Anda di halaman 1dari 13

1

PENULISAN TRANSLITERASI

TABEL TRANSLITERASI
‫ا‬ A ‫ز‬ Z ‫ق‬ Q
‫ب‬ B ‫س‬ S ‫ك‬ K
‫ت‬ T ‫ش‬ SH ‫ل‬ L
‫ث‬ TH ‫ص‬ S ‫م‬ M
‫ج‬ J ‫ض‬ D ‫ن‬ N
‫ح‬ H ‫ط‬ T ‫و‬ W
‫خ‬ KH ‫ظ‬ Z ‫ه‬ H
‫د‬ D ‫ع‬ ‘ ‫ء‬
‫ذ‬ DH ‫غ‬ GH ‫ي‬ Y
‫ر‬ R ‫ف‬ F
Sumber: Kate L. Turabian, A Manual of Writers of Term Papers, Theses and
Dissertations (Chicago: The University of Chicago Press, 1987)

Untuk menunjukkan bunyi panjang (madd), maka caranya dengan


menuliskan coretan horizontal (macron) di atas huruf, seperti ā, ī, ū (‫ و‬،‫ ي‬،‫)ا‬.
Bunyi huruf doble (Dipthong) Arab distransiterasikan dengan
menggabungkan dua huruf ay dan aw seperti: ‫ = او‬aw (mawjūd) ataupun ‫= اى‬
ay (al-shaykh). Kata yang berakhiran tā` marbūṭah (‫ )ة‬dan berfungsi sebagai
ṣifah (modifier) atau muḍāf ilayh ditransiterasikan dengan ah, seperti akhlāq
karīmah, faḍā`il al-zakāh. Sedangkan yang berfungsi sebagai muḍāf
ditransliterasikan dengan at, seperti jannat al-na‘īm. Alif lām (‫ )ال‬selalu
ditulis menggunakan al, seperti al-Shahrastāni bukan as-Shahrastāni.

KUTIPAN DAN TERJEMAHAN


A. Kutipan langsung
Kutipan langsung ditulis sama persis dengan yang ada di dalam
sumber aslinya baik dari segi bahasa maupun ejaan. Kutipan yang terdiri
dari empat baris atau lebih diketik satu spasi dalam paragraf baru, dimulai
pada ketukan keenam (mulai diketik dalam ketukan ketujuh atau sejajar
dengan alinea) atau 1,27 cm dari tepi kiri, tanpa tanda kutip (“). Kutipan
yang panjangnya kurang dari empat baris dimasukkan ke dalam teks, diketik
seperti ketikan teks, diawali dan diakhiri dengan tanda kutip (“). Apabila
dipandang perlu, beberapa kalimat dapat dihilangkan dan diganti dengan
tanda ellipses (tiga titik berderet).
2

Contoh:
Ia menulis:
Stated philosophically... pluralism is the view that the great
world faiths embody different perceptions and conceptions of,
and correspondingly different responses to, the Real or the
Ultimate from within the major variant cultural ways of being
human; and that within each of them… 1
Sebab realitasnya, sebagai mana disinggung Muhammad Imarah, "Barat
telah memaksa yang lain untuk mengikutinya secara kultur maupun
pemikiran... dan untuk melepaskan sejarah, kultur dan referensi keagamaan
dan intelektual mereka masing-masing".2 Menyikapi hal ini, Fahmi…

B. Kutipan Tidak Langsung


Kutipan tidak langsung merupakan intisari dari tulisan yang
disajikan dalam bahasa penulis. Kutipan tersebut ditulis dengan spasi
rangkap sama seperti teksnya.
C. Terjemahan
1. Jika kurang dari empat baris, maka semua terjemahan dari Bahasa asing
ditulis sama seperti teks lainnya (2 spasi). Jika lebih dari empat baris,
maka terjemahan tersebut ditulis tegak dengan satu spasi, dan dipisah
dari teks aslinya, serta ditulis dimulai dari ketukan ketujuh (seperti
kutipan langsung).
2. Terjemahan al-Qur`an ataupun hadits diketik tegak 1 spasi dan dimulai
pada ketukan ketujuh, serta tidak terikat dengan jumlah baris. Jika
terjemahan al-Qur`an maupun hadits tersebut terletak dalam bagian
kalimat, maka spasinya sama dengan spasi kalimat lainnya.

