Anda di halaman 1dari 40

LEMBAR KERJA

1. Pokok Bahasan
2. Sub.Pokok Bahasan
: Kesiapan Belajar
: Kesiapan belajar fisik, emosi, sosial, spiritual dan
1
keterampilan belajar
3. Pertemuan :1
4. Pendahuluan : contoh

a) Kesiapan Spiritual kepada yang Maha Kuasa


1) Motivasi spiritual : Bersyukur kepada Tuhan YME dengan menyampaikannya melalui do’a atas
anugerah yang diterima hari ini. Tuliskan do’a Anda hari ini :

“Ya Allah, ya Tuhanku, terimakasih telah mempertemukan kami dalam perkuliahan psikologi
pendidikan ini. Kami menyadari pertemuan ini bukanlah suau kebetulan tetapi Tuhanlah yang
mengatur agar kami dapat bersama-sama mensyukuri keagungan Tuhan dan menyiapkan diri
dalam rangka menjalankan ibadah kami melalui tugas-tugas perkuliahan yang kelak dapat
kami terapkan untuk mendidik generasi penerus bangsa Indonesia yang jaya, maju dan
sejahtera. Amin.”
2) Kesiapan sosial untuk membangun karakter bangsa : Menunjukkan rasa hormat kepada negara
melalui penghayatan terhadap lagu nasional/jasa pahlawan sesuai topik hari ini. Tuliskan di sini :

“ BANGUN PEMUDI-PEMUDA” dengan iringan musik. Dilanjutkan dengan memberi contoh


tentang perjuangan Ki Hajar Dewantara (pahlawan pendidikan). Membuat kalimat motivasi
dari kisah pahlawan tersebut. Misal : “BERIKAN KEBAIKAN DENGAN KARYAMU
SEHINGGA BERMANFAAT BAGI ORANG BANYAK”
3) Kesiapan belajar secara emosi: Menggugah semangat dengan membuat kalimat motivasi belajar.
Tuliskan di sini :

“Sukses adalah fungsi dari adanya kelengkapan alat belajar, perilaku belajar, menetapkan
cita-cita dalam bentuk tujuan belajar dan memohon pertolongan Tuhan dengan berdo’a.
( S = AxBxCxD)
4).Kesiapan fisik dan otak dalam belajar : Mempersiapkan diri untuk belajar dengan mengikuti
senam otak/visualisasi kreatif/relaksasi. Tuliskan di sini kegiatan dan musik yang digunakan :

“JALAN SETAPAK ( musik pengiring Kitaro)


Saya ingin Anda melihat di depan sebuah jalan setapak di alam bebas – dimana saja yang Anda
inginkan – lebar, sempit, berliku, lurus, dekat kali atau laut, di padang rumput atau sebuah hutan –
apapun yang Anda sukai... Sekarang saya ingin Anda berjalan melewatinya sampai Anda tiba di
sebuah pohon, sebuah pohon dengan banyak dahan. Pohon ini sangat kuat. Ini adalah pohon masalah,
pohon dimana Anda gantungkan, letakkan, tinggalkan semua masalah Anda sebagaimana yang Anda
inginkan. Diam sebentar tanggalkan semua bebanmu – tidak peduli seberapapun kecilnya. tanggalkan
semua di belakang sebelum Anda bergerak maju... jangan sampai ada yang kelupaan... sekarang
lanjutkan menyusuri jalan itu. Jika ada batu atau ranting atau halangan lainnya, berhenti dan perlahan
singkirkan hal itu ke samping. Berikan sedikit dari semua rasa cinta di hatimu dan bergerak maju.
Segera Anda tiba di sebuah gerbang kecil yang ditumbuhi bunga kesukaanmu. Ciumlah
keharumannya sambil membuka gerbang itu secara perlahan. Saat Anda melewati gerbang memasuki
taman yang terindah yang pernah Anda lihat, Taman itu persis seperti yang Anda inginkan dan
semuanya milikmu... semua warna di tamanmu sangat cerah dan indah. Matahari bersinar cerah dan
burung-burung berkicau menyambut. Anda merasa aman dan damai... berjalanlah mengelilingi

1
tamanmu sebentar dan melihat-lihat .... (berhentilah sebentar selama peserta bisa memperhatikan)
... sekarang sebelum Anda pergi Anda perlu mengucapkan selamat tinggal pada tamanmu. Ketahuilah
bahwa taman itu akan selalu disana untukmu saat Anda membutuhkannya dan tidak seorangpun bisa
datang kecuali jika Anda mengundangnya.”
b. Tujuan Belajar :
Menerapkan kesiapan dan keterampilan belajar
c. Deskripsi pokok bahasan :
Kesiapan Belajar
d. Relevansi topik dengan pekerjaan guru :
Membantu menyiapkan kesiapan belajar ( law of readiness) dalam belajar.
5) Penyajian
Menjelaskan tentang kontrak perkuliahan dan materi kesiapan belajar yang akan dibahas
pada pertemuan ini yaitu :
1) Latihan mengembangkan kesiapan spiritual melalui do’a, /karakter bangsa/soft skill melalui lagu
wajib nasional/kisah pahlawan, motivasi belajar ( sudah dikukan pada awal pertemuan dan
khusus untuk pengembangan sikap dan perilaku selama perkuliahan, langkah dan aspeknya
terlampir)
2) Latihan konsentrasi dengan Visualisasi kreatif/senam otak/relaksasi (sudah dilakukan)
3) Latihan menerapkan gaya belajar AVK dalam menyimak pelajaran
Ketika anda belajar, jika pada umumnya Anda lebih mudah menangkap informasi dengan
mendengar dan berbicara maka gaya belajar Anda adalah auditori. Jika anda lebih mudah
menerima informasi dengan melihat gambar maka gaya belajar Anda visual dan jika anda lebih
mudah menerima informasi dengan gerakan atau peragaan maka gaya belajar anda kinestetik.
Setelah Anda mengetahuinya maka untuk mendapatkan hasil yang maksimal Anda perlu melatih
diri dengan mengembangkan integrasi ketiga gaya belajar tersebut di dalam diri Anda.
4) Latihan mencatat dengan mind mapping
Buatlah catatan Anda tentang perkuliahan dengan menggunakan mind mapping dengan contoh
sebagai berikut :

