Anda di halaman 1dari 4

NOTULA SRAWUNG CALON KETUA BEM KMFT

KE DEPARTEMEN TEKNIK NUKLIR DAN TEKNIK FISIKA

Nama Kegiatan : Srawung Calon Ketua BEM KMFT ke Departemen Teknik Nuklir
dan Teknik Fisika

Tema : BEM KMFT sebagai Lembaga Penyalur Aspirasi

Tempat : Ruang TN-6 DTNTF

Waktu Mulai : 16.25 WIB

Waktu Selesai : 17.03 WIB

Partisipan :

1. Calon Ketua BEM : Gilang Rizky Pratama


2. Moderator : Marsela Widianti
3. Peserta dan Panitia : 28 orang
Rangkaian Acara:

1. Sambutan dari Ketua KMTNTF.


2. Perkenalan & Pemutaran Video Profil Calon Ketua BEM KMFT 2020.
3. Pemaparan Visi dan Misi oleh Gilang Rizky Pratama
a. Visi:
Aktualisasi BEM KMFT UGM sebagai inisiator pergerakan responsif serta
penyedia kanal aspirasi inklusif berlandaskan kekeluargaan yang kolaboratif.
b. Misi :
1) BEM KMFT UGM sebagai ruang bertumbuh dan wadah aktualisasi diri
yang berlandaskan kekeluargaan.
• Inventarisasi Program Kerja
• BEM Ngeleseh
• Sistem Sekolah Kaderisasi
2) BEM KMFT UGM sebagai pelopor pergerakan yang responsif dan
inovatif.
• Konsolidasi Terbuka
• Kajian Lintas Lembaga
• Podcast
3) BEM KMFT UGM sebagai kanal dalam menyuarakan dan
mengakomodasi kebutuhan mahasiswa.
• Mobile Apps TeknikQu
• Mentoring Psikologi
• Platform Teman Lomba
4) BEM KMFT UGM sebagai agen kolaborasi yang inklusi, ramah, dan,
dekat dengan mahasiswa.
• Srawung Lembaga
• Reformasi Teknisiade
• Intensifikasi Forum Ketua Lembaga
5) BEM KMFT UGM sebagai wadah kontributor sosial yang berdampak dan
berkaca pada keresahan masyarakat.
• Optimalisasi Platform Teknik Bisa
• Peremajaan Forum Sosmas Teknik

Fokusan Isu:

• Teknologi
• Pendidikan Tinggi
• Inklusi Fakultas Teknik

4. Sesi Tanya Jawab 1 (Visi dan Misi)


a. Pertanyaan dari Aldy, Teknik Nuklir
Apa bentuk Reformasi Teknisiade?
Bagaimana cara mengatur pride antar jurusan?

Jawaban
Bentuk Reformasi Teknisiade yang utama adalah perubahan sistem skoring.
Sistem skoring yang sekarang hanya dilakukan oleh pihak internal BEM, nantinya
akan diubah. Penilaian khususnya tentang suporteran akan dilakukan oleh jendral
tahun lalu. Opsi lain adalah setiap KM/HM mengusungkan satu perwakilan dari
Mikat-nya untuk menilai KM/HM lain yang bertanding. Hal tersebut dilakukan
agar pertanggung-jawabannya tidak hanya ada di BEM KMFT sendiri. Selain
untuk skoring suporteran, perwakilan dari tiap jurusan akan menjadi penyampung
lidah dari panitia Teknisiade ketika ada informasi penting yang harus diketahui.
Pandangan utama yang harus ita luruskan adalah Teknisiade Kalo kita tidak bias
mempersatukan kita hrus menghindari perpecahan.
Kita tidak bisa memungkiri bahwa pride masing-masing jurusan itu ada. Pride
tersebut paling seling terlihat ketika suporteran di Tekniksiade. Namun, kita harus
sadar bahwa kita sedang dipersatukan dalam Porsenigama dengan bentuk
Supersonikan bareng. Jadi, pandangan utama yang harus kita luruskan bersama
adalah memang Teknisiade merupakan ajang kompetisi masing-masing jurusan,
tetapi setelah itu kita merasa biasa-biasa saja dengan antar jurusan. Disitu nilai
yang harus didapatkan adalah kalau diatas lapangan boleh kita berkompetisi, tetapi
kalau kita lagi diluar lapangan kita bias kolaborasi. Bentuk kolaborasi yang paling
nyata adalah Supersonikan di Porsenigama. Jadi kesimpulannya adalah kalau kita
tidak bisa mempersatukan, hindari perpecahan.

5. Pemaparan Tema dari Gilang Rizky Pratama

BEM KMFT sebagai Lembaga Penyalur Aspirasi


Sebagai penyalur aspirasi, BEM KMFT mempunyai kementerian khusus yang
mengurusi hal tersebut yaitu Kementerian Riset dan Keilmuan. Selain itu, BEM
KMFT mempunyai proker Hearing Dekanat. Di proker tersebut kita dapat
menyuarakan aspirasi-aspirasi mahasiswa kearah birokrasi, advokasi, dan akademik.
Bahkan sekarang kita arahkan kearah pembinaan. Sekarang Dekanat itu lagi gencar-
gencarnya mengadakan pembinaan PKM, Supercamp, dan lain-lain. Jadi kedepannya
mahasiswa Fakultas Teknik bisa menyalurkan aspirasinya supaya pembinaan-
pembinaan tersebut dapat dilakukan secara menyeluruh. Melalui rise-riset yang
dilakukan BEM dan Hearing Dekanat, dari situ kita bisa menyimpulkan bahwa BEM
juga bertugas sebagai Lembaga Aspirasi. Nantinya, BEM KMFT lewat kerja-kerjanya
bisa mewadahi mahasiswa yang ingin bersuara kepada pihak Dekanat.

6. Sesi Tanya & Jawab (Sesuai Tema)


-Tidak ada pertanyaan

7. Closing statement

Hari ini teknik sedang tidak baik-baik saja. Jika ada sesuatu yang sedang tidak
beres, yang bisa memperbaiki itu semua adalah kita sebagai mahasiswa Fakultas
Teknik. Jika kita tidak mempunyai inisasi dan ide bagaimana kita bisa bergerak
bareng? Oleh sebab itu, yang ingin saya sampaikan adalah kita bisa bergerak
serempak dengan ide dan gagasan yang saya bawakan. Teman-teman juga bisa
mengkritisi dan memberikan saran terhadap kebijakan saya selama masa jabatan jika
terpilih nanti. Jadi, mari kita gerak serentak untuk teknik yang lebih GG karena hanya
ada satu untuk teknik satu.

Anda mungkin juga menyukai