Anda di halaman 1dari 5

PRE TEST PRAKTIKUM

REKAYASA PERANGKAT LUNAK

Dosen Pengampu : Mohammad Suryawinata, S.Pd., M.Kom

Disusun Oleh :
Nama : Rizky Al Ayyubi
NIM : 171080200169
Kelompok : 03

PROGRAM STUDI INFORMATIKA


FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SIDOARJO
2019/2020
1. Menurut anda, bagaimanakah langkah-langkah pembuatan perangkat lunak?

Dalam membuat sebuah perangkat lunak setidaknya ada beberapa hal yang perlu
dilakukan:

A. Mendefinisikan Masalah/Defining the problem


Masalah/Probem disini adalah kompenan apa saja yang diperlukan agar program ini jalan
dikenal dengan masukan/inputnya apa saja, mendefinisikan apa yang nanti akan
dilakukan oleh program dan bagaimana keluaran dari program yang kita harapkan
nantinya. Pada tahap ini juga dikenal requirement analisis atau analisa kebutuhan.
B. Perencanaan/Planning/Desain
Pada tahap ini adalah medefinisikan langkah-langkah apa saja yang dilakukan oleh
program dalam menyelesaikan permasalahan yang ada. Bentuk dari perencanaan itu bisa
berupa flowchart ataupun algoritma dari program, sehingga kita akan tahu proses apa saja
yang ada dalam program tersebut. semakin detail flowchart atau algoritma yang dibuat
semakin mudah juga pada tahap implementasi/coding nantinya.

Flowchart adalah suatu diagram menggunakan simbol-simbol khusus yang sudah


menjadi standard internasional yang berisi langkah-langkah untuk menyelesaikan suatu
masalah. sedangkan algoritma kbukan merupakan simbol tapi keterangan-keterangan
yang sesuai dengan keinginan kita, tidak ada standarnya. Oleh karena itu flowchart biasa
juga disebut sebagai algoritma dalam bentuk simbol-simbol khusus yang dihubungkan
dengan anak panah.

Membuat flowchart terlebih dahulu akan lebih menghemat waktu daripada langsung
melakukan coding sambil mencoba-coba. Kegiatan mencoba-coba akan menghabiskan
waktu ketika implementasi/koding karena harus merubah koding yang lumayan banyak.
Karena itu, biasakan membuat flowchart terlebih dahulu sebelum memecahkan suatu
masalah.

C. Implementasi/Koding/Programming
Kini saatnya anda menulis program, tahap ini juga mencakup tahap perbaikan error dan
testing. Menulis program dengan terstruktur dan sesuai dengan flowchart yang telah kita
buat.
D. Dokumentasi/Documentation
Setelah tahap coding selesai, sangat disarankan bagi anda untuk membuat semacam
dokumentasi. Tambahkan komentar-komentar pada program anda dan “bukukan”
program yang akan anda buat. Hal ini akan bermanfaat jika anda sudah membuat
program yang begitu banyak, dan suatu ketika nanti (mungkin bertahun-tahun kemudian)
anda ingin mengambil sebagian dari code program anda yang lama untuk disisipkan pada
program anda yang baru. Bayangkan jika anda tidak membuat dokumentasi, waktu anda
akan sangat terbuang dengan menelusuri program-program lama anda satu-persatu.
E. Testing

• Unit Testing
Menguji setiap unit dan modul yang terdapat dalam program tersebut
• Integration Testing
Menguji integrasi yang dilakukan kepada program seperti halnya ketika program
tersebut sudah diinstall di client kita yang membutuhkan integrasi dengan sisitem
yang lain seperti halnya integrasi dengan database.
• Validation Testing menguji masukan yang diberikan kepada program. apapun
masukannya program harus bisa menyelesaikan dengan baik.
• Sistem Testing
Pada tahap ini menguji permorfa dari program, apabila program dijalankan
dengan kondisi-kondisi tertentu bagaimana?

