Anda di halaman 1dari 38

1

PETUNJUK TEKNIS DAN LOG BOOK

COURSE

COMMUNITY HEALTH PROJECT – INTERPROFESSIONAL EDUCATION

Pas Foto
4x6

Nama : ---------------------------------------------------
NIM : ---------------------------------------------------
Kelompok : ---------------------------------------------------
Program Studi : ---------------------------------------------------
Puskesmas : ---------------------------------------------------
No Telp/HP : ---------------------------------------------------
Dosen Pembimbing : 1. -----------------------------------------------
2. -----------------------------------------------

FAKULTAS KEDOKTERAN & FAKULTAS MIPA


UNIVERSITAS SEBELAS MARET
2019
2

PETUNJUK TEKNIS DAN LOGBOOK


EDISI I

COURSE

COMMUNITY HEALTH PROJECT – INTERPROFESSIONAL EDUCATION

Disusun oleh :

TIM COURSE CHP-IPE

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
2019
3

TIM PENYUSUN

Ketua : Bulan Kakanita Hermasari, dr.,MMedEd


Anggota :
1. Siti Ma’rufah, S.Farm., M.Sc, Apt
2. Dr. Eti Poncorini Pamungkasari, dr., MPd

PENERBIT :

Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas


Maret Jln. Ir Sutami No. 36A Kentingan
Surakarta Telp. 0271 – 6641178, Fax. 0271
634700
4

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT, karena atas berkah dan karunia-
Nya petunjuk teknis dan log book dalam Course Community Health Project –
Interprofessional Education (CHP-IPE) edisi I tahun 2019 dapat tersusun. Buku ini berisi
tentang petunjuk teknis dan log book termasuk di dalamnya sistem penilaian course CHP-
IPE.
Salah satu kompetensi yang harus dimiliki seorang dokter berdasar Standar
Kompetensi Dokter Indonesia (SKDI) 2012 adalah kemampuan kolaborasi interprofesi.
Kemampuan ini dapat dicapai dengan adanya Interprofessional Education (IPE). Sesuai
dengan visi dan misi Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret (FK UNS), kedokteran
komunitas merupakan keunggulan/kekhususan kurikulum FK UNS. Oleh karena itu, sebagai
lanjutan dari course Research Methodology in Community, dikembangkan course IPE
berbasis komunitas, yaitu Course Community Health Project – Interprofessional Education
(CHP-IPE).
Akhir kata, tim course CHP-IPE mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya pada
pihak-pihak yang telah membantu tersusunnya Petunjuk Teknis dan Logbook edisi pertama
ini. Kritik dan saran untuk perbaikan pelaksanaan pembelajaran lapangan ini sangat kami
harapkan.

Surakarta, Agustus 2019


Tim Penyusun
5

ETIKA DAN PERATURAN PELAKSANAAN FIELD LAB DI PUSKESMAS

1. Mahasiswa wajib mematuhi tata tertib dan peraturan Puskesmas

2. Mahasiswa wajib mematuhi arahan dari Kepala Puskesmas atau Pembimbing


Lapangan
3. Hal yang harus diperhatikan dalam berpakaian :

a. Memakai kemeja warna putih dan jas almamater biru.

b. Laki-laki memakai celana panjang hitam bahan (non jeans)

c. Perempuan memakai celana/rok hitam panjang bahan (non jeans), tidak boleh
bercelana ketat.
d. Tidak diperkenankan memakai perhiasan dan aksesoris yang mencolok

e. Menggunakan sepatu dengan berkaos kaki bukan alas kaki lainnya (sandal, sepatu
sandal, dll)
4. Mahasiswa sebelum pelaksanaan course ke lapangan harus berkoordinasi dengan
Kepala Puskesmas secara sopan dan memperhatikan waktu
5. Kedatangan kelompok mahasiswa wajib tepat waktu sesuai kesepakatan dengan
puskesmas
6. Mahasiswa dilarang atau tidak boleh menawar jumlah kegiatan lapangan.

7. Hal yang harus diperhatikan dalam pelaksanaan:

a. Menjaga tingkah laku dan menggunakan bahasa yang sopan setiap kegiatan di
puskesmas atau di masyarakat
b. Selalu menghormati staf dan pengunjung puskesmas

c. Dilarang mempublikasi foto-foto yang menyangkut privasi pasien di media sosial

d. Jadwal pelaksanaan course ke lapangan bisa berubah dengan permintaan dari pihak
puskesmas di luar dari jadwal akademik mahasiswa dan dimohon memberikan
surat konfirmasi perpindahan jadwal kepada pihak Field Lab
8. Selalu menjaga nama baik almamater Universitas Sebelas Maret

9. Pelanggaran etika dan peraturan pelaksanaan di Puskesmas akan diberi sanksi.


6

DAFTAR ISI

TIM PENYUSUN.................................................................................................................... 3

KATA PENGANTAR ............................................................................................................. 4

ETIKA DAN PERATURAN PELAKSANAAN FIELD LAB DI PUSKESMAS ................. 5

DAFTAR ISI ........................................................................................................................... 6

BAB I TUJUAN PEMBELAJARAN ...................................................................................... 7

BAB II PETUNJUK TEKNIS ................................................................................................ 8

BAB III. LOGBOOK .............................................................................................................. 14

BAB IV PENILAIAN HASIL BELAJAR ............................................................................. 18

 Lembar Penilaian Puskesmas .................................................................................... 20

 Lembar Penilaian Pembimbing 1 .............................................................................. 25

 Lembar Penilaian Pembimbing 2 .............................................................................. 30

BAB V REFLEKSI ................................................................................................................. 35


7

BAB I
TUJUAN PEMBELAJARAN

Setelah melakukan kegiatan course ini, diharapkan mahasiswa:


1. Mampu berkomunikasi secara efektif dengan cara penuh hormat dan responsif dengan
orang lain (“orang lain” mencakup anggota tim, pasien/klien, dan petugas kesehatan di
luar tim)
2. Mampu membangun/memelihara hubungan kerja kolaboratif dengan menerapkan
peran dan tanggung jawab masing-masing profesi kesehatan pada pelayanan yang
berpusat pada pasien.
3. Mampu berkontribusi terhadap berfungsinya tim yang efektif dan penanganan konflik
untuk meningkatkan kolaborasi dan kualitas layanan kesehatan
4. Mampu menerapkan prinsip-prinsip pelayanan kesehatan yang berpusat pada pasien,
keluarga, dan komunitas melalui pendekatan kolaboratif.
5. Menjelaskan tentang Medication Therapy Management
6. Menjelaskan tentang konsep kolaborasi kesehatan pada program kesehatan ibu dan
anak (KIA)
7. Menjelaskan manajemen pelayanan kolaboratif pada konteks kesehatan reproduksi.
8. Menjelaskan manajemen program kesehatan lingkungan.
9. Menjelaskan manajemen program kesehatan pada pencegahan penyakit menular dan
tidak menular
10. Mampu menganalisis faktor resiko dan memecahkan masalah kesehatan dengan
menerapkan prinsip-prinsip pelayanan kesehatan yang berpusat pada keluarga, dan
komunitas melalui pendekatan kolaboratif
8

