Perairan Belawan sangat padat dengan pengiriman, industri dan pemukiman.

Berbagai kegiatan ini telah

dampak dalam bentuk polusi laut oleh limbah cair seperti Pb (II) dan
minyak. Berdasarkan hasil analisis PT
isi Pb (II) di perairan tertinggi, yaitu sama dengan 26,9120 ppm, itu
melebihi ambang batas. Kandungan minyak
di perairan telah melebihi ambang batas 0,05 gr / L. Salah satu cara untuk
mengurangi kadar Pb (II) dan minyak adalah dengan menggunakan
biosorben sekam kelapa. Ini dibuktikan dengan hasil analisis bahwa ada
penurunan logam Pb (II)
konten setelah adsorpsi menggunakan biosorben sabut kelapa yang sama dengan
6.2430ppm dengan kemampuan adsorpsi
20.699 ppm. Kandungan minyak dalam air setelah air diserap menggunakan
biosorben sabut kelapa menunjukkan Tidak
Hasil yang berlaku karena sampel air laut telah dihomogenisasi sehingga
tidak terjadi perubahan signifikan. Ini
menunjukkan bahwa biosorben sabut kelapa efektif untuk mengurangi kandungan
Pb dan Minyak dalam air di perairan laut.
Kata kunci: Polusi laut liar, logam Pb (II), biosorben, serat kelapa,
minyak

infeksi yang disebabkan oleh bateri menjadi suatu permasalahan yang kerap
dijumpai di berbagai negara tak terkecuali Indonesia. Berbagai bakteri
patogen yang menjadi resisten terhadap beberapa antibiotik. Salah satu cara
untuk menghambat aktivitas dari bakteri tersebut ialah mengkaji bahan alam
yang memiliki aktivitas antibakteri. Salah satu bahan alam yang memiliki
aktivitas tersebut ialah andaliman. Ini dibuktikan dengan hasil analisis
bahwa uji difusi cakram ekstrak andaliman menggunakan dua jenis pelarut
yaitu: n-heksan dan etil asetat. Pada diameter zona hambat terhadap tiga
jenis bakteri yaitu: Salmonella typhi, Bacillus subtilis dan Staphilococcus
aureus dan untuk uji antibakteri digunakan beberapa variasi konsentrasi dari ekstrak
andaliman yaitu : 12,5 25, 50, dan 75%, didapatkan hasil yang paling baik untuk
ekstrak n-heksan pada konsentrasi 50% yaitu: 26.7 mm untuk ekstrak etil asetat yang paling
baik pada konsentrasi 75 % yaitu 21,5 mm keduanya pada bakteri Staphylococcus aureus.
Hasil ini menunjukkan bahwa ekstrak andaliman efektif sebagai antibakteri.

[Zn2 (Oxac) (Taz) 2] ¢ (H2O) x, disebut ZOTWx, adalah

dibuat dari larutan metanol Zn5 (CO3) 2 (OH) 6
dan dua jenis ligan, 1,2,4-triazole (Taz) dan asam oksalat
(Oxac), pada 453K di bawah medan magnet hingga 6 T. Magnetik
bidang secara nyata mengubah morfologi dari aglomerat tidak beraturan
di bidang nol ke kristal prisma persegi panjang memiliki halus
permukaan pada 6 T, meskipun struktur kristal monoklinik hanya
sedikit cacat ke yang triklinik. ZOTWx (H) yang disintesis
disiapkan di bawah medan magnet H / T² yang teradsorpsi besar
jumlah N2 pada 77K dalam isoterm adsorpsi tipe I persegi panjang
bahkan tanpa pretreatment biasa pada 383K dan 1 mPa. Saya t
menunjukkan bahwa medan magnet tinggi menginduksi pembentukan
mikropori hidrofobik memiliki ukuran yang seragam. Hidrofobik
konsisten dengan hasil yang dibantu air
Pembentukan mikropori ditekan pada saat disintesis
ZOTWx (H) mengandung sedikit air.
Kata kunci: Porous koordinasi polimer (PCP) |
Kontrol medan magnet | mikropori hidrofobik