Pengaruh Laju Alir dan Kuat Arus Pada Pengolahan Limbah

Cair Industri Pelapisan Logam Dengan Proses Elektrokoagulasi

Secara Kontinu

Febri Awalsya

Laboratorium Teknologi Produk

Program Studi Teknik Kimia S1, Fakultas Teknik Universitas Riau
Kampus Bina Widya Km 12,5 Simpang Baru Panam, Pekanbaru 28293
febriawalsyah@gmail.com

ABSTRAK

Limbah cair industri pelapisan logam berasal dari hasil pembilasan pada proses
pelapisan dengan Chrome sehingga masih banyak terkandung zat yang berbahaya
apabila langsung dibuang kelingkungan. Tujuan dari penelitian ini untuk
mengetahui penerapan metoda elektrokoagulasi dapat digunakan untuk
menetralkan pH, serta menurunkan kadar TSS dan Cr pada limbah dan juga untuk
mengetahui pengaruh perubahan laju alir dan kuat arus untuk menetralkan pH,
serta menurunkan kadar TSS dan Cr pada limbah. Parameter yang diuji meliputi
pH, TSS (Total Suspended Solid), dan Cr. Proses elektrokoagulasi menggunakan
daya listrik yang mengalir searah melalui elektroda. Reaktor elektrokoagulasi
dipasangkan kabel yang terhubung ke power suplay kemudian disambungkan ke
arus listrik dengan variasi kuat arus (1,2 ; 1,6 ; dan 2 A) dan variasi laju alir (0,78
; 1,32 ; 2,7 L/menit). Hasil penelitian ini didapat kondisi optimum di peroleh pada
kuat arus 2 A dan laju alir 0,78 L/menit dengan kenaikan pH dari 4,5 menjadi 6,6,
penurunan TSS dari 3,2 menjadi 1,2 mg/L, penurunan Cr sebesar 82,4 % dari 1,5
mg/L menjadi 0,263 mg/L.

Kata Kunci : elektrokoagulasi, laju alir, limbah cair, kuat arus, kontinu,

vii
The Effect of Flow Rate and Current on Liquid Waste Treatment of
Metal Coating Industry with Continuous Electrocoagulation Process

Febri Awalsya

Laboratorium Teknologi Produk

Program Studi Teknik Kimia S1, Fakultas Teknik Universitas Riau
Kampus Bina Widya Km 12,5 Simpang Baru Panam, Pekanbaru 28293
febriawalsyah@gmail.com

ABSTRACT

The liquid waste of the metal coating industry comes from the results of rinsing in
the coating process with Chrome so that there are still many substances which are
dangerous if they are directly disposed of in the environment. The purpose of this
study was to determine the application of electrocoagulation methods to be used
to neutralize pH, and reduce levels of TSS and Cr in waste and also to determine
the effect of changes in flow rate and current to neutralize pH, and reduce TSS
and Cr levels in waste. The parameters tested included pH, TSS (Total Suspended
Solid), and Cr. The electrocoagulation process uses electrical power that flows in
the direction of the electrode. The electrocoagulation reactor was paired with a
cable connected to the power supply then connected to an electric current with
variations currents (1,2; 1,6; and 2 A) and variations in flow rate (0,78; 1,32; 2,7 L
/minute). The results of this study found that the optimum conditions were
obtained at current of 2 A and flow rates of 0.78 L/min with increasing pH from
4.5 to 6.6, decreasing TSS from 3.2 to 1.2 mg/L, Cr decrease of 82.4% from 1.5
mg/L to 0.263 mg/L.

Keywords: electrocoagulation, flow rate, liquid waste, continuous, current

viii