Anda di halaman 1dari 8

TUGAS REMEDI KIMIA

NAMA: SUSILAWATIE

KELAS: X MIA 4

NILAI : 68

JUMLAH SOAL : 25

PH KE 1

I. RINGKASAN BAB 1 "Hakikat dan Peran Ilmu Kimia"

A.Hakikat Kimia
Hakekat ilmu kimia adalah bahwa benda itu bisa mengalami perubahan bentuk, maupun susunan
partikelnya menjadi bentuk yang lain sehingga terjadi deformasi, perubahan letak susunan, ini
mempengaruhi sifat-sifat yang berbeda dengan wujud yang semula :

1. Atom adalah Satuan terkecil dari suatu materi yang terdiri atas inti, yang biasanya mengandung proton
(muatan+) dan neutron (netral), dan kulit yang berisi muatan negatif yaitu elektron. Ada juga yang
menyebutkan bahwa atom adalah partikel penyusun unsur.

2. Molekul adalah Gabungan dari beberapa atom unsur, bisa dua atau lebih. Artinya ketika berbicara
molekul maka yang dibayangkan adalah gabungan atom2 (bukan 1 atom). Molekul adalah partikel
terkecil dari suatu unsur/senyawa

3. Ion adalah atom yang bermuatan listrik, ion yang bermuatan listrik disebut kation, dan ion yang
bermuatan negatif disebut anion. Kation dan anion dapat berupa ion tunggal hanya terdiri dari satu jenis
atom atau dapat pula berupa ion poliatom mengandung dua atau lebih atom yang berbeda.

B.Wujud materi Padat, Cair, dan Gas


* Zat padat

Zat padat adalah materi yang mempunyai bentuk dan volume (ruang yang ditempati zat padat, cair,
atau gas) tertentu.
*Zat cair

Seperti zat padat, zat cair mempunyai volume tertentu. Tidak seperti zat padat, zat cair akan berbentuk
seperti wadah yang ditempatinya.

*Gas

Gas adalah wujud materi yang mudah berubah bentuk dan volumenya.

C.Metode Ilmiah
Metode ilmiah adalah proses keilmuan untuk mendapatkan pengetahuan secara sistematis melalui bukti
fisis.

1. Perumusan masalah

Perumusan masalah dimulai dari ketertarikan manusia terhadap hal-hal tertentu yang menarik dan
menjadi perhatiannya. Perumusan masalah merupakan langkah untuk mengetahui masalah yang akan
dipecahkan, sehingga masalah tersebut menjadi jelas batasan, kedudukan, dan alternatif cara untuk
pemecahannya.

2. Penyusunan kerangka berpikir

3. Menyusun hipotesis

Hipotesis berfungsi sebagai jawaban sementara terhadap permasalahan yang timbul berdasarkan
kesimpulan kerangka berpikir

4.menyusun kesimpulan

5.eksperimen (percobaan)

D.Tahap tahap keamanan kerja dilaboratorium


1. membaca petunjuk praktikum atau merencanakan percobaan yang akan dilakukan sebelum mulai
praktikum.

2. menggunakan peralatan kerja (kacamata, jas praktikum, sarung tangan, dan sepatu tertutup)

3. bagi wanita yang berambut panjang, diharuskan mengikat rambut.

4. dilarang makan dan minum di dalam laboratorium.

5. menjaga kebersihan meja praktikum dan lingkungan laboratorium.

6. membiasakan mencuci tangan dengan sabun dan air bersih terutama sehabis praktikum.

7. bila kulit terkena bahan kimia, jangan di garuk agar tidak menyebar.
8. pastikan bahwa kran gas tidak bocor sewaktu hendak menggunakan bunsen.

9. pastikan bahwa kran air selalu dalam keadaan tertutup sebelum dan sesudah melakukan praktikum.

* Aturan umum yang terdapat dalam peraturan itu menyangkut hal hal sebagai berikut :

Orang yang tak berkepintingan dilarang masuk laboratorium, untuk mencegah hal yang tidak diinginkan.

Jangan melakukan eksprimen sebelum mengetahui informasi mengenai bahaya bahan kimia, alat alat
dan cara pemakaiannya.

Mengenali semua jenis peralatan keselamatan kerja dan letaknya untuk memudahkan pertolongan saat
terjadi kecelakaan kerja laboratorium.

Harus tau cara pemakaian alat emergensi : pemadam kebakaran, eye shower, respirator dan alat
keselamatan kerja yang lain.

Setiap laboran /Pekerja laboratorium harus tau memberi pertolongan darurat (P3K).