BAB II
PETUNJUK TEKNIS

A. DESAIN INSTRUKSIONAL PEMBELAJARAN


Kegiatan pembelajaran utama pada course CHP-IPE adalah kunjungan lapangan yang
didukung oleh kuliah interaktif dan sesi bimbingan dosen. Tahapan kegiatan pembelajarannya
antara lain:

1. Tahap Pembekalan
Tahap ini merupakan pembekalan ilmu pengetahuan terkait kepada mahasiswa. Mahasiswa
akan mendapatkan materi-materi yang dapat menjadi dasar saat melakukan pembelajaran
komunitas di lapangan. Aktivitas pembelajaran yang digunakan adalah kuliah interaktif,
diskusi kelompok, dan role play.
Mahasiswa dari 3 program studi (S1 Kedokteran, D3 Kebidanan, S1 Farmasi) bersama-sama
wajib mengikuti seluruh aktivitas pembelajaran pada tahap ini.
Materi yang diajarkan dalam course ini antara lain:
a. Family oriented medical education (FOME) & Konsep patient-centered care
b. Home Visit
c. Perawatan Antenatal, Perawatan Post-Natal dan Manajemen Laktasi (Hamil, Bersalin,
Nifas)
d. Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS)
e. Pemantauan pertumbuhan dan perkembangan balita
f. Teknik konseling Keluarga Berencana & KIE Kesehatan Reproduksi
g. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
h. Manajemen program DOTS TB
i. Program pencegahan penyakit menular & tidak menular
j. Medication Therapy Management

2. Tahap Persiapan
a. Kegiatan laboratorium lapangan dilakukan dalam kelompok besar yang terdiri dari 10-13
mahasiswa yang terdiri dari mahasiswa beberapa program studi yang terlibat dalam
pembelajaran C5
b. Tiap kelompok besar mendapatkan satu pembimbing lapangan (Kepala Puskesmas) dan
dua dosen pembimbing fakultas
9

c. Lokasi: 6 DKK yang mempunyai kerjasama dengan FK UNS (Sragen, Wonogiri,


Sukoharjo, Klaten, Karanganyar, Boyolali)
d. Pembagian kelompok dilakukan oleh pengelola unit Field lab, dengan konfirmasi jadwal
kelompok kepada DKK dan Puskesmas terkait
e. Sebelum pelaksanaan diharapkan mahasiswa konfirmasi terlebih dahulu dengan Kepala
Puskesmas/pembimbing lapangan (nomor telepon Kepala Puskesmas / pembimbing
lapangan tersedia di kantor unit Field lab)

3. Tahap Pelaksanaan
Pada tahap ini, mahasiswa akan melakukan kunjungan lapangan dan mendapatkan
bimbingan dari dosen pembimbing fakultas.
Terdapat delapan (8) kali kunjungan lapangan dengan fokus tugas tertentu, yaitu
a. Kunjungan I:
- Berkoordinasi dengan Kepala Puskesmas dan atau Koordinator Program untuk
mendiskusikan rencana pelaksanaan pembelajaran lapangan
- Menentukan wilayah yang akan dikunjungi oleh mahasiswa (wilayah : lingkup RW atau
RT)
- Melakukan inventarisasi data jumlah keluarga di wilayah yang akan dikunjungi setiap
kelompok mahasiswa
- Melakukan pembagian jumlah keluarga yang menjadi tugas setiap kelompok kecil
(setiap kelompok kecil terdiri dari 3-4 mahasiswa yang terdiri dari mahasiswa 3 program
studi)
- Menyiapkan dan meninjau instrumen pendataan: a) formulir kesehatan keluarga; b) Alat
ukur kepatuhan (adherence) pasien MMAS-8; c) ceklis survey PHBS tatanan rumah
tangga
b. Kunjungan II:
- Bersama dengan petugas Puskesmas, berkoordinasi dengan struktur Ketua wilayah yang
dikunjungi, dengan atau tanpa kader kesehatan
- Setiap kelompok kecil melakukan pengambilan Data Kesehatan Keluarga dan
Lingkungan Rumah Tangga menggunakan instrument yang ada (hari I pengambilan
data)
c. Kunjungan III:
- Setiap kelompok kecil melakukan pengambilan Data Kesehatan Keluarga dan
Lingkungan Rumah Tangga menggunakan instrument yang ada (hari II pengambilan
data)
10

d. Kunjungan IV:
- Setiap kelompok kecil melakukan pengambilan Data Kesehatan Keluarga dan
Lingkungan Rumah Tangga menggunakan instrument yang ada (hari III pengambilan
data)
- Melakukan rekapitulasi dan analisis faktor resiko dari seluruh Data Kesehatan Keluarga
yang didapat
e. Kunjungan V
- Menyampaikan hasil akhir analisis faktor resiko berdasar data kesehatan keluarga
kepada Kepala Puskesmas/ Koordinator Program dan Dosen Pembimbing Fakultas
- Setiap kelompok kecil menentukan satu keluarga yang akan diintervensi berdasar hasil
analisis faktor resiko kesehatan keluarga yang dikunjungi bersama dengan Kepala
Puskesmas/ Koordinator Program dan Dosen Pembimbing Puskesmas
- Setiap kelompok besar menentukan satu proyek edukasi kesehatan berdasarkan analisis
faktor resiko kesehatan keluarga bersama dengan Kepala Puskesmas/ Koordinator
Program dan Dosen Pembimbing Puskesmas
- Merencanakan proyek intervensi kesehatan keluarga (kelompok kecil) dan proyek
edukasi kesehatan kepada masyarakat wilayah yang dikunjungi (kelompok besar)
- Berkoordinasi dengan keluarga dan ketua struktur wilayah yang akan diintervensi
f. Kunjungan VI
- Melakukan proyek edukasi kesehatan kepada keluarga yang telah ditentukan sebelumnya
(kelompok kecil)
g. Kunjungan VII
- Melakukan proyek edukasi kesehatan kepada masyarakat wilayah yang dikunjungi
(kelompok besar)
h. Kunjungan VIII
- Presentasi Laporan Akhir Proyek Intervensi Kesehatan Keluarga dan Edukasi Kesehatan
kepada Kepala Puskesmas dan Dosen Pembimbing Fakultas

Di antara sesi kunjungan lapangan, terdapat sesi pembimbingan dengan dosen pembimbing
fakultas. Detail kegiatan sesi bimbingan dijelaskan pada Tabel 1.
11