F. Operasional dan Maintenance


Pada tahap ini sebenarnya bagaimana program yang telah kita buat dan testing ini bekerja
sebagaimana mestinya, update program, menyeselaikan bug yang tidak ditemukan pada
saat testing, serta pengembangan yang dapat dilakukan dengan program tersebut.
jadi,Setelah kita tahu bagaimana atau langkah -langkah sebelum membuat program yang,
alangkah sebaiknya dalam perencanaan sistem atau program tidak asal-asalan agar
program dapat berjalan dengan baik, efektif, dan mudah di pahami.

2. Carilah 1 perangkat lunak (selain Microsoft Office & Software bawaan OS) – boleh
desktop atau mobile app?
Camtasia Studio 8 adalah sebuah software yg di gunakan untuk merekam semua aktivitas
yang anda lakukan, seperti membuat vidio tutorial atau mungkin sebuah presentase juga
sebagai bahan ajar dan mungkin ingin merekam game yang anda mainkan.

3. Carilah dan Sebutkan Kebutuhan Sistem Minimumnya (Minimum System Requirement)

• Sistem Operasi: Microsoft Windows 7 SP1, Windows 8.1, and Windows 10 (Required:
64 Bit versions only). (Recommended: Windows 10)
• Processor: 2.0 GHz CPU with dual-core processor minimum (Recommended: 2.8 Ghz
6th Generation Intel® Core™ i5 Processor with 4 CPU Cores or better or equivalent or
better AMD processor)
• RAM: 4 GB RAM minimum (Recommended: 16 GB or more)
• Hardisk: 2 GB of hard-disk space for program installation
• Resolusi Monitor/Layar: Display dimensions of 1024x768 or greater
• Microsoft .NET 4.6.0 or later version (included)

4. Analisislah, mengapa perangkat lunak tersebut memerlukan spesifikasi system minimal


seperti yang disebutkan di nomor 3.
Camtasia pada saat dijalankan di laptop 32 bit tidak bisa diakses karena minimum
spesifikasi nya 64 bit

5. Sebutkan dan Analisislah fitur-fiturnya (sertakan screenshot)


Fitur – Fitur di Camtasia 8
 Source adalah tempat data-data dan bahan yang kelak digunakan untuk mengisi
"timeline" yang ada dibawah, Setelah kalian meletakkan atau drag n drop bahan
yang ingin kalian gunakan sebagai editing video, maka pratinjau akan tampak di
panel yang telah saya beri nama "program.

1. Record the screen: merupakan panel yang berguna untuk merekam aktivitas layar
screen komputer anda. record the screen ini biasa digunakan untuk kalian yang ingin
membuat video tutorial, contohnya nanti bisa anda lihat di video tutorial saya sendiri.
jika penasaran anda bisa langsung nonton video yang saya tampilkan dibagian bawah &
selamat menikmati.

2. Import media: berguna untuk mengambil bahan video, audio atau image dari disk
komputer kalian yang mau di edit.

3. Produce and share: berguna untuk mempublikasi / rendering video yang telah selesai
kalian edit / siap untuk di produksi.

4. Clip bin: merupakan tempat katalog ( penyimpanan ) bahan video, audio, atau image
yang telah diambil dari import media.

5. Library: berguna sebagai template, alias sebagai gudang bahan seperti musik, image,
atau title screen animasi, yang dapat kalian gunakan secara gratis.

6. Callouts: berguna untuk membuat shapes atau text sebagai bahan dasar untuk membuat
sebuah animasi.

7. Zoom n pan: panel ini berguna untuk membuat zoom in dan zoom out pada video yang
kalian edit.

8. Audio: berguna sebagai panel dalam menyetting audio / suara pada video.
9. Transitions: berguna untuk membuat animasi transisi antara 1 frame ke frame
berikutnya.

Anda mungkin juga menyukai