Anda di halaman 1dari 16

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI…………………………………………………………………1

KASUS…………………………………………………………………………2

ASUHAN KEPERAWATAN…………………………………………………3
I. PENGKAJIAN ………………………………………………………..…3
II. ANALISA DATA ………………………………………………………10

RENCANA KEPERAWATAN……………………………………………….12

1
KANKER SERVIKS
A. Skenario Kasus

Pasien bernama Ny.E, umur 47 tahun dibawa keluarganya kerumah sakit dengan
keluhan utama pasien mengatakan nyeri timbul sejak bulan april 2015 yang makin
parak sejak 2 minggu yang lalu, Nyeri tersebut di perut bagian bawah serta
bokong yang menjalar ke pinggul disertai dengan keluarnya darah dari alat
kelaminnya, Pasien juga mengatakan kurang nafsu makan dan kurang tidur.selain
itu juga pasien mengeluh adanya sariawan pada mulutnya dan penurunan berat
badan. Klien P: nyeri dirasakan saat terjadi perdarahan dengan bentuk darah
gumpalan Q: nyeri seperti disayat-sayat R: nyeri pada perut bagian bawah S: skala
nyeri 7 (0-10) T: nyeri dirasakan saat terjadi perdarahan dan berkurang saat
perdarahan berhenti, Perawat melakukan pemeriksaan fisik Pasien Kondisi umum
lemas, Tingkat kesadaran: composmentis, mata cekung dan anemis, TTV: TD:
100/60 mmHg, N: 88x/ menit, R: 20x/ menit, S: 36,5oC , BB/ TB: 60/165. (Le:
12.000/uL Hb : 11,5 gr/dl He:26 % Trombosit : 200.000/uL) Ny.E diberikan
pemasangan Infus oleh perawat

2
ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY. Y
DENGAN GANGGUAN REPRODUKSI: KANKER SERVIKS
DI RUANG I GINEKOLOGI RSUD DR.SOEKARDJO KOTA
TASIKMALAYA

I. PENGKAJIAN
A. BIODATA
1. IDENTITAS PASIEN
Nama : Ny. E
Umur : 47 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Alamat : Kp. Manis Ds. Karyawangi Kec.
Salopa
Status Perkawinan : Kawin
Agama : Islam
Suku : Sunda
Pendidikan : SD
Pekerjaan : IRT
No. Register : 14147870
Diagnosa Medis : CA cervix
Tanggal Masuk : 19 Mei 2015
Tanggal Pengkajian : 25 Mei 2015
2. IDENTITAS PENANGGUNG JAWAB
Nama : Tn. E
Umur : 58 tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Pendidikan : SD
Pekerjaan :Wiraswasta
Hub. Dengan Pasien : Suami
Alamat : Kp. Maniis Ds. Karyawangi Kec.
Salop

3
B. ALASAN MASUK RS:
Klien mengeluh nyeri daerah pinggang menjalar ke bokong
dirasakan sejak bulan april 2015 nyeri timbul terus menerus terjadi
pengeluaran darah sedikit-sedikit dan klien berkata nafus makan
berkurang.
C. KELUHAN UTAMA SAAT PENGKAJIAN
Nyeri di perut bagian bawah menjalar ke bokong
D. RIWAYAT KESEHATAN SEKARANG
Klien mengatakan sejak 2 minggu yang lalu mengalami nyeri
kadang timbul terus menerus dan terjadi pengeluaran darah sedikit-
sedikit
P: nyeri dirasakan saat terjadi perdarahan dengan bentuk darah
gumpalan
Q: nyeri seperti disayat-sayat
R: nyeri pada perut bagian bawah
S: skala nyeri 3 (0-5)
T: nyeri dirasakan saat terjadi perdarahan dan berkurang saat
perdarahan berhenti
E. RIWAYAT KESEHATAN DAHULU
1. Penyakit yang pernah diderita : Tidak ada
2. Riwayat opname (kapan atau alasan) : Tidak ada
3. Riwayat trauma : Tidak ada
4. Riwayat operasi : Tidak ada
F. RIWAYAT KESEHATAN KELUARGA
1. Riwayat penyakit menular : Tidak ada
2. Riwayat penyakit keturunan : Tidak ada
3. Pengaruh lingkungan fisikososial serumah : Tidak ada
G. RIWAYAT OBSTETRI GINEKOLOGI
1. RIWAYAT GINEKOLOGI
a. Riwayat Menstruasi