Tabel 1. Pembagian Sesi Bimbingan Course CHP-IPE


Bimbingan
Waktu Deskripsi Kegiatan
Ke-
- Menyamakan persepsi terkait tujuan, tugas, dan penilaian hasil
Sebelum Kunjungan
1 pembelajaran
ke-1
- Berkoordinasi dan merencanakan target kunjungan I

Sebelum Kunjungan - Mendiskusikan instrumen dan rencana pengambilan data


2
ke-2 kesehatan keluarga
- Mengumpulkan refleksi pembelajaran I
- Mendiskusikan hasil rekapitulasi data kesehatan keluarga pada
Sebelum Kunjungan
3 kelompok kecil dan kelompok besar
ke- 5
- Melakukan analisis awal faktor resiko kesehatan keluarga pada
kelompok kecil dan kelompok besar
Sebelum Kunjungan
4 - Membahas persiapan pelaksanaan proyek keluarga
ke- 6
Sebelum Kunjungan
5 - Membahas persiapan pelaksanaan proyek komunitas
ke- 7
Sebelum Kunjungan - Mengumpulkan refleksi pembelajaran II
6
ke- 8 - Mendiskusikan laporan proyek keluarga dan masyarakat

4. Tahap Pembuatan Laporan


a. Laporan kelompok, dibuat secara berkelompok sebanyak tiga eksemplar, masing-masing
untuk dosen pembimbing fakultas, pembimbing lapangan, dan unit field lab
b. Format Laporan
- Terdiri dari 5 Bab, yaitu: Pendahuluan, Tinjauan Pustaka, Observasi Lapangan,
Pelaksanaan Proyek, dan Penutup, disertai dengan lampiran
- Pendahuluan berisi latar belakang yang menjadi alasan, tujuan, dan manfaat
implementasi dari proyek,
- Tinjauan Pustaka berisi landasan teoritis tentang pokok bahasan dari masalah dan proyek
yang dilaksanakan.
- Observasi Lapangan berisi laporan hasil penilaian keluarga, interpretasinya, dan
rumusan masalah. Penilaian (assessment) keluarga dengan metode home visit
menggunakan instrumen kesehatan keluarga, PHBS tatanan rumah tangga, dan
Medication Therapy Management) pada seluruh keluarga yang dikunjungi oleh semua
anggota kelompok.
- Pelaksanaan Proyek berisi hasil dari perencanaan proyek bersama pembimbing lapangan
dan pembimbing fakultas, serta deskripsi pelaksanaan proyek (waktu, tempat, deskripsi,
dan hasil kegiatan).
12

- Terdapat lampiran berisi pohon keluarga yang diintervensi dan tabulasi penilaian
keluarga pada semua instrumen yang digunakan, serta dokumentasi foto kegiatan
c. Laporan dipresentasikan kepada Pembimbing Lapangan dan Fakultas di puskesmas pada
jadwal yang telah ditentukan. Presentasi menggunakan power point.
d. Laporan yang diserahkan pada pengelola unit field lab dikumpulkan paling lambat 1 minggu
sesudah presentasi laporan proyek di puskesmas. Laporan akhir dilengkapi dengan 1x lembar
pengesahan (disahkan oleh pembimbing lapangan dan fakultas), kemudian dilengkapi dengan
CD laporan kegiatan.
e. Apabila mahasiswa membuat laporan persis dengan laporan milik temannya, maka akan
dikembalikan.
f. Setiap kelompok mengumpulkan CD yang berisi soft file laporan kelompok dan soft file
laporan individu, soft file power point (ppt) presentasi laporan proyek serta dokumentasi
kegiatan lapangan berupa foto dan video.
g. Dokumentasi video di gabung menjadi satu file dengan durasi waktu minimal 3 menit dan
maksimal 10 menit. Suara video harus jelas dan ada keikutsertaan Kapuskes dalam video
tersebut.

B. TUGAS DOSEN PEMBIMBING FAKULTAS


Dosen pembimbing fakultas adalah dosen yang sudah ditunjuk oleh fakultas untuk
memberikan bimbingan pada kelompok mahasiswa yang akan melaksanakan pembelajaran
lapangan di course ini. Tugas dosen pembimbing fakultas adalah :
1. Menjaga dan mengarahkan mahasiswa agar selalu dalam etika dan peraturan yang telah
ditentukan
2. Mendorong kreativitas dan inovasi mahasiswa dalam pelaksanaan kegiatan lapangan
3. Membimbing dan melaksanakan supervisi pelaksanaan kegiatan lapangan mahasiswa
4. Menilai mahasiswa pada lembar penilaian bimbingan, lembar penilaian pembelajaran
interprofessional, dan lembar penilaian proyek
5. Mengevaluasi refleksi pembelajaran mahasiswa I dan II
13

C. TUGAS PEMBIMBING PUSKESMAS


Pembimbing puskesmas adalah dokter atau tenaga kesehatan di puskesmas yang sudah
ditunjuk oleh dinas kesehatan untuk memberikan bimbingan pada kelompok. Tugas pembimbing
puskesmas adalah
1. Memfasilitasi proses pembelajaran mahasiswa di Puskesmas, terutama dalam
memperoleh akses terhadap data, dan akses ke masyarakat.
2. Mendorong kreativitas dan inovasi mahasiswa dalam pelaksanaan kegiatan lapangan
3. Membimbing mahasiswa dalam melakukan kegiatan di puskesmas
4. Membimbing dan memberikan masukan untuk laporan proyek yang disusun oleh
mahasiswa
5. Menilai mahasiswa pada lembar penilaian kunjungan lapangan, lembar penilaian
pembelajaran interprofessional, dan lembar penilaian proyek
14

BAB III
LOGBOOK

A. KEGIATAN BIMBINGAN
Tuliskan tanggal kegiatan bimbingan, konten yang dibahas saat pembimbingan dan
rencana tindak lanjut.
Mintakan tanda tangan dosen pembimbing fakultas pada kolom paling kanan

DOSEN PEMBIMBING FAKULTAS 1

TTD
Bimbingan Rencana Tindak
Tanggal Uraian Konsultasi Pembimbing
ke- Lanjut
Fakultas 1

* Pembimbingan dilakukan dengan dosen pembimbing fakultas sebanyak 6x sesuai penjelasan


pada Bab II (Petunjuk Teknis)
15

DOSEN PEMBIMBING FAKULTAS 2

TTD
Bimbingan Uraian
Tanggal Rencana Tindak Lanjut Pembimbing
ke- Konsultasi
Fakultas 2

* Pembimbingan dilakukan dengan dosen pembimbing fakultas sebanyak 6x sesuai penjelasan


pada Bab II (Petunjuk Teknis)
16

B. KUNJUNGAN LAPANGAN
Tuliskan tanggal kegiatan bimbingan, dan deskripsi kegiatan yang dilakukan saat
kunjungan lapangan.
Mintakan tanda tangan pembimbing lapangan pada kolom paling kanan

