sebagai pemanfaatan komputer untuk membuat dan menggabungkan teks, grafik, audio, gambar gerak (video dan animasi) dengan menggabungkan link dan tools yang memungkinkan pemakai melakukan navigasi dan berinteraksi dengan aplikasi tersebut.
fungsi multimedia salah satunya adalah sebagai media penyampaian
informasi. multimedia mempunyai beberapa bentuk atau jenis sebagai media penyampaian, diantaranya adalah Multimedia berbasis web interaktif, Multimedia berbasis movie dan Multimedia berbasis CD interaktif Dalam mengembangkan multimedia interaktif, ada beberapa hal yang harus diperhatikan, diantaranya :
Mendefinisikan kebutuhan; analisis sistem mendefinisikan masalah
kebutuhan pemakai dan menentukan bahwa pemecahannya memerlukan multimedia Studi kelayakan; suatu studi yang digunakan untuk menentukan kemungkinan apakan pengembangan proyek sistem multimedia layak diteruskan atau tidak. Analisis kebutuhan sistem; apakah sistem yang sudah ada sudah memenuhi kebutuhan minimal. Merancang konsep; analisis sistem dan pemakai mungkin bekerjasama denganprofesional komunikasi seperti produser, sutradara dan teknisi video, terlibat dengan rancangan konsep yang menentukan keseluruhan pesan dan memeriksa urutan utama. Merancang isi; pengembangan terlihat dalam rancangan isi dengan menyiapkan spesifikasi aplikasi yang rinci. pada tahap inilah media dipilih. Menulis naskah; dialog atau semua elemen terinci dari urutan yang ditentukan. Merancang grafik; grafik yang dipilih mendukung media. Latar belakang dan perlengkapan yang perlu digunakan dalam merancang media Memproduksi sistem; Pengembangan sistem produksi berbagai bagian dan menyatukannya dengan sistem. Melakukan tes pemakai; Analisis sistem mendidik pemakai dalam menggunakan sistem dan memberikan kesempatan bagi pemakai untuk akrab dengan semua fitur. Menggunakan sistem; Pemakai mengunakan sistem. Memelihara sistem; seperti sistem berbasis komputer lain, sistem multimedia harus dipelihara. perbedaan utamanya adalah pemakai tidak dapat diharapkan untuk melakukan pemeliharaan, memelihara sistem merupakan tugas dari spesialis dan profesional.
Adapun tahap-tahap perancangan dalam sistem multimedia, yaitu :
Merancang konsep; perancangna konsep diperlukan sebagai dasar
pemikiran dan kreatifitas yang sesuai dengan tujuan dibuatnya aplikasi multimedia interaktif tersebut. Merancang isi; aplikasi yang dibuat akan diisi dengan beberapa elemen, antara lain gambar, suara, teks, animasi dan video. Merancang struktur aplikasi; diperlukan sebagai penjelas alur program dan komponen yang dirancang aplikasi dan harus sesuai. seperti halnya dalam membuat diagram alir (flow chart) dan story
board. Contoh Diagram
alir dalam aplikasi multimedia interaktif
Perancangan Naskah; Perancangan naskah menjelaskan isi dari teks,kata
atau kalimat yang terdapatpada aplikasi. Perancangan Grafik; bentuk kegiatan yang meliputi pemilihan grafik yangmendukung dialog dan latar belakang fasilitas aplikasi multimedia yang akan digunakan.
Pada tahap implementasi, ada beberapa tahap yang dikerjakan dalam
membangun aplikasi multimeida interaktif, diantaranya adalah produksi sistem (aplikasi), membuat pembelajaran interaktif, pengetesan sistem (Black box setting) serta memelihara sistem.
Pendekatan sederhana untuk SEO: Bagaimana memahami dasar-dasar optimasi mesin pencari dengan cara yang sederhana dan praktis melalui jalur penemuan non-spesialis yang ditujukan untuk semua orangBagaimana memahami dasar-dasar optimasi mesin pencari dengan cara yang sederhana dan praktis