KASUS ENDOKRIN

1 Ny. S, usia 45 tahun. MRS dengan diagnosis medis struma thyroid dan fibroadenoma
mammae. BB=43,5 kg, TB=154 cm. Trombosit: 579 10^3/uL, Hb: 8,1 g/dL, Free T4: 10,56
pmol/L, TSH: 0,22 mu/L. KU: CM, TD: 130/90 mmHg, T: 36,5oC, Nyeri pada bagian
punggung dan atas kemaluan, mual, Aktifitas: dapat berjalan disekitar bed dan ke kamar
mandi. Tidak dapat mengunyah makanan yang bertekstur keras karena nyeri pada sekitar leher
(kelenjar thyroid). Belum pernah konsultasi gizi. Makan 2-3x/hari, nasi @1ctg. Telur 2x/mggu
@1btr. Ikan asin 1x/hari @1 ekor. Tahu 1 hari 1-2 ptg. Tempe 1 hari 1-2 ptg. LH dan LN
selalu diolah goreng. Sayur : bening, sop, sering santan (tdk kental) dan oseng (rebung, wortel,
bayam, pepaya muda, sawi). Buah : pisang, papaya 1xmggu @1 bh. Minuman:teh manis 3-
4x/hari @1 gls bsr (gula 2 sdm). Setiap masak selalu menggunakan MSG 1 schet utk 1-2
masakan. Hasil dietary history (food frequency). E: 1011,65 kkal, L: 15,20 g, P: 40,85 g, dan
KH: 176,17 g. Diberikan obat yaitu Levothroid, juga krim kortikosteroid. Susunlah asuhan
gizi format NCP dan perencanaan konselingnya!
NIM : 4,8,13,17,21,25,29,33,37,41,45,49
2 Ny. SM, usia 40 tahun. MRS dengan diagnosis medis Suspect Appendicitis Kronis Grave’s
Disease Eutiroid. RPD hipertiroid sejak tahun 2014. BB=51 kg, TB=153 cm. Hasil
pemeriksaan biokimia T3=1,31, T4=113,27, dan TSH=2,48. KU= Sedang, nyeri pada bagian
perut. Tekanan darah 130/80 mmHg, suhu 36o C, nadi 120x/mnt, RR 16x/mnt. Keluhan yang
dirasakan gemetar tangan atau tremor, berkeringat secara berlebih, denyut jantung yang cepat,
kelelahan. Nasi → 3x/hari @ 1 ctg. Lauk hewani : Ayam →1x./bulan digoreng @ 1 btr, Ikan
asin 1-2x/mgg, digoreng. Lauk nabati : Tahu/tempe → tiap hari digoreng, dibacem @ 1 ptg
sdg. Sayur : sawi, kc. Panjang, buncis, kangkung diolah santan (setiap hari sayuran berganti).
Buah : Jambu dan papaya 2-3x/mgg @ 1ptg sdg. Minum :Teh manis pagi hari. Snack :
slondok, 3-5 btr/makan. Lempeng @ 2 lbr/maka, Intip, @ 1 bh/makan. Hasil recall : E = 62%;
P = 54%; L = 56% dan KH = 65%. Obat yang diberikan propylthiouracil (PTU). Dalam
penanganan RAI saat ini. Susunlah asuhan gizi format NCP dan perencanaan konselingnya!
NIM : 3,7, 12,16,20,24,28,32,36,40,44,48
3 Ny. SK, usia 42 tahun. MRS dengan diagnosis medis G2P1A0 H- 37 mgg GDN EDP HT
Gestasional, PPT post op SC. Makan 3 kali/ hari. Makanan pokok : nasi 1 centong sedang 3
kali/hari,. Lauk Hewani : telor 1 butir, ikan 1 ekor, ayam 1 potong 3 kali/hari. Lauh Nabati :
tempe, tahu 1 potong sedang 3 kali/hari. Sayur : bayam, kangkung 1 mangkok kecil 3 kali/
hari. Buah : apel, jeruk 1 buah besar 1-2 kali/hari. Susu laktamil 1 gelas 1- 2 kali/ hari, biskuit
roma 5 biji 1-2 kali/minggu, bakwan dan. pisang goreng 2-3 biji 3 kali/minggu. Teh 1 gelas 1
kali/hari, kopi jarang. Asupan E=724,55 kkal, P=27,30 g, L=19,54 g, KH=106,8 g. BB
sebelum hamil 65 kg, BB sebelum melahirkan 80 kg. LLA=34,5 cm. Hb=10 g/dl, Hmt=33%,
GDS 320 g/dl, PT 9,1 detik, MPV 11,3. 1.Kesan Umum : Sedang, Compos Mentis. Tensi:
120/80 mmHg. Respirasi: 18x/menit. Nadi : 84x/menit. Suhu : 37,1°C. Diberikan infus ringer
laktat 20 tpm, asmef 2x1, clindamycin 2x1, novomix 2x1. Susunlah asuhan gizi format NCP
dan perencanaan konselingnya!
NIM : 2,6,11,15,19,23,27,31,35,39,43,47
4 Ny. M, usia 64 tahun. MRS dengan diagnosis medis Hipertiroid, DM, Hipertensi, Dispepsia.
Keluhan utama lemas, nafsu makan menurun, pusing, sedikit mual, perut kembung. Panjang
ulna 24 cm, BB=48 kg, LLA=25,8 cm. GDP=168 mg/dl, GD2PP=164 mg/dl, Free T4=47,68
pmol/L. KU : CM, pusing, mual, nafsu makan menurun, tremor. TD : 160/8. Suhu : 37oC.
Nadi : 82 x/mnt. RR : 22 x/mnt. Kebiasaan makan pasien di rumah sebelum sakit yaitu makan
3 kali sehari. Nasi putih, dikonsumsi 3x sehari, @1 centong tidak penuh. Lauk Hewani : Telur
ayam 1x/hari @1 btr. Lele 1x/mggu @1 ekor. Lauk hewani diolah dengan cara digoreng. Lauk
Nabati: Tahu dan tempe setiap hari, @1 – 2 ptg. Lauk nabati diolah dengan cara digoreng dan
kadang dibacem. Sayuran: Kacang panjang, labu siam, terong, nangka muda, daun kacang
panjang, wortel, brokoli, bayam dan kool/kubis. Sayuran diolah oseng, bening dan santan
(tetapi jarang). Setiap kali makan menggunakan sayur @2 sd sayur. Buah: Pir, apel, pisang.
Makan buah setiap hari @1 bh, buah yang dimakan bergantian. Minuman: Setiap pagi selalu
minum teh ½ gls bsr, setiap membuat teh menggunakan gula jagung. Rutin minum air putih.
Masakan yang dibuat tingkat keasinannya sedang dan sedikit menggunakan MSG dan
memakai gula pasir/ gula jawa untuk tambahan bumbu. Asupan E=630,67 kkal, P=18,28 g,
L=20,84 g, KH=87,8 g. Diberikan injeksi prosogan, novomix,obat oral berupa propanolal,
PTU, diovan, ulsidex, dulcolax ekstra, diltiazem, amlodipine, lenal ace, dan parenteral berupa
ringer laktat 500 ml. Susunlah asuhan gizi format NCP dan perencanaan konselingnya!
NIM : 1,5,10,14,18,22,26,30,34,38,42,46,50