebagai:
a. Outstanding shares
b. Issued shares
c. Authorized shares
d. Treasury stock
27. Tujuan Penerbitan Hak Memesan Efek terlebih dahulu (right issue) adalah :
I. Untuk meningkatkan modal Perusahaan
II. Untuk menghindari dilusi kepemilikan saham lama
III. Untuk melindungi pemegang saham lama atas kontrol perusahaan
a. I & II Benar
b. I & III Benar
c. II & III Benar
d. I, II & III Benar
28. Menurut Undang-undang pasar modal yang mana dari berikut ini yang dapat dianggap
efek:
I. Waran
II. Opsi
III. Surat Utang
a. I Benar
b. II Benar
c. III Benar
d. Semua Benar
29. Sebuah efek baru ditawarkan kepada umum melalui sebuah penjaminan emisi. Hal ini
dikenalkan sebagai suatu
a. Penawaran hak untuk memesan efek terlebih dahulu (right)
b. Penawaran perdana
c. Penawaran sekunder
d. Penawaran terbatas
30. Yang termasuk sebagai instrumen yang diperdagangkan di pasar modal adalah:
a. Saham, L/C, HMETD (Right)
b. Saham, Waran, Obligasi
c. Saham, SBI, Obligasi
d. SBI, Surat Utang, Saham
31. Opsi bagi investor untuk membeli saham selama satu kurun waktu tertentu pada harga
tertentu disebut:
a. Put Option
b. Call Option
c. Rights
d. Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD)
32. Bagi investor imbal hasil yang normal dari investasi obligasi adalah:
a. Tingkat bunga yang diterima sesuai yang tertera pada kupon bunga obligasi
b. Seluruh arus kas yang diterima investor berupa bunga dan pokok saat obligasi
jatuh tempo
c. Arus kas yang diterima saat obligasi jatuh tempo
d. Bunga dan cicilan pembayaran nilai pokok obligasi per tahun
33. Semua yang berikut adalah keuntungan-keuntungan bagi nasabah yang membeli obligasi
konversi suatu perusahaan, kecuali :
a. Bunga atas obligasi itu dibayarkan sebelum deviden
b. Obligasi itu dapat meningkat nilainya jika saham perusahaan itu meningkat
c. Obligasi itu memberikan tingkat bunga yang lebih rendah daripada obligasi biasa
d. Pemegangnya dapat menukar obligasi itu dengan saham perusahaan
34. Suatu obligasi dimana perusahaan penerbitnya dapat membeli kembali dari pemegang
obligasi di bawah persyaratan dan kondisi tertentu disebut sebagai :
a. Convertible Bond
b. Callable Bond
c Revenue Bond
d. Guarented Bond
35. Pada umumnya obligasi dianggap investasi yang lebih aman daripada saham karena:
a. Dijamin oleh OJK
b. Tingkat bunganya selalu disesuaikan dengan tingkat inflasi
c Bunga dibayarkan terlebih dahulu dari pada pembayaran dividen
d. Bunga dan pokoknya dijamin oleh Wali Amanat
36. Suatu hak istimewa berjangka waktu pendek yang diberikan oleh emiten kepada para
pemegang saham untuk membeli saham tambahan atas perusahaan dikenal sebagai:
a. Rights (HMETD)
b. Warrants
c Put Option
d. Call Option
37. Seorang klien yang memiliki saham-saham biasa dan ingin melindungi dirinya terhadap
kerugian akan membeli yang mana dari berikut ini:
a. Rights
b. Warrants
c. Put Option
d. Call Option
38. Hak istimewa yang dikeluarkan oleh perusahaan untuk membeli tambahan saham dengan
harga tertentu selama 1 tahun ke depan dan umumnya menyertai sebuah penerbitan
saham atau obligasi disebut:
a. Rights
b. Warrants
c Put Option
d. Call Option
39. Kerugian yang mungkin diderita oleh seorang investor yang membeli obligasi konversi
(Convertible Bond):
a. Harga saham selalu berada di bawah harga konversi
b. Harga saham naik sedikit di atas harga konversi
c Harga saham stabil pada harga sesuai IPO
d. Suku bunga pasar turun menjadi lebih kecil dari kupon obligas
40. Saham yang telah diterbitkan oleh emiten dan dibeli kembali oleh perusahaan dikenal
sebagai:
a. Outstanding shares
b. Issued shares
c Authorized
shares d.
