KAP Makalah
KAP Makalah
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Manusia merupakan makhluk sosial yang kehidupan sehari-harinya tidak lepas
dari kegiatan interaksi dan komunikasi. Komunikasi adalah hubungan antar manusia
baik individu maupun kelompok. Komunikasi juga merupakan bagian dari kehidupan
manusia sejak dilahirkan. 70% kehidupan dipergunakan untuk berkomunikasi.
Sebenarnya apa yang dimaksud dengan komunikasi itu? Sederhananya
komunikasi merupakan proses penyampaian informasi yang diterima oleh panca
indera ke otak. Informasi bisa berasal dari lingkungan atau dari diri sendiri. Setiap
manusia memiliki potensi untuk berkomunikasi satu sama lain saat dia terdiam
sekalipun.
Salah satu kontek komunikasi adalah komunikasi massa. Komunikasi massa
merupakan sebuah bentuk komunikasi yang memiliki jumlah komunikator yang paling
bnayak, derajat kedekatan fisik yang paling rendah, saluran indrawi yang tersedia
sangat minimal dan feedback yang tertunda.
2. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah dari makalah ini adalah :
a. Apakah yang dimaksud dengan komunikasi massa?
b. Apakah ciri-ciri dan konsep komunikasi massa?
c. Apakah fungsi komunikasi massa?
d. Bagaimana proses komunikasi massa terjadi?
e. Apakah efek dari komunikasi massa?
f. Apakah peran media massa terhadap khalayak?
3. Tujuan
Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini adalah :
a. Untuk memenuhi tugas mata kuliah Pengantar Ilmu Komunikasi.
b. Untuk memperluas pengetahuan tentang komunikasi massa.
c. Untuk mengetahui pengertian, ciri, dan fungsi komunikasi massa
1
BAB II
PEMBAHASAN
A. PENGERTIAN KOMUNIKASI MASSA.
Komunikasi massa (mass communication) adalah komunikasi melalui media
massa, misalnya surat kabar, majalah, radio, televisi, atau film. Komunikasi massa
adalah sebagai keterampilan, sebagai seni, dan sebagai ilmu. Ia adalah keterampilan
dalam pengertian bahwa ia meliputi teknik-teknik fundamental tertentu yang dapat di
peljari. Ia adalah seni dalam pengertian bahwa ia meliputi tantangan-tantangan kreatif.
Ia adalah ilmu dalam pengetauan bahwa ia meliputi prinsip-prinsip tentang bagaimana
berlangsungnya komuniksi yang dapat dikukuh dan dipergunakan untuk membuat
bergabai hal menjadi lebih baik.
Seperti dikatakan oleh Severin dan Tankard,Jr. komunikasi massa itu adlah
keterampilan, seni, dan ilmu, dikaitkan dengan pendapat devito bahwa komunikasi
massa itu ditunjukkan kepada massa dengan melalui media massa dibandingkan
dengan jenis-jenis komunikasi lainnya.
B. CIRI-CIRI KOMUNIKASI MASSA
1. Komunikasi massa Berlangsung Satu Arah
Berbeda dengan komunikasi antarpersonal yang berlangsung dua arah ,
komunikasi massa berlangsung satu arah. Ini berarti bahwa tidak terdapat arus balik
dari komunikan kepada komunikator. Dengan kata lain wartawan sebagai komunikator
tidak mengetahui tanggapan para pembacanya terhadap pesan ataupun yang
disiarkannya itu.
Sebagai kosenkuensi dari situasi komunikasi seperti itu, komunikator pada pada
komunikasi harus melakukan perencanaan dan persiapan sedemikiannya kepada
kmunikan harus komunikatif dalam arti kata dapat diterima secara inderawidan secra
rohani pada satu kali penyiaran.
2. Komunikator Pada Komunikasi Massa Melembaga
Media massa sebagai saluran komunikasi massa merupakan lembag, yakni suatu
institusi atau organisasi. Oleh karena itu, komunikatornya melembaga atau dalam
bahasa asing disebut institutionalized communicator atau organized communicator.
Komunikaor pada komunikasi massa, misalnya wartawan surat kabar atau penyiar
televise karena media yang dipergunakannya sebagai suatu lembaga dalam
myebarluaskan pesan komunikasinya bertindak atas nama lembaga, sejalan dengan
kebijaksanaan surat kabar dan stasion televise yang di wakilinya. Ia tidak mempunya
2
3
4) Sosialisasi
Sosialisasi merupakan transmisi nilai-nilai yang mengacu kepada cara-cara dimana
seseorang mengadopsi perilaku dan nilai-nilai dari suatu kelompok media massa
menyajikan penggambaran masyarakat dan dengan membaca, mendengar, menonton.
Maka seseorang memperlajari bagaimana khlayak berprilaku dan nilai-nilai apa yang
penting.
5) Hiburan (intertaiment)
Hiburan memrupakan fungsi media massa. Mengenai hal ini memang jelas tampak
pada televisi, film, dan rekamana suara.
BAB III
PENUTUP
1. Kesimpulan
Pentingnya komunikasi dalam kehidupan sosial telah menjadi perhatian para
cendikiawan sejak zaman aristoteles walaupun hany berkisaran pada retorika dalam
lingkungan kecil. Baru pada pertengagan abad ke-20, ketika dunia dirasakan semakin
kecil akibat revolusi industri dan revolusi teknologi Elektronik, para cendikiawan
menyadari pentingnya meningkatkan komunikasi dari pengetahuan menjadi ilmu. Kini
komunikasi semakin menjadi perrhatian dari masyarakat karna relevasinya dalam
berbagai bidang kehidupan semakin jelas.
Komunikasi massa adalah proses dimana organisasi media membuat dan
menyebarkan pesan kepada khalayak banyak organisasi-organisasi media ini akan
menyebar luaskan pesan-pesan yang akan memengaruhi dan mencerminkan
kebudayaan suatu masyarakat, lalu informasi ini akan mereka hadirkan serentak pada
khalayak luas yang beragam. Hal ini membuat media menjadi bagian dari salah satu
institusi yang kuat di masyarakat.
Komunikasi massa merupakan kegiatan seseorang atau suatu organisasi yang
produksi serangkain pesan dengan bantuan mesin untuk di sebarkan kepada khalayak
banyak yang bersifat anonim, heterogen, dan tersebar. Komunikasi massa dapat
membantu kita dan menjadikan semakin baiknya komunikasi serta sosialisasi baik di
masyarakat maupun ruang lingkup kesehatan.
8
9
DAFTAR PUSAKA