2
MIND MAPPING

5) Latihan memberi reson dari sudut pandang enam topi berpikir :


a) Putih : fakta,data, angka
b) Merah : perasaan
c) Kuning : manfaat
d) Hitam : kelemahan/negatif
e) Hijau : kreatif
f) Biru : wawasan luas di masa depan

Contoh penerapan dalam membentuk sudut pandang tentang “ Pinsil”


Putih : bentuknya memanjang, runcing, warnanya hitam
Merah : merasa senang karena pinsil terutama yang berwarna dapat digunakan untuk melukis sesuatu
yang indah
Kuning : pinsil bermanfaat untuk menulis, mewarnai
Hitam : pinsil yang runcing berbahaya jika tidak hati-hati menggunakannya
Hijau : pinsil dapat digunakan sebagai penggaruk, penunjuk, pencongkel, pemukul dan lain-lain
Biru : di masa depan pinsil mungkin dapat diciptakan sebagai roket dan lain-lain.

3
6) Latihan Presentasi
a) Memilih kelompok di dalamnya harus ada laki-laki dan perempuan, berbeda suku, berbeda
agama dengan anggota 5 orang
b) Membuat nama kelompok, motto dan Yel yang ada hubungannya dengan karakter bangsa serta
memilih pemimpin kelompok. Dilanjutkan dengan kerja kelompok membuat mind mapping yang
baru tentang materi kesiapan belajar
c) Tiap kelompok mempersentasikan tugas kemudian mendapat respon dari mahasiswa lain dengan
menggunakan enam topi berpikir. Sebelum presentasi kelompok harus menyebut nama
kelompok, motto dan memperagakan yel-yel.
5) Setelah presentasi semua kelompok selesai dipilih kelompok yang paling kompak, paling
memberi inspirasi, paling semangat dan paling serius.
6) Latihan menyusun jadwal belajar ( terlampir)
7) Latihan menghadapi quiz/ ujian
Untuk menghadapi quiz atau ujian buatlah beberapa pertanyaan dari materi yang akan diuji degan
menggunakan : apa, megapa, bagaimana, dimana, siapa dan kapam kemudian jawablah
pertanyaan tersebut. Selanjutnya koreksi jawabannya dengan melihat sumber materi

6) LAMPIRAN

1) Latihan mengembangkan karakter belajar dan karakter bangsa/softskill


b) Proses Pengembangan Karakter :
Lakukan langkah-langkah berikut untuk merencanakan pengembangan karakter :
1) Mengenal dan memahami diri ( Kekuatan dan kelemahan dengan mengisi penilaian
perkembangan karakter berikut)
2) Menerima diri dan menghormati diri (meningkatkan kekuatan dan mengurangi kelemahan)
3) Mengambil keputusan untuk berubah
4) Mengarahkan diri dengan membuat perencanaan
5) Mandiri dan mampu mengendalikan diri

Penilaian Perkembangan Karakter :


Diri sendiri : tuliskan satu angka dari rentang 1 (tidak baik ) dan angka 10 (sangat baik) pada
pertemuan ini sesuai dengan penilaian Anda terhadap perkembangan karakter/perilaku Anda saat
ini.

4
KARAKTER/SOSFTSKILL PERTEMUAN
N0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
1 Bersyukur kepada Tuhan YME
dengan menyampaikannya
melalui do’a atas anugerah yang
diterima
2 Menunjukkan rasa hormat kepada
negara melalui penghayatan
terhadap lagu nasional/jasa
pahlawan
3 Mempersiapkan diri untuk belajar
dengan mengikuti senam
otak/visualisasi kreatif/relaksasi
4 Menggugah semangat dengan
membuat kalimat motivasi belajar
5 Menginginkan hasil terbaik dari
proses perkuliahan
6 Percaya diri menunjukkan
kemampuan yang dimiliki di
hadapan orang lain
7 Yakin akan kemampuan dalam
menyelesaikan tugas
8 Memiliki daya juang dan pantang
menyerah
9 Perasaannya terkemas dalam
pengendalian diri
10 Mewaspadai tindakan yang dapat
merugikan diri sendiri/orang lain
11 Peduli pada teman yang
mengalami kesulitas dalam
mengerjakan tugas
12 Bekerjasama dalam merumuskan
dan menyelesaikan tugas
kelompok
13 Memberi respon terhadap
pendapat orang lain dari
perspektif enam topi berpikir
Jumlah
Rata-Rata

LAMPIRAN 2 : Jadwal Belajar

Pelajarilah kontrak perkuliahan dan buatlah jadwal belajar Anda. Tabel berikut merupakan
contoh membuat jadwal penyelesaian tugas perlukuliahan :

5
NO URAIAN SASARAN PEMBELAJARAN SASARAN BOBOT Waktu
NILAI Penyelesaian
1 Formatif 1 Catatan pengalaman ( proses Proses Diary dan 10 % Pertemuan ke
diary) dalam menerapkan Karakter Tanggal
keterampilan belajar dan
pengalaman belajar lainnya :
1. Berdo’a
2. Membuat rancangan proses
belajar
3. Senam otak dll
Formatif 1 Menyelesaikan tugas jurnal Lembar kegiatan 10% Pertemuan ke
perkuliahan dalam Lembar Tanggal :
Kegiatan (LK) psikologi
pendidikan ( termasuk memberi
respon tentang topik yang dibahas
di milis/forum psikologi
pendidikan dan membuat peta
konsep, penilaian sebaya )
2 Formatif 2 Membuat tugas reviu buku Laporan riviu buku 20% Pertemuan ke
Tanggal :
.............
Formatif 2 Mempresentasi tugas pendalaman Laporan hasil 10% Pertemuan ke
konsep dengan menggunakan presentasi Tanggal :
power point .............
3 Formatif 3 Menyajikan tugas riset mini Laporan hasil riset 20% Pertemuan ke
mini kelompok Tanggal :
4 Formatif 4 Membuat makalah dengan topik Makalah pribadi 15% Pertemuan ke
lingkup teori psikologi pendidikan Uji Konsep 1, 2, 3, 15% Tanggal :
dengan mengakomodasi sumber : 4
buku, jurnal hasil penelitian,
laporan

Penilaian Proses Diary (10%) Lembar Kerja (10%) Jumlah Tanda Tangan
Diri Sendiri

Teman

Dosen

6. Refleksi Pengalaman Belajar ( Proses Diary)


a. Pengetahuan baru apa yang Anda peroleh dari proses pembelajaran hari ini?

b. Perasaan apa yang dirasakan selama proses pembelajaran dan bagaimana Anda mengemas
perasaan tersebut ?

