Tema : Pendidikan
Judul : Wajib Belajar 12 Tahun
1. Pengertian
1.1 Hak untuk mendapatkan pendidikan bagi seluruh warga negara Indonesia
1.2 Program wajib belajar 12 tahun
1.3 Pengertian wajib belajar 12 tahun
Pada dasarnya semua warga negara berhak menerima pendidikan karena pendidikan
merupakan hak bagi setiap warga negara. Hal tersebut seperti tertera pada UUD 1945 pasal
31 ayat 3 yang berbunyi, "Pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan satu sistem
pendidikan nasional, yang meningkatkan keimanan dan ketakwaan serta ahlak mulia dalam
rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, yang diatur dengan undang-undang". Dan UUD
1945 pasal 31 ayat 5 yang berbunyi, “Pemerintah memajukan ilmu pengetahuan dan
teknologi dengan menunjang tinggi nilai-nilai agama dan persatuan bangsa untuk kemajuan
peradaban serta kesejahteraan umat manusia.” Pasal tersebut sudah sangat menjelaskan
bahwa setiap masyarakat Indonesia berhak menerima pendidikan dari bangku sekolahan. Hal
tersebut menjadi tolak ukur pemerintah melihat kondisi pendidikan yang ada saat ini di
Indonesia. Oleh karena itu pemerintah yang tadinya mewajibkan masyarakat untuk wajib
belajar 9 tahun namun saat ini telah dikembangkan menjadi program wajib belaajar 12 tahun.
Wajib belajar 12 tahun merupakan langkah berani yang diambil pemerintah saat ini guna
menciptakan generasi bangsa yang lebih berkualitas lagi.
Program wajib belajar 12 tahun adalah bentuk kepedulian pemerintah untuk menciptakan
bangsa yang cerdas dan jauh dari kebodohan yang dahulu pernah sangat lekat dengan bangsa
Indonesia. Dengan adanya wajib belajar 12 tahun tentunya sangat bermanfaat demi
menciptakan generasi masa depan yang lebih baik dari saat ini agar nantinya Indonesia
mampu bersaing dengan negara lain dari berbagai bidang. Selain itu wajib belajar 12 tahun
juga bermanfaat untuk merangsang dan menanamkan jiwa pengusaha bagi para generasi
masa depan karena saat ini pengusaha yang ada di Indonesia masih sangat kecil sekali
jumlahnya. Oleh karena itu dengan adanya SMK (Sekolah Menengah kejuruan) diharapkan
dapat membentuk jiwa pengusaha pada generasi muda di masa mendatang.
Meskipun program wajib belajar 12 tahun telah dicanangkan oleh pemerintah namun dalam
perjalanannya sampai saat ini masih menemukan berbagai kendala. Kendala utamanya seperti
disebutkan oleh Dirjen Dikdasmen Kemendikbud bahwa kurangnya kesadaran masyarakat
untuk melanjutkan pendidikan di kelas menengah menjadi kendala yang sangat besar karena
hal ini mencakup dari kesadaran masyarakatnya sendiri. Misalnya saja kebanyakan siswa
yang telah lulus SD enggan untuk melanjutkan ke tingka SMP dan begitu pula dengan
lulusan SMP yang sudah merasa puas dengan pendidikan yang telah diraihnya dan tidak mau
untuk melanjutkan ke tingkat SMA. Faktor utama dari besarnya angka putus sekolah adalah
biaya sehingga siswa lebih memilih bekerja dan membantu orang tuanya. Selain itu
kurangnya tenaga pengajar juga menjadi kendala yang amat berarti bagi pihak pemerintah.
Jumlah sekolah yang sangat banyak membuat pemerintah kekurangan tenaga pengajar
berpengalaman apalagi di daerah-daerah terpencil maupun daerah perbatasan yang belum ada
pembangunan yang signifikan di daerah tersebut. Hal tersebut membuat tenaga pengajar dari
luar daerah enggan untuk menjadi tenaga pengajar di daerah terpencil karena kurangnya
sarana dan prasarana.
Saat ini pemerintah telah mengupayakan program wajib belajar 12 tahun dengan sungguh-
sungguh. Hal tersebut dibuktikan dengan adanya Kartu Indonesia Pintar (KIP) yang dipegang
oleh seluruh warga dengan kriteria tertentu atau yang menerima Kartu Keluarga Sejahtera
(KKH). KIP sangat berguna bagi siswa yang kurang mampu untuk memperoleh haknya
sebagai pelajar antaranya memperoleh bantuan pakaian sekolah, buku sekolah dan sebgainya
guna memperlancar kegiatan belajar mengajar siswa tersebut. Selain itu juga pemerintah telah
menambah fasilitas sekolah seperti pembangunan kantor guru, laboraturium, perpustakaan
dan sebagainya. Pemerintah juga dengan serius untuk membangun ataupun merenovasi
gedung-gedung sekolah yang sudah tidak layak demi memperlancar kegiatan belajar dan
mengajar. Selain itu pembangunan perpustakaan sekolah maupun perpustakaan daerah
diharapkan mampu menambah minat baca para siswa agar pengetahuan terus bertambah.
Khusus untuk daerah perkotaan atau yang mampu dijangkau oleh kendaraan bermotor
terutama mobil, saat ini pemerintah telah menyediakan bus sekolah untuk digunakan para
siswa agar mempermudah siswa untuk sampai kesekolahnya tanpa menggunakan kendaraan
pribadi.
Harapannya setelah program ini berjalan dan target telah tercapai maka generasi muda
Indonesia di masa mendatang lebih berkualitas dari berbagai aspek akademik maupun non
akademik. Target yang dicanangkan pemerintah untuk wajib belajar 12 tahun ini adalah
target jangka panjang yang sasarannya adalah seluruh masyarakat Indonesia pada jenjang
umur 6-21 tahun. Hal ini menunjukan bahwa antara 20-30 tahun lagi harapannya sudah
tercipta generasi yang kompeten dan mampu bersaing di dunia kerja. Selain itu juga
harapannya generasi muda yang saat ini sedang menempuh pendidikan nantinya bisa menjadi
wirausahawan yang mampu menciptakan lapangan pekerjaan.
PENTINGNYA WAJIB BELAJAR 12 TAHUN