Dosen pengampu :
Dr. H. Subhan Sofyan, M. Pd.
Oleh :
Kelompok 1
Puji syukur atas rahmat Allah SWT. yang telah memberikan kesehatan dan
nikmat yang tak terhingga kepada penulis dapat menyelesaikan tugas Makalah tentang
Pendidikan Pancasila. Salam tak lupa penulis panjatkan kepada Nabi Muhammad SAW.
Yang telah membawa kita dari zaman jahiliyah hingga zaman yang serba modern.
Terimakasih penulis ucapkan kepada Dr. H. Subhan Sofyan, M. Pd. selaku Dosen
pengampu mata kuliah Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan yang telah
memberikan arahan dan bimbingannya sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah
ini. Adapun tujuan dari penyusunan makalah adalah untuk pemenuhan tugas yang telah
direncanakan.
Penulis menyadari dalam penyusunan makalah ini masih banyak kekurangan
dan jauh dari kesempurnaan. Maka dari itu, kritik dan saran yang membangun sangat
diharapkan demi terciptanya laporan yang lebih baik selanjutnya.
Penulis
i
DAFTAR ISI
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pembentukan generasi bangsa terjadi melalui berbagai wadah. Dan salah
satu diantaranya adalah dunia pendidikan. Artinya, dunia pendidikan turut ambil
bagian dalam pendidikan turut ambil bagian dalam pembentukan kualitas generasi
bangsa. Bahkan seorang filsuf Yunani, bernama Plato, sebagaimana ditunjukkan
oleh Henry J Schmandt menempatkan pendidikan sebagai wadah yang sangat
strategis untuk tujuan luhur tersebut. Logika yang dibangun Plato, kalau pendidikan
yang diberikan kepada generasi muda, maka warga negara yang bermutu pun
terwujud.
Berbagai ahli, anatara lain Thomas Licona melihat bahwa pendidikan
karakter merupakan inti dari pendidikan generasi muda. Generasi muda pada tahap
ini masuk dalam tingkat kedewasaan. Karena itulah pembentukan karakter, bahkan
pematangan karakter tetap menjadi bagian penting dari proses pembelajaran.
Karakter manusia yang perlu dibangun oleh dunia pendidikan adalah karakter
manusia pancasilais. Karakter manusia pancasilais bersumber pada nilai-nilai
pancasila. Karena itu nilai-nilai pancasila memberi indetitas manusia Indonesia.
Akan tetapi, eliminasi pancasila dari tatanan hidup bersama mulai
memunculkan sikap negatif seperti sektarianisme dan partikularisme. Identitas diri
sebagai bangsa yang ramah, santun, rukun dan damai, serta pengakuan akan diri
sebagai satu bangsa tergerus oleh sikap eksklusif, yang dalam kondisi bangsa
multikultural justru potensial menjadi ancaman dalam kebersamaan. Pemerintah
menyadari bahaya itu dan berupaya untuk menghentikannya melalui pendidikan,
termasuk pendidikan tinggi. Untuk itulah dikeluarkan kebijakan baru yang isinya
mengembalikan pancasila sebagai mata kuliah wajib, yakni UU No. 12 Tahun 2012
tentang pendidikan tinggi. Undang-undang tersebut menjadi pengikat bagi seluruh
1
2
B. Rumusan Masalah
1. Apa Itu Pendidikan Pancasila ?
2. Bagaimana Landasan-Landasan Pendidikan Pancasila Itu ?
3. Bagaimana Tujuan Pendidikan Pancasila?
4. Bagaimana Pentingnya Pendidikan Pancasila ?
C. Tujuan
Untuk memenuhi tugas kelompok mata kuliah Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan. Di samping itu juga untuk mengetahui pendidikan Pancasila
beserta aspek-aspek yang menyangkutnya.
D. Manfaat
1. Memahami pembahasan tentang pendidikan pancasila.
2. Mengetahui landasan-landasan dalam Pendidikan Pancasila.
3. Mengetahui tujuan Pendidikan Pancasila.
4. Merenungkan dan memikirkan pentingnya Pendidikan Pancasila di
kehidupan.
BAB II
KERANGKA TEORI
pasal 39 menyatakan bahwa isi kurikulum setiap jenis, jalur dan jenjang pendidikan
wajib memuat pendidikan Pancasila, pendidikan agama, pendidikan
kewarganegaraan.