Treasury stock
Kunci Jawaban
1. B 15. D 29. B
2. B 16. B 30. B
3. D 17. B 31. B
4. C 18. B 32. B
5. B 19. D 33. C
6. D 20. A 34. B
7. A 21. A 35. C
8. C 22. B 36. A
9. B 23. A 37. C
10. B 24. D 38. B
11. A 25. A 39. A
12. B 26. C 40. D
13. C 27. D
14. C 28. D
ANALISIS EKONOMI, KEUANGAN PERUSAHAAN & INVESTASI
1. Inflasi adalah kenaikan harga yang terjadi secara umum dan terus menerus selama periode
tertentu. Jika factor lain dianggap tetap, maka cost pushed inflation dapat disebabkan oleh :
1. Kenaikan Harga BBM
2. Kenaikan Upah Minimum Regional
3. Kenaikan jumlah penduduk
4. Kenaikan harga bahan baku
a. 1, 2 dan 3 Benar
b. 2 dan 3 Benar
c. 3 dan 4 Benar
d. 1, 2 dan 4 Benar
2. Dalam laporan riset sebuah saham diperkirakan akan memberi return yang lebih rendah dari
rata-rata industri atau rata-rata market dalam 1 tahun kedepan, rekomendasi ini disebut :
a. Overweight/Outperform
b. Neutral
c. Underweight/Underperform
d. Average
4. Hutang yang timbul karena adanya pembelian barang atau jasa secara kredit kepada pihak
lain disebut :
a. Account payable
b. Accrued expense
c. Accrued tax
d. Bank loan
6. Pasar yang menjual produk yang cederung homogen, terdiri dari banyak penjual dan setiap
penjual merupakan price taker merupakan salah satu karakteristik dari pasar berbentuk:
a. Persaingan sempurna
b. Monopolistik
c. Oligopoli
d. Monopoli
8. Salah satu hal yang dapat menyebabkan kurva penawaran bergeser dari KANAN ke KIRI
adalah :
a. Kenaikan jumlah permintaan barang
b. Peningkatan biaya produksi
c. Penurunan biaya produksi
d. Kenaikan jumlah permintaan barang
12. Rasio yang umum dipakai untuk mengukur efektifitas penggunaan aset perusahaan
adalah:
a. Liquidity ratio
b. Activity ratio
c. Du Pont ratio
d. Solvency ratio
13. Semakin tinggi nilai Coefficient of Variation (CV) dari sebuah saham, maka
a. Saham tersebut tidak memiliki resiko
b. Memiliki return yang tidak pasti
c. Semakin buruk risk-return trade off nya
d. Semakin baik risk-return trade off nya
14. Jika perusahaan membeli peralatan dengan uang kas, maka akan menyebabkan
perubahan pada neraca
seperti berikut ini:
I. Modal kerja berkurang
II. Modal pemegang saham bertambah
III. Aset tetap bertambah
IV. Total asset bertambah
a. Hanya III
b. I, III dan IV
c. I dan III
d. II dan III
15. Laporan Keuangan yang menggambarkan jumlah kekayaan perusahaan pada satu
waktu tertentu dan bagaimana kekayaan tersebut didanai perusahaan, adalah:
a. Laporan Posisi Keuangan Perusahaan
b. Laporan Laba Rugi Komprehensif
c. Laporan Arus Kas
d. Laporan Perubahan Ekuitas
16. Apabila nilai total aset perusahaan berkurang, maka yang tidak konsisten dengan hal
tersebut adalah:
a. Peningkatan beban biaya
b. Penurunan pendapatan
c. Penurunan harga pasar saham perusahaan
d. Peningkatan dividen
17. Sebuah perusahaan meningkatkan modal dengan cara mengeluarkan common stock
baru. Laporan keuangan manakah yang akan merefleksikan transaksi tersebut?
