Anda di halaman 1dari 12

“ TUR OPERASI ”

BAB 18

I. PENDAHULUAN
Tour Operator adalah sebuah lembaga yang mempersiapkan / menyediakan beberapa
komponen perjalanan wisata dalam sebuah paket perjalanan wisata dalam jumlah yang besar,
sedangkan menurut Collins Dictionary, “A tour operator is a company that provides holidays in
which your travel and accommodation are booked for you”.
Secara umum tour operator merupakan sosok peran penting dalam jalannya wisata, misalkan
biro perjanan wisata tanpa tour operator yang mana menjalankan dan mengatur jalannya wisata
pasti wisata tersebut tidak akan berhasil. Ada dua bentuk usaha tour operator sebagai produsen
dari produk paket wisata dalam pengelolaan penjualan paket wisata pada wisatawan. Berikut jenis
– jenis tour operator :
1. Wholesaler Tour Operator (WTO)
Penjualan produk paket wisata tidak langsung dilakukan kepada wisatawan tetapi melalui
perusahaan perjalanan retailer. Produk yang dihasilkan Wholesaler Tour Operator
(WTO) biasanya dalam jumlah yang banyak sehingga dalam pemasaran produknya diperlukan
perusahaan perjalanan perantara (travel agency) yang berupaya menyebarkan pemasaran secara
luas untuk dapat menjangkau wisatawan sebagai konsumen.
2. Retail Tour Operator
Retail Tour Operator adalah penjualan produk paket wisata yang dilakukan langsung kepada
wisatawan. Prose penjualan produk langsung terjadi antara tour operator sebagai produsen dengan
wisatawan konsumen.
Berikut contoh jenis – jenis tour perjalanan wisata :
1) Tour berdasarkan Wilayah Perjalanan Wisata
a. Berdasarkan Wilayah Negara
 Domestic tour, wisatawan berasal dari warga negara asing yang tinggal di Indonesia
maupun warga negara Indonesia sendiri
 Inbound tour, wisatawan berasal dari warga negara asing dan warga negara Indonesia
yanng tinggal di luar negeri
 Outbound tour ( overseas tour ), warga negara Indonesia tinggal di Indonesia tetapi
melakukan wisata ke luar negeri.

b. Berdasarkan Tour di Darat

 Overland tour, tour yang dilakukan sepanjang daratan pulau/benua.


 Mountain trekking tour, perjalanan pendakian gunung.
 Menelusuri gua, contoh Gua Petruk Exploring Tour
 Memanjat tebing, contoh Gunung Parang Climbing Tour
 Menuruni luweng, lubang yang berada jauh dibawah permukaan tanah.

c. Berdasarkan Tour di Laut/Danau/Sungai.

Laut dibedakan atas laut lepas dan pantai


 Perjalanan wisata laut lepas :
 Sailing tour
 Fishing tour
 Perjalanan wisata pantai :
 Pantai daratan/beach
 Pantai dengan laut/off shore
 Perjalanan wisata sungai :
 Menangkap ikan, memancing
 Arum jeram
2) Tour berdasarkan Jumlah Peserta

Jenis tour berdasarkan jumlah peserta dibagi menjadi beberapa jenis antara lain :
- Individual tour, perjalanan wisata yang dilakukan secara perorangan.
- Group tour, perjalanan wisata yang dilakukan dengan rombongan
- Mass tour, perjalanan wisata dengan jumlah rombongan yang besar bisa mencapai 300-400
orang atau lebih wisatawan.

3) Tour berdasarkan Usia Wisatawan

Jenis tour berdasarkan usia wisatawan dibagi menjadi dua jenis, yaitu :
- Youth tour, perjalanan wisata remaja bisa ke wisata adventure dan sebagainya.
- Eldery tour, perjalanan wisata lansia bisa ke museum atau tempat – tempat yang bisa bersantai
dan bukan medan yang berat.

4) Tour berdasarkan Tipologi Wisata


Jenis tour berdasarkan tipologi wisata dikenal dengan nama mass four, alternative tour, dan
special interest tour.