4
1) Menarche : 17 tahun
2) Lamanya haid : 5-7 hari
3) Siklus : 28-30 hari
4) Banyaknya : 2-3x ganti pembalut
5) Sifat darah : warna merah tua-segar, bau hanyir,
bentuk cair, dismenor (+)
6) HPHT :-
7) Taksiran Persalinan: -

b. Riwayat Perkawinan
1) Usia Perkawinan :
2) Lama Perkawinan :
3) Pernikahan ke- :
c. Riwayat Kontrasepsi
1) Jenis kontrasepsi yang digunakan
Klien tidak mengguanakan kontrasepsi apapun
2) Waktu & lama penggunaan
-
3) Masalah dalam penggunaan tersebut
-
4) Jenis kontrasepsi yang akan dilaksanakan setelah sakit
-
5) Jumlah anak yang direncanakan keluarga
-
2. RIWAYAT OBSTETRI
a. Riwayat kehamilan, persalinan, dan nifas yang lalu
G_P3A0
N Umur Masalah
Tgl. Jenis Tempat Jenis Keadaa
O Kehamilan BB
Partus Partus Penolong Kelamin Hamil Lahir Nifas Bayi n Anak
. (minggu)
1.1983 9 bulan Spont paraji L 38 - - - - Hidup

5
an 00
2.1985 9 bulan Spont paraji P 40 - - - - Hidup
an 00
3.1994 9 bulan Spont paraji P 40 Hidup
an 00

H. DATA BIOLOGIS
1. AKTIVITAS KEHIDUPAN SEHARI-HARI

NO. ADL SEBELUM SAAT SAKIT


SAKIT
1 NUTRISI:
MAKAN
Jenis menu Nasi+lauk pauk TKTP
Frekuensi 3x/ hari 2x/ hari
Porsi 1 piring Porsi habis
Pantangan - -
Keluhan - -
MINUM
Jenis minuman Air mineral Air mineral
Frekuensi 5-6 gelas/ hari 5-6 gelas/ hari
Jumlah +/- 1500 cc +/- 1500 cc
Pantangan - -
Keluhan - -
2. ISTIRAHAT & TIDUR
MALAM
Berapa jam 8-9 jam 2-3 jam
Dari jam...s.d jam... 21.00-04.00 Tidak tentu
Kesukaran tidur - -

6
SIANG
Berapa jam 1 jam 1 jam
Dari jam...s.d jam... 14.00-15.00 14.00-15.00
Kesukaran tidur - -
3. ELIMINASI
BAK
Frekuensi 4-5x/ hari 4-5x/ hari
Jumlah +/- 1000 cc +/- 1000 cc
Warna Kuning jernih Kuning jernih
Bau Khas urin Khas urin
Kesulitan - -
BAB
Frekuensi 1x/ hari 1x/ hari
Jumlah - -
Warna Kuning Kuning
Bau Khas Khas
Kesulitan - -
4. PERSONAL HYGIENE
MANDI
Frekuensi 2x/ hari 1x/ hari
Menggunakan sabun Pakai sabun Pakai sabun
Frekuensi gosok gigi 2x/ hari 1x/ hari
Gangguan - -
BERPAKAIAN
Frekuensi ganti pakaian
5. MOBILITAS DAN
AKTIVITAS Mandiri Dengan
Aktivitas yang dilakukan bantuan
Kesulitan Lemas