a. Laporan laba-rugi komprehensif dan laporan perubahan modal
b. Neraca, laporan laba-rugi komprehensif dan laporan arus kas
c. Neraca, Laporan Arus Kas dan Laporan Perubahan Modal
d. Laporan laba rugi komprehensif dan laporan arus kas
18. Manakah persamaan berikut ini yang tidak menggambarkan Laporan Posisi Keuangan
Perusahaan:
a. Ekuitas = Asset –Liabilitas
b. Liabilitas = Asset –Ekuitas
c. Asset = Liabilitas –Ekuitas
d. Ekuitas = Modal + Laba Bersih
19. Aktivitas manakah berikut ini yang bukan merupakan arus kas dari kegiatan investasi:
a. Menjual satu divisi dari perusahaan
b. Membeli mesin baru
c. Membeli bahan baku produksi
d. Penjualan bangunan pabrik
20. Berikut ini adalah jenis aset yang dapat didepresiasikan, kecuali:
a. Kendaraan
b. Bangunan
c. Konsesi pertambangan
d. Tanah
21. Diketahui: ROA = 20%, Equity Multiplier = 1.36, Net Income = 1 juta, Berapakah besarnya
ROE dari perusahaan tersebut?
a. 27%
b. 20%
c. 17%
d. 14%
22. Meskipun bersifat ekuitas, Saham Preferen memiliki hak seperti efek bersifat hutang, hal
ini yang menyebabkan Saham Preferen dikenal dengan sebutan :
a. Hydra Security
b. Active Security
c. Private Security
d. Hybrid Security
23.Seorang investor ingin memiliki saham preferen sebuah perusahaan yang membagikan
dividen tetap per saham sebesar Rp20,- tiap kuartal nya, dan mengharapkan imbal hasil
16% dalam setahun, maka ia harus membeli saham perusahaan tersebut dengan harga :
a. Rp 500 / lembar
b. Rp 800 / lembar
c. Rp 850 / lembar
d. Rp 880 / lembar
25. Berikut ini merupakan data harga saham tahunan dari PT. WPPE Tbk;
Tahun Harga Saham
1 2500
2 3000
3 3100
4 2900
Berapakah rata-rata return geometric dari saham tersebut?
a. 5,63%
b. 6,35%
c. 5,07%
d. 7,05%
27. Nilai sebuah asset investasi dipengaruhi oleh faktor berikut ini, kecuali:
a. Jumlah dan waktu penerimaan dari arus kas sebuah asset
b. Tingkat risiko dari arus kas yang diharapkan
c. Required rate of return dari investor dalam melakukan investasi
d. Nilai depresiasi
28. Jenis saham seperti apakah yang diasosiasikan pada perusahaan yang memiliki
pertumbuhan pendapatannya di atas rata-rata pasar?
a. Good stock
b. Value stock
c. Growth stock
d. High class stock
28. Ibu Tria berencana untuk menginvestasikan uangnya sebesar 100 juta kedalam sebuah
portfolio yang terdiri dari saham PT. A dan PT. B. Investasi di saham PT.A sebesar 40 juta
dan saham PT B sebesar 60 juta. Return dan risiko dari saham-saham tersebut adalah
sebagai berikut:
Saham PT.
Saham PT. A B
Return 25% 30%
Risiko 10% 15%
30. Apabila semua saham preferen dikonversi menjadi saham biasa, EPS akan terdilusi
menjadi sebesar:
a. Rp5
b. Rp5,25
c. Rp10
d. Rp10,5
31. PT Profit Tbk. memiliki jumlah saham tercatat sebanyak 900.000.000 lembar, membagikan
saham bonus dengan rasio 2:3. Jika harga cum adalah Rp700,- maka: (1).harga teoritis
saham PT Profit Tbk serta
(2).jumlah saham tercatat setelah pembagian saham bonus adalah:
a. Rp420 dan 2.700.000.000 saham
b. Rp470 dan 1.350.000.000 saham
c. Rp280 dan 1.350.000.000 saham
d. Rp280 dan 2.250.000.000 saham
32. PT Sukses Gemilang Tbk. melakukan penawaran HMETD denga rasio 1 : 2 (setiap 1
saham lama mendapat hak untuk membeli 2 saham baru) dengan harga pelaksanaan
sebesar Rp125 per lembar. Saat ini saham PT Sukses Gemilang Tbk. di perdagangkan di
pasar dengan harga Rp200 per lembar. Berapakah harga teoritisnya?
