FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMILIHAN SEPATU KELAS A

JPTSP ANGKATAN 2017

Hanna Nursanti Sukmantari

17505241005
hanna.nursanti14@gmail.com

Abstrak

Gaya hidup dan fashion telah menjadi bagian tak terpisahkan dari masyarakat modern,
termasuk di kalangan mahasiswa pada saat ini. Hal tersebut tidak dilihat dari sampulnya
tetapi esensinya. Globlasisasi industri ekonomi dan media adalah faktor yang membentuk
kondisi pada saat ini semakin berkembang. Mereka diikuti oleh pertumbuhan dari gaya
hidup sebagai referensi publik yang dianggap baik atau buruk. Kapitalisme telah
mempengaruhi tidak hanya bagi perempuan tetapi juga bagi laki-laki. Perilaku tersebut
mendorong mahasiswa sebagai konsumen yang dipengaruhi oleh beberapa faktor. Untuk
mengetahui beberapa faktor tersebut maka akan dilakukan metode observasi wawancara
terhadap pemakaian sepatu di kelas A JPTSP 2017. Faktor tersebut antara lain : harga
barang, keaslian, kenyamanan, pendapat keluarga, desain/model, kualitas, citra merk,
barang pengganti, dan selera.
Kata kunci: fashion, gaya hidup, mahasiswa