6
c. Bagaimana sikap Anda (menarik, setuju, dll ) terhadap pembelajaran? dan bagaimana Anda
mewaspadai munculnya sikap yang tidak tepat /tidak sesuai yang dapat mengganggu aktivitas
dalam pembelajaran?

d. Apa tindakan /perilaku selanjutnya yang dapat Anda terapkan sesuai dengan capaian
pembelajaran?

e. Tanggungjawab apa yang tumbuh pada diri Anda setelah melalui pengalaman belajar ini?

f. Penilaian yang diperoleh dari


1) Dosen ( untuk kelas/kelompok/pribadi)

2) Teman

7. Tuliskan di sini Proses diary ( catatan pengalaman penting dan berkesan yang Anda
dapatkan ) selama proses pembelajaran yang akan Anda terapkan setelah jadi guru kelak

7
LEMBAR KERJA

1. Pokok Bahasan
2. Sub.Pokok Bahasan
: Konsep Psikologi Pendidikan
: Definisi, Sejarah, Teori Psikologi Pendidikan
2
3. Pertemuan :2
4. Pendahuluan :

a) Kesiapan Spiritual kepada yang Maha Kuasa


1) Motivasi spiritual : Bersyukur kepada Tuhan YME dengan menyampaikannya melalui do’a atas
anugerah yang diterima hari ini. Tuliskan do’a Anda hari ini :

“Ya Allah, ya Tuhanku, terimakasih telah mempertemukan kami dalam perkuliahan psikologi
pendidikan ini. Kami menyadari pertemuan ini bukanlah suau kebetulan tetapi Tuhanlah yang
mengatur agar kami dapat bersama-sama mensyukuri keagungan Tuhan dan menyiapkan diri
dalam rangka menjalankan ibadah kami melalui tugas-tugas perkuliahan yang kelak dapat
kami terapkan untuk mendidik generasi penerus bangsa Indonesia yang jaya, maju dan
sejahtera. Amin.”
2) Kesiapan sosial untuk membangun karakter bangsa : Menunjukkan rasa hormat kepada negara
melalui penghayatan terhadap lagu nasional/jasa pahlawan sesuai topik hari ini. Tuliskan di sini :

TIDAK ADA LAGU WAJIB YANG DI NYANYIKAN

3) Kesiapan belajar secara emosi: Menggugah semangat dengan membuat kalimat motivasi belajar.
Tuliskan di sini :
Belajar hari ini untuk bekal dimasa deoan, pahit hari ini adalah buah kemanisan dimasa depan. Tak
masalah susah ketika muda, asal saat tua hidup penuh bahagia 

4).Kesiapan fisik dan otak dalam belajar : Mempersiapkan diri untuk belajar dengan mengikuti
senam otak/visualisasi kreatif/relaksasi. Tuliskan di sini kegiatan dan musik yang digunakan :

melakukan permainan, ini, yang ini, dan yang ini. Dosen menunjuk 3 jari nya, lalu mengatakan, ini
ayam, yang ini sapi, dan yang ini kuda. Kita dituntut untuk mengerti tujuan dari permainan ini
sebenarnya mau dibawa kemana. Bukan hanya mengatakan misalnya jari telunjuk adalah sapi, tetapi
lebih menekankan kalimat ini, yang ini, dan yang ini. Sehingga jari mana pun yang ditujuk harus
sesuai dengan kalimat tersebut nama hewannya.

b. Tujuan Belajar :
mengetahui konsep dasar psikologi pendidikan

c. Deskripsi pokok bahasan :


konsep psikologi pendidikan
d. Relevansi topik dengan pekerjaan guru :
membantu membimbing siswa agar tahu konsep psikologi pendidikan

8
5) Penyajian
a. Putarlah video kerja keras secara bergantian dengan video kerja cerdas, Kemudian tuliskan hasil
pengamatan Anda tentang isi video tersebut!
= jangan mudah menyerah dengan keadaan, harus tetap semangat walau dalam kondisi yang seperti
apapun. Hidup harus optimis jika ingin berhasil.

b. Buatlah sejumlah pertanyaan tentang dampak perilaku terhadap siswa pada masing-masing video
tersebut!
1. bagaimana dampak siswa yang tidak memeiliki tekat yang kuat terhadap diririnya
2. bagaiamana dampakn siswa atau siswi yang mempunyai ilmu pengetahuan yang tingi tetapi tidak
bisa beradaptasi
3. bagaimana dampak seorang siswa yang tidak bisa berinteraksi dengan lingkunganya
4. bagaimana dampak seorang siswa yang tidak peka terhadap keadan lingkunagan selkitarnya
5. bagaimana dampak seorang siswa yang tidak bisa menyesuaikan minat dan potensi dalam diri nya
6. bagaimana seorang guru yang tidak bisa mengayomi, mengerti keadaan peserta didiknya dan
memahami sifat atau keadan para peserta didiknya

c. Kelompokkanlah pertanyaan atas 5 W 1 H


1. apa dampak siswa yang tidak memeiliki tekat yang kuat terhadap diririnya
2. bagaiamana dampak siswa atau siswi yang mempunyai ilmu pengetahuan yang tingi tetapi tidak
bisa beradaptasi
3. kenapa seorang siswa yang tidak bisa berinteraksi dengan lingkunganya
4. mengapa seorang siswa yang tidak peka terhadap keadan lingkunagan selkitarnya
5. kemana siswa yang tidak bisa menyesuaikan minat dan potensi dalam diri nya
6. dimana kebijaksanaan seorang guru yang tidak bisa mengayomi, mengerti keadaan peserta didiknya
dan memahami sifat atau keadan para peserta didiknya

d. Carilah informasi/konsep/teori perkembangan perilaku belajar siswa pada video!


