Anda di halaman 1dari 4

NAMA : YUSNAINI

NPM : 1814030077

JURUSAN : TEHNIK KOMPUTER


STATISTIKA DASAR
PENGERTIAN STATISTIKA

Statistika adalah cabang ilmu matematika terapan yang terdiri dari teori dan metoda mengenai
bagaimana cara mengumpulkan, mengukur, mengklasifikasi, menghitung, menjelaskan,
mensintesis, menganalisis, dan menafsirkan data yang diperoleh secara sistematis. Dengan
demikian, didalamnya terdiri dari sekumpulan prosedur mengenai bagaimana cara:

 Mengumpulkan data
 Meringkas data
 Mengolah data
 Menyajikan data
 Menarik kesimpulan dan interpretasi data berdasarkan kumpulan data dan hasil
analisisnya

Pada artikel ini akan diuraikan secara singkat mengenai pengertian dan perbedaan statistik vs
parameter, metoda statistik, statistik deskriptif vs statistik inferensial, statistik matematik vs
statistik terapan, statistik parametrik vs non parametrik, dan statistik univariat dan multivariat
serta peranan statistik dalam penelitian.

POPULASI DAN SAMPEL

Populasi merupakan keseluruhan (universum) dari objek penelitian yang


menjadi pusat perhatian dan menjadi sumber data penelitian. Objek
penelitian dapat berupa manusia, hewan, tumbuh-tumbuhan, gejala,
nilai, peristiwa, sikap hidup, dan sebagainya. Sampel merupakan bagian
dari populasi yang dipilih dengan menggunakan aturan-aturan tertentu,
yang digunakan untuk mengumpulkan informasi/data yang menggambarkan sifat atau ciri yang
dimiliki populasi.
Apabila kita lihat definisi tersebut, pengertian populasi bisa sangat beragam sehingga kita harus
mendefinisikan populasi tersebut dengan jelas dan tepat. Dilain pihak, sampel yang merupakan
pewakil dari populasi harus dapat menggambarkan karakteristik populasi tersebut karena sampel
digunakan untuk menggeneralisasi suatu populasi. Dengan demikian, sampel harus betul-betul
bersifat representatif sehingga dapat mewakili dan mencerminkan karakteristik populasi dari
mana sampel itu diambil.

VARIABEL DAN DATA

Variabel berasal dari kata "vary" dan "able"


yang berarti "berubah" dan "dapat". Jadi,
secara harfiah variabel berarti dapat berubah,
sehingga setiap variabel dapat diberi nilai dan
nilai itu berubah-ubah. Nilai tersebut bisa
kuntitatif (terukur dan atau terhitung, dapat
dinyatakan dengan angka) juga bisa kualitatif
(jumlah dan derajat atributnya yang
dinyatakan dengan nilai mutu). Variabel
merupakan element penting dalam masalah penelitian. Dalam statistik, variabel didefinisikan
sebagai konsep, kualitas, karakteristik, atribut, atau sifat-sifat dari suatu objek (orang, benda,
tempat, dll) yang nilainya berbeda-beda antara satu objek dengan objek lainnya dan sudah
ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan ditarik kesimpulannya. Karakteristik adalah ciri
tertentu pada obyek yang kita teliti, yang dapat membedakan objek tersebut dari objek lainnya,
sedangkan objek yang karakteristiknya sedang kita amati dinamakan satuan pengamatan dan
angka atau ketegori (nilai mutu) tertentu dari suatu objek yang kita amati dinamakan variate
(nilai). Kumpulan nilai yang diperoleh dari hasil pengukuran atau penghitungan suatu variabel
dinamakan dengan data.

SKALA PENGUKURAN VARIABEL


Pengukuran variabel adalah proses pemberian nilai atau atribut
pada suatu objek. Terdapat empat Jenis Skala Pengukuran
Variabel yaitu Nominal, Ordinal, Interval, Ratio. Skala yang
paling rendah adalah Nominal dan yang tertinggi adalah Skala
Rasio. Skala pengukuran yang lebih tinggi akan memiliki
karakteristik skala pengukuran di bawahnya. Keempat skala
pengukuran tersebut diusulkan oleh seorang psikologis,
Stanley Smith Stevens, pada tahun 1946 pada salah satu artikel
ilmiahnya yang berjudul "On the theory of scales of measurement".

Fokus dari desain penelitian dan analisis statistik adalah studi tentang variabel. Pada saat Anda
ingin mempelajari suatu fenomena, langkah pertama adalah mendefinisikan fenomena yang
diteliti tersebut, dalam hal ini adalah menentukan variabel-variabel yang kita amati dan
selanjutnya menentukan bagaimana cara Anda mengukur variabel tersebut. Proses tersebut
dikenal dengan istilah definisi operasional. Jelas disini bahwa untuk memahami suatu fenomena,
kita harus memahami dulu istilah variabel dan skala pengukuran. Apabila Anda tidak
menentukan secara jelas cara pengukuran variabel yang ingin Anda pelajari, pada akhirnya Anda
akan mengalami kebingungan dalam menentukan desain penelitian yang tepat serta dalam
menentukan prosedur analisis statistik yang sesuai.

Anda mungkin juga menyukai