TTD & stempel


Kunjungan ke- Tanggal Uraian Kegiatan Pembimbing
(Puskesmas)

*Uraian kegiatan meliputi: kunjungan rumah, diskusi mandiri, diskusi dengan pembimbing,
koordinasi dengan stakeholder wilayah (ketua RT/RW), rekapitulasi data, penyuluhan/ edukasi
kesehatan, intervensi, presentasi laporan, dll
17

C. DAFTAR KELUARGA
Isikan data keluarga yang dikunjungi untuk dilakukan penilaian kesehatan keluarga dan
mintakan tanda tangan perwakilan keluarga pada kolom paling kanan

Hari &
Nama Kepala
Tanggal Alamat TTD
Keluarga (KK)
Kunjungan
18

BAB IV
PENILAIAN HASIL BELAJAR

A. Tata Cara Penilaian


1) Pembimbing memberi penilaian kepada mahasiswa sesuai dengan cek list yang ditetapkan
dalam buku panduan.
2) Terdapat 12 lembar penilaian, yaitu
a. 1 lembar Penilaian Kunjungan Lapangan (puskesmas)
b. 3 lembar Penilaian Pembelajaran Interprofesional (1 puskesmas dan 2 dosen pembimbing
IPE fakultas)
c. 2 lembar Penilaian Bimbingan (dosen pembimbing fakultas)
d. 3 lembar Penilaian Laporan Proyek Keluarga (puskesmas dan 2 dosen pembimbing
fakultas)
e. 3 lembar Penilaian Laporan Proyek Komunitas/ Masyarakat (puskesmas dan 2 dosen
pembimbing fakultas)
3) Lembar Penilaian Kunjungan Lapangan dinilai oleh Pembimbing Lapangan (Kepala
Puskesmas). Penilaian kunjungan lapangan dilakukan satu kali pada jadwal kunjungan
terakhir berdasarkan observasi dosen pembimbing lapangan kepada setiap mahasiswa selama
pembelajaran Course CHP-IPE. Nilai kunjungan lapangan ini akan dikalikan jumlah
kehadiran kunjungan lapangan mahasiswa dibagi total jumlah kunjungan lapangan
seharusnya. Penilaian ini memiliki bobot 20% dari nilai akhir Course CHP-IPE
4) Lembar Penilaian Pembelajaran Interprofesional dinilai oleh Pembimbing Lapangan (Kepala
Puskesmas) dan Dosen Pembimbing Fakultas. Nilai ini memiliki bobot 20% dari nilai akhir
Course CHP-IPE
5) Lembar Penilaian Bimbingan dinilai oleh Dosen Pembimbing Fakultas. Penilaian bimbingan
dilakukan satu kali pada jadwal bimbingan terakhir berdasarkan observasi dosen
pembimbing fakultas kepada setiap mahasiswa selama pembelajaran Course CHP-IPE.
Mahasiswa yang tidak hadir tanpa ijin resmi, mendapatkan penugasan yang dikumpulkan
kepada pembimbing fakultas pada jadwal bimbingan berikutnya. Nilai bimbingan ini
memiliki bobot 10% dari nilai akhir Course CHP-IPE
6) Lembar Penilaian Laporan Proyek Keluarga dinilai oleh Pembimbing Lapangan (Kepala
Puskesmas) dan Dosen Pembimbing Fakultas. Nilai ini memiliki bobot 15% dari nilai akhir
Course CHP-IPE
7) Lembar Penilaian Laporan Proyek Komunitas dinilai oleh Pembimbing Lapangan (Kepala
Puskesmas) dan Dosen Pembimbing Fakultas. Nilai ini memiliki bobot 15% dari nilai akhir
Course CHP-IPE
8) Tidak mengikuti kunjungan lapangan tanpa keterangan, dengan alasan yang tidak jelas
(contohnya: terlambat, bangun kesiangan, tidak mendapat jarkom, lupa jadwal, berlibur,
kena razia, ban kempis, dsb), akan dikenakan sanksi tidak lulus.
9) Ijin dapat diberikan kepada:
 Mahasiswa yang tidak dapat mengikuti karena sakit, ditunjukkan dengan bukti surat
keterangan sakit dari dokter yang mempunyai SIP atau rumah sakit.
19

 Mahasiswa yang menjadi delegasi Fakultas atau yang mendapat tugas dari Fakultas
dengan menunjukan surat tugas dan surat rekomendasi ijin dari Kepala Program Studi.
 Berhalangan karena keluarga inti meninggal atau menikah dengan menunjukan bukti
yang valid (KK, surat kematian, undangan) dan surat rekomendasi ijin dari Kepala
Program Studi.
10) Apabila mahasiswa hanya mengikuti 50% jumlah kunjungan lapangan tanpa tugas pengganti,
maka nilai kunjungan lapangan akan ditotal dan tetap dibagi 8 (delapan)
11) Mahasiswa wajib mengisi dan mengumpulkan Lembar Refleksi Pembelajaran. Refleksi ini
merupakan syarat untuk mengikuti ujian Multiple Choice Questions (MCQ) Course CHP-
IPE.
12) Ujian MCQ Course CHP-IPE dilaksanakan dalam bentuk computer-based test (CBT) sesuai
jadwal yang ditentukan. Nilai ujian MCQ memiliki bobot 20% dari nilai akhir Course CHP-
IPE
20

LEMBAR PENILAIAN
PUSKESMAS

Penting :
 Lembar penilaian dari puskesmas di anggap sah bila ada tanda tangan & stempel
 Revisi nilai di larang menggunakan tipe-X
21

LEMBAR PENILAIAN KUNJUNGAN LAPANGAN

COURSE COMMUNITY HEALTH PROJECT – INTERPROFESSIONAL EDUCATION

INSTRUKSI:
Berikan tanda ceklis (v) pada kolom SKOR secara obyektif sesuai dengan kinerja mahasiswa yang
diobservasi selama proses bimbingan dan tuliskan nilai angkanya pada kolom nilai pada setiap
baris Aspek yang dinilai

Skor
Sangat Kurang Baik Sangat Angka
No Aspek yang dinilai
Kurang Baik Skor
(0) (1) (2) (3)

1. Menunjukkan kedisplinan (datang tepat waktu)

Memiliki pengetahuan awal yang cukup


2. berkaitan dengan dasar ilmu pelaksanaan
kunjungan lapangan

Menunjukkan kesiapan mengikuti kegiatan


(mampu menjelaskan langkah-langkah/rencana
3.
kerja yang ingin dilakukan saat kunjungan
lapangan

Menunjukkan penampilan rapi dan sikap sopan


4.
kepada staf Puskesmas dan masyarakat

Menunjukkan sikap bersungguh-sungguh dalam


5.
mengikuti semua kegiatan

Mengikuti seluruh kegiatan kunjungan lapangan


6.
dari awal sampai akhir

TOTAL SKOR =

NILAI = (Total Skor x 100) : 18

Surakarta, ……………….…….
Kepala Puskesmas

(…………………………………………………….)