CATATAN KAKI (FOOTNOTE)


Catatan Kaki untuk al-Qur`an, Buku, Artikel, Ensiklopedia, Tesis,
Disertasi dan Internet1
1. Kutipan dari al-Qur`an:
1
Q.S. al-Baqarah: 24.

2. Penulisan kutipan dari buku:


2
Ibn Qayyim al-Jawzīyah, Miftāh Dār al-Sa’ādah, vol. 2 (Mesir: Dār al-Kutub
al-‘Ilmiyyah, 2001), cet. 4, 204.
1*
Contoh dapat dilihat pada bagian lampiran.
3

3
Ismail Raji al-Faruqi, Al-Tawhid It’s Implications for Thought and Life (Virginia: IIIT,
1992), 109.
4
Syed Muhammad Naquib al-Attas, Islam dan Sekularisme (Bandung: Pustaka, 1981), 10.

1. Penulis lebih dari satu orang, diberi tambahan (et al.)


5
Banijamali S. et al., Ilm al-Nafs from the Views of Islamic Scholars (Tehran:
Allametabatabei University Publisher, 2009), 3.
6
Lieven Boeve et al. (ed.), Encountering Transcendence: Contributions to a Theology of
Christian Religious Experience (Belgium: Peeters Publishers, 2005), 117.

2. Terjemahan
7
Roger Scruton, Sejarah Singkat Filsafat Modern dari Descartes sampai Wittgenstein, terj.
Zainal Arifin Tanjung (Jakarta: Pantja Simpati, 1986), 1.

3. Jurnal/majalah/buku bunga rampai


8
Fara Dieva Huwaida, “Misteri Gender antara Idealisme dan Pragmatisme, Menelusuri
Utopia Musdah Mulia”, Tsaqafah, vol. 4, no. 2 (Juni, 2006), 123.
9
Abdus Subchan, “Social and Religious Reform Movement in the 19 th Century among the
Muslim”, ed. S.P. Sen et al., Social and Religious Movement (Calcuta: Institute or
Historical Studies, 1979), 485.

4. Skripsi, Tesis atau Disertasi


10
Imron Mustofa, “The Concept of Self and Nafs (Comparative Study between
Transpersonal Psychology and Sufism)” (Tesis--Institut Studi Islam Darussalam, Gontor,
2015), 7.

5. Artikel dalam Surat Kabar


11
Hamid Fahmi Zarkasyi, “Dewesternisasi”, Republika (23 Oktober 2007), 5.

6. Internet
12
Amin Abdullah, “Kajian Ilmu Kalam di IAIN”,
http://www.ditpertais.net/artikel/amin01.asp (20 Oktober 2006), 29.

7. Kutipan dari kutipan penulis lain


13
Verhaak, "Plato: Menggapai Dunia Idea," dalam F. Budi Hardiman, Para Filsuf Penentu
Gerak Zaman (Yogyakarta: Kanisius, 1994), 90.
14
S.M. Naquib al-Attas, “Surat kepada Sekretariat Islam Tarikh,” 15 May 1973, 1–2.
Dikutib dalam Wan Mohd Nor Wan Daud, The Beacon on the Crest of a Hill Quotes
(Kuala Lumpur: ISTAC, 1991), 9.

8. Tanpa tempat terbit, penerbit atau tahun terbit


4

15
Muḥammad b. Ibrāhim al-Tawjarī, Mawsū’ al-Fiqh al-Islāmīy (T.t.: Bayt al-Afkār al-
Dawliyah, 2009), 469.
16
Ronald Maier, Knowledge Management Systems: Information and Communication
Technologies for Knowledge Management (Berlin: t.p., 2007), 60.
17
Ibn Manzūr, Mu`assasah al-Tārikh al-'Arabīy, vol. 7 (Bayrūt: Mu`assasah al-Tārīkh
al-‘Arabī, t.th.), 370.