Latihan keselamatan harus dipraktekkan secara periodik bukan dihapalkan saja

Dilarang makan minum dan merokok di lab, bhal ini berlaku juga untuk laboran dan kepala Laboratorium.

Jangan terlalu banyak bicara, berkelakar, dan lelucon lain ketika bekerja di laboratorium

Jauhkan alat alat yang tak digunakan, tas,hand phone dan benda lain dari atas meja kerja.

*Pakaian di Laboratorium

Pekerja laboratorium harus mentaati etika berbusana di laboratorium. Busana yang dikenakan di
laboratorium berbeda dengan busana yang digunakan sehari hari.

Busana atau pakaian di laboratorium hendaklah mengikuti aturan sebagai berikut :

Dilarang memakai perhiasan yang dapat rusak oleh bahan kimia, sepatu safety yang terbuka, sepatu licin,
atau berhak tinggi. Harus menggunakan sepatu safety yang memenuhi standar. Bagi wanita juga harus
menggunakan sepatu safety khusus wanita.

Wanita dan pria yang memiliki rambut panjang harus diikat, rambut panjang yang tidak terikat dapat
menyebabkan kecelakaan. karena dapat tersangkut pada alat yang berputar.

Pakailah jas praktikum, sarung tangan dan pelindung yang lain dengan baik meskipun, penggunaan alat
alat keselamatan menjadikan tidak nyaman.

Bekerja dengan Bahan Kimia Bila anda bekerja dengan bahan kimia maka diperlukan perhatian dan
kecermatan dalam penanganannya.

*Adapaun hal umum yang harus diperhatikan adalah sebagai berikut :


a. Hindari kontak langsung dengan bahan kimia

b. Hindari menghirup langsung uap bahan kimia

c. Dilarang mencicipi atau mencium bahan kimia kecuali ada perintah khusus ( cukup dengan
mengkibaskan kearah hidung )

d. Bahan kimia dapat bereaksi langsung dengan kulit menimbulkan iritasi (pedih dan gatal)

E. Alat dan Bahan Laboratorium


* Alat : Merupakan benda yang digunakan dalam kegiatan di laboratorium yang dapat dipergunakan
berulang–ulang. Contoh alat-alat laboratorium :

 Erlenmeyer berfungsi untuk Mengukur dan mencampur bahan-bahan analisa, Menampung


larutan, bahan padat ataupun cairan.

 Gelas beaker berfungsi untuk mengukur volume larutan atau bahan yang tidak membutuhkan
tingkat ketelitian yang tinggi. Sebagai wadah untuk menyimpan dan membuat larutan.

 Corong gelas berfungsi untuk Sebagai alat bantu untuk memindah / memasukkan larutan ke
wadah / tempat yang mempunyaai dimensi pemasukkan sampel bahan kecil. Sebagai alat bantu
dalam melakukan penyaringan, yaitu sebagai tempat meletakkan kertas saring. DLL.

*Bahan: Merupakan zat kimia yang digunakan dalam kegiatan di laboratorium yang bersifat habis pakai.
Bahan kimia ada yang padat, cair maupun gas. Contoh bahan di laboratorium yang berbentuk padat:

 Natrium Klorida (NaCl) fungsinya untuk Dalam perindustrian kimia digunakan sebagai bahan
untuk senyawa Na dan Cl, Sebagai bahan untuk membuat sabun halus.

 Natrium Karbonat fungsinya untuk Bahan untuk pembuatan kaca, Bahan untuk pembuatan
senyawa lain.

 Kalium Hidroksida (KOH) fungsinya untuk Sebagai bahan untuk membyat senyawa kalium dan
dalam kimia organic, Dalam laboratorium sebagai bahan pereaksi. DLL.

II. Soal Essay dan Jawabannya.


1. Jelaskan pengertian metode ilmiah?

Jawaban: Metode ilmiah adalah metode kerja yang sistematis dan dapat dipertanggung jawabkan
secara ilmiah.

2. Apa yang harus Anda perhatikan saat melakukan percobaan di laboratorium agar Anda berhasil
dengan baik?
Jawaban: Memperhatikan prosedur percobaan dengan seksama, menggunakan perlengkapan
keselamatan kerja di laboratorium seperti jas laboratorium, sarung tangan, gogles, dll.

3. Apa yang dimaksud dengan hipotesis?

Jawaban: Hipotesis adalah jawaban sementara dari rumusan masalah yang masih memerlukan
pembuktian berdasarkan data yang telah dianalisis.

4. Cabang ilmu kimia yang mempelajari cara penanganan dan pemanfaatan zat-zat radioaktif untuk
mengobati penyakit kanker adalah?