*) Lembar penilaian dari puskesmas di anggap sah bila ada tanda tangan & stempel
Revisi nilai di larang menggunakan tipe-x
22

LEMBAR PENILAIAN PEMBELAJARAN INTERPROFESSIONAL

COURSE COMMUNITY HEALTH PROJECT – INTERPROFESSIONAL EDUCATION

INSTRUKSI:
Berikan tanda ceklis (v) pada kolom Skor Penguasaan Kompetensi secara obyektif sesuai dengan kinerja
mahasiswa yang diobservasi dan tuliskan nilai angkanya pada kolom Angka Skor pada setiap baris
kompetensi interprofessional yang dinilai

Skor Penguasaan Kompetensi


Sangat Kurang Baik Sangat Angka
No. Kompetensi Interprofessional
kurang Baik Skor
(0) (1) (2) (3)
Komunikasi
Mampu berkomunikasi secara efektif dengan
1
orang lain dalam cara yang penuh hormat dan
responsif
Kolaborasi
Mampu membangun/memelihara hubungan
2
kerja kolaboratif dengan petugas kesehatan
lainnya, pasien/klien, dan keluarga pasien
Peran dan Tanggung Jawab
Mampu memperlihatkan pemahaman mengenai
3
peran, tanggung jawab, dan hubungan dengan
orang lain dalam tim
Terpusat pada Pasien/ Komunitas
Mampu menerapkan pelayanan kolaborasi
4
kesehatan yang berpusat pada keluarga atau
komunitas

Kerja sama Tim


Mampu berkontribusi terhadap berfungsinya
5
tim yang efektif untuk meningkatkan
kolaborasi dan kualitas layanan kesehatan

Pemecahan Konflik
Mampu mengelola dan menyelesaikan konflik
6
antara dan dengan petugas kesehatan lainnya,
pasien/klien, dan keluarga pasien secara efektif

TOTAL SKOR =
NILAI PEMBELAJARAN INTERPROFESIONAL=
(Total Skor x 100) : 18

Surakarta, ……………….…….
Kepala Puskesmas

(…………………………………………………….)

*) Lembar penilaian dari puskesmas di anggap sah bila ada tanda tangan & stempel
Revisi nilai di larang menggunakan tipe-x
23

LEMBAR PENILAIAN PROYEK KELUARGA


COURSE COMMUNITY HEALTH PROJECT – INTERPROFESSIONAL EDUCATION

No Skor skor X
Aspek yang dinilai Bobot
1 2 3 4 bobot
Judul
1.  Singkat (tidak lebih dari 20 kata) 5
 Lengkap (mengandung maksud dan tujuan proyek)
Latar Belakang
 Menyebutkan alasan mengapa memilih problem tersebut
2. 10
 Menyebutkan permasalahan kebutuhan komunitas, khususnya di
bidang kesehatan
Rumusan Masalah
3.  Mengidentifikasi problem yang sudah ada menjadi prioritas 5
masalah komunitas
Perencanaan Proyek
 Menentukan proyek intervensi melalui diskusi intern kelompok
4.  Menentukan proyek intervensi bersama dengan pembimbing 20
puskesmas, pembimbing fakultas, dan keluarga
 Mengutamakan usaha preventif dan promotif kesehatan
Pengelolaan Proyek
 Proyek dilaksanakan secara efektif dan efisien
5.  Proyek dilaksanakan dengan kerja sama tim dan kolaborasi antar 25
profesi yang baik
 Mengelola dana proyek dengan baik
Sumber pustaka
 Memilih referensi relevan sesuai dengan proyek yang diambil
6.  Penulisan pustaka konsisten dengan sistem rujukan pustaka yang 10
dianut
 Menggunakan referensi dalam 10 tahun terakhir
Tata tulis
 Format penulisan makalah/presentasi proyek
7. 5
 Sistematika penulisan
 Bahasa (bahasa indonesia baku, istilah ilmiah, dll)
Presentasi
 Penyiapan materi presentasi
8. 10
 Cara penyajian: sikap, penyampaian, dan cara penggunaan media
 Ketepatan waktu presentasi
Tanya jawab
 Pemahaman terhadap inti/substansi pertanyaan
9. 10
 Kejelasan, ketepatan, dan logika jawaban yang diberikan
berdasarkan sumber pustaka yang tepat
NILAI AKHIR = TOTAL ( SKOR x BOBOT) : 4
Judul Proyek:

Tempat dan Tanggal Nama, NIP, Tanda tangan Kepala Puskesmas & Stempel

........................................................................................

Catatan Umpan Balik Puskesmas


24

LEMBAR PENILAIAN PROYEK KOMUNITAS


COURSE COMMUNITY HEALTH PROJECT – INTERPROFESSIONAL EDUCATION

No Skor skor X
Aspek yang dinilai Bobot
1 2 3 4 bobot
Judul
1.  Singkat (tidak lebih dari 20 kata) 5
 Lengkap (mengandung maksud dan tujuan proyek)
Latar Belakang
 Menyebutkan alasan mengapa memilih problem tersebut
2. 10
 Menyebutkan permasalahan kebutuhan komunitas, khususnya di
bidang kesehatan
Rumusan Masalah
3.  Mengidentifikasi problem yang sudah ada menjadi prioritas 5
masalah komunitas
Perencanaan Proyek
 Menentukan proyek intervensi melalui diskusi intern kelompok
4.  Menentukan proyek intervensi bersama dengan pembimbing 20
puskesmas, pembimbing fakultas, dan keluarga
 Mengutamakan usaha preventif dan promotif kesehatan
Pengelolaan Proyek
 Proyek dilaksanakan secara efektif dan efisien
5.  Proyek dilaksanakan dengan kerja sama tim dan kolaborasi antar 25
profesi yang baik
 Mengelola dana proyek dengan baik
Sumber pustaka
 Memilih referensi relevan sesuai dengan proyek yang diambil
6.  Penulisan pustaka konsisten dengan sistem rujukan pustaka yang 10
dianut
 Menggunakan referensi dalam 10 tahun terakhir
Tata tulis
 Format penulisan makalah/presentasi proyek
7. 5
 Sistematika penulisan
 Bahasa (bahasa indonesia baku, istilah ilmiah, dll)
Presentasi
 Penyiapan materi presentasi
8. 10
 Cara penyajian: sikap, penyampaian, dan cara penggunaan media
 Ketepatan waktu presentasi
Tanya jawab
 Pemahaman terhadap inti/substansi pertanyaan
9. 10
 Kejelasan, ketepatan, dan logika jawaban yang diberikan
berdasarkan sumber pustaka yang tepat
NILAI AKHIR = TOTAL ( SKOR x BOBOT) : 4
Judul Proyek:

Tempat dan Tanggal Nama, NIP, Tanda tangan Kepala Puskesmas & Stempel

........................................................................................