5) Tour berdasarkan Waktu Penyelenggaraan dalam Satu Hari


Jenis tour yang diselenggarakan dalam satu hari dikenal dengan beberapa istilah, seperti Morning
Tour, Afternoon Tour, Evening Tour, Night Tour

6) Tour berdasarkan Kelas


Tour dapat dibagi lagi menjadi beberapa jenis atau kelas penggolongannya bukan berdasarkan isi
atau kualitas pproduk paket wisata saja, tetapi berdasarkan perilaku dari produk paket wisata
sendiri. Jenis kelas tour ini dikenal Deluxe Tour, Standard Tour, Economy Class Tour, Budget
Class Tour.
7) Tour berdasarkan Moda Transportasi
Pada perjalanan wisata, moda transportasi dapat berfungsi sebagai sarana yang membawa
wisatawan dari suatu tempat tujuan wisata ke tempat tujuan lain. Selain itu moda transportasi
dalam perjalanan dapat menjadi daya tarik wisata bagi wisatawan itu sendiri. Jenis tour
berdasarkan moda transportasi dikenal dengan beberapa jenis :
- Bus dan Car Touring
- Train Touring
- Boat Touring
- Cruise Line Tour

II. DEFINISI

 Biro perjalanan (travel bureau)


 Menyusun dan menjual paket wisata luar negeri kepada umum atau atas permintaan
 Menyelenggarakan dan menjual pelayanan wisata
 Menyusun dan menjual paket wisata dalam negeri kepada umum atas permintaan
 Menyelenggarakan pemandu wisata
 Menyediakan fasilitas sewa mobil untuk wisatawan
 Menjual tiket atau karcis, sarana angkutan dan lainnya
 Mengadakan pemesanan sarana wisata
 Mengurus dokumen-dokumen perjalanan sesuai peraturan

 Agen Perjalanan
 Menjual tiket atau karcis, sarana angkutan dan lainnya
 Mengadakan pemesanan sarana wisata
 Mengurus dokumen-dokumen perjalanan sesuai peraturan

 Biro perjalanan (travel bureau) atau travel service


Perusahaan perjalanan yang kegiatannya melakukan :
 Penjualan tiket sarana angkutan (darat, laut, udara) dan karcis hiburan
 Melakukan pemesanan (reservation) kamar hotel, pertunjukan, atraksi wisata
 Mengurus mendapatkan dokumen perjalanan (exit permit, fiscal, passport, visa, entry
permit, dll)

 Tours and travel service


Perusahaan perjalanan yang melakukan kegiatan seperti sebelumnya, juga mempunyai kegiatan :
 Merencanakan dan menyelenggarakan macam-macam perjalanan wisata
 Merencanakan dan menjual paket wisata, baik dalam negeri, dari luar negeri, ke dalam
negeri dan sebaliknya.
 Menyediakan tenaga pramuwisata, tour leader, tour conductor
 Menyewakan angkutan wisata
 Menyediakan atau memberikan fasilitas angkutan borongan

III. TOUR OPERATOR

Suatu perusahaan yang usaha kegiatannya merencanakan dan menyelenggarakan perjalanan


orang-orang untuk tujuan wisata atas inisiatif sendiri dan resiko sendiri, dengan tujuan mengambil
keuntungan dari penyelenggaraan perjalanan tersebut

 Katalisator dalam kepariwisataan


 Misal : maskapai penerbangan, hotel

I. Peranan Perantara

1. Perusahaan yang termasuk industri pariwisata terletak jauh dari kediamamn wisatawan.
Keuntungan :
 Menghemat biaya
 Menghemat waktu
 Memperoleh informasi lengkap dan dapat dipercaya
 Menghubungi secara langsung atau melalui travel agent, biaya untuk perjalana sama
 Keamanan terjamin
2. Perusahaan relatif kecil tanpa banyak modal dan dengan managemen terbatas, kegiatan
marketing tidak memadai
3. Perantara menjual produk atau jasa yang penjualannya banyak persaingan
4. Perantara mengkonsentrasikan dirinya dengan menawarkan jasa secara cepat dan mudah.
5. Perantara menyediakan jasa-jasa yang diinginkan oleh langganannya.
6. Perantara memperhatikan kegiatan promosi

IV. FUNGSI TRAVEL AGENT

1. Fungsi umum
Merupakan badan usaha yang memberikan penerangan atau informasi tentang segala sesuatu yang
berhubungan dengan dunia perjalanan pada umumnya dan perjalanan wisata khususnya

2. Fungsi khusus
a. Broker : bertindak atas nama perusahaan lain dan menjual jasa-jasa perusahaan yang
diwakilinya
b. Merencanakan dan menyelenggarakan tours dengan tanggung jawab dan resikonya sendiri
c. Pengorganisasian : aktif melakukan kerjasama dengan perusahaan lain.

