Anda di halaman 1dari 2

1. Aboesina Sidiek, Nahwa Arkhaesi, Hardian. (2012).

Hubungan Tingkat Pengetahuan


Ibu Mengenai Penyakit Dbd Terhadap Kejadian Penyakit Dbd Pada Anak. Jurnal Media
Medika Muda, 1-15.

2. Berita Radio Republic Indonesia. (2019). Hingga Akhir Januari 2019, Dbd Di Kalsel
Capai 357 Kasus. Artikel. Diakses tanggal 20 Maret 2019, dari
http://rri.co.id/post/berita/630237/kesehatan/hingga_akhir_januari_2019_dbd_di_kalsel_c
apai_357_kasus.html

3. Notoatmodjo, S. (2007). Kesehatan Masyarakat Ilmu & Seni. Jakarta : Rineka Cipta.

4. WHO Regional Office for South-East Asia. (2010). Comprehensive Guidelines for

Prevention and Control of Dengue and Dengue Haemorrhagic Fever. Artikel. Diakses
tanggal 20 Maret 2019. Available from :
http://www.searo.who.int/LinkFiles/Dengue_DHF_preventioncontrol_guideline
s_rev.pdf.

5. Koenraadt Constantianus J.M., Tuiten W., Sithiraprasasna R., Kijchalao U., Jones James
W., Scott Thomas W. (2006). Dengue knowledge and practices and their impact on Aedes
Aegepty population in Kamphaeng Phet, Thailand. Kamphaeng Phet. Am. J. Trop. Med,
74(4): 692-700.

6. Kusriastuti R. (2005). Kebijaksanaan penanggulangan demam berdarah dengue di


Indonesia. Jakarta: Depkes RI.

7. Sungkar S. (2002). Demam berdarah dengue. Jakarta: Yayasan Penerbitan Ikatan Dokter
Indonesia.

8. Departemen Kesehatan Republik Indonesia, Dirjen PPM dan PL. (2004). Petunjuk
pelaksanaan pemberantasan sarang nyamuk demam berdarah dengue (PSN DBD) oleh
juru pemantau jentik (jumantik). Jakarta: Depkes RI.

9. Sudin. (2005). Kesehatan Masyarakat Kotamadya Jakarta Pusat. Pencegahan dan


pemberantasan demam berdarah dengue di Indonesia. Jakarta: Depkes RI;

10. PB IDI. (2014). Panduan Praktis Klinis Bagi Dokter Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan
Primer. Jakarta: PB IDI.
11. Departemen Kesehatan Republik Indonesia, Dirjen PPM dan PL. Petunjuk pelaksanaan
pemberantasan sarang nyamuk demam berdarah dengue (PSN DBD) oleh juru pemantau
jentik (jumantik). Jakarta: Depkes RI; 2004.
12.
.

Anda mungkin juga menyukai