a. Rp125
b. Rp150
c. Rp175
d. Rp200
33. Obligasi PT. XYZ tahun 2008, dengan kupon 11,5 % dengan bunga dibayarkan setiap 6
bulan sekali, dibeli dengan harga 95,5 %, jatuh tempo obligasi 2013. Berapa Current Yield
nya ?
a. 12.04%
b. 12.30%
c. 14.00%
d. 14.04%
Kunci Jawaban:
1. D 16.C 31. D
2. C 17. C 32. B
3. D 18. C 33. A
4. A 19. C 34.
5. A 20. D 35.
6. A 21. A
7. C 22. D
8. B 23. A
9. A 24. B
10. C 25. C
11. D 26. A
12. B 27. D
13. C 28. C
14. C 29. D
15. A 30. B
HUKUM & ETIKA WPPE
1. Tidak seorang pun diperbolehkan ambil bagian sendiri atau dengan teman sekutu dalam
dua atau lebih transaksi efek dari emiten yang dirancang untuk:
I. Menaikan harga dari efek tersebut
II. Menurunkan dari harga efek tersebut
III. Mempertahankan dari harga efek tersebut
a. I Benar
b. I & II Benar
c. I & III Benar
d. Semua benar
2. Menurut Peraturan Bapepam Nomor X.K.2, Laporan Keuangan Berkala yang harus
disampaikan oleh emiten adalah:
I. Laporan Posisi Keuangan Perusahaan
II. Laporan Laba Rugi Komprehensif
III. Laporan Arus Kas Perusahaan
IV. Laporan Perubahan Ekuitas
4. Berdasarkan Peraturan IX.D.1 tentang Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu, apabila suatu
Perusahaan Publik bermaksud untuk menambah modal sahamnya, maka setiap
pemegang saham wajib diberi Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) atas Efek
baru dimaksud berdasarkan:
a. Persentase pemilikan mereka
b. Skala Senioritas
c. Skala Prioritas
d. Skala waktu, lamanya periode menjadi pemegang saham
a. I Benar
b. I & III Benar
c. I, II & III Benar
d. Semua Benar
a. I Benar
b. I & III Benar
c. I, II & III Benar
d. Semua Benar
9. Berdasarkan POJK 20/2018, seorang WPPE harus memiliki karakter yang baik seperti:
I. Memiliki akhlak dan moral yang baik
II. Cakap melakukan perbuatan hukum
III. Tidak pernah melakukan perbuatan tercela dan/atau dihukum karena terbukti
melakukan tindak pidana di bidang jasa keuangan
IV. Memiliki komitmen yang tinggi untuk mematuhi peraturan perundang-undangan yang
berlaku
a. I & II Benar
b. I, II & III Benar
c. II, III & IV Benar
d. Semua Benar
11. Berdasarkan POJK 27/2014, kewajiban untuk memiliki izin dari OJK sebagai WPPE
berlaku untuk pegawai Perusahaan Efek Perantara Pedagang Efek yang :
I. Melakukan kegiatan pemasaran
II. Melakukan kegiatan manajemen risiko
III. Melakukan kegiatan sebagai pejabat yang membawahkan fungsi kepatuhan
IV. Melakukan kegiatan sebagai pejabat yang membawahkan fungsi analisis/riset
perdagangan efek
12. Perantara pedagang efek ingin membeli saham A dengan harga Rp5.000/lb. Pada
saat yang hampir bersamaan nasabah dari perantara pedagang efek tersebut juga
ingin membeli saham A dengan harga Rp5.200/lb. Dalam kasus ini berlaku:
I. PPE tidak boleh order beli di perusahaannya sendiri
II. PPE boleh order beli di perusahaannya sendiri
III. Nasabah boleh order lewat PPE tersebut
IV. Nasabah tidak boleh order lewat PPE tersebut
13. Berdasarkan Peraturan Bursa Efek Indonesia No. II-A/ 2013: tentang Perdagangan Efek
Bersifat Ekuitas pada butir V.13 disebutkan bahwa “Anggota Bursa
Transaksi Bursa untuk kepentingan anggota Dewan Komisaris, Direktur dan atau