Jawaban: Kimia inti

5. Bidang pekerjaan berikut ini memerlukan keahlian kimia, kecuali ?

Jawaban: Memilih jenis bahan yang sesuai untuk pembuatan panel surya

6. Botol reagen atau botol semprot digunakan untuk?

Jawaban:Menyimpan larutan yang digunakan untuk membilas bahan-bahan yang tidak larut dalam
air

7. Di bidang kedokteran, radioisotop pada ilmu kimia digunakan untuk?

Jawaban: Mendeteksi penyakit

8. Urutan metode ilmiah yang benar yaitu?

Jawaban: Merumuskan masalah, hipotesis, menyusun kerangka teori, memilih instrument yang
sesuai, mengumpulkan data, menganalisis data dan membuat kesimpulan, menyusun laporan

9. Simbol keselamatan kerja, kata toxic berarti ?

Jawaban: Beracun

10. Makna simbol keselamatan kerja korosif adalah?

Jawaban:mengikis

11. Lambang unsur Besi adalah ….?

Jawaban: Fe

12.Kelompok zat yang tergolong unsur adalah?

Jawaban:besi, tembaga, magnesium, seng dan natrium

13. Atom atau kelompok atom yang bermuatan listrik disebut …


Jawaban:Ion

14. Berikut ini adalah contoh zat kimia yang bersifat korosif adalah...

Jawaban: Asam klorida

15.Untuk mengukur volume zat cair dengan ukuran yang sangat kecil menggunakan alat ….

Jawaban:Pipet ukur

16. Teknik memanaskan bahan menggunakan tabung reaksi dan penjepit adalah …

Jawaban:Tangan memegang penjepit, dipanaskan sambil digetarkan dan mulut tabung reaksi ke
arah yang aman.

17. Jelaskan pengertian hukum dalam ilmu pengetahuan alam!

Jawab: Hukum adalah pernyataan verbal atau formulasi matematika yang menjelaskan hubungan
fenomena yang terjadi, yang dapat terjadi pada kasus lain dengan kondisi dan situasi yang sama.

18. Jelaskan langkah-langkah dalam metode ilmiah !

Jawab:

a. Pengamatan

b. Pengolahan data

c. Menarik kesimpulan sementara (hipotesis)

d. Merancang eksperimen

e. Menyusun teori (teori)

19. Sebutkan langkah-langkah yang harus dilakukan untuk menjaga keselamatan kerja di
laboratorium ?

Jawab:

a. membaca petunjuk praktikum

b. menggunakan peralatan kerja (kacamata, jas praktikum, sarung tangan dan sepatu tertutup).

c. perempuan yang berambut panjang harus mengikat rambutnya

d. dilarang makan dan minum di laboratorium

e. menjaga kebersihan meja praktikumdan lingkungan laboratorium

f. membiasakan mencuci tangan dengan sabun dan air bersih setelah praktikum
g. bila kulit terkena bahan kimia, jangan digaruk agar tidak menyebar

h. memastikan kran gas tidak bocor sewaktu hendak menggunakan bunsen

i. memastikan kran air selalu dalam keadaan tertutup sebelum dan sesudah melakukan
praktikum.

20. Jelaskan kegunaan dari gelas kimia (gelas beker) !

Jawab:

a. untuk menyiapkan larutan yang akan digunakan

b. untuk tempat mereaksikan zat dalam volume yang banyak

c. untuk melarutkan zat padat ke dalam air dalam proses pembuatan larutan

21. Sebutkan beberapa jenis ukuran dari pipet gondok ?

Jawab:Terdapat beberapa jenis ukuran: 10 mL, 25 mL, 50 mL, dan 100 mL.

22. Sebutkan dua contoh bahan kimia yang bersifat racun (toxic) ?

Jawab: Merkuri dan klorin

23. Apa yang dipelajari dari materi dalam ilmu kimia?

Jawab: Yang mencakup jenis zat penyusunnya , struktur materi dan perbandingan unsur-unsur
penyusunnya.

24. Jelaskan pengertian dari materi dan berikan contohnya!

Jawab: Materi adalah segala sesuatu yang mempunyai massa dan memiliki ruang atau volume.
Contohnya: Emas, air, udara dan lain-lain.

25. Ada berapa jenis perubahan materi dan sebutkan masing-masing jenisnya?

Jawab: Perubahan materi dikelompokkan ke dalam dua jenis, yakni perubahan kimia dan perubahan
fisika. Perubahan kimia disebut juga dengan reaksi kimia yang akan menghasilkan zat dengan sifat kimia
yang berbeda.

Anda mungkin juga menyukai