Anda di halaman 1dari 4

Simpangan ragam atau variasi

Ragam atau variasi menyatakan perbandingan antara simpangan baku/standar deviasi


dengan nilai rata-ratanya, dala bentuk persen. Nilai ragam atau variasi digunakan untuk
mengetahui keseragaman dari serangkaian data. Semakin kecil nilai koefisien variasi
menunjukkan data yang digunakan semakin seragam. Sebaliknya, jika nilai varisai semakin
besar, artinya data yang digunakan semakin beragam.

Rumus Variasi/Ragam Data Tunggal

Rumus variasi/ragam data tunggal dinyatakan melalui persamaan di bawah.

Keterangan:
= nilai data ke-i
= rata-rata
n = jumlah seluruh frekuensi

Contoh Soal No.1


Diberikan data sebagai berikut:
6, 7, 8, 8, 10, 9

Tentukan:
a) Ragam (variansi)
b) Simpangan baku

Pembahasan
Pertama kali cari rata-ratanya dulu:

Sehingga

a) Ragam (variansi)
Untuk menentukan ragam atau variansi (S2) ,
Sehingga

b) Simpangan baku Simpangan baku (S) adalah akar dari ragam

Sehingga diperoleh nilai simpangan baku data di atas

Contih Soal No. 2


Perhatikan tabel distribusi frekuensi data tunggal berikut ini

Nilai frekuensi (f)

5 2
6 5
7 12
8 7
9 4

Tentukan:
a) Ragam (variansi)
b) Simpangan baku

Pembahasan
Pertama kali cari rata-ratanya dulu:

Sehingga

a) Ragam (variansi)
Untuk menentukan ragam atau variansi (S2) ,
Sehingga

b) Simpangan baku Simpangan baku (S) adalah akar dari ragam

Sehingga diperoleh nilai simpangan baku data di atas

Contoh Soal No. 3


Perhatikan tabel berikut!

Berat (kg) Frekuensi

31 - 35 4
36 - 40 7
41 - 45 9
46 - 50 10

Tentukan:
a) Ragam (variansi)
b) Simpangan baku

Pembahasan
Ambil titik tengah untuk setiap interval kelas terlebih dahulu:

Berat (kg)
Frekuensi
Titik Tengah
(f)
(x)

33 4
38 7
43 9
48 10

Setelah titik tengah ditentukan, cari rata-rata dulu:

Diperoleh nilai rerata:


a) Ragam (variansi)
Untuk menentukan ragam atau variansi (S2) ,

Sehingga

b) Simpangan baku Simpangan baku (S) adalah akar dari ragam

Sehingga diperoleh nilai simpangan baku data di atas

Anda mungkin juga menyukai