Disusun Oleh :
TAHUN 2019/2020
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)
Sub topik : Tanda bahaya kehamilan trimester III dengan letak sungsang
Waktu : 15 menit
Setelah mengikuti penyuluhan selama 15 menit, diharapkan ibu dapat mengerti dan
memahami tanda bahaya kehamilan Trimester III dengan letak sungsang pada ibu hamil.
2. Tujuan khusus
Setelah mendapat penyuluhan tentang tanda bahaya kehamilan Trimester III, peserta
diharapkan :
a) Dapat menjelaskan kembali pengertian kehamilan
b) Dapat menjelaskan tanda bahaya kehamilan Trimester III
c) Dapat menjelaskan pengertian letak sungsang
d) cara yang harus dilakukan jika terdapat hasil pemeriksaan letak sungsang
II. Sasaran
Ibu hamil
III. Materi (terlampir)
IV. Metode
a) Ceramah
b) Tanya jawab
V. Media
a) Leaflet
VII. Evaluasi
1. Apa saja tanda bahaya trimester III
1) Perdarahan pervaginam
2) Bengkak pada wajah dan ektremitas
3) Penglihatan kabur
4) Nyeri hebat
5) Gerakan janin berkurang
6) Letak sungsang
MATERI
1. Pengertian kehamilan
Menurut Departemen Kesehatan RI, 2007, kehamilan adalah masa dimulai saat konsepsi
sampai lahirnya janin, lamanya hamil normal 280 hari (40 minggu / 9 bulan 7 hari) di
hitung dari triwulan/ trimester pertama dimulai dari konsepsi sampai 3 bulan, 11 trimester/
trimester ke-2 dari bulan ke- 4 sampai 6 bulan, triwulan/ trimester ke-3 dari bulan ke-7
(Sarwono, 2001) Trimester III adalah usia kehamilan 7-9 bulan atau kehamilan berusia 29-
a) Perdarahan pervaginam
b) Bengkak pada wajah dan ektremitas
c) Penglihatan kabur
d) Nyeri hebat
e) Gerakan janin berkurang
f) Letak sungsang
Bayi sungsang adalah bayi dalam rahim yang posisi kepalanya berada di atas, sedangkan
pantatnya ada di bawah. Padahal biasanya untuk dapat melahirkan secara normal, posisi
rahim dan kepala berada pada fundus. Kehamilan dengan letak sungsang adalah kehamilan
dimana bayiletaknya sesuai dengan sumbu badan ibu. Kepala pada fundus uteri
letak sungsang merupakan keadaan dimana janinterletak memanjang dengan kepala pada
a) Ikuti kelas senam hamil atau lakukan sendiri beberapa gerakan senam hamil di
rumah.
b) Lelakukan gerakan sujud (menungging) secara rutin sehari 5 kali dengan waktu
c) Orang tua jaman dahulu menyarankan bumil mengepel lantai dengan menggunakan
Manuaba, Ida, Bagus Gde. 1998. Ilmu Kebidanan Penyakit Kandungan danKeluarga