Anda di halaman 1dari 5

PEMANTAUAN IBU HAMIL RESTI

No. Dokumen :
09.kia/SOP/PKMPTW/201
9
SOP No. Revisi : 01
Tanggal Revisi : 16-02-2019
Halaman : 1-4

PUSKESMAS
Dr.Hj.Elvira Aznidar
PERTIWI NIP: 196011151997032002

1. Pengertian Pemantauan ibu hamil resti adalah kegiatan kunjungan


rumah ibu hamil yang telah dideteksi di puskesmas dahlia
termasuk ibu hamil resiko tinggi
Faktor resiko adalah yaitu beberapa keadaan yang
menambah resiko kehamilan, namun tidak secara langsung
meningkatkan resiko kematian ibu.
Resiko tinggi kehamilan merupakan keadaan penyimpangan
dari normal yang secara langsung menyebabkan kesakitan
dan kematian ibu maupun bayinya.
Faktor resiko pada ibu hamil antara lain :
a. Primigravida kurang dari 20 tahun atau lebih dari 35
tahun
b. Anak lebih dari 4
c. Jarak persalinan terakhir dan kehamilan sekarang
kurang dari 2 tahun
d. Tinggi badan kurang dari 145 cm
e. Berat badan kurang dari 45 kg, lingkar lengan atas
kurang dari 23,5 cm
f. Riwayat keluarga menderita penyakit kencing manis,
hipertensi dan riwayat cacat kongenital
Kelainan bentuk tubuh misalnya kelainan tulang belakang

1
atau panggul.

2. Tujuan Sebagai acuan dalam Pelayanan ANC yang bekualitas di unit


Pelayanan KIA Puskesmas Pertiwi
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No.07 /PKM-PTW/I/2019 tentang
kebijakan Pelayanan Klinis dipuskesmas pertiwi
4. Referensi Sarwono Prawirohardjo , Buku Acuan Nasional Pelayanan
Kesehatan Maternal dan Neonatal . Jakarta 2001.
Kemenkes R.I., Pedoman Pelayanan Antenatal terpadu.
Jakarta 2014.
5. Prosedur A. Alat dan Bahan
/Langkah- 1) Tensi Meter
Langkah 2) Stetoskop
3) Centimeter
4) Selimut
5) Buku Hamil
B. Tenaga pelaksana
1) Bidan
C. Langkah -Langkah
S : Bidan melakukan anamnesa (SUBJECTIF) berupa :
1) Kunjungan rumah ibu hami resti
2) Menanyakan keluhan berupa Mual, Muntah, Pusing,
Nyeri perut, ada keluar bercak darah
O: Bidan melakukan Pemeriksaan fisik (OBJECTIF) berupa :
1) Bidan melakukan Penilaian berat badan
2) Bidan melakukan Pengukuran tinggi badan
3) Bidan melakukan Nilai status gizi (Ukur lingkar lengan
atas / LILA)
4) Bidan melakukan Pengukuran tekanan darah
5) Bidan melakukan Pengukuran tinggi fundus uteri

2
6) Tatalaksana / penanganan kasus
Berdasarkan hasil pemeriksaan fisik, adanya kelainan
yang ditemukan pada ibu hamil harus ditangani sesuai
dengan standar dan kewenangan tenaga kesehatan.
Kasus yang tidak dapat ditangani dirujuk sesuai
dengan sistem rujukan
A: Bidan menentukan diagnose ( ASSASMENT) sesuai hasil
pemeriksaan
P: Bidan memberikan Terapi (PLANNING) berupa:
1) Temu wicara ( konseling )
a) Tanda bahaya pada kehamilan , persalinan dan
nifas serta kesiapan menghadapi komplikasi
2) Perencanaan kunjungan lanjutan
3) Bidan melakukan rujukan jika sesuai indikasi
4) Bidan melakukan pencatatan lengkap dalam buku
hamil
6. Bagan Alir
Kunjungan Pemeriksaan
Anamnese
rumah ibu fisik
hamil resti
jadual
Hasil analisis
Rujuk jika ada Pencatatan Konseling
Indikasi

Petugas
Pulang

7. Unit terkait Upaya KIA / KB, Lintas Program, Posyandu

3
8. Rekaman No Yang di Isi perubahan Tgl
Histori ubah mulai
Perubahan berlaku
1. No.Dokumen 09.kia/SOP/PKMPTW/2019 16
2. Format Sesuai pedoman dokumen februari
akreditasi tahun 2017 yang 2019
terdiri dari 8 subjudul
3. Isi Dokumen Menggunakan Kaidah SOAP

4
DAFTAR TILIK
PEMANTAUAN IBU HAMIL RESTI

No Kegiatan Ya Tidak Tidak Berlaku


1 Apakah bidan
melakukan Kunjungan
rumah ibu hamil resti?
2 Apakah bidan
melakukan Anamnese ?
3 Apakah bidan
melakukan
Pemeriksaan fisik?
4 Apakah bidan
melakukan Konseling?
5 Apakah bidan
melakukan Pencatatan?
6 Apakah bidan
melakukan rujukan jika
diperlukan?
Jumlah
CR (%)

Anda mungkin juga menyukai