PENDAHULUAN 2017 dengan jumlah mahasiswa 39 sudah

Fashion berarti busana atau pakaian
(Peter, 1987 dalam Midiani, 2015). Fashion atau
mode merupakan suatu penanda dari perubahan
gaya hidup pada satu periode, yang tidak dapat
dipisahkan dari perkembangan sejarah
kehidupan, budaya manusia, dan kemajuan
teknologi yang semakin cepat (Midiani, 2015).
Fashion juga mencerminkan karakter manusia.
Dalam ruang lingkup pendidikan tinggi,
fashion menjadi kebutuhan wajib civitas
akademika, terutama mahasiswa sebagai figur
yang paling banyak berada di perguruan tinggi.
Mahasiswa adalah pengguna yang paling tinggi
tingkat keberagamannya dalam hal pemilihan
fashion. Salah satu kebutuhan mahasiswa yang
sangat penting adalah sepatu. Sepatu yang
dipakai mahasiswa dalam satu kelas tentunya
memiliki merk yang berbeda-beda. Hal tersebut
bergantung pada tiap individu mahasiswa dan
juga tak lepas dari berbagai faktor yang melekat
pada produk-produk sepatu. Oleh sebab itu,
penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-
faktor tersebut.
METODE
Metode yang saya gunakan untuk
memperoleh hasil dari karya ilmiah ini dengan
melakukan metode wawancara dan membagikan
kuisioner. Wawancara tersebut saya laksanakan
terhadap mahasiswa kelas A JPTSP angkatan
termasuk penulis di dalamnya. Wawancara dan
kuisioner tersebut berisi beberapa pertanyaan,
pertanyaan tersebut antara lain :
 faktor apa saja yang Anda lakukan untuk
memperoleh merk hasil sepatu yang paling
disukai?
 merk sepatu apa yang paling Anda sukai?.
 merk sepatu apa yang Anda pakai atau
sering Anda gunakan?
HASIL DAN PEMBAHASAN
Seiring berjalannya waktu, semakin
banyak produk sepatu yang ditawarkan di
pasaran, pertimbangan kualitas yang berbeda-
beda antara sepatu satu dengan yang lainnya
menentukan merk sepatu apa yang akan mereka
beli.
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi
merk sepatu, antara lain : pendapat keluarga,
harga barang, kualitas, citra merk, harga barang
pengganti, selera, keaslian, kenyamanan, desain
atau model. Berikut penjelasan secara lebih
lengkap.
Pendapat keluarga
Keluarga adalah organisasi pembelian
konsumen yang paling penting dalam masyarakat
dan telah diteliti secara mendalam, pemasar
tertarik dalam peran dan pengaruh suami, istri,
dan anak-anak pada pembelian berbagai produk
dan jasa (Kotler, 2001 dalam Murdoyo, 2014).
Keluarga merupakan salah satu motivasi dan
tempat dimana tumbuh dan berkembang. Hal
tersebut menjadikan keluarga sangat berpengaruh
untuk memberikan saran dalam membuat
keputusan pembelian suatu produk sepatu
dikalangan mahasiswa.
Harga barang
Harga adalah suatu nilai tukar yang bisa
disamakan dengan uang atau barang lain untuk
manfaat yang diperoleh dari suatu barang atau
jasa bagi seseorang atau kelompok pada waktu
tertentu dan tempat tertentu (Filanrizki, 2013).
Harga sangat penting dalam pemilihan pembelian
produk sepatu dikalangan mahasiswa, ada harga
yang relatif tinggi dan ada harga yang relatif
rendah. Hal ini berhubungan dengan minat daya
beli mahasiswa. Semakin tinggi harga sepatu
maka semakin sedikit minat daya beli dari
mahasiswa.
Kualitas barang
Kualitas merupakan suatu kondisi dinamis
yang berhubungan dengan produk, jasa, manusia,
proses dan lingkungan yang memenuhi atau
melebihi harapan (Tjiptono, 2004 dalam
Filanrizki, 2013). Kualitas sangat utama untuk
memilih suatu produk sepatu, kualitas sangat
berpengaruh dengan keamanan dan kenyamanan
dari suatu produk sepatu tersebut. Kualitas juga
sangat berpengaruh terhadap daya tahan atau
keawetan produk itu sendiri.
Citra merk
Merk adalah nama, istilah, simbol, atau
disain,atau kombinasi dari semuanya ini yang
dimaksudkan untuk mengindentifikasikan
produk atau jasa dari seorang penjual atau
kelompok penjual dan untuk membedakannya
dari produk atau jasa pesaing (Sugiyono,2007
dalam Filanrizki, 2013). Citra merk menunjukan
harga dan pamor suatu barang, biasanya citra
merk paling terkenal akan setara dengan harga
produk sepatu yang diperjualkan. Tetapi,
biasanya masyarakat memilih citra merk dari segi
baik atau buruknya produk sepatu tersebut.
Ketika baik atau buruknya citra merk telah
tersimpan di dalam asumsi masyarakat, maka
akan timbul keputusan pembelian produk dengan
citra merk yang dikenal baik. Dilihat dari tabel 1
yang menunjukan prosentase merk sepatu yang
dipilih mahasiswa kelas A JPTSP angkatan 2017
Adidas menjadi merk sepatu yang paling banyak
diminati.
Harga barang pengganti
Yang dimaksud dari barang pengganti
disini yaitu suatu produk yang karakteristiknya
hampir sama bahkan sama persis modelnya,
hanya berbeda di kualitas dan bahan. Barang
tersebut bisa bersifat imitasi dengan bisa dengan
merk yang sama tetapi harga berbeda. Barang
pengganti dapat dijadikan alternatif barang selain
barang yang lain. Namun, tinggi rendahnya harga
barang pengganti dapat menentukan loyalitas
konsumen, jika barang pengganti lebih rendah
daripada harga barang tujuan, maka akan
semakin terbuka peluang konsumen untuk
memilih barang pengganti tersebut, tetapi jika
harga barang pengganti harga tidak jauh berbeda
dengan harga barang tujuan maka konsumen
akan sulit meletakkan pilihannya kepada barang
pengganti tersebut.
Selera
Setiap individu memiliki selera yang
berbeda untuk meletakkan pilihannya terhadap
suatu barang. Ada mahasiswa yang menggemari
tipe flatshoes ada juga yang menggemari tipe
sport atau kasual. Hal tersebut memiliki pengaruh
kuat terhadap pemilihan merk sepatu, karena
merk sepatu memiliki tipe-tipe atau karakteristik
tersendiri sebagai pembeda antara produk satu
dengan produk yang lainnya.
Originalitas atau keaslian
Keaslian merupakan salah satu hal yang
patut menjadi pertimbangan mengingat Fashion
is a form of imitation (Simmel, 1957). Keaslian
suatu barang menjamin kualitas dari suatu
produk. Maka sebagai konsumen akan
memperhitungkan faktor keaslian ini dengan
tujuan memperoleh kualitas produk sesuai
dengan kebutuhan konsumen.
Kenyamanan
Kenyamanan sangat penting untuk
memilih suatu produk, karena kenyamanan
berhubungan langsung dengan pemakainya,
apabila konsumen mengesampingkan
kenyamanan, seindah apapun barang tersebut
jelas konsumen tidak akan nyaman memakai
barang tersebut, bahkan konsumen tidak segan
untuk berhenti menggunakan produk tersebut.
Tabel 2 menunjukan bahwa kenyamanan sepatu
menjadi faktor pertimbangan oleh mahasiswa
kelas A daripada faktor-faktor yang lain.
Desain atau model
Tidak dapat dipungkiri model sepatu
menjadi bahan pertimbangan mahasiswa dalam
memilih sepatu untuk dibeli. Bahkan bisa saja
desain menjadi lebih penting daripada fungsi
(Chaney, 2004 dalam Hendariningrum,2008).
Model berhubungan erat dengan pantas atau
tidaknya suatu produk digunakan. Produsen
sepatu telah mendesain produk sesuai dengan
kebutuhan dan umur pemakainya. Sebagai
mahasiswa tentunya model sepatu menjadi bahan
pertimbangan karena mereka akan menyesuaikan
model sesuai dengan selera dan usia mereka.