pegawai Anggota Bursa
Efek yang bersangkutan”hanyaapabila:
I. Anggota Bursa Efek tersebut telah memiliki Prosedur Operasi Standar tertulis tentang
pelaksanaan pesanan Transaksi Bursa untuk kepentingan Komisaris, Direktur dan
atau pegawai Anggota Bursa Efek
II. Tetap memegang prinsip mendahulukan kepentingan nasabah
III. Transaksi Bursa yang dilakukan tidak bertentangan dengan peraturan perundangan
yang berlaku
IV. Transaksi Bursa tersebut diawasi langsung oleh Direktur atau Pejabat
Pengawas melalui sistem pengawasan internal Anggota Bursa Efek yang
bersangkutan
14. Berdasarkan Peraturan OJK No. 33/2014: Setiap anggota Direksi bertanggung jawab
secara tanggung
renteng atas kerugian Emiten atau Perusahaan Publik yang disebabkan oleh
kesalahan atau kelalaian anggota Direksi dalam menjalankan tugasnya, kecuali
apabila dapat membuktikan bahwa:
I. Kerugian tersebut terjadi bukan karena kesalahan atau kelalaiannya
II. Telah melakukan pengurusan dengan itikad baik, penuh tanggung jawab, dan
kehati-hatian untuk kepentingan dan sesuai dengan maksud dan tujuan Emiten
atau Perusahaan Publik
III. Tidak mempunyai benturan kepentingan baik langsung maupun tidak
langsung atas tindakan pengurusan yang mengakibatkan kerugian
IV. Telah mengambil tindakan untuk mencegah timbul atau berlanjutnya kerugian
tersebut
a. I Benar
b. II Benar
c. III Benar
d. Semua Benar
17. Berikut ini adalah tindakan yang dilarang dalam perdagangan efek:
I. Perusahaan Efek menentukan harga jual efek dalam rangka penawaran umum
perusahaan seperti yang
dijelaskan dalam prospektus penawaran umum
II. Melakukan 2 transaksi efek atau lebih sehingga menyebabkan harga efek
tetap, naik atau turun dengan tujuan mempengaruhi pihak lain untuk membeli,
menjual atau menahan efek
III. Melakukan tindakan dengan tujuan menciptakan gambaran semu atau
menyesatkan mengenai kegiatan perdagangan, keadaan pasar atau harga efek
di Bursa Efek
IV. Perusahaan Efek melakukan penjualan dan pembelian efek untuk kepentingan
portofolionya sendiri
19. Menurut Pasal 95 & 96 UU Pasar Modal No. 8 Tahun 1995, orang dalam dari emiten
atau perusahaan publik yang memiliki informasi orang dalam, dilarang untuk:
I. Melakukan pembelian atau penjualan efek dari emiten atau perusahaan publik
dimaksud
II. Melakukan pembelian atau penjualan efek dari perusahaan yang melakukan
transaksi dengan emiten atau perusahaan publik dimaksud
III. Mempengaruhi ihak lain untuk melakukan pembelian atau penjualan atas efek
dimaksud
IV. Memberi informasi orang dalam kepada pihak mana pun yang patut diduganya
dapat menggunakan informasi dimaksud untuk melakukan pembelian atau
penjualan atas efek
a. I Benar
b. I dan III Benar
c. II dan IV Benar
d. Semua Benar
20. Menurut Pasal 97 UU Pasar Modal No. 8 Tahun 1995, setiap pihak yang berusaha
memperoleh informasi orang dalam dan kemudian bisa memperoleh informasi
tersebut karena disediakan secara terbuka tanpa pembatasan oleh Emiten atau
Perusahaan Publik, maka:
a. Yang bersangkutan memperoleh informasi orang dalam dan tidak melawan hukum
b. Yang bersangkutan memperoleh informasi orang dalam dan melawan hukum
