1. Pengertian Penyimpanan obat merupakan suatu kegiatan pengaturan
terhadap obat yang diterima agar aman (tidakhilang), terhindar dari kerusakan fisik maupun kimia dan mutunya tetap terjamin, sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan. 2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk menyimpan obat yang benar agar obat layak dikonsumsi pasien 3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPT Puskesmas Singaparna Nomor: 440/068/SK/PKM-SPA/I/2018 tentang Peresepan, Pemesanan dan Pengelolaan Obat 4. Referensi Permenkes Nomor 74 Tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas 5. Prosedur 1. Petugas menyimpan obat dan perbekalan farmasi dalam lemari atau rak 2. Petugas menyimpan obat dan perbekalan farmasi secara FEFO dan FIFO, untuk obat yang 6 bulan akan kadaluwarsa diberi tanda merah. 3. Petugas menyimpan obat dan perbekalan farmasi secara alfabetis sesuai bentuk sediaan atau efek farmakologinya. 4. Petugas menyimpan narkotika dan psikotropika dalam lemari khusus dengan 2 pintu dan 2 kunci. 5. Tempat penyimpanan obat harus bersih, mempunyai teralis, cukup ventilasi, terdapat ruang untuk bergerak, bebas dari hewan pengerat 6. Ruang penyimpanan obat selalu terkunci apabila tidak ada aktivitas di dalamnya 6. Bagan alir Mulai Menyimpan obat dalam lemari / rak
Menyimpan obat secara
FEFO FIFO
Menyimpan obat berdasarkan
efek farmakologinya
Menyimpan psikotropika dan
narkotika dalam lemari khusus Tempat penyimpanan obat harus bersih, mempunyai teralis, cukup ventilasi, terdapat ruang untuk bergerak, bebas dari hewan pengerat
Selesai Ruang penyimpanan obat
terkunci bila tidak ada aktifitas
7. Unit terkait Gudang Obat
8. Dokumen Kartu stok
terkait
Rekaman Histori Perubahan
No Yang Diubah Isi Perubahan Tanggal Mulai Perubahan PENYIMPANAN OBAT DAFTAR TILIK No. Dokumen : SOP/161/UKP/2018 No. Revisi : 00 Tgl. MulaiBerlaku : 04 – 01 - 2018 Halaman : 1 dari 1 UPT PUSKESMAS SINGAPARNA No Tidak Langkah Kegiatan Ya Tidak Berlaku 1 Apakah Petugas menyimpan obat dan perbekalan farmasi dalam lemari atau rak 2 Apakah Petugas menyimpanobat dan perbekalan farmasisecara FEFO dan FIFO 3 Apakah Petugas menyimpanobat dan perbekalan farmasi secara alfabetis sesuai bentuk sediaan 4 Apakah Petugas menyimpan narkotika dan psikotropika dalam lemari khusus 5 Apakah Tempat penyimpanan obat harus bersih, mempunyai teralis, cukup ventilasi, terdapat ruang untuk bergerak, bebas dari hewan pengerat 6 Apakah Ruang penyimpanan obat selalu terkunci apabila tidak ada aktivitas di dalamnya