Psikologi pendidikan selain mempelajari tingkah laku individu yang khusus terdapat pada
situasi pendidikan, psikologi ini juga mempelajari segi-segi perbedaan individual dalam bertingkah
laku pada situasi pendidikan serta berupaya untuk mencari cara-cara untuk mengatasi perbedaan-
perbedaan tersebut, sehingga psikologi ini dapat diterapkan secara efektif dalam bidang pendidikan.

9
e. Menalar tentang perbedaan perilaku belajar siswa pada kedua video berdasarkan : definisi, sejarah,
lingkup dan manfaat psikologi pendidikan!
John W. Santrock mengatakan bahwa psikologi pendidikan adalah cabang ilmu psikologi yang
menghususkan diri pada cara memahami pengajaran dan pembelajaran dalam lingkungan pendidikan.
Menurutnya psikologi adalah bidang yang sangat luas, sehingga dibutuhkan satu narasi tersendiri
untuk menjelaskannya.
Menurut The American People of Encyclopedia dalam Abdul Hadis dan Nurhayati bahwa
psikologi pendidikan adalah cabang dari psikologi yang berusaha untuk mengaplikasikan prinsip-
prinsip psikologis dalam memecahkan persoalan pendidikan

f. Komunikasikan di depan kelas hasil penalaran tentang fenomena video !


setiap individu memiliki sifat , tingkah laku, minat nya masing – masing yang menjadi
pembelajaran adalah perubahan tingkah laku yang merupakan dampak dari interaksi antara stimulus
dan respon. Seseorang dapat dikatakan telah belajar jika terjadi perubahan tingkah laku pada orang
tersebut .
dan yang menekankan bahwa lingkungan dan suasana rumah membawa pengaruh penting
untuk perkembangan kepribadian seseorang yang membedakan bagaimana individu tersebut
berperilaku. Lingkungan perlu dibina agar tetap kondusif sebagai tempat belajar dan berkembangnya
anak
6. Refleksi Pengalaman Belajar ( Proses Diary)
a. Pengetahuan baru apa yang Anda peroleh dari proses pembelajaran hari ini?

Pengetahuan yang saya dapatkan adalah seorang guru harus memiliki cara mengajar yang baik
yaitu memberikan metode pembelajaran yang membuat peserta didik cepat bosan seperti memberikan
ice breaking di tengan proses pembelajaran dan membuat video eksperimen yang bersangkutan
dengan materi yang di ajarkan pada hari tersebut
b. Perasaan apa yang dirasakan selama proses pembelajaran dan bagaimana Anda mengemas
perasaan tersebut ?
= saya merasakan senang karena ilmu saya bertambah dengan pembelajaran hari ini karena
saya bisa mengerti bahwa peserta dididk itu dia membutuhkan seorang guru yang mengerti keadaan
nya setiap dia lelah dia yang mengerti keadaanya sehinga dia dapat menerima pelajaran ini dengan
baik
c. Bagaimana sikap Anda (menarik, setuju, dll ) terhadap pembelajaran? dan bagaimana Anda
mewaspadai munculnya sikap yang tidak tepat /tidak sesuai yang dapat mengganggu aktivitas
dalam pembelajaran?

10
Menarik , saya akan mengtasinya melalui pendekatan jika peserta didik saya melakukan sikap
yang tidak sesuai maka akan saya bertanya mengaapa dia melakukan sikap tersebut, apa penyebabnya
dan saya akan member motivasiean memeberikan arahan

d. Apa tindakan /perilaku selanjutnya yang dapat Anda terapkan sesuai dengan capaian
pembelajaran?

Saya akan memahamai , menerapkan pembelajaran psikologi pendidikan ini sehinga saya bisa
menjadi guru kimia yang terbaik untuk ke depanya

e. Tanggungjawab apa yang tumbuh pada diri Anda setelah melalui pengalaman belajar ini?

Saya bertangung jawab di tugas kan oleh Negara adalah menjadi guru kimia yang terbaik bia
membimbing peserta didik saya menjadi generasi muda yang berprestasi, membanggakan orang tua
dan berguna bagi nusa dan bangsa

f. Penilaian yang diperoleh dari


1) Dosen ( untuk kelas/kelompok/pribadi)

87

2) Teman

89

7. Tuliskan di sini Proses diary ( catatan pengalaman penting dan berkesan yang Anda
dapatkan ) selama proses pembelajaran yang akan Anda terapkan setelah jadi guru kelak

= setelah mengikuti pembelajaran hari ini, saya jadi semakin semangat untuk terus membimbing
generasi penerus agar menjadi orang – orang yang bisa di andalkan dan mampu meperbaiki
Indonesia ini.

11
LEMBAR KERJA

1. Pokok Bahasan : Penerapan Teori Belajar


3,4
2. Sub.Pokok Bahasan : Penerapan belajar dalam konteks perkembangan fisik,
Kognitif, sosial, emosional dan moral
3. Pertemuan : 3,4
4. Pendahuluan :

a) Kesiapan Spiritual kepada yang Maha Kuasa


1) Motivasi spiritual : Bersyukur kepada Tuhan YME dengan menyampaikannya melalui do’a atas
anugerah yang diterima hari ini. Tuliskan do’a Anda hari ini :

“Ya Allah, ya Tuhanku, terimakasih telah mempertemukan kami dalam perkuliahan


psikologi pendidikan ini. Kami menyadari pertemuan ini bukanlah suau kebetulan tetapi
Tuhanlah yang mengatur agar kami dapat bersama-sama mensyukuri keagungan Tuhan dan
menyiapkan diri dalam rangka menjalankan ibadah kami melalui tugas-tugas perkuliahan
yang kelak dapat kami terapkan untuk mendidik generasi penerus bangsa Indonesia yang
jaya, maju dan sejahtera. Amin.”

2) Kesiapan sosial untuk membangun karakter bangsa : Menunjukkan rasa hormat kepada negara
melalui penghayatan terhadap lagu nasional/jasa pahlawan sesuai topik hari ini. Tuliskan di sini :

menyanyikan lagu berkibarlah bendera ku di pertemuan ketiga, dan menyanyikan lagu maju
tak gentar di pertemuan ke empat.