Catatan Umpan Balik Puskesmas :


25

LEMBAR PENILAIAN
DOSEN PEMBIMBING FAKULTAS

Penting :
 Lembar penilaian di anggap sah bila ada tanda tangan dari pembimbing Fakultas
 Revisi nilai di larang menggunakan tipe-X
26

LEMBAR PENILAIAN BIMBINGAN

COURSE COMMUNITY HEALTH PROJECT – INTERPROFESSIONAL EDUCATION

INSTRUKSI: Berikan tanda ceklis (v) pada kolom SKOR secara obyektif sesuai dengan kinerja
mahasiswa yang diobservasi dan tuliskan nilai angkanya pada kolom nilai pada setiap
baris Aspek yang dinilai.

Skor Angka
Sangat Kurang Baik Sangat
No. Aspek yang Dinilai
Kurang Baik
(0) (1) (2) (3)
Inisiatif dan Tanggung Jawab
a. Menyadari keterbatasan diri, dan
kebutuhan akan pengetahuan dan
bimbingan
b. Menunjukkan kepekaan terhadap
1 kebutuhan, perasaan dan harapan orang
lain (dosen pendamping, instruktur
lapangan, teman, dan pasien
c. Tanggungjawab dalam melaksanakan
tugas
d. Teliti, dan cepat tanggap
Kedisiplinan
a. Ketepatan waktu datang (presensi) dan
dalam menepati perjanjian
b. Ketaatan terhadap peraturan yang
2 berlaku (tata tertib, cara berpakaian,
bersikap sopan santun, turut memelihara
alat-alat serta sarana prasarana)
c. Ketaatan pada tatacara pemeriksaan dan
perekaman hasil pemeriksaan
Kejujuran
a. Kejujuran dalam mengerjakan tugas,
3 tidak mencontek, tidak plagiat
b. Bersikap menjaga integritas/ citra civitas
akademika

TOTAL SKOR =

NILAI = (Total Skor x 100) : 27

Surakarta, ……………….…….
Dosen Pembimbing Fakultas 1

(…………………………………………………….)
27

LEMBAR PENILAIAN PEMBELAJARAN INTERPROFESSIONAL

COURSE COMMUNITY HEALTH PROJECT – INTERPROFESSIONAL EDUCATION

INSTRUKSI:
Berikan tanda ceklis (v) pada kolom Skor Penguasaan Kompetensi secara obyektif sesuai dengan kinerja
mahasiswa yang diobservasi dan tuliskan nilai angkanya pada kolom Angka Skor pada setiap baris
kompetensi interprofessional yang dinilai

Skor Penguasaan Kompetensi


Sangat Kurang Baik Sangat Angka
No. Kompetensi Interprofessional
kurang Baik Skor
(0) (1) (2) (3)
Komunikasi
Mampu berkomunikasi secara efektif
1
dengan orang lain dalam cara yang
penuh hormat dan responsif
Kolaborasi
Mampu membangun/memelihara
2 hubungan kerja kolaboratif dengan
petugas kesehatan lainnya, pasien/klien,
dan keluarga pasien
Peran dan Tanggung Jawab
Mampu memperlihatkan pemahaman
3
mengenai peran, tanggung jawab, dan
hubungan dengan orang lain dalam tim
Terpusat pada Pasien/ Komunitas
Mampu menerapkan pelayanan
4
kolaborasi kesehatan yang berpusat pada
keluarga atau komunitas
Kerja sama Tim
Mampu berkontribusi terhadap
5 berfungsinya tim yang efektif untuk
meningkatkan kolaborasi dan kualitas
layanan kesehatan
Pemecahan Konflik
Mampu mengelola dan menyelesaikan
6 konflik antara dan dengan petugas
kesehatan lainnya, pasien/klien, dan
keluarga pasien secara efektif
TOTAL SKOR =
NILAI PEMBELAJARAN INTERPROFESIONAL=
(Total Skor x 100) : 18

Surakarta, ……………….…….
Dosen Pembimbing Fakultas 1

(…………………………………………………….)
28

LEMBAR PENILAIAN PROYEK KELUARGA


COURSE COMMUNITY HEALTH PROJECT – INTERPROFESSIONAL EDUCATION

No Skor skor X
Aspek yang dinilai Bobot
1 2 3 4 bobot
Judul
1.  Singkat (tidak lebih dari 20 kata) 5
 Lengkap (mengandung maksud dan tujuan proyek)
Latar Belakang
 Menyebutkan alasan mengapa memilih problem tersebut
2. 10
 Menyebutkan permasalahan kebutuhan komunitas, khususnya di
bidang kesehatan
Rumusan Masalah
3.  Mengidentifikasi problem yang sudah ada menjadi prioritas 5
masalah komunitas
Perencanaan Proyek
 Menentukan proyek intervensi melalui diskusi intern kelompok
4.  Menentukan proyek intervensi bersama dengan pembimbing 20
puskesmas, pembimbing fakultas, dan keluarga
 Mengutamakan usaha preventif dan promotif kesehatan
Pengelolaan Proyek
 Proyek dilaksanakan secara efektif dan efisien
5.  Proyek dilaksanakan dengan kerja sama tim dan kolaborasi antar 25
profesi yang baik
 Mengelola dana proyek dengan baik
Sumber pustaka
 Memilih referensi relevan sesuai dengan proyek yang diambil
6.  Penulisan pustaka konsisten dengan sistem rujukan pustaka yang 10
dianut
 Menggunakan referensi dalam 10 tahun terakhir
Tata tulis
 Format penulisan makalah/presentasi proyek
7. 5
 Sistematika penulisan
 Bahasa (bahasa indonesia baku, istilah ilmiah, dll)
Presentasi
 Penyiapan materi presentasi
8. 10
 Cara penyajian: sikap, penyampaian, dan cara penggunaan media
 Ketepatan waktu presentasi
Tanya jawab
 Pemahaman terhadap inti/substansi pertanyaan
9. 10
 Kejelasan, ketepatan, dan logika jawaban yang diberikan
berdasarkan sumber pustaka yang tepat
NILAI AKHIR = TOTAL ( SKOR x BOBOT) : 4
Judul Proyek:

Tempat dan Tanggal Nama, NIP, Tanda tangan Dosen Pembimbing Fakultas 1

........................................................................................

