Anda di halaman 1dari 4

BAB I

DEFINISI

1. Barang adalah segala sesuatu yang mempunyai nilai dan diwajibkan ganti rugi atas orang
yang merusak dan melenyapkannya.Harta tidak hanya bersifat materi tetapi juga termasuk
manfaat dari suatu benda.
2. Pasien rawat inap adalah pasien yang dirawat dengan cara menginap di rumah sakit akibat
penyakit tertentu dan dilayani oleh tenaga profesional serta jajarannya untuk memberikan
pelayanan untuk tujuan kesembuhan .
3. Barang milik pasien adalah segala sesuatu yang dimiliki pasien yang mempunyai nilai yang
berarti bagi pasien .
4. Tingkat tanggung jawab rumah sakit terhadap barang milik pasien adalah rumah sakit
bertanggung jawab untuk melindungi barang milik pasien yang di titipkan karena pasien tidak
mampu mengamankan atau membuat keputusan terhadap barang miliknya, pasien dengan
one day care (ODC) dan tidak ada keluarganya, pasien emergency.

1
BAB II
RUANG LINGKUP

1. Rumah Sakit melindungi Barang milik pasien sesuai kebutuhan sejak pasien datang ke Rumah
Sakit sampai meninggalkan Rumah Sakit baik pasien rawat inap maupun rawat jalan.
2. Pelaksana panduan ini adalah para tenaga kesehatan (medis, perawat, farmasi, bidan, dan
tenaga kesehatan lainnya), staf di ruang rawat, staf administrasi, dan staf pendukung yang
bekerja di Rumah Sakit.
a. Barang atau harta milik pasien diluar gedung area rumah sakit
Pasien yang datang ke rumah sakit dapat mengendarai kendaraan roda dua atau roda
empat harus menempatkan kendaraannya ditempat yang telah ditentukan atau disediakan
oleh rumah sakit yaitu tempat parkir. karcis parkir dapat berupa manual langsung diberikan
oleh petugas dan karcis parkir sudah ada petunjuk tentang peraturan perparkiran .
b. Barang atau harta milik pasien di dalam gedung
i. Pasien rawat jalan menjaga barang-barang miliknya saat menunggu di poliklinik
ataupun menunggu pemeriksaan penunjang, mengambil obat di farmasi, jangan
meninggalkan barang-barang berharga diarea atau tempat umum dan jika terjadi
kehilangan pihak manajemen tidak bertanggung jawab.
ii. Pasien rawat inap pada saat melakukan pendaftaran rawat inap petugas admission
akan menjelaskan tentang peraturan-peraturan tertulis kepada pasien atau keluarga
termasuk keamanan barang atau harta milik pasien yang harus dijaga, atau melarang
membawa barang berharga lainnya, dan jika membawa barang berharga dan tidak
dapat melindungi barangnya maka harus dititipkan pihak rumah sakit demi keamanan.
iii. Untuk pasien yang tidak sadar atau tidak ada keluarga barang berharga dapat
dittipkan sesuai dengan ketentuan rumah sakit .

2
BAB III
TATA LAKSANA

Petugas menginformasikan kepada pasien dan keluarga tentang kewajiban terhadap pengamanan
barang milik pasien
1. Pasien yang akan pulang dari rawat jalan maupun rawat inap apabila pasien atau keluarga
memakai kendaraan harus menunjukan bukti parkir yang diberikan saat kendaraan masuk
.Apabila ada ketidak sesuaian antara karcis parkir dengan nomer kendaraan maka harus
dilakukan klarifikasi dengan STNK kendaraan tersebut, apabila tidak sesuai perlu dicurigai dan
perlu diproses dengan petugas keamanan atau satpam rumah sakit untuk ditindak lanjuti.
2. Barang atau harta milik pasien yang diketemukan oleh petugas atau karyawan atau pengunjung
maka barang diserahkan kepada satpam atau petugas keamanan untuk dicatat dan disimpan
apabila ada pasien yang merasa kehilangan dapat melaporkan ke satpam dengan memberikan
penjelasan ciri-ciri barang yang hilang tersebut
3. Apabila barang tersebut sesuai dengan ciri-ciri yang disebutkan maka pasien atau keluarga
dapat menerima kembali barang atau harta miliknya dengan mencatat identitas pasien pada
buku ekspedisi security.
4. Jika pasien tidak dapat mengamankan harta milik pasien, maka Rumah Sakit :
a. menyediakan fasilitas penyimpanan barang.
b. Perawat harus mengisi dan menandatangani formulir serah terima barang yang sudah
ditetapkan (rangkap 2) dan tanda tanggani juga oleh pasien atau keluarga pasien atau
saksi.
c. Barang yang tercatat diserahkan kepada petugas untuk disimpan di tempat penyimpanan
barang atau disimpan dalam lemari yang terkunci.
5. Apabila pasien atau keluarga akan mengambil barang tersebut maka harus membawa copy
salinan formulir serah terima barang.

3
BAB IV

DOKUMENTASI

1. Informasi kepada pasien dilakukan saat pasien masuk rawat inap di adm nistrasi untuk
mendapatkan penjelasan tentang melindungi barang atau harta pasien saat berada di rumah
sakit dengan menanda tangani formulir persetujuan umum atau general consent.
2. Melindungi harta milik pasien juga ada himbauan agar menjaga barang atau harta milik pasien
saat berada di area umum dilingkungan rumah sakit.
3. Saat pasien masuk ruang perawatan diinformasikan agar tidak membawa barang berharga
untuk keamanan barang atau harta milik pasien.
4. Jika ada pasien yang menitipkan barang, pasien harus mengisi formulir serah terima penitipan
barang milik pasien di rumah sakit.

Anda mungkin juga menyukai