Anda di halaman 1dari 2

Sistem Pengendalian Persediaan

1. Sistem Komputerisasi
Pengontrolan persediaan dengan menggunakan computer
2. Sistem Just in Time
Pengendalian persediaan dengan menghapus pemborosan yang terdapat dalam proses
produksi sehingga mengurangi biaya pemeliharaan dan menyerahkan produk tepat
waktu.
3. Outsourcing
Perusahaan lebih memilih membeli komponen/material daripada membuatnya sendiri
karena seringkali biayanya lebih rendah daripara membuat sendiri.

Hubungan antara Penjadwalan Produksi dan Tingkat Persediaan


Adanya penjadwalan produksi ini membantu perusahaan meminimalkan total biaya
produksi , biaya distribusi, dan biaya persediaan.

Akuntansi untuk Persediaan


1. Identifikasi Spesifik
Biaya dibebankan ke setiap item dalam persediaan. Nilai persediaannya dari sisa
pengurangan jumlah yang terjual. Metode ini hanya digunakan ketika barang-barang
mahal dan bergerak relatif lambat, seperti mobil.
2. FIFO
Metode persediaan dimana barang yang pertama kali masuk akan dijual/dikeluarkan
terlebih dahulu.
3. LIFO
Metode persediaan dimana barang yang terakhir masuk akan dikeluarkan atau dijual
terlebih dahulu,
4. Rata-Rata Tertimbang
Biaya unit rata-rata tertimbang dihitung dengan membagi jumlah biaya unit setiap
barang yang tersedia untuk dijual selama periode tertentu dengan jumlah unit barang
terkait.

The Economic Ordering Quantity (EOQ) Model


Model manajemen persediaan yang bertujuan untuk meminimalkan total biaya pada
persediaan. Perusahaan menghitung seberapa banyak barang yang harus di-order sehingga
membuat stok barang tidak menumpuk dan mengetahui jumlah pemesanan optimal saat
melakukan pemesanan kembali. Rumus EOQ:
2 (𝐹)(𝑆)
EOQ = √ (𝐶)(𝑃)
F= fixed costs of placing and receiving an order
S= annual sales in units
C= annual carrying cost
P= purchase price the firm must pay per unit of inventory
Biaya yang menjadi pertimbangan pada model EOQ adalah:
1. Carrying Cost
Cost yang timbul dari penyimpanan inventory sampai inventory tersebut dijual.
2. Ordering Cost
Cost yang timbul dari aktivitas penyiapan dan penerbitan order pembelian,
penerimaan, dan inspeksi barang-barang.

Total Inventory Costs (TIC)


TIC = Total carrying cost + Total ordering cost

Konsep Safety Stock


Persediaan tambahan yang diadakan untuk melindungi atau menjaga kemungkinan
terjadinya kekurangan bahan atau stock out. Safety stock juga berguna untuk mencegah
keterlambatan dalam menerima pesanan.

Inflasi
Tingkat inflasi yang tinggi harus dipertimbangkan oleh perusahaan. inflasi menyebabkan
nilai persediaan meningkat, sehingga mengimbangi efek dari depresiasi dan carrying cost
lainnya. tingkat inflasi yang tinggi membuat tingkat bunga menjadi tinggi, dan ini akan
menyebabkan carrying cost meningkat, sehingga menurunkan EOQ dan persediaan rata-rata.

Permintaan Musiman
Saat permintaan yang sifatnya musiman, parameter persediaan dimodifikasi agar sesuai
dengan pola musiman tertentu dengan membagi tahun sesuai musim di mana penjualan
tahunan relatif konstan, seperti musim panas, musim semi, musim gugur, dan musim dingin.
Kemudian, model EOQ diterapkan secara terpisah untuk setiap periode. Selama transisi antar
musim, persediaan akan habis atau dibangun dengan pesanan musiman khusus.

Anda mungkin juga menyukai