7
2. PEMERIKSAAN FISIK
a. Penampilan umum
Kondisi umum : sakit sedang
Tingkat kesadaran : composmentis
 TTV : T: 100/60 mmHg, P: 88x/ menit, R: 20x/
menit, S: 36,5oC
BB/ TB : 60/165
b. Sistem pernapasan
 Hidung simetris, septum normal, kotoran (-),
pengeluaran (-), polip (-), dada simetris, retraksi dinding
dada (-), RR: 20x/ menit
 Nyeri tekan (-)
 Suara paru sonor
 Suara napas vesikuler
c. Sistem kardiovaskuler
 TD: 100/60 mmHg, P: 84x/ menit, sianosis (-),
konjungtiva anemis, edema (-), CRT < 2 detik
 Suara jantung S1 dan S2 reguler
d. Sistem pencernaan
 Mukosa bibir lembab, warna merah muda, edema (-),
hemoroid (-)
 Bising usus: 6x/ menit
 Suara abdomen tymphani
 Nyeri tekan (+)
e. Sistem persyarafan
 Pasien mengetahui dan menyadari dimana ia berada
 Kejang (-)
 Reflek patella (+)
f. Sistem panca indra

8
 Pandangan jelas, pandangan berkunang-kunang (-),
reflek pupil (+)
 Pendengaran jelas, penumpukan serumen (-), nyeri tekan
(-)
 Pasien dapat membedakan bau alkohol
 Pengecapan (+)
g. Sistem perkemihan
 Klien berjenis kelamin wanita, frekuensi berkemih 4-5x/
hari
 Distensi kandung kemih (-),
h. Sistem integumen
 Hiperpigmentasi (-), kloasma gravidarum (-), striae (-),
warna kulit sawo matang
 Kulit lembab, akral hangat, turgor kulit baik,
i. Sistem endokrin
 Tremor (-)
 Pembesaran kelenjar tyroid (-)
j. Sistem muskuloskeletal
 Deformitas (-)
 ROM (+), tonus otot aktif,
k. Sistem reproduksi
 Mammae simetris, hiperpigmentasi areola (-), puting
susu menonjol, mammae tidak penuh, bersih, perdarahan
 Edema (-), varises (-), benjolan di perut bagian bawah

I. DATA PSIKOSOSIAL SPIRITUAL


1. PSIKOSOSIAL
a. Pola Pikir & Persepsi

9
Pasien mengetahui bahwa dirinya mengidap penyakit
kanker serviks . Pasien berharap penyakitnya bisa
disembuhkan dengan operasi
b. Persepsi Diri
Pasien berharap ingin segera sembuh dan segera pulang ke
rumah melakukan aktivitas yang normal
c. Konsep Diri
Pasien berusaha demi kesembuhan penyakitnya. Selama
sakit pasien tidak dapat menjalankan peran sebagai ibu dan
istri
d. Hubungan/ Komunikasi
Pasien mengguanakan bahasa Sunda dalam komunikasi
sehari-hari. Komunikasi klien dapat dimengerti dan dapat
memberikan timbal balik yang baik.
e. Kebiasaan Seksual
Hubungan seksual terganggu selama pasien sakit
2. SPIRITUAL
Pasien beragama islam, selalu berdoa dan bertasbih untuk
kelancaran operasinya
J. DATA PENUNJANG
HEMATOLOGY
Hemoglobin 8,0 g/dl
Hematokrit 26 %
Jml Leukosit 6.000 /mm3
Jml Trombosit 494.000 /mm3
USG
K. PENGOBATAN
Kalnex 3x500 g IV 08.00 16.00 24.00
Ketorolac 1x1 ml I

10
II. ANALISA DATA

No Tanggal/Jam Data Problem Etiologi


1. 14-05- DS : Nyeri kronis b.d perubahan pola
2015(21.00  Pasien mengatakan tidur
Wita) nyeri didaerah pinggul
 Pasien mengatakan
nyeri dirasakan sejak
bulan april 2015
 Pasien mengatakan
nyerinya terus menerus
 Pasien mengatakan
kurang tidur
P : Nyeri dibagian
abdomen hilang timbul
ketika bergerak
Q : Nyeri seperti ditusuk-
tusuk
R: Nyeri menyebar ke
seluruh bagian perut
S : Skala nyeri 5/sedang
(skala 0-10)
T : Nyeri muncul hilang
timbul ±10 menit