Fungsi Sebagai Perantara

Tugas Travel Agent


1. Di negara asal wisatawan
 Melengkapi bermacam-macam informasi bagi calon wisatawan : daerah, pengurusan
dokumen perjalanan, peraturan lalu lintas, pakaian dan perlengkapan yang harus dibawa.
 Memberi advis : sesuai waktu dan keuangan yang tersedia, daerah tujuan yang
baik,kendaraan yang digunakan dan akomodasi.
 Menyediakan tiket langganan dalam macam-macam bentuk transportasi yang diinginkan
dan mengurus barang yang akan dibawa.
 Memilih perusahaan akomodasi atau hotel yang baik

2. Di daerah tujuan wisata


 Memberi informasi tentang hotel : lokasi, kategori, kamar yang tersedia, room rate,
makanan dan minuman.
 Membantu reservasi hotel
 Menyediakan transportasi
 Merencanakan perencanaan tour yang akan diselenggarakan serta mengunjungi objek
wisata dan atraksi wisata.
 Menjual tiket
 Membantu mengirim barang-barang

1. Tempat dimana dapat memperoleh informasi mengenai sesuatu di daerah tujuan


wisata
2. Tempat dimana dapat meminta bantuan untuk mengurus dokumen perjalanan atau
perpanjangannya
3. Tmpat dimana dapat memesan tiket atau memesan tempat pada perusahaan
pengangkutan atau kamar hotel
4. Tempat dimana wisatawan dapat memesan angkutan wisata, taxi, motor.
5. Tempat dimana wisatawan dapat membeli paket wisata
6. Tempat dimana wisatawan meminta bantuan tentang segala sesuatu yang
berhubungan dengen perjalanan.
Fungsi Sebagai Operator

Penghubung antara perusahaan industri pariwisata dan wisatawan.


Contoh kewajiban - kewajiban travel agent :
 Memberikan segala data informasi yang diperlukan secara lengkap dan terperinci
berhubungan dengan pemesanan kamar yang diminta.
 Tidak boleh memberikan harga kepada clientnya lebih dari tarif yang berlaku.
 Tidak boleh sekaligus mengikat kontrak pemesanan kamar bagi seorang klien untuk waktu-
waktu yang bersamaan

V. Perspektif Tour Eropa

I. Target Pasar Operasi Tour

Tiga faktor sedang bekerja di paruh kedua abad kedua puluh yang mendorong pertumbuhan
paket liburan di Eropa. 'Perluasan waktu liburan di negara-negara maju. e Ini disertai dengan
pendapatan diskresioner yang lebih besar di negara-negara tersebut. Biaya paket liburan rendah,
baik dalam diri mereka sendiri maupun dibandingkan dengan yang serupa liburan di daerah asal.
Ini disebabkan oleh biaya akomodasi yang relatif rendah. dan makanan di negara-negara
Mediterania, pengurangan biaya transportasi udara karena memajukan teknologi, liberalisasi
peraturan transportasi udara, pengenalan operasi sepanjang tahun, mencakup musim panas dan
musim dingin, dan pembelian dalam jumlah besar oleh operator tur . Operator, mengakui potensi
pertumbuhan yang kuat di pasar liburan luar negeri, berusaha untuk memperluas pangsa pasar
mereka dan, pada saat yang sama, berusaha untuk meningkatkan ukuran total pasar dengan
mendorong mereka yang secara tradisional membawa liburan domestik tux-el di luar negeri. Untuk
mencapai ini, mereka memangkas harga. Perusahaan besar menggunakan pembelian mereka
berotot untuk menurunkan harga pemasok (dengan biaya beberapa kualitas dalam beberapa kasus).
Mereka inuoduced liburan murah, 'tanpa embel-embel' dan, baru-baru ini, liburan hemat yang
menawarkan no transfer, tidak ada makanan dalam penerbangan dan tidak ada perwakilan resor.
Bisa dibilang, Diperdebatkan, penawaran baru ini hampir tidak dapat dianggap sebagai paket
dalam arti tradisional, tetapi konsumen yang sadar anggaran telah tertarik padanya.