9. Wawancara
18
Hartina dan Sudin (Guru SMP Negeri 1 Waru), Wawancara, Surabaya, 30 Oktober 2015.
19
Anonim 1 (Pelaku Zina di Nagari Tigo Jangko), Wawancara, Sidoarjo, 03 Juli 2015.
20
Ibn Manẓūr, Mu`assasah al-Tārikh al-'Arabiy, 400.
21
Ibid.
22
Ibid., 29.
23
Al-Tawjarī, Mawsū’ al-Fiqh, 500.

Catatan: ketentuan “op cit” dan “loc cit” tidak berlaku.

10. Daftar Pustaka


Boeve, Lieven et al. (ed.). Encountering Transcendence: Contributions to a
Theology of Christian Religious Experience. Belgium: Peeters
Publishers, 2005.

Faruqi (al), Ismail Raji. Al-Tawhid It’s Implications for Thought and Life.
Virginia: IIIT, 1992.

Ghazālī (al), Abu Hāmid Muḥammad. Ihyā` ‘Ulūm al-Dīn, vol. 2. Bayrūt:
t.p., 1999.

------. Mishkāt al-Anwār. Kairo: al-Dār al-Qawmiyyah, t.th.

Huda, Lalu Nurul Bayanil. Kritik Studi al-Qur’an Nashr Hamid Abu Zaid.
Ponorogo: Centre for Islamic and Occidental Studies, 2010.

Ichwan, Moch. Nur. Meretas Kesarjanaan Kritis al-Qur’an; Teori


Hermeneutika Naṣr Hamid Abū Zayd. Bandung: Teraju, 2003.

Imron, Ali. Hermeunetika Nasr Hamid Abu Zayd, dalam Hermeneutika al-
Qur’an dan Hadis. Yogyakarta: elsaQ, 2010.
5

Mustofa, Imron. “Kritik Metode Kontekstualisasi Penafsiran al-Qur’ān


Abdullah Saeed”. Islamica: Jurnal Studi KeIslaman, vol. 10, no. 2.
Maret, 2016.

Qardhāwī, Yusuf. Kayfa Nata’amal Ma’a al-Qur’ān al-Aẓīm. Kairo: Dār al-
Shurūq, 2000.

Rabi, Ibrāhim Muḥammad Abū. “Review Article: Trend and Issues in


Contemporary Arab Thought”. The American Journal of Islamic
Social Science, vol. 8, no. 1. Maret 1991.

PETUNJUK PENGGUNAAN SOFTWARE


A. Menggunakan Simbol
1. MEMUNCULKAN SYMBOL Ā/Ī/Ū
1) Klik Insert => Symbol => More Symbol. Maka akan
keluar tampilan daftar symbol seperti berikut.

2) Pilih Font: Times New Roman.


6

3) Cari symbol-symbol: ā (Latin Small Letter A With


Macron) lalu pilih => Tekan tombol Shortcut Key... =>
Arahkan Cursor Pada Kolom Press New Shortcut Key
isi lalu tekan kombinasi tombol “ALT+SHIFT+A”
(tanpa tanda Kutip) => Assign => Close.
Setelah selesai proses ini maka setiap kali
kombinasi tombol “ALT+SHIFT+A” ditekan akan
memunculkan karakter symbol “ā”. Dan untuk
menjadikannya kapital “Ā”, cukup blog huru tersebut
dan kemudian tekan kombinasi tombol “SHIFT+F3”
(Tanpa tanda kutip.
7

4) Kemudian cari symbol-symbol: ī (Latin Small Letter I


With Macron) lalu => pilih => Tekan tombol Shortcut
Key... => Arahkan Cursor Pada Kolom Press New
Shortcut Key isi lalu tekan kombinasi tombol
“ALT+SHIFT+I” (tanpa tanda Kutip) => Assign =>
Close.

Setelah selesai proses ini maka setiap kali


kombinasi tombol “ALT+SHIFT+I” ditekan akan
memunculkan karakter symbol “ī”. Dan untuk
menjadikannya kapital “Ī”, cukup blog huru tersebut
dan kemudian tekan kombinasi tombol “SHIFT+F3”
(Tanpa tanda kutip.