DO :
 Pasien tampak
lemas
 Ekpresi wajah
murung kadang
meringis bila nyeri
timbul
 HB: 8,0 g/ dl

11
TTV: T: 140/100 mmHg,
N: 88x/ menit, R: 24x/
menit, S: 36,5oC , BB/ TB:
60/165.

2. 14-05-2019 DS : -pasien mengatakan Ketidak b.d asupan zat


(04.00 Wita) kurang nafsu makan, seimbangan kurang
- Pasien mengatakan nutrisi
adanya sariawan
pada mulutnya dan
adanya penurunan
berat badan
DO : klien tampak terlihat
kurus
TTV:
T: 100/60 mmHg,
P: 88x/ menit,
R: 20x/ menit,
S: 36,5oC ,
BB/ TB: 60/165.

.3. 14-05- DS: Pasien mengatakan Resiko Infeksi b.d. Penguluaran


2015(21.00 sering keluar darah pervaginam
Wita) dari genitalnya,dan
mengatakan darah

12
yang keluar
berbentuk seperti
gompalan
DO: Klien tampak sering
keluar darah.

13
RENCANA KEPERAWATAN

Nama Klien : Ny. E

Usia : 47 tahun

NO Diagnosa Tujuan Intervensi Rasional


Keperawatan
1. Nyeri kronis Setelah - kaji nyeri secara 1.Untuk
b.d dilakukan kompherensif mengetahui
perubahan asuhan termasuk lokasi, tingkat nyeri
pola tidur keperawatn karakteristik, durasi, klien
selama 2x24 frekuensi, kualitas dan 2. Untuk
jam diharapkan faktor presipitasi mengetahui
klien - observasi reaksi tingkat
1.Mampu nonverbal dari ketidaknyamana
mengontrol ketidaknyamanan n dirasakan oleh
nyeri (tahu - gunakan terknik klien
penyebab nyeri, komunikasi terapeutik 3. agar nyeri yang
tehnik untuk mengetahui dirasakan klien
nonfarmakologi pengalaman nyeri tidak bertambah
untuk pasien
mengurangi - kaji kultur yang
nyeri, mencari mempengaruhi respon
2.bantuan klien
melaporkan - evaluasi nyeri masa
bahwa nyeri lampau
berkurang - kontrol lingkungan
dengan yang yang dapat
menggunakan mempengaruhi nyeri
manajemen seperti suhu rungan,
nyeri pencahayaan, dan

14
3. mampu kebisingan
mengenali nyeri - tingkatkan istrahat
(skala,
intensitas,
frekuensi dan
tanda nyeri)
4. menyatakan
rasa nyaman
setelah nyeri
berkurang

2. Ketidak Setelah 1. Observasi tanda 1. agar tanda


seimbangan dilakukan tanda vital tanda vital
nutrisi b.d asuhan diketahui
Asupan zat keperawatan 2. Ukur tekanan 2. agar dapat
kurang selama 2 x 24 darah mengetahui
jam diharapkan 3. Kaji asupan tekanan darah
klien makanan dan 3. agar asupan
penggunaan kebiasaan makan makanan pasien
proses pasien terpenuhi
menolong
(dengan
cara)interaktif
yang berfokos
pada kebutuhan
modifikasi diet

3. Resiko Setelah 1. Kaji adanya 1. Menguran


infeksi b.d. dilakukan infeksi gi resiko
pengeluaran tindakan disekitar area terjadinya

15
pervaginam keperawatan serviks infeksi
(darah) pasien tidak 2. Tekankan 2. Agar tidak
terjadi pada terjadi
penyebaran pentingnya penyebab
infeksi dan personal infeksi
dapat menjaga hygine 3. Mencegah
diri dari infeksi 3. Pantau TTV terjadinya
4. Berikan infeksi
perawatan 4. Membantu
dengan prinsip memperce
aseptic dan pat
antiseptic penyembu
5. Tempatkan han
klien pada 5. Mencegah
lingkungan terjadinya
yang terhindar infeksi
dari infeksi
6. Kolaborasi
pemberian
antibiotik

16

Anda mungkin juga menyukai