10758-Article Text-21500-1-10-20160612
10758-Article Text-21500-1-10-20160612
Edu Geography
http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/edugeo
Abstract
___________________________________________________________________
This study aims to determine is there a relationship between level of education and elections in the village
Krakal contraceptives and contraceptive or birth control widely used type of couple of childbearing age. The
method used in the form of a quantitative approach to biserial correlation analysis. The results showed a strong
correlation between education level with the election of contraception on couple of childbearing in Krakal
village of 15,0, the majority of couple of childbearing age graduating junior by 56% and the majority use
injections. Couple od childbearing reason do injections as effective in preventing pregnancy, safe, low fees and
minimal side effects. Health infrastructure in the village Krakal still need to be improved such as: hours of
practice is extended until the afternoon, a pediatrician and the content needs to be provided.
Alamat korespondensi: ISSN 2252-6684
Gedung C1 Lantai 1 FIS Unnes
Kampus Sekaran, Gunungpati, Semarang, 50229
E-mail: geografiunnes@gmail.com
43
Dina Widya Erista, Saptono Putro / Edu Geography 4 (2) (2016)
44
Dina Widya Erista, Saptono Putro / Edu Geography 4 (2) (2016)
lanjut meliputi: Pendidikan menengah minimal data dengan jalan mengadakan pengamatan
3 tahun meliputi SMA atau sederajat . terhadap kegiatan yang sedang berlangsung
Pendidikan tinggi meliputi diploma, sarjana, (Sukmadinata,2010:220). Observasi dalam
magister, doktor dan sepesialis yang penelitian ini dilakukan selama 3 hari dengan
diselenggarakan oleh perguruan tinggi (Munib, mencari dan mengumpulkan data dari BPPKB
2012:31). Kabupaten Kebumen. kuesioner (questionnaire)
adalah suatu teknik atau cara pengumpulan data
METODE PENELITIAN secara langsung bertanya-jawab dengan
responden. Studi Dokumenter (documentary
Penelitian ini menggunakan metode study) merupakan suatu teknik pengumpulan
penelitian kuantitatif dapat diartikan sebagai data dengan menghimpun dan menganalisis
metode penelitian yang berlandaskan pada dokumen-dokumen, baik dokumen tertulis,
filsafat positivisme. pengambilan sampel pada gambar maupun elektronik. Teknik analisis yang
umumnya dilakukan secar random, digunakan dalam penelitian ini yaitu teknik
pengumpulan data menggunakan instrument korelasi bivariat digunakan untuk mencari
penelitian, analisis data bersifat kuantitatif/ besarnya korelasi antara dua variabel. Teknik
statistik dengan tujuan untuk menguji hipotesis korelasional bivariat yang digunakan dalam
yang telah ditetapkan (Sugiyono,2010:14). penelitian ini adalah korelasi poin biserial.
Populasi dari penelitian ini adalah:
Semua pasangan usia subur (PUS) yang HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
melakukan KB/ Peserta KB aktif di Desa Krakal
Kecamatan Alian Kabupaten Kebumen yang Hasil Penelitian mengenai keadaan
berjumlah 716 orang. Sampel adalah bagian dari umum daerah penelitian daerah penelitian
jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh meliputi deskripsi fisiografi, luas wilayah,
populasi tersebut. Sampel biasanya diambil jumlah penduduk, sex ratio, dependency ratio/
secara proporsional 10% dari populasi yang ada. angka ketergantungan, komposisi penduduk,
Pada penelitian ini menggunakan teknik pendidikan, ekonomi dll.
proportional random sampling (penentuan anggota
sampel secara acak berimbang). Sampel dalam Kondisi Fisiografis
penelitian ini sebanyak 72 sampel. Kondisi fisiografis daerah penelitian
Variabel merupakan konsep atau Desa Krakal meliputi letak astronomis,
faktor yang dapat menunjukkan variasi nilai administrasi, geografis dan luas wilayah. Berikut
(Santoso,2005: 22). Variabel dalam penelitian ini adalah gambaran fisik daerah penelitian:
terdiri dari variabel bebas dan terikat. Variabel
bebas dari penelitian ini adalah tingkat 1) Letak Astronomis Dearah Penelitian
pendidikan pasangan usia subur (PUS) Letak astronomis adalah letak suatu
sedangkan variabel terikatnya adalah pemilihan tempat berdasarkan garis lintang dan garis
alat kontrasepsi pada PUS di Desa Krakal. bujurnya. Garis lintang adalah garis khayal yang
Tempat yang dimaksud dalam penelitian ini melintang melingkari bumi. Garis bujur adalah
adalah Desa Krakal Kecamatan Alian garis yang menghubungkan kutub utara dan
Kabupaten Kebumen. Waktu yang dibutuhkan kutub selatan. Sedangkan letak astronomis Desa
dalam penelitian ini selama 1(satu) minggu Krakal terletak pada 7º35'50'' lintang selatan
dimulai dari akhir februari sampai awal maret sampai 7 º37'7'' dan 109 º40'40'' sampai 109
2015. º43'13'' bujur timur.
Teknik pengumpulan data dalam
penelitian ini yaitu: Observasi, kuisioner dan 2) Letak Administrasi Desa Krakal
studi dokumenter. Observasi atau pengamatan Berdasarkan letak administrasinya
adalah suatu teknik atau cara mengumpulkan Desa Krakal berada di wilayah Kecamatan
45
Dina Widya Erista, Saptono Putro / Edu Geography 4 (2) (2016)
Alian Kabupaten Kebumen Provinsi Jawa 553 jiwa, lulus diploma sejumlah 53 jiwa dan
Tengah. Desa Krakal memiliki batas wilayah sarjana sejumlah 67 jiwa/ orang.
sebagai berikut:
a) sebelah utara : Desa Plumbon Mata pencaharian penduduk Desa Krakal
(Kecamatan Karangsambung) Manusia hidup tidak terlepas dari
b) sebelah selatan : Desa Kalirancang bekerja, tujuan bekerja sendiri untuk memenuhi
c) sebelah barat : Desa Kalijaya, Desa kebutuhan sehingga mampu bertahan hidup,
Pencil (Kecamatan Karangsambung) maka manusia harus berusaha untuk memenuhi
d) sebelah timur : Desa Wonokromo. kebutuhannya dengan berbagai profesi yang ada.
Desa Krakal secara administrasi Sebagian besar penduduk krakal bekerja sebagai
terdiri dari beberapa RT dan RW, yaitu: 8 RW petani sebanyak 52,5%, Jasa sebanyak 15%,
(rukun warga) dan 28 RT (rukun tangga). pedagang sebanyak 9,5%, Industri desa 5,3% dll.
46
Dina Widya Erista, Saptono Putro / Edu Geography 4 (2) (2016)
47
Dina Widya Erista, Saptono Putro / Edu Geography 4 (2) (2016)
48