c. Emiten atau perusahaan publik melawan hukum karena sudah memberikan
informasi orang tanpa pembatasan
d. Untuk menentukan siapa yang melawan hukum, harus dilihat kasus per kasus
21. Menurut Pasal 97 UU Pasar Modal No. 8 Tahun 1995, setiap pihak yang berusaha
memperoleh informasi orang dalam melalui tindakan melawan hokum dan kemudian
memperolehnya, maka:
a. Akan dikenakan larangan yang sama dengan larangan yang berlaku bagi orang
dalam
b. Akan dikenakan larangan yang lebih berat dengan larangan yang berlaku bagi
orang dalam
c. Akan dikenakan larangan yang lebih ringan dari larangan yang berlaku bagi orang
dalam
d. Tidak akan dikenakan larangan seperti yang berlaku bagi orang dalam
22. Menurut Pasal 98 UU Pasar Modal No. 8 Tahun 1995, Perusahaan Efek yang memiliki
informasi orang
dalam mengenai emiten atau perusahaan publik, dilarang melakukan transaksi Efek
tersebut kecuali bila:
I. Mendapat persetujuan tertulis dari Bapepam
II. Transaksi tersebut dilakukan bukan atas tanggungannya sendiri, tetapi atas perintah
nasabahnya
III. Perusahaan efek tersebut menyebarkan informasi orang dalam kepada seluruh
nasabahnya tanpa kecuali
IV. Perusahaan efek tersebut tidak memberikan rekomendasi kepada nasabahnya
mengenai efek yang bersangkutan
a. I dan II Benar
b. I dan III Benar
c. II dan IV Benar
d. Semua Benar
23. Seorang akan dianggap menciptakan penampilan palsu seolah-olah aktif berdagang di
dalam suatu bursa efek , jika orang itu:
a. Ambil bagian dalam stabilisasi dalam suatu penawaran efek baru
b. Membeli efek-efek itu untuk rekening sendiri
c. Ambil bagian dalam suatu transaksi yang tidak mengubah kepemilikan efek itu
d. Melaksanakan suatu amanat keagenan untuk nasabah yang memiliki hubungan
dengan dia
24. Menurut Bab IX dari UU Pasar Modal No. 8 Tahun 1995 tentang Penipuan, maka
sehubungan dengan pembelian atau penjualan efek tidak seorangpun boleh:
a. Melakukan pembelian dan penjualan efek
b. Membuat pernyataan yang penting tentang emiten atau efek yang diperdagangkan
di bursa
c. Membuat pernyataan yang relevan tentang emiten atau efek yang diperdagangkan
di bursa
d. Menipu dan memalsukan atau membuat pernyataan tentang emiten atau efek yang
tidak relevan dengan fakta
25. Menurut Peraturan V.E.1 tentang Perilaku Perusahaan Efek yang melakukan kegiatan
sebagai Perantara Pedagang Efek, Perusahaan efek dalam hal memberikan rekomendasi
kepada nasabah untuk membeli atau menjual efek wajib:
I. Memperhatikan keadaan keuangan nasabah
II. Memperhatikan maksud serta tujuan investasi nasabah
III. Memberitahukan kepada nasabah bila mempunyai kepentingan dalam efek yang
direkomendasikan
a. I Benar
b. I dan II Benar
c. II dan III Benar
d. Semua Benar
26. Menurut Peraturan V.E.1 tentang Perilaku Perusahaan Efek yang melakukan kegiatan
sebagai Perantara Pedagang Efek; dalam hal Perusahaan Efek memiliki kepentingan
dalam Efek yang direkomendasikan kepada nasabahnya, maka sebelum nasabah
tersebut membeli atau menjual Efek yang direkomendasikan, maka Perusahaan Efek:
a. Wajib memberitahu memberitahukan adanya hal dimaksud kepada nasabahnya
b. Tidak wajib memberitahu memberitahukan adanya hal dimaksud kepada