II. Sifat Operasi Tur


Program wisata inklusif, seperti yang telah kita lihat, terdiri dari serangkaian perjalanan
terpadu layanan, yang masing-masing dibeli oleh operator tur dalam jumlah besar dan cetakan
sebagai bagian dari paket dengan harga all-inclusive. Layanan terpadu ini biasanya terdiri dari
pesawat terbang kursi. akomodasi di tujuan dan transfer antara akomodasi dan bandara di anival
dan keberangkatan. Mereka juga dapat mencakup layanan lain, seperti kunjungan atau menyewa
mobil perencanaan dan pemasaran paket tur tujuan mungkin akan diambil Merencanakan
pengenalan program wisata baru atau ansi Tempatkan selama rentang waktu yang panjang,
kadang-kadang selama dua tahun. Sebuah tipe program wisata musim panas Dalam merencanakan
tenggat waktu untuk program ini, perlu untuk bekerja tanggal peluncuran yang direncanakan. Satu
masalah kritis adalah kapan menentukan harga. Ini harusdidirikan pada menit terakhir sebelum
bahan dicetak. tapi mau tak mau ini akan menjadi berbulan-bulan sebelum program tur menatap,
sehingga memerlukan pemahaman yang baik (danbeberapa keberuntungan!) sehubungan dengan
pergerakan mata uang dan pasar valuta asing di Indonesia periode intervensi. Penilaian juga harus
dibuat tentang kemungkinan kompetisi untuk mengenakan biaya untuk produk serupa- Pengenalan
harga cairan telah memudahkan fomler tidak fleksibelnya harga brosur, meskipun segala
perubahan dilakukan segera setelah publikasi akan disukai.

III. Peran perwakilan resor

Operator tur yang membawa sejumlah besar paket wisatawan ke suatu destinasi adalah untuk
mempekerjakan perwakilan resor mereka sendiri. Ini jelas memiliki keunggulan yang dapat
diandalkan perusahaan dari loyalitas dan komitmen total stafnya sendiri. Keputusan dibuat apakah
akan mempekerjakan warganegara dari negara tuan rumah atau percobaan menghasilkan
(walaupun harus diakui bahwa, dalam beberapa kasus, tujuan mungkin pelanggan dari beberapa
negara penghasil dan perwakilan perlu melayani semua pelanggan secara efektif ). Keuntungan
mempekerjakan seorang perwakilan dari masyarakat adalah bahwa ia akan sepenuhnya mengenal
kebiasaan setempat dan fasih dalam bahasa negara dan memiliki kontak lokal yang baik, yang
mungkin lebih mudah untuk mengurus masalah secara efektif (seperti berurusan dengan polisi,
pengusaha lokal atau pelaku bisnis perhotelan). Kelemahan dari hal ini adalah bahwa ia cenderung
kurang mengenal budaya, adat istiadat atau bahasa klien, yang dapat bertindak sebagai terutama
bagi mereka yang melakukan kunjungan pertama ke luar negeri. Perwakilan lokal yang luar biasa
harus mengatasi masalah ini dan, jika mereka sendiri memiliki latar belakang yang sama klien
mereka, seperti telah tinggal selama beberapa tahun di negara turis yang masuk, titik negatif untuk
sering berfungsi seefektif perwakilan dari negara penghasil Selanjutnya, beberapa negara
memberlakukan pembatasan pada penempatan orang asing di tempat peristirahatan, yang
merupakan poin yang harus diklarifikasi sebelum mempekerjakan perwakilan. Ini dulunya
menjadi masalah di resor-resor Mediterania yang populer, tetapi, dengan pengembangan
kebebasan gerakan buruh di UE, operator tur kini bebas menentukan sendiri apa yang harus
menjadi latar belakang dan kebangsaan dari perwakilan mereka. Peran perwakilan jauh lebih
menuntut daripada yang diperkirakan. Selama musim ramai, mereka dapat diharapkan bekerja
tujuh hari seminggu dan perlu 24 jam setiap hari untuk mengatasi keadaan darurat apa pun.
Perwakilan resor biasanya meja dan / atau ruang signage (Gambar 18.5) di lobi hotel tempat
bekerja, tetapi, di mana operator tur memiliki klien mereka di dua atau lebih hotel di resor, mereka
mengunjungi masing-masing hotel ini selama beberapa bagian hari ini. Fungsi utama mereka
menangani pertanyaan umum yang memberi nasihat tentang penukaran mata uang, belanja, dan
sebagainya dalam mengatur dan mengawasi kegiatan sosial di hotel-hotel yang mempublikasikan,
menjual dan memesan kunjungan opsional yang menangani persyaratan dan keluhan khusus dan
bertindak sebagai perantara perantara dengan pemilik hotel, polisi atau lainnya. pemerintah daerah
Fungsi-fungsi rutin ini dilengkapi dengan masalah yang timbul dari kehilangan kesehatan (perlu
merujuk klien ke dokter gigi atau dokter setempat) dan bahkan, kadang-kadang, kematian