5) Selanjutnya, Cari symbol-symbol: ū (Latin Small Letter


U With Macron) lalu => pilih => Tekan tombol
Shortcut Key... => Arahkan Cursor Pada Kolom Press
New Shortcut Key isi lalu tekan kombinasi tombol
“ALT+SHIFT+U” (tanpa tanda Kutip) => Assign =>
Close.
8

Setelah selesai proses ini maka setiap kali


kombinasi tombol “ALT+SHIFT+U” ditekan akan
memunculkan karakter symbol “ū”. Dan untuk
menjadikannya kapital “Ū”, cukup blog huru tersebut
dan kemudian tekan kombinasi tombol “SHIFT+F3”
(Tanpa tanda kutip.

2. MEMUNCULKAN SYMBOL Ṣ/Ḥ/D


1) Klik Insert => Symbol => More Symbol. Pada kolom
Font Pilih Font: Times New Roman.

2) Cari symbol-symbol: . (Combining Dot Below) lalu =>


pilih => Tekan tombol Shortcut Key... => Arahkan
Cursor Pada Kolom Press New Shortcut Key isi lalu
9

tekan kombinasi tombol “ALT+SHIFT+ . (titik)” tanpa


tanda Kutip) => Assign => Close.

Setelah selesai proses ini maka setiap kali


kombinasi tombol “ALT+SHIFT+. (titik)” ditekan
akan memunculkan karakter symbol “.” (Titik di bawah
huruf)). Dan untuk menjadikannya kapital “Ṣ”, cukup
ketik huruf “S” lalu tekan kombinasi tombol
“ALT+SHIFT+. (titik)” hasilnya: “Ṣ”. Ini berlaku
bagi seluruh huruf A sampai Z, dan juga Nomor.
Contohnya: Ạ/Ḥ/D.
10

B. Menggunakan Font Times New Arabic


Pertama transiterasi dapat dilakukan dengan menggunakan font
tambahan yang bernama Times New Arabic.
Caranya: Cukup ketiklah kombinasi huruf-huruf sebagaimana tercantum
dalam tabel.

Tabel transliterasi penulisan menggunakan Times New Arabic.


b = ‫ب‬ z = ‫ز‬ f = ‫ف‬
t = ‫ت‬ s = ‫س‬ q = ‫ق‬
th = ‫ث‬ sh = ‫ش‬ k = ‫ك‬
j = ‫ج‬ s{ = ‫ص‬ l = ‫ل‬
h{ = ‫ح‬ d{ = ‫ض‬ m = ‫م‬
kh = ‫خ‬ t{ = ‫ط‬ n = ‫ن‬
d = ‫د‬ z{ = ‫ظ‬ h = ‫ه‬
dh = ‫ذ‬ ‘ = ‫ع‬ w = ‫و‬
r = ‫ر‬ gh = ‫غ‬ y = ‫ي‬

Pendek : a=´; i=ِ;u=ُ


panjang: a< = ‫ ; ا‬i> = ‫ ; ي‬u> = ‫و‬
Diptong: ay = ‫ ; ي ا‬aw = ‫و ا‬

Catatan: Sebelum menggunakan table berikut, kumputer harus sudah


menginstall font Times New Arabic.

Cara Penggunaan:
1. Tulisalah artikel dengan font standar: Times New Roman, dengan
ketentuan kata atau istilah-istilah yang akan ditransliterasi sudah sesuai
tabel di atas.
2. Pilihlah menu Home atau Edit pada lembar kerja Microsoft Word.
Kemudian pilihlah menu Replace atau tekan kombinasi tombol (Ctrl.
+H).
11

3. Maka akan keluar tampilan berikut. Pada tampilan ini, klik kolom
Replace, dan pada kolom Find What: dan Replace with: Isi dengan
tanda “<” atau “>” untuk menampilkan macron (garis horizontal atas
huruf Besar: Ā, Ī, Ū atau kecil: ā, ī, ū) atau “{” atau “}” untuk
menampilkan titik bawah huruf Besar atau kecil: H, ḥ).

4. Pada posisi ini, klik More, kemudian Format, pilih Font. Pilihlah Jenis
font: Times New Arabic pada saat cusror berada pada kolom Replace
with.
12

5. Setelaj klik More, kemudian Format, pilih Font. Akan muncul tampilan
berikut:
13

6. Contoh tampilan sebelum dilakukan Replace.

7. Tampilan setelah dilakukan Repalace.

Anda mungkin juga menyukai