nasabahnya
c. Merahasiakan adanya hal dimaksud kepada nasabahnya
d. Memberitahukan adanya hal dimaksud kepada nasabahnya jika ditanya dan dirasa
perlu
27. Berdasarkan Peraturan XI.C.1 tentang Transaksi Efek yang Tidak Dilarang bagi Orang
Dalam, maka transaksi yang tidak termasuk dalam transaksi yang dilarang adalah:
a. Transaksi Efek yang dilakukan antar orang dalam Emiten atau Perusahaan Publik
yang sama yang mempunyai informasi orang dalam yang sama dan dilaksanakan
di luar bursa
b. Transaksi Efek yang dilakukan antar orang dalam Emiten atau Perusahaan Publik
yang sama yang mempunyai informasi orang dalam yang sama dan dilaksanakan
di dalam bursa
c. Transaksi Efek yang dilakukan antar orang dalam Emiten atau Perusahaan Publik
yang sama yang mempunyai informasi orang dalam yang tidak sama dan
dilaksanakan di luar bursa
d. Transaksi Efek yang dilakukan antar orang dalam Emiten atau Perusahaan Publik
yang tidak sama yang mempunyai informasi orang dalam yang sama dan
dilaksanakan di dalam bursa
28. Berdasarkan Peraturan XI.C.1 tentang Transaksi Efek yang Tidak Dilarang bagi Orang
Dalam, Orang dalam Emiten dan Perusahaan Publik yang memiliki informasi orang dalam
dapat menjual Efek Emiten atau Perusahaan Publik atau perusahaan lain yang melakukan
transaksi dengan Emiten atau Perusahaan Publik yang dimilikinya, apabila dilakukan di
Bursa Efek apabila:
a. Orang dalam tersebut mampu untuk mempengaruhi atau mengendalikan waktu
dan harga penjualan Efek, baik langsung maupun tidak langsung namun
keputusan waktu dan harga jual dilakukan Pihak lain yang tidak memiliki akses
informasi orang dalam
b. Orang dalam tersebut tidak mampu untuk mempengaruhi atau mengendalikan
waktu dan harga penjualan Efek, baik langsung maupun tidak langsung dan
keputusan waktu dan harga jual dilakukan Pihak lain yang tidak memiliki akses
informasi orang dalam
c. Orang dalam tersebut tidak mampu untuk mempengaruhi atau mengendalikan
waktu dan harga penjualan Efek, baik langsung maupun tidak langsung dan
keputusan waktu dan harga jual dilakukan Pihak lain yang memiliki akses
informasi orang dalam
d. Orang dalam tersebut mampu untuk mempengaruhi atau mengendalikan waktu
dan harga penjualan Efek, baik langsung maupun tidak langsung dan keputusan
waktu dan harga jual dilakukan Pihak lain yang memiliki akses informasi orang
dalam
a. I Benar
b. I dan II Benar
c. II dan III Benar
d. Semua Benar
30. Berdasarkan Peraturan OJK No. 22/2014 tentang Prinsip Mengenal Nasabah oleh
Penyedia Jasa Keuangan di Sektor Pasar Modal, Prinsip Mengenal Nasabah adalah
prinsip yang diterapkan Penyedia Jasa Keuangan di Sektor Pasar Modal untuk:
I. Mengetahui latar belakang dan identitas Nasabah
II. Memantau rekening Efek dan transaksi Nasabah
III. melaporkan Transaksi Keuangan Mencurigakan dan transaksi keuangan yang
dilakukan secara tunai
a. I Benar
b. I dan II Benar
c. II dan III Benar
d. Semua Benar
Kunci Jawaban:
1. D 11. D 21. A
2. D 12. C 22. D
3. A 13. D 23. C
4. A 14. D 24. D
5. A 15. D 25. D
6. A 16. A 26. A
7. C 17. B 27. A
8. B 18. D 28. B
9. D 19. C 29. D
10. B 20. A 30. D