Catatan Umpan Balik Pembimbing 1:


29

LEMBAR PENILAIAN PROYEK KOMUNITAS


COURSE COMMUNITY HEALTH PROJECT – INTERPROFESSIONAL EDUCATION

No Skor skor X
Aspek yang dinilai Bobot
1 2 3 4 bobot
Judul
1.  Singkat (tidak lebih dari 20 kata) 5
 Lengkap (mengandung maksud dan tujuan proyek)
Latar Belakang
 Menyebutkan alasan mengapa memilih problem tersebut
2. 10
 Menyebutkan permasalahan kebutuhan komunitas, khususnya di
bidang kesehatan
Rumusan Masalah
3.  Mengidentifikasi problem yang sudah ada menjadi prioritas 5
masalah komunitas
Perencanaan Proyek
 Menentukan proyek intervensi melalui diskusi intern kelompok
4.  Menentukan proyek intervensi bersama dengan pembimbing 20
puskesmas, pembimbing fakultas, dan keluarga
 Mengutamakan usaha preventif dan promotif kesehatan
Pengelolaan Proyek
 Proyek dilaksanakan secara efektif dan efisien
5.  Proyek dilaksanakan dengan kerja sama tim dan kolaborasi antar 25
profesi yang baik
 Mengelola dana proyek dengan baik
Sumber pustaka
 Memilih referensi relevan sesuai dengan proyek yang diambil
6.  Penulisan pustaka konsisten dengan sistem rujukan pustaka yang 10
dianut
 Menggunakan referensi dalam 10 tahun terakhir
Tata tulis
 Format penulisan makalah/presentasi proyek
7. 5
 Sistematika penulisan
 Bahasa (bahasa indonesia baku, istilah ilmiah, dll)
Presentasi
 Penyiapan materi presentasi
8. 10
 Cara penyajian: sikap, penyampaian, dan cara penggunaan media
 Ketepatan waktu presentasi
Tanya jawab
 Pemahaman terhadap inti/substansi pertanyaan
9. 10
 Kejelasan, ketepatan, dan logika jawaban yang diberikan
berdasarkan sumber pustaka yang tepat
NILAI AKHIR = TOTAL ( SKOR x BOBOT) : 4
Judul Proyek:

Tempat dan Tanggal Nama, NIP, Tanda tangan Dosen Pembimbing Fakultas 1

........................................................................................

Catatan Umpan Balik Pembimbing 1:


30

LEMBAR PENILAIAN
DOSEN PEMBIMBING FAKULTAS

Penting :
 Lembar penilaian di anggap sah bila ada tanda tangan dari pembimbing Fakultas
 Revisi nilai di larang menggunakan tipe-X
31

LEMBAR PENILAIAN BIMBINGAN

COURSE COMMUNITY HEALTH PROJECT – INTERPROFESSIONAL EDUCATION

INSTRUKSI: Berikan tanda ceklis (v) pada kolom SKOR secara obyektif sesuai dengan kinerja mahasiswa
yang diobservasi dan tuliskan nilai angkanya pada kolom nilai pada setiap baris Aspek yang
dinilai.

Skor
Sangat Kurang Baik Sangat Angka
No. Aspek yang Dinilai
Kurang Baik Skor
(0) (1) (2) (3)
Inisiatif dan Tanggung Jawab
a. Menyadari keterbatasan diri, dan
kebutuhan akan pengetahuan dan
bimbingan
b. Menunjukkan kepekaan terhadap
1 kebutuhan, perasaan dan harapan orang
lain (dosen pendamping, instruktur
lapangan, teman, dan pasien
c. Tanggungjawab dalam melaksanakan
tugas
d. Teliti, dan cepat tanggap
Kedisiplinan
a. Ketepatan waktu datang (presensi) dan
dalam menepati perjanjian
b. Ketaatan terhadap peraturan yang
2 berlaku (tata tertib, cara berpakaian,
bersikap sopan santun, turut memelihara
alat-alat serta sarana prasarana)
c. Ketaatan pada tatacara pemeriksaan dan
perekaman hasil pemeriksaan
Kejujuran
a. Kejujuran dalam mengerjakan tugas,
3 tidak mencontek, tidak plagiat
b. Bersikap menjaga integritas/ citra
civitas akademika

TOTAL SKOR =

NILAI = (Total Skor x 100) : 27

Surakarta, ……………….…….
Dosen Pembimbing Fakultas 2

(…………………………………………………….)
32

LEMBAR PENILAIAN PEMBELAJARAN INTERPROFESSIONAL

COURSE COMMUNITY HEALTH PROJECT – INTERPROFESSIONAL EDUCATION

INSTRUKSI:
Berikan tanda ceklis (v) pada kolom Skor Penguasaan Kompetensi secara obyektif sesuai dengan kinerja
mahasiswa yang diobservasi dan tuliskan nilai angkanya pada kolom Angka Skor pada setiap baris
kompetensi interprofessional yang dinilai

Skor Penguasaan Kompetensi


Sangat Kurang Baik Sangat Angka
No. Kompetensi Interprofessional
kurang Baik Skor
(0) (1) (2) (3)
Komunikasi
Mampu berkomunikasi secara efektif
1
dengan orang lain dalam cara yang
penuh hormat dan responsif
Kolaborasi
Mampu membangun/memelihara
2 hubungan kerja kolaboratif dengan
petugas kesehatan lainnya, pasien/klien,
dan keluarga pasien
Peran dan Tanggung Jawab
Mampu memperlihatkan pemahaman
3
mengenai peran, tanggung jawab, dan
hubungan dengan orang lain dalam tim
Terpusat pada Pasien/ Komunitas
Mampu menerapkan pelayanan
4
kolaborasi kesehatan yang berpusat pada
keluarga atau komunitas
Kerja sama Tim
Mampu berkontribusi terhadap
5 berfungsinya tim yang efektif untuk
meningkatkan kolaborasi dan kualitas
layanan kesehatan
Pemecahan Konflik
Mampu mengelola dan menyelesaikan
6 konflik antara dan dengan petugas
kesehatan lainnya, pasien/klien, dan
keluarga pasien secara efektif
TOTAL SKOR =
NILAI PEMBELAJARAN INTERPROFESIONAL=
(Total Skor x 100) : 18

