kelompok 4 :
X IPA 1
2018/2019
PENGUJIAN LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON ELEKTROLIT
A. Tujuan Praktikum
Mengetahui dan menguji sifat elektrolit dan nonelektrolit suatu larutan.
B. Landasan Teori
Berdasarkan kemampuan mengantarkan arus listik, larutan dibagi menjadi dua yaitu
larutan elektrolit dan nonelektrolit. Larutan elektrolit adalah larutan yang dapat menghantarkan
arus listrik. Lerutan elektrolit terdairi dari larutan elektrolit lemah dan larutan elektrolit kuat.
Larutan elektrolit kuat mengalami ionisasi sempurna dalam air, sehingga harga a=1.
Dalam pengujian sifat keelektrolitan larutan, larutan elektrolit kuat akan menghasilkan
banyak gelembung dan nyala terang pada lampu. Sedanglan, larutan elektrolit lemah mengalami
ionissi sebagian dalam air sehingga belaku 0<a<1. Dalam pengujian sifat larutan, larutan
elektrolit lemah akan menghasilkan sedikit gelembung dan nyala lampu redup bahkan tidak
menyala.
Adapun larutan nonelektrolit adalah larutan yang tidak dapat menghantarkan arus
listrik. Larutan ini tidak mengalamiionisasi dalam air sehingga harga a=0. Dlam pengujian sifat
larutan, larutan ini tidak menghasilkan gelembung gas dan lampu tidak menyala.
C. Pelaksanaan Praktikum
1. Alat dan Bahan
a) Alat :
Gunting
2 buah paku
Selotip
Papan ujian atu alas
3 buah baterai
Kabel 1 meter
1 bola lampu kecil 2,5v
9 buah gelas
Tissue
Penanda larutan
b) Bahan :
Pupuk urea
Gula
Garam
Nutrisari
Alcohol
Deterjen
Cuka
Air biasa atau air keran
2. Cara Kerja
a. Buatlah larutan dari semua bahan yang sudah ada, dan jangan lupa beri label atau
penanda larutan.
b. Satukan semua baterai yang ada sesuai dengan kutubnya.
c. Potong kabel menjadi 3 bagian
d. Rangkai ke-3 kabel, bola lampua, dan baterai seperti rangkaian listrik
e. Sambungkan tiap ujung kabel dengan paku
f. Letakkan alat yang sudah dirakit di atas papan ujian atu alas dan rekatkan dengan
selotip.
g. Uji salah satu larutan dengan cara mencelupkan paku pada larutan.
h. Lakuakan hal tersebut pada semua larutan
i. Sebeluum menguji larutan yang lain, bersihkan paku terlebih dahulu menggunakan
tissue.
D. Hasil Praktikum
Berdasarkan teori yang ada, larutan yang menghasilkan gelembung banyak dan nyala lampu
terang adalah larutan elektrolit kuat. Contohnya pada larutan garam dan larutan deterjen.
Sedangkan yang menghasilkan sedikit gelembung dan nyala lampu redup bahkan tidak
menyala adalah larutan elektrolit lemah. Contohnya larutan nutrisari, air keran, dan cuka
Adapun larutan yang tidak menghasiakn gelembung adala larutan nonelektrolit. Contohnya
larutan larutan urea, larutan gula, dan alcohol.