3) Kesiapan belajar secara emosi: Menggugah semangat dengan membuat kalimat motivasi belajar.
Tuliskan di sini :

Yakinlah hari esok akan lebih baik dari hari ini, jika kamu sungguh – sungguh untuk merubah nya

4).Kesiapan fisik dan otak dalam belajar : Mempersiapkan diri untuk belajar dengan mengikuti
senam otak/visualisasi kreatif/relaksasi. Tuliskan di sini kegiatan dan musik yang digunakan :

tidak melakukan senam otak di kedua pertemuan

b. Tujuan Belajar :
= Menerapkan teori – teori belajar
c. Deskripsi pokok bahasan :
= penerapan teori belajar

d. Relevansi topik dengan pekerjaan guru :

= membantu siswa dalam menerapkan berbagai jenis teori belajar

12
5) Penyajian
a. Putarlah video otak tentang belajar dan buat powerpoint tentang otak triun , Kemudian hubungkan
dengan hasil belajar dalam bentuk sesuatu yang baru dan hubungkan dengan teori kognitif Piaget!
• Piaget mengatakan bahwa untuk memahami dunianya secara kognitif individu akan
mengelompokkan perilaku yang terpisah kedalam sistem kognitif yang lebih tertib dan lancer,
pengelompokan perilaku kedalam kategori kategori.
• Tahap Sensori Motorik
Berlangsung sejak lahir hingga usia dua tahun. Bayi membangun pemahaman tentang dunia dengan
mengkoordinasikan pengalaman indrawi dengan gerakan dan mendapat pemahaman akan object
permanence.
• Tahap Praoperasional
Mulai dari 2 tahun hingga 7 tahu. Dibagi atas dua tahap: (1) Tahap fungsi symbol yaitu 2-4 tahun
anak secara mental mempresentasikan objek yang tidak hadir dan meningkatnya pemikiran
simbolis,muncul egocentris,dan animism, (2)Tahap pemikir intuitif yaitu dimulai umur 4 sampai 7
tahun, rasa ingin tahu anak sangat besar dan ingin tahu semua jawaban pertanyaannya.
• Tahap Operasional Konkret
Terjadi pada usia 7 sampai 11 tahun. Pada tahap ini dapat menggantikan pemikiran intuitif menjadi
kongkrit dan spesifik
• Tahap Operasional Formal
Terjadi pada usia Antara 11-15 tahun. Remaja lebih bersifat abstrak, idealis dan logis.

b. Buatlah penampang otak triun dengan menggunakan spidol, kertas warna dan plastisin. Tatalah di
kelas sebagai galery otak!

c. Melaksanakan kunjungan ke gallery otak. Caranya adalah meminta mahasiswa semua ke luar kelas
dan kemudian dosen menjadi guide dan setiap kelompok mahasiswa yang dikunjungi
mempresentasikan karyanya, demikian berlanjut hingga semua karya mahasiswa di presentasikan.
Mahasiswa diberi kesempatan untuk menyiapkan gallery dan gaya penyambutan masing-masing.
Sebelum ke gallery tiap kelompok mahasiswa sudah menyiapkan pertanyaan dalam kertas yang
digulung untuk diberikan pada pengunjung sebagai kuis dan dapat diberikan hadiah mis: permen,
batas buku dll.

13
d. Sajikanlah penelitian Pavlov, Skinner, Kohler, yang menghasilkan teori belajar klassik dalam
psikologi dan beberapa teori behavior, kognitif dan konstruktivistis dalam belajar!
Inti dari teori behaviorisme Skinner adalah Pengkondisian operan (kondisioning operan).
Pengkondisian operan adalah sebentuk pembelajaran dimana konsekuensi-konsekuensi dari prilaku
menghasilkan perubahan dalam probabilitas prilaku itu akan diulangi. Ada 6 asumsi yang membentuk
landasan untuk kondisioning operan

Teori Belajar Respondent Conditioning

Teori belajar Respondent Conditioning (pengkondisian respon) diperkenalkan oleh Pavlov, yang
didasarkan pada pemikiran bahwa perilaku atau tingkah laku merupakan respon yang dapat diamati
dan diramalkan.

Fisiolog Pavlov (1849-1936) mengkaji stimuli (rangsangan tak bersyarat) yang secara spontan
memanggil respon. Melalui Conditioning, stimuli netral (netral spontan) memancing refleks namun
sengaja dibuat agar mampu memancing respon refleks. Bila satu stimuli menghasilkan respon, maka
stimuli kedua yang tidak relevan dihadirkan serempak dengan stimuli pertama, dan akhirnya respon
tadi muncul tanpa perlu menghadirkan stimuli pertama.

Prinsip Prinsip Teori Behavioristik:

1. Obyek psikologi adalah tingkah laku

2. Semua bentuk tingkah laku di kembalikan pada refleks

3. Mementingkan pembentukan kebiasaan

Implikasi teori behavioristik dalam pembelajaran dapat dideskripsikan sebagai berikut:

1. Pembelajaran adalah upaya alih pengetahuan dari guru kepada siswa.


2. Tujuan pembelajaran lebih ditekankan pada bagaimana menambah
pengetahuan.
3. Strategi pembelajaran lebih ditekankan pada perolehan keterampilan yang
terisolasi dengan akumulasi fakta yang berbasis pada logika liner.
4. Pembelajaran mengikuti aturan kurikulum secara ketat dan belah lebih
ditekankan pada keterampilan mengungkapkan kembali apa yang dipelajari.

14
5. Kegagalan dalam belajar atau ketidakmampuan dalam penambahan
pengetahuan dikategorikan sebagai kesalahan yang perlu dihukum, dan keberhasilan atau
kemampuan dikategorikan sebagai bentuk perilaku yang pantas diberi hadiah.
6. Evaluasi lebih ditekankan pada respons pasif melalui sistem paper and pencil
test dan menuntut hanya ada satu jawaban yang benar. Dengan demikian, evaluasi lebih
ditekankan pada hasil dan bukan pada proses, atau sintesis antara keduanya.