Surakarta, ……………….…….
Dosen Pembimbing Fakultas 2

(…………………………………………………….)
33

LEMBAR PENILAIAN PROYEK KELUARGA


COURSE COMMUNITY HEALTH PROJECT – INTERPROFESSIONAL EDUCATION

No Skor skor X
Aspek yang dinilai Bobot
1 2 3 4 bobot
Judul
1.  Singkat (tidak lebih dari 20 kata) 5
 Lengkap (mengandung maksud dan tujuan proyek)
Latar Belakang
 Menyebutkan alasan mengapa memilih problem tersebut
2. 10
 Menyebutkan permasalahan kebutuhan komunitas, khususnya di
bidang kesehatan
Rumusan Masalah
3.  Mengidentifikasi problem yang sudah ada menjadi prioritas 5
masalah komunitas
Perencanaan Proyek
 Menentukan proyek intervensi melalui diskusi intern kelompok
4.  Menentukan proyek intervensi bersama dengan pembimbing 20
puskesmas, pembimbing fakultas, dan keluarga
 Mengutamakan usaha preventif dan promotif kesehatan
Pengelolaan Proyek
 Proyek dilaksanakan secara efektif dan efisien
5.  Proyek dilaksanakan dengan kerja sama tim dan kolaborasi antar 25
profesi yang baik
 Mengelola dana proyek dengan baik
Sumber pustaka
 Memilih referensi relevan sesuai dengan proyek yang diambil
6.  Penulisan pustaka konsisten dengan sistem rujukan pustaka yang 10
dianut
 Menggunakan referensi dalam 10 tahun terakhir
Tata tulis
 Format penulisan makalah/presentasi proyek
7. 5
 Sistematika penulisan
 Bahasa (bahasa indonesia baku, istilah ilmiah, dll)
Presentasi
 Penyiapan materi presentasi
8. 10
 Cara penyajian: sikap, penyampaian, dan cara penggunaan media
 Ketepatan waktu presentasi
Tanya jawab
 Pemahaman terhadap inti/substansi pertanyaan
9. 10
 Kejelasan, ketepatan, dan logika jawaban yang diberikan
berdasarkan sumber pustaka yang tepat
NILAI AKHIR = TOTAL ( SKOR x BOBOT) : 4
Judul Proyek:

Tempat dan Tanggal Nama, NIP, Tanda tangan Dosen Pembimbing Fakultas 2

........................................................................................

Catatan Umpan Balik Pembimbing 2:


34

LEMBAR PENILAIAN PROYEK KOMUNITAS


COURSE COMMUNITY HEALTH PROJECT – INTERPROFESSIONAL EDUCATION

Skor skor X
No Aspek yang dinilai Bobot
1 2 3 4 bobot
Judul
1.  Singkat (tidak lebih dari 20 kata) 5
 Lengkap (mengandung maksud dan tujuan proyek)
Latar Belakang
 Menyebutkan alasan mengapa memilih problem tersebut
2. 10
 Menyebutkan permasalahan kebutuhan komunitas, khususnya di
bidang kesehatan
Rumusan Masalah
3.  Mengidentifikasi problem yang sudah ada menjadi prioritas 5
masalah komunitas
Perencanaan Proyek
 Menentukan proyek intervensi melalui diskusi intern kelompok
4.  Menentukan proyek intervensi bersama dengan pembimbing 20
puskesmas, pembimbing fakultas, dan keluarga
 Mengutamakan usaha preventif dan promotif kesehatan
Pengelolaan Proyek
 Proyek dilaksanakan secara efektif dan efisien
5.  Proyek dilaksanakan dengan kerja sama tim dan kolaborasi antar 25
profesi yang baik
 Mengelola dana proyek dengan baik
Sumber pustaka
 Memilih referensi relevan sesuai dengan proyek yang diambil
6.  Penulisan pustaka konsisten dengan sistem rujukan pustaka yang 10
dianut
 Menggunakan referensi dalam 10 tahun terakhir
Tata tulis
 Format penulisan makalah/presentasi proyek
7. 5
 Sistematika penulisan
 Bahasa (bahasa indonesia baku, istilah ilmiah, dll)
Presentasi
 Penyiapan materi presentasi
8. 10
 Cara penyajian: sikap, penyampaian, dan cara penggunaan media
 Ketepatan waktu presentasi
Tanya jawab
 Pemahaman terhadap inti/substansi pertanyaan
9. 10
 Kejelasan, ketepatan, dan logika jawaban yang diberikan
berdasarkan sumber pustaka yang tepat
NILAI AKHIR = TOTAL ( SKOR x BOBOT) : 4
Judul Proyek:

Tempat dan Tanggal Nama, NIP, Tanda tangan Dosen Pembimbing Fakultas 2

........................................................................................

Catatan Umpan Balik Pembimbing 2 :


35

BAB V
REFLEKSI

A. REFLEKSI PEMBELAJARAN I
Jawab setiap pertanyaan di bawah ini dengan format narasi/cerita (kalimat-kalimat yang
membentuk paragraf), bukan berupa poin-poin
1. Apa yang Anda harapkan dari pembelajaran course CHP-IPE ini?

2. Deskripsikan peristiwa paling berkesan yang Anda alami saat pembelajaran


course CHP-IPE pada saat Tahap Pembekalan dan atau sesi penilaian kesehatan
keluarga (kunjungan rumah)!

3. Aspek kompetensi (pengetahuan, keterampilan, dan sikap) apa saja yang udah
Anda dapatkan dalam mencapai tujuan pembelajaran course CHP-IPE?
a. Aspek pengetahuan

b. Aspek keterampilan

c. Aspek sikap
36

4. Apakah yang belum atau tidak Anda lakukan dengan baik untuk mencapai apa
yang Anda harapkan dan tujuan pembelajaran course CHP-IPE?

5. Jika pembelajaran course CHP-IPE ini akan Anda alami di waktu yang akan datang,
apakah yang Anda lakukan untuk memperbaiki performa?

6. Bagaimanakah hubungan course CHP-IPE ini dengan profesi Anda ketika sudah
lulus nanti?
37

B. REFLEKSI PEMBELAJARAN II

Jawab setiap pertanyaan di bawah ini dengan format narasi/cerita (kalimat-kalimat yang
membentuk paragraf), bukan berupa poin-poin

1. Apa yang Anda harapkan dari pembelajaran course C4 ini?

2. Deskripsikan peristiwa paling berkesan yang Anda alami saat pembelajaran course
CHP-IPE pada saat Perencanaan, dan Pelaksanaan Proyek dan atau sesi penilaian
kesehatan keluarga (kunjungan rumah)!

3. Aspek kompetensi (pengetahuan, keterampilan, dan sikap) apa saja yang udah Anda
dapatkan dalam mencapai tujuan pembelajaran course C4?
a. Aspek pengetahuan

b. Aspek keterampilan

c. Aspek sikap
38

2. Apakah yang belum atau tidak Anda lakukan dengan baik untuk mencapai apa
yang Anda harapkan dan tujuan pembelajaran course C4?

3. Jika pembelajaran course C4 ini akan Anda alami di waktu yang akan datang,
apakah yang Anda lakukan untuk memperbaiki performa?

4. Bagaimanakah hubungan course C4 ini dengan profesi Anda ketika sudah lulus
nanti?

Anda mungkin juga menyukai