Pendidikan Pancasila adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan
suasana belajar dan proses pembelajaran agar siswa atau mahasiswa secara aktif
mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki pengetahuan, kepribadian, dan
keahlian, sesuai dengan minatnya masing-masing. Dalam Pendidikan dan
Kehidupan bangsa Indonesia peran Pancasila sangat dibutuhkan peran Pancasila
didalamnya.
4. Landasan Filosofis
Pancasila sebagai ideologi nasional menjadi dasar negara serta pandangan
hidup bangsa yang karenanya merupakan suatu kewajiban moral agar
mewujudkannya dalam berbagai segi kehidupan baik dalam kehidupan
bermasyarakat, berbangsa maupun bernegara. Hakikat ideologi Pancasila memiliki
6
makna secara filosofis yakni bangsa Indonesia ialah bangsa yang berlandaskan
ketuhanan dan memiliki kemanusiaan yang bertumpu pada sebuah kenyataan.
Bahwa manusia merupakan mahluk ciptaan Tuhan Yang Maha Esa.
Berbagai landasan filosofis pendidikan tersebut tetap perlu kita kaji dengan
tujuan untuk memahaminya, memilah dan memilih gagasan-gagasannya yang
positif yang tidak bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila untuk diambil
hikmahnya demi pengembangan dan memperkaya kebudayaan (pendidikan) kita
Dan setiap segi perwujudan penyelenggaraan negara setidaknya haruslah
berdasar pada nilai-nilai yang tercantum di dalam Pancasila yang didalamnya juga
meliputi ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia.
Karenanya dalam perwujudan penyelenggaraan pemerintahan Pancasila menjadi
sumber dari nilai-nilai dalam pelaksanaan pembangunan, baik dalam secara nasional,
politik, sosial, hukum, budaya, dan ekonomi serta pertahanan keamanan.
BAB III
PEMBAHASAN
7
8
berbagai bidang dan tingkatan. Selain itu, agar calon pemegang tongkat estafet
kepemimpinan bangsa tidak mudah terpengaruh oleh paham-paham asing yang
dapat mendorong untuk tidak dijalankannya nilai-nilai Pancasila. Pentingnya
pendidikan Pancasila di perguruan tinggi adalah untuk menjawab tantangan dunia
dengan mempersiapkan warga negara yang mempunyai pengetahuan, pemahaman,
penghargaan, penghayatan, komitmen, dan pola pengamalan Pancasila. Hal
tersebut ditujukan untuk melahirkan lulusan yang menjadi kekuatan inti
pembangunan dan pemegang estafet kepemimpinan bangsa dalam setiap tingkatan
lembaga-lembaga negara, badan-badan negara, lembaga daerah, lembaga
infrastruktur politik, lembaga-lembaga bisnis, dan profesi lainnya yang menjunjung
tinggi nilai-nilai Pancasila.
A. Kesimpulan
Pendidikan Pancasila adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan
suasana belajar dan proses pembelajaran agar siswa atau mahasiswa secara aktif
mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki pengetahuan, kepribadian, dan
keahlian, sesuai dengan minatnya masing-masing. Dalam Pendidikan dan
Kehidupan bangsa Indonesia peran Pancasila sangat dibutuhkan peran Pancasila
didalamnya.Tujuannya ialah mengarahkan perhatian pada moral yang diharapkan
dapat terwujud dalam kehidupan sehari-hari. Pendidikan Pancasila sangat penting
bagi semua bangsa Indonesia agar memiliki pedoman atau kaidah penuntun dalam
berpikir dan bertindak dalam kehidupan sehari-hari dengan berlandaskan nilai-nilai
Pancasila.
B. Saran
Pendidikan pancasila seharusnya sudah dilaksanakan dengan baik, dan tidak
hanya memahami konsep dan pembelajarannya saja tetapi juga penerapan terhadap
nilai-nilai pancasila dalam kehidupan sehari-hari
13
DAFTAR PUSTAKA
https://m.republika.co.id/berita/pui6lu440/agar-nilainilai-pancasila-
dipraktikkan
https://www.beritasatu.com/politik/117315-fadli-zon-penerapan-pancasila-
masih-jauh-dari-harapan.html
https://www.kompasiana.com/anasafitriel-
zam/55290e206ea834411e8b45be/sudahkah-pancasila-diimplementasikan-
dengan-baik
14