TEORI BELAJAR KOGNITIF

Teori kognitif mengacu pada wacana psikologi kognitif, dan berupaya menganalisis secara
ilmiah proses mental dan struktur ingatan atau cognition dalam aktifitas belajar. Cognition diartikan
sebagai aktifitas mengetahui, memperoleh, mengorganisasikan, dan menggunakan pengetahuan
(Lefrancois, 1985).

1. Teori Pekembangan Kognitif

Teori ini dikemukaan oleh Jean Piaget, yang memandang individu sebagai struktur kognitif,
peta mental, skema atau jaringan konsep guna memahami dan menanggapi pengalamannya
berinteraksi dengan lingkungan.

2. Teori Kognisi Sosial

Teori ini dikembangkan oleh L.S. Vygotsky, yang didasari oleh pemikiran bahwa budaya
berperan penting dalam belajar seseorang. Budaya adalah penentu perkembangan, tiap individu
dipengaruhi oleh lingkungan utama budaya keluarga. Budaya lingkungan individu membelajarkannya
apa dan bagaimana berpikir. Konsep dasar teori ini diringkas sebagai berikut.:

1. Budaya memberi sumbangan perkembangan intelektual individu melalui 2


cara, yaitu melalui budaya dan lingkungan budaya. Melalui budaya banyak isi pikiran
(pengetahuan) individu diperoleh seseorang, dan melalui lingkungan budaya sarana adaptasi
intelektual bagi individu berupa proses dan sarana berpikir bagi individu dapat tersedia.
2. Perkembangan kognitif dihasilkan dari proses dialektis (proses percakapan)
dengan cara berbagi pengalaman belajar dan pemecahan masalah bersama orang lain, terutama
prangtua, guru, saudara sekandung dan teman sebaya.

15
3. Awalnya orang yang berinteraksi dengan individu memikul tanggung jawab
membimbing pemecahan masalah, lambat-laun tanggung jawab itu diambil alih sendiri oleh
individu yang bersangkutan.
4. Bahasa adalah sarana primer interaksi orang dewasa untuk menyalurkan
sebagian besar pembendaharaan pengetahuan yang hidup dalam budayanya.
5. Seraya bertumbuh kembang, bahasa individu sendiri adalah sarana primer
adaptasi intelektual, ia berbahasa batiniah (internal language) untuk mengendalikan perilaku.
6. Internalisasi merujuk pada proses belajar. Menginternalisasikan pengetahuan
dan alat berpikir adalah hal yang pertama kali hadir ke kehidupan individu melalui bahasa.
7. Terjadi zone of proximal development atau kesengajaan antara sanggup
dilakukan individu sendiri dengan yang dapat dilakukan dengan bantuan orang dewasa.
Konsep zone of proximal development merujuk pada zona yang mana individu memerlukan
bimbingan guna melelanjutkan belajarnya
8. Karena apa yang dipelajari individu berasal dari budaya dan banyak di antara
pemecahan masalahnya ditopang orang dewasa, maka pendidikan hendaknya tidak berpusat
pada individu dala isolasi dari budayanya.
9. Interaksi dengan budaya sekeliling dan lembaga-lembaga sosial sebagaimana
orangtua, saudara sekandung, individu dan teman sebaya yang lebih cakap sangat memberi
sumbangan secara nyata pada perkembangan intelektual individu.

3. Teori Pemrosesan Informasi

Berdasarkan temuan riset linguistik, psikologi, antropologi dan ilmu komputer, dikembangkan
model berpikir. Pusat kajiannya dalam proses belajar dan menggambarkan cara individu
memanipulasi simbol dan memproses informasi.

Menurut Gagne bahwa dalam pembelajaran terjadi proses penerimaan informasi, untuk
kemudian diolah sehingga menghasilkan keluaran dalam bentuk hasil belajar. Dalam pemrosesan
informasi terjadi adanya interaksi antara kondisi-kondisi internal dan kondisi-kondisi eksternal
individu. Kondisi internal yaitu keadaan dalam diri individu yang diperlukan untuk mencapai hasil
belajar dan proses kognitif yang terjadi dalam individu. Sedangkan kondisi eksternal adalah
rangsangan dari lingkungan yang mempengaruhi individu dalam proses pembelajaran.

16
Ketika individu belajar, di dalam dirinya berlangsung proses kendali atau pemantau
bekerjanya sistem yang berupa prosedur strategi mengingat, untuk menyimpan informasi ke dalam
long-term memory (materi memory atau ingatan) dan strategi umum pemecahan masalah (materi
kreativitas).

Prinsip-prinsip teori kognitif:

1. Seseorang yang belajar akan lebih mampu mengingat dan memahami sesuatu apabila
pelajaran tersebut disusun berdasarkan pola dan logika tertentu
2. Penyusunan materi pelajaran harus dari sederhana ke komplek
3. Belajar dengan memahami akan jauh lebih baik daripada dengan hanya menghafal tanpa
pengertian penyajian

Implikasi teori kognitif Piaget dalam pembelajaran:

1. Bahasa dan cara berfikir anak berbeda dengan orang dewasa. Oleh karena itu guru mengajar
dengan menggunakan bahasa yang sesuai dengan cara berfikir anak.
2. Anak-anak akan belajar lebih baik apabila dapat menghadapi lingkungan dengan baik. Guru
harus membantu anak agar dapat berinteraksi dengan lingkungan sebaik-baiknya.
3. Bahan yang harus dipelajari anak hendaknya dirasakan baru tetapi tidak asing.
4. Berikan peluang agar anak belajar sesuai tahap perkembangannya.
5. Di dalam kelas, anak-anak hendaknya diberi peluang untuk saling berbicara dan diskusi
dengan teman-temanya.

Aplikasi teori belajar kognitif dalam pembelajaran:

1. Guru harus memahami bahwa siswa bukan sebagai orang dewasa yang mudah dalam proses
berpikirnya,
2. Anak usia pra sekolah dan awal sekolah dasar belajar menggunakan benda-benda konkret,
keaktifan siswa sangat dipentingkan, guru menyusun materi dengan menggunakan pola atau
logika tertentu dari sederhana ke kompleks
3. ,Guru menciptakan pembelajaran yang bermakna,
4. Memperhatikan perbedaan individual siswa untuk mencapai keberhasilan siswa.