Gambar 1. Sepatu Adidas (sumber:

www.elevania.co.id)

Tabel 1. Jumlah dan merk sepatu di kelas A 2017 JPTSP FT UNY

Merk Sepatu Jumlah Prosentase (%)

Adidas 5 14
AW 1 3
Ardiles 3 8
Cantona 1 3
Filla 2 6
NB 2 6
Nike 1 3
Precious 1 3
Airwalk 1 3
Aretha 1 3
Sketchers 2 6
Desle 1 3
Handyman 1 3
Diadora 1 3
Converse 1 3
Nevada 1 3
Kodhachi 1 3
Details 1 3
Vans 3 8
Lawrensia 1 3
Piero 3 8
Legas 1 3
Ando 1 3
Sumber: Sukmantari, 2018
 Tabel 2. Pertimbangan mahasiswa dalam memilih sepatu
Faktor Jumlah Prosentase (%)

Pendapat keluarga 9 4
Harga barang 29 14
Kualitas 34 16
Citra merk 16 7
Harga barang pengganti 4 2
Selera 26 12
Keaslian 21 10
Kenyamanan 39 18
Desain atau model 36 17
Sumber: Sukmantari, 2018
SIMPULAN DAN SARAN jumlah yang lebih banyak agar hasil yang
Simpulan diperoleh semakin mewakili keadaan di lapangan
Sepasang sepatu merupakan alas kaki yang yang sebenarnya.
berfungsi melindungi kaki setiap pemakainya.
DAFTAR PUSTAKA
Namun seiring berkembangnya zaman, fungsi
Filanrizki, A.N, 2013. Analisa Faktor yang
alas kaki ini pun berkembang menjadi pelengkap
Mempengaruhi Konsumen dalam Membeli
penampilan seseorang. Sepasang sepatu yang
Sepatu Merk Gosh. Naskah Publikasi.
tepat tidak hanya dapat memberikan rasa aman
Universitas Muhammadiyah Surakarta
dan nyaman, tetapi juga dapat memperindah kaki
Hendariningrum, R., Susilo, M.E., 2008. Fashion
dan bagi pemakainya. Tentu ada beberapa hal
dan Gaya Hidup : Identitas dan
yang harus diperhatikan agar seseorang
Komunikasi. Jurnal Ilmu Komunikasi, 6
mendapatkan produk yang tepat sesuai harapan.
(2): 28
Dari penelitian yang penulis lakukan,
Midiani, T.D, 2015. Rencana Pengembangan
diperoleh kesimpulan bahwa faktor-faktor yang
Industri Mode Nasional 2015-2019.
menjadi bahan pertimbangan mahasiswa kelas A
Republik Solusi. Jakarta
JPTSP 2017 FT UNY antara lain : pendapat
Murdoyo, T, 2014. Analisis Faktor-Faktor yang
keluarga, harga, kualitas, citra merk, harga
Mempengaruhi Konsumen dalam
barang pengganti, selera, keaslian produk,
Pengambilan Keputusan Pembelian
kenyamanan, dan model. Dari berbagai faktor-
Produk Sepatu Futsal Merk Adidas pada
faktor tersebut, kualitas barang menjadi faktor
Pelanggan Lapangan Futsal GOR Surya
yang paling banyak diperhitungkan oleh
di Boyolali. Skripsi. Universitas Negeri
mahasiswa kelas A JPTSP 2017 dalam
Yogyakarta
menentukan pembelian sebuah sepatu bermerk
Simmel, G, 1957. Fashion. The American
diikuti oleh harga (harga barang utama maupun
Journal of Sociology, 71 (6): 541
harga barang penggantinya). Selain itu merk
Taneja, A, 2017. Launch Trends. Shoes and
sepatu yang paling banyak digemari oleh
Accessories. November hal. 37.
mahasiswa kelas A JPTSP 2017 adalah Adidas
diikuti oleh Piero, dan Vans.
Saran
Dari penelitian yang penulis laksanakan,
ruang lingkup sampel masih sangat sempit, hanya
dalam lingkungan satu kelas saja. Untuk
mengetahui hasil yang lebih kompleks lebih ,
perlu dilakukan penelitian dengan ruang lingkup
pengambilan sampel yang lebih luas dengan