Anda di halaman 1dari 2

Hak dan Kewajiban

 Hak : Segala sesuatu yang harus didapatkan warga negara dari pemerintah.
 Kewajiban : Segal sesuatu yang haris dilaksanakan warga negara kepada negara.
 Hak warga negara :
 Hak kesamaan dihadapan hukum ( Pasal 27 ayat 1 : “Segala warga negara
bersamaan kedudukannya di dalam hukum dan pemerintahan dan wajib
menjunjung hukum dan pemerintahan itu dengan tidak ada kecualinya.”)
 Hak pekerjaan dan penghidupan yang layak (Pasal 27 ayat 2 : ”Tiap-tiap warga
negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan.”)
 Hak ikut serta bela negara (Pasal 27 ayat 3 : ”Setiap warga berhak dan wajib ikut
serta dalam upaya pembelaan negara.”)
 Hak berpendapat (Pasal 28 : “Kemerdekaan berserikat dan berkumpul,
mengeluarkan pikiran secara lisan maupun tertulis, dan sebagainya ditetapkan
dengan undang-undang.”)
 Hak kemerdekaan memeluk agama (Pasal 29 ayat 1 dan 2)
 Hak mendapatkan pendidikan (Pasal 31 ayat 1 & 2)
 Hak mengembangkan budaya (Pasal 32 ayat 1)
 Hak kesejahteraan sosial (Pasal 33 ayat 3)
 Hak mendapatkan keadilan sosial (Pasal 34 ayat 1-4)
 Kewajiban warga negara :
 Menaati hukum dan pemerintah (Pasal 27 ayat 1)
 Membela negara (Pasal 27 ayat 3)
 Menghormati HAM (Pasal 28J ayat 1)
 Usaha pertahanan dan keamanan negara (Pasal 30 ayat 1 dan 2)
 Faktor penyebab pelanggarab hak dan kewajiban :
Internal :
1. Sikap egois
2. Rendahnya kesadaran terhadap peraturan
3. Sikap tidak toleran
Eksternal :
1. Ketidaktegasan aparat hukum
2. Adanya kesempatan
3. Penyalahgunaan kekuasaan
4. Terjadi krisis moral
5. Aparat hukum bertindak sewenangnya
 Kasus pelanggaran hak :
I. Pendidikan tidak merata
II. Tidak mendapatkan kesempatan memilih
III. Munculnya ketidakadilan hukum
IV. Membuang sampah sembarangan
 Kasus pelanggaran kewajiban :
I. Melanggaran aturan lalu lintas
II. Tidak membayar pajak
III. Menghindari tugas menjaga keamanan lingkungan
 Upaya pemerintah menangani pelanggaran :
 Menegakkan supremasi hukum
 Mempertegas peran lembaga pengeak hukum
 Meningkatkan kualitas pelayanan publik
 Meningkatkan prinsip kesadaran berbangsa dan bernegara

Perlindungan Hukum
 Perlindungan hukum : Segala upaya pemerintah menjamin adanya kepastian hukum untuk
memberi perlindungan kepada warga negara agar hak-haknya tidak dilanggar dan bagi yang
melanggar akan diberi sanksi.
 Perlindungan hukum bersifat preventif dan represif
o Preventif : Pemerintah bersifat hati-hati dalam pengambilan keputusan
o Represif : Pemerintah bersikap lebih tegas dalam pengambilan keputusan
 Undang – undang : Rangkaian peraturan secara tertulis yang dibuat oleh lembaga
berwenang berisi aturan2 tertentu dan bersifat memaksa serta mengikat orang-orang
tertentu.
o Luas : Semua peraturan perundang-undangan yang ada dalam satu negara
o Sempit : Peraturan yang dibuat presiden dan DPR
 Perundang-undangan yang mengatur HAM yaitu UU No. 39 tahun 1999 tentang HAM.
 Unsur perlindungan hukum :
1. Adanya jaminan dari pemerintah kepada warganya.
2. Jaminan kepastian hukum.
3. Berkaitan dengan hak-hak warga negara.
4. Adanya sanksi hukum bagi pihak yang melanggarnya.

Anda mungkin juga menyukai