17
Teori belajar Konstruktivisme didefinisikan sebagai pembelajaran yang bersifat generatif,
yaitu tindakan mencipta sesuatu makna dari apa yang dipelajari. Beda dengan teori behavioristik yang
memahami hakikat belajar sebagai kegiatan yang bersifat mekanistik antara stimulus dan respon,
sedangkan teori kontruktivisme lebih memahami belajar sebagai kegiatan manusia membangun atau
menciptakan pengetahuan dengan memberi makna pada pengetahuannya sesuai dengan
pengalamannya
Teori belajar Konstruktivisme dalah sebagai berikut:
1. Adanya motivasi untuk siswa bahwa belajar adalah tanggung jawab siswa itu sendiri.
2. Mengembangkan kemampuan siswa untuk mengajukan pertanyaan dan mencari sendiri
pertanyaannya.
3. Membantu siswa untuk mengembangkan pengertian dan pemahaman suatu konsep secara
lengkap.
4. Mengembangkan kemampuan siswa untuk menjadi pemikir yang mandiri.
5. Lebih menekankan pada proses belajar bagaimana belajar itu.
Adapun ciri – ciri pembelajaran secara konstruktivisme adalah:
1. Memberi peluang kepada murid membina pengetahuan baru melalui penglibatan dalam dunia
sebenarnya.
2. Menggalakkan soalan/idea yang dimulakan oleh murid dan menggunakannya sebagai panduan
merancang pengajaran.
3. Menyokong pembelajaran secara koperatif mengambil kira sikap dan pembawaan murid.
4. Mengambil kira dapatan kajian bagaimana murid belajar sesuatu ide.
5. Menggalakkan & menerima daya usaha & autonomi murid.
6. Menggalakkan murid bertanya dan berdialog dengan murid & guru.
7. Menganggap pembelajaran sebagai suatu proses yang sama penting dengan hasil pembelajaran.
8. Menggalakkan proses inkuiri murid melalui kajian dan eksperimen.

e. Buatlah contoh tentang penggunaannya sekarang ini dalam pendidikan di sekolah sesuai
pengalaman mahasiswa dalam belajar!
= Contohnya dalam pengalaman saya adalah dulu waktu kelas 2 smp saya disuruh belajar pendidikan
keawrganegaran di ajarkan oleh guru yang sangat kejam yang di kelas tidak di perbolehkan untuk
menguap di kelas dan tidak ada yang boleh terlambat jika ada yang menguap dan terlambat ke kelas
maka guru tersebut menghukum murid tersebut yang terjadi pada saya adalah menjadi orang yang
disiplin waktu dan lebih focus dalam belajar.

18
f. Berdiskusilah dalam kelompok tentang keunggulan dan keterbatasan teori-teori dimaksud jika
diterapkan secara murni di sekolah dan bagaimana seharusnya!
= Keungulan dari setiap teori adalah Contohnya dalam pengalaman saya adalah dulu waktu kelas 2
smp saya disuruh belajar pendidikan keawrganegaran di ajarkan oleh guru yang sangat kejam yang di
kelas tidak di perbolehkan untuk menguap di kelas dan tidak ada yang boleh terlambat jika ada yang
menguap dan terlambat ke kelas maka guru tersebut menghukum murid tersebut yang terjadi pada
saya adalah menjadi orang yang disiplin waktu dan lebih focus dalam belajar. Sehingga dapat meltih
konsentrasi dan disipin dalam preses belajar mengajar

g. Komunikasikan hasil diskusi tersebut melalui presentasi!


Tidak dipresentasikan
6. Refleksi Pengalaman Belajar ( Proses Diary)
a. Pengetahuan baru apa yang Anda peroleh dari proses pembelajaran hari ini?

Kita sebagai guru harus lebih memahami siswa kita, dalam memberikan pelajaran kita tidak boleh
hanya mementingkan diri kita saja karena tugas kita yang utama adalah mendidik dan membimbing
setiap murid kita agar kita menjadi murid yang cerdas.

b. Perasaan apa yang dirasakan selama proses pembelajaran dan bagaimana Anda mengemas
perasaan tersebut ?
= Ketika proses pembelajaran saya merasa sangat bersemangat karena materinya menyangkut
kepada kenyataan dewasa ini. Saya mengemas perasaan saya tersebut dengan mencoba memberi
tanggapan saat pembelajaran.

c. Bagaimana sikap Anda (menarik, setuju, dll ) terhadap pembelajaran? dan bagaimana Anda
mewaspadai munculnya sikap yang tidak tepat /tidak sesuai yang dapat mengganggu aktivitas
dalam pembelajaran?

Saya sangat tertarik terhadap pembelajaran hari ini, saya mewaspadai agar tidak muncul sikap yang
tidak sesuai yang dapat mengganggu aktivitas dengan cara saling menghargai dan menerima setiap
pendapat dari teman-teman

d. Apa tindakan /perilaku selanjutnya yang dapat Anda terapkan sesuai dengan capaian
pembelajaran?

Tindakan saya yaitu saya akan terus memahami bahwatidak semua perubahan yang terjadi pada diri
individu disebabkan proses belajar, melainkan ada juga yang disebabkan oleh kematangan.
e. Tanggungjawab apa yang tumbuh pada diri Anda setelah melalui pengalaman belajar ini?

