Nim : 7161143005
Kelas : A (Reguler)
PEGADAIAN
1. Jelaskan Pengertian usaha gadai kemudian bandingkan dengan usaha yang dilakukan
oleh perbankan terutama dalam hal perbedaan kegiatannya!
Jawaban :
Menurut Undang-undang Hukum Perdata Pasal 1150, gadai adalah hak yang
diperoleh seorang yang mempunyai piutang atas suatu barang bergerak. Barang
bergerak tersebut diserahkan kepada orang yang berpiutang oleh seorang yang
mempunyai utang atau oleh seorang lain atas nama orang yang mempunyai utang.
Seorang yang berutang tersebut memberikan kekuasaan kepada orang berpiutang
untuk menggunakan barang bergerak yang telah diserahkan untuk melunasi utang
apabila pihak yang berutang tidak dapat memenuhi kewajibannya pada saat jatuh
tempo.
Intinya, pegadaian itu peminjaman dengan angunan (jaminan), tapi
angunannya benda bergerak. bedanya dengan pinjaman bank adalah dari segi
angunannya. Angunan pinjaman bank, biasanya benda tidak bergerak (sertifikat
rumah, tanah, dll)
2. Uraikan secara lengkap keuntungan usaha gadai bagi perusahaan pegadaian dan bagi
nasabahnya!
Jawaban :
Bagi usaha gadai maka usahan gadai tersebut akan mendapat keuntungan
apabila seseorang tersebut tidak membayar utang terhadap pegadaian krn jatuh tempo.
Bagi nasabah keuntungannya yaitu:
1. Waktu yang relatif singkat untuk memperoleh uang
2. Persyaratan yang sangat sederhana
3. Pihak pegadaian tidak mempersalahkan uang tersebut digunakan unuk apa.
3. Jelaskan bagaimana sistem penilaian usaha gadai dalam menentukan besarnya jumlah
pinjaman yang akan diberikan?
Jawaban :
Tergantung dari seberapa berharganya barang yang dijaminkan oleh
nasabahnya. Semakin besar nilainya, semakin besar pula pijaman yang dapat
diperoleh nasabah, demikian pula sebaliknya. Namun, biasanya pegadaian hanya
melayani sampai jumlah tertentu dan biasanya yang menggunakan jasa pegadaian
adalah masyarakat menengah ke bawah.
4. Jelaskan dasar – dasar penggolongan nasabah menurut Perum Pegadaian dan apa saja
keuntungan bagi nasabah dengan pengggolongan tersebut?
Jawaban :
Pegadaian merupakan salah satu lembaga keuangan bukan bank di Indonesia
yang mempunyai aktifitas pembiayaan kebutuhan masyarakat, baik bersifat produktif
maupun konsumtif, dengan menggunakan hukum gadai. Pada dasarnya transaksi
pembiayaan yang dilakukan oleh pegadaiam sama dengan prinsip peinjaman melalui
lembaga perbankan, namun yang membedakannya adalah dasar hukum yang
digunakan yaitu hukum gadai.
Menurut Kitab Undang-undang Hukum Perdata pasal 1150, gadai adalah suatu
hak yang diperoleh pihak yang mempunyai piutang atas suatu barang bergerak.
Barang bergerak tersebut diserahkan oleh pihak yang berutang kepada pihak yang
berpiutang. Pihak yang berutang memberikan kekuasaan kepada pihak yang
mempunyai piutang untuk memiliki barang yang bergerak tersebut apabila pihak yang
berutang tidak dapat melunasi kewajibannya pada saat berakhirnya waktu pinjaman.
Di Indonesia, lembaga pembiayaan dengan menggunakan dasar hukum gadai
bersifat monopoli, yaitu dikenal dengan Perusahaan Umum Pegadaian. Tugas utama
Perum Pegadaian adalah memberikan pinjaman kepada masyarakat berdasarkan
hukum gadai untuk mencegah berkembangnya kegiatan informal dari renternir atau
yang lainnya yang memberikan pinjaman dengan tingkat bunga yang sangat tinnggi
dan merugikan.
5. Uraikan secara lengkap jenis-jenis barang jaminan yang dapat diterima oleh Perum
Pegadaian!
Jawaban :
A. Barang-barang atau benda-benda perhiasan anatara lain:
a. Emas
b. Perak
c. Intan
d. Berlian
e. Mutiara
B. barang-barang berupa kendraan seperti :
a. Mobil (termasuk bajaj dan bemo)
b. Sepeda motor
c. Sepeda biasa
C. barang-barang elektronik antara lain:
a. Televisi
b. Radio
c. Radio tape
d. Video
8. Jelaskan sangsi apa saja yang dikenakan Perum Pegadaian kepada para nasabah jika
tidak sanggup membayar kembali pinjamannya?
Jawaban :
Sanksi yang akan dikenakan jika para nasabah tidak sanggup membayar
kembali pinjamannya dapat berupa perubahan hak kepemilikan pada barang yang di
berikan kepada pihak pegadaian