IV. Harga Paket Tur

Kunci keberhasilan program operator tur adalah mendapatkan harga yang tepat. Itu harus tepat
untuk pasar, tepat dibandingkan dengan harga paket tur pesaing dibandingkan dengan harga wisata
lain yang ditawarkan oleh perusahaan. Menghitung biaya paket Operator tur, seperti yang telah
kami catat, biasanya membeli tiga input utama untuk membuat tur inklusif: transportasi,
akomodasi dan layanan. Yang terakhir akan mencakup transfer antara bandara dan akomodasi di
luar negeri dan, mungkin, layanan perwakilan resor perusahaan di lokasi. Operator juga, tentu
saja, harus menanggung biaya yang timbul dalam kantor pusat perusahaan, seperti administrasi,
pemesanan, pemasaran dan periklanan. Akhirnya operator harus menanggung biaya komisi yang
dibayarkan pengecer dan melayani pengecer tersebut. Biaya pembuatan paket liburan juga akan
tergantung pada faktor-faktor seperti tujuan (perjalanan yang lebih lama dapat mengakibatkan
tions dapat membawa skala ekonomi), kualitas hotel dan basis dewan, dan saluran penjualan.

V. Brosur wisata

Selama bertahun-tahun, brosur operator tur adalah alat pemasaran yang penting dan pengaruh
utama pada keputusan pelanggan untuk membeli diwajibkan untuk membeli tanpa memiliki basis
pengetahuan yang sangat tidak memadai. Dalam pengetahuan pribadi tentang produk dan tujuan
yang dipegang oleh agen perjalanan ini, brosur menjadi sarana utama untuk memberi tahu
pelanggan tentang produk dan membujuk mereka untuk membelinya. Bagi sebagian besar
perusahaan, jumlah yang sangat besar masih diinvestasikan dalam brosur itu sendiri serta iklan
yang dirancang untuk membujuk pelanggan mengunjungi agen perjalanan untuk mengambil satu.
atau untuk mengakses salinan digital brosur online. Khususnya, produksi brosur cenderung
mewakili proporsi yang sangat signifikan dari total anggaran pemasaran untuk tahun itu, dengan
cetak berjalan, dalam hal operator terbesar, mencapai puluhan juta, dengan biaya satuan Pariwisata
adalah sebuah produk tidak berwujud yang peluang pelanggan untuk memeriksanya, dan sering
dari keadaan pesawat dan diberikan sering terbatas

 Informasi yang tertera di brosur


 Harga
 Karakteristik dan kategori transportasi yang digunakan
 Tipe akomodasi, lokasi, kualitas rating dan fitur utama
 Rencana konsumsi
 Rencana perjalanan
 Paspor dan keperluan visa
 Informasi penyedia kesehatan
 Jumlah deposit yang ditentukan selama tinggal di suatu tempat tersebut
 Minimal peserta yang diperbolehkan untuk bias menjalani paket tur tersebut
Sistem pemesanan

Sistem pemesanan untuk menjalankan program paket tur ke dalam operasi, sistem
pemesanan harus dikembangkan dan diterapkan. Desain sistem akan tergantung pada apakah
reservasi akan ditangani secara manual atau dengan komputer dan apakah operator berencana
untuk menjual melalui agen atau langsung ke publik. Banyak operator tur masih menjual tur
mereka terutama melalui agen perjalanan jalan tinggi meskipun penjualan langsung melalui situs
web operator terkemuka meningkat dengan cepat. Di Inggris, kelipatan - rantai ritel yang dimiliki
oleh operator utama - bertanggung jawab atas lebih dari 50 persen dari semua paket liburan yang
dijual oleh agen

 Membuat pemesanan

Komputer akan memungkinkan agen untuk melihat apakah tout tertentu yang diperlukan oleh
klien tersedia. Jika tidak, maka secara otomatis akan menampilkan tanggal atau tujuan lain yang
sesuai dengan kebutuhan klien sedekat mungkin. Setelah agen menetapkan bahwa paket dapat
diterima oleh dient, pemesanan dilakukan (kadang-kadang opsi dapat diambil selama 24 jam tetapi
operator sekarang cenderung hanya menerima pemesanan yang tegas). Setiap keterlambatan
perubahan pada liburan yang tidak termasuk dalam paket. brosur dapat menarik perhatian klien
dan agen di layar saat ini. Agen tersebut diberikan nomor kode untuk mengidentifikasi pemesanan
dan mendapatkan formulir pemesanan yang lengkap dari klien, bersama dengan deposit

Anda mungkin juga menyukai