Anda di halaman 1dari 2

PERGI SEKOLAH

Langit begitu tampak cerah, burung burung berkicau mendendangkan siulannya


seakan menyambut sang surya muncul dari peraduanya, dengan gagah dan
anggunya sang surya mulai memancarkan cahayanya. Dari celah celah dedaunan
nampak jelas ciptaan Tuhan akan menerangi alam semesta ini. Tak terasa jam
dinding menunjukan pukul 05.30 WIB, sudah saatnya saya mempersiapkan segala
sesuatunya untuk ke sekolah. Aku langsung bergegas mandi untuk membersihkan
sekujur badan dari bau tak sedap dan besiap untuk berangkat sekolah.Menaiki
sepeda dengan penuh semangat, ku melewati jalan terjal,berkerikil ,dan penuh
debu. Itu semua demi mencari ilmu untuk masa depan ,saat sampai di depan
sekolah, dengan baik dan lembut hatinya satpam sekolah membantu
meyeberangkan anak anak sekolah walaupun jalan begitu padat dengan
transportasi darat. Di dalam sekolah semua penuh dengan antrian baik itu antri
berjabat tangan dengan guru dan antri dalam memasuki parkiran sepeda. Lewat
di depan kelas 9 rasa malu begitu menyeliputi hati karena dilihati oleh semua
siswa. Dikelas begitu ramai banyak teman -teman yang bercanda tawa dengan
riang. Saat guru sampai di kelas semua murid di diminta untuk baris di depan
kelas suara begitu ramai dari setiap kelas, kelas yang penuh semangat
mengucapakan yel yelnya. saat pelajaran keadaan tenang di karnakan semuanya
mendengarkan guru menyampaikan mata pelajaran. Teman duduk disampingku
itu orangnya kadang menyenangkan dan kadang mengecewakan saat dia
mencoba menasehati teman lelakinya yang sedang banyak bicara malah ditepuk
tangan oleh teman teman lainnya termasuk saya juga ikut dalam tepuk tangan.
Jam menunjukkan istirahat semuanya bergegas untuk keluar kelas menuju ke
kantin karena untuk merebutkan jajan yang disukai sebelum habis, ada yang
dikelas membaca novel. Saat bel dibunyikan bertanda masuk kelas untuk
pelajaran selanjutnya tetapi ada saja siswa yang masih bermain main dilapangan
belakang sekolah.semuanya siswa sudah masuk kelas tetapi guru belum masuk .
selagi kesempatan guru belum masuk bercanda guraupun melengkapi kelas yang
penuh keramaian. Guru masuk sekolah suasana tenang mendengarkan guru
menerangi pelajaran. Bel dan jam mulai menandakan waktu pulang sekolah
sebelum keluar kelas untuk pulang berdoa terlebih dahulu itu kebiasaaan sehari
hari di sekolah. Saya tidak begitu langsung pulang tapi menghampiri teman kelas
lain untuk mengikuti kegiatan ekstrakulikuler . Aku ikut sebuah ekstrakulikuler
yang penuh dengan ide ide pikiran cemerlang dan ditugaskan oleh pebimbing
untuk membentuk kelompok yang masing - masing terdiri 2 orang dan
membentuk ide cemerlang lalu tuliskan ke suatu kertas. begitu lama menemukan
ide akhirnnya mampir dulu ke kantin untuk mengganjal perut biar kosentrasi . ide
begitu keluar, langsung mengambil pena dan mencoretkan ke selembar kertas
putih dan dikumpulkan. Selesai ekstrakulikuler bergegas mengambil sepeda untuk
pulang ke rumah.
TAMAT

Anda mungkin juga menyukai