PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Populasi lansia di dunia mengalami peningkatan pesat. Berdasarkan
hasil penelitian Kinsella & Velkof (2001), bahwa sepanjang tahun 2000,
populasi lansia dunia tumbuh lebih dari 795.000 setiap bulan (Papalia,
20008: 843), dan diperkirakan lebih dari dua kali lipatnya pada tahun 2025.
Pada saat itu akan terdapat lebih dari 800 juta orang berusia di atas 65 tahun,
dua pertiga dari mereka berada di nega berkembang (Papalia, 2008: 843).
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan profil lansia ?
2. Bagaimana trend issue pada lansia ?
3. Bagaimana masalah kesehatan pada lansia ?
4. Bagaimana kebijakan perawatan lansia ?
C. Tujuan Penulisan
1. Tujuan Umum
Mengetahui dan memahami persoalan lansia
2. Tujuan Khusus
a. Mengetahui profil lansia
b. Mengetahui trend dan issue tentang lansia
c. Mengetahui masalah kesehatan pada lansia
d. Mengetahui kebijakan perawatan lansia
BAB II
PEMBAHASAN
A. Profil Lansia
Usia lanjut dikatakan sebagai tahap akhir perkembangan pada daur
kehidupan manusia. Sedangkan menurut pasal 1 ayat (2), (3), (4) UU No.
13 Tahun 1998 tentang kesehatan dikatakan bahwa usia lanjut adalah
seseorang yang telah mencapai usia lebih dari 60 tahun (Maryam dkk,
2008).
1. Fenomena Demografi
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi memberikan
dampak positif terhadap kesejahteraan yang terlihat dari angka harapan
hidup (AHH) yaitu :
AHH di Indonesia tahun 1971 : 46,6 tahun
AHH di Indonesia tahun 2000 : 67,5 tahun
Sebagaimana dilaporkan oleh Expert Committae on Health of the
Erderly:
Di Indonesia akan diperkirakan beranjak dari peringkat ke sepuluh
pada tahun 1980 ke peringkat enam pada tahun 2020, di atas Brazil yang
menduduki peringkat ke sebelas tahun 1980. Pada tahun 1990 jumlah
penduduk yang berusia 60 tahun kurang lebih 10 juta jiwa/ 5.5% dari
total populasi penduduk.
Pada tahun 2020 diperkirakan meningkat 3x,menjadi kurang lebih
29 juta jiwa/11,4% dari total populasi penduduk (lembaga Demografi
FE-UI-1993). Dari hasil tersebut terdapat hasil yang mengejutkan yaitu:
a. 62,3% lansia di Indonesia masih berpenghasilan dari pekerjaannya
sendiri.
b. 59,4% dari lansia masih berperan sebagai kepela keluarga.
c. 53% lansia masih menanggung bebean kehidupan keluarga.
d. Hanya 27,5% lansia mendapat penghasilan dari anak atau menantu.
Peran Perawat berkaitan dengan kode etik, yang harus diperhatikan oleh
perawat :
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kesejahteraan penduduk usia lanjut karena kondisi fisik dan/atau
mentalnya tidakmemungkinkan lagi untuk berperan dalam pembangunan,
maka lansia perlu mendapat perhatiankhusus dari pemerintah dan
masyarakat. Berbagai upaya telah dilaksanakan oleh instansi pemerintah
diantaranya pelayanan kesehatan, sosial, ketenagakerjaan dan lainnya
telahdikerjakan pada berbagai tingkatan, yaitu tingkat individu lansia,
kelompok lansia, keluarga,Panti Sosial Tresna Wreda (PSTW), Sarana
pelayanan kesehatan tingkat dasar (primer), tingkat pertama (sekunder),
tingkat lanjutan, (tersier) untuk mengatasi permasalahan yang terjadi pada
lansia.
DAFTAR PUSTAKA
Maryam, R siti. 2008. Mengenal Usia Lanjut dan Perawatanya. Jakatra: Salemba
medika