19
Saya akan berusaha untuk lebih menyayangi kedua orang tua saya, karena tanpa ada mereka saya
tidak akan bisa seperti ini. Saya akan berusaha untuk mencapai kesuksesan agar orang tua saya bangga
terhadap saya.

f. Penilaian yang diperoleh dari


1) Dosen ( untuk kelas/kelompok/pribadi)
= 89

2) Teman
= 89

7. Tuliskan di sini Proses diary ( catatan pengalaman penting dan berkesan yang Anda
dapatkan ) selama proses pembelajaran yang akan Anda terapkan setelah jadi guru kelak

Saya akan lebih bertanggungjawab terhadap murid- murid saya dan saya akan lebih memahami
tingkat kecerdasan murid saya. Karena tidak semua perkembangan kognitif anak sama. Saya sebagai
guru akan berusaha untuk lebih mengerti terhadap permasalahan yang dialami oleh murid saya

20
LEMBAR KERJA
5,6,7
1. Pokok Bahasan : Karakteristik belajar individu
2. Sub.Pokok Bahasan : Perbedaan intelegensi, bakat, minat, kepribadian dalam
Proses dan hasil belajar
3. Pertemuan : 5,6,7
4. Pendahuluan :

a) Kesiapan Spiritual kepada yang Maha Kuasa

1) Motivasi spiritual : Bersyukur kepada Tuhan YME dengan menyampaikannya melalui do’a atas
anugerah yang diterima hari ini. Tuliskan do’a Anda hari ini :

“Ya Allah, ya Tuhanku, terimakasih telah mempertemukan kami dalam perkuliahan


psikologi pendidikan ini. Kami menyadari pertemuan ini bukanlah suau kebetulan tetapi
Tuhanlah yang mengatur agar kami dapat bersama-sama mensyukuri keagungan Tuhan dan
menyiapkan diri dalam rangka menjalankan ibadah kami melalui tugas-tugas perkuliahan
yang kelak dapat kami terapkan untuk mendidik generasi penerus bangsa Indonesia yang
jaya, maju dan sejahtera. Amin.”

2) Kesiapan sosial untuk membangun karakter bangsa : Menunjukkan rasa hormat kepada negara
melalui penghayatan terhadap lagu nasional/jasa pahlawan sesuai topik hari ini. Tuliskan di sini :

menyayikan lagu tanah airku di pertemuan ke 5, garuda pancasila dipertemuan ke 6, dan lagu
tanah airku dipertemuan ke 7

3) Kesiapan belajar secara emosi: Menggugah semangat dengan membuat kalimat motivasi belajar.
Tuliskan di sini :

Semangat belajar dan jangan pesimis adalah kunci keberhasilan . ingat, ada orang tua yang harus
dibanggakan 

4).Kesiapan fisik dan otak dalam belajar : Mempersiapkan diri untuk belajar dengan mengikuti
senam otak/visualisasi kreatif/relaksasi. Tuliskan di sini kegiatan dan musik yang digunakan :
= Tidak melakukan senam otak/ visualisasi kretaif/ relaksasi.

b. Tujuan Belajar :

Mengetahui karakterisktik belajar individu


c. Deskripsi pokok bahasan :

karakteristik belajar individu


d. Relevansi topik dengan pekerjaan guru :

mampu membuat siswa paham seperti apa karakteristik belajar mereka masing - masing

21
5) Penyajian
a. presentasikan book reviu masing-masing tentang intelegensi, bakat, minat kepribadian, gaya
belajar, gaya berpikir terhadap proses dan hasil belajar!
S. Nasution yaitu gaya belajar adalah cara yang konsisten yang dilakukan oleh seorang murid dalam
menangkap stimulus atau informasi, cara mengingat, berpikir, dan memecahkan soal
Bagi siswa yang bergaya belajar visual, yang
memegang peranan penting adalah mata / penglihatan ( visual).
Ciri-ciri gaya belajar visual :
1. Bicara agak cepat
2. Tidak mudah terganggu oleh keributan
3. Mengingat yang dilihat, dari pada yang didengar
4. Lebih suka membaca dari pada dibacakan
5. Pembaca cepat dan tekun
6. Seringkali mengetahui apa yang harus dikatakan,tapi tidak pandai memilih kata-kata
7. Lebih suka melakukan demonstrasi dari pada pidato
2. Auditori (belajar dengan cara mendengar)
Siswa yang bertipe auditori mengandalkan kesuksesan belajarnya melalui telinga ( alat
pendengarannya ), untuk itu maka guru sebaiknya harus memperhatikan siswanya hingga ke alat
pendengarannya.
Ciri-ciri gaya belajar auditori :
1. Mudah terganggu oleh keributan
2. Belajar dengan mendengarkan dan mengingat apa yang didiskusikan dari pada
yang dilihat
3. Senang membaca dengan keras dan mendengarkan
4. Menggerakkan bibir mereka dan mengucapkan tulisan
di buku ketika membaca
5. Biasanya ia pembicara yang fasih
6. Mempunyai masalah dengan pekerjaan-pekerjaan yang
Strategi untuk mempermudah proses belajar anak auditori
1. Ajak anak untuk ikut berpartisipasi dalam diskusi baik di dalam kelas maupun di dalam keluarga.
2. Dorong anak untuk membaca materi pelajaran dengan keras.
3. Gunakan musik untuk mengajarkan anak.
4. Diskusikan ide dengan anak secara verbal.

22
5. Biarkan anak merekam materi pelajarannya ke dalam kaset dan dorong dia untuk
mendengarkannya sebelum tidur.
3. Kinestetik (belajar dengan cara bergerak, bekerja dan menyentuh)
Anak yang mempunyai gaya belajar kinestetik belajar melalui bergerak, menyentu,
dan melakukan. Anak seperti ini sulit untuk duduk diam berjam-jam karena keinginan mereka untuk
beraktifitas dan eksplorasi sangatlah kuat. Siswa yang bergaya belajar ini belajarnya melalui gerak
dan sentuhan.
Definisi Gaya Berpikir Adapun gaya berpikir merupakan salah satu kunci utama untuk mengembangkan
kinerja, baik itu dilingkungan sekolah, lingkungan pekerjaan, lingkungan keluarga, maupun dalm
situasi – situasi antar pribadi maupun bersosialisai dengan orang lain atau
lingkungan.
Keterampilan belajar merupakan keahlian yang didapatkan (acquired skills) oleh seorang individu
melalui proses latihan yang berkesinambungan dan mencakup aspek optimalisasi cara-cara belajar
baik dalam domain kognitif, afektif ataupun psikomotorik.
Hakikat Keterampilan Belajar
1. Transformasi persepsi belajar
2. Keterampilan manajemen pribadi
3. Interpersonal dan keterampilan kerjasama tim
4. Kesempatan Eksplorasi.
Tujuan pembelajaran keterampilan belajar
1. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran
2. Menumbuhkan minat dan motivasi belajar
3. Membentuk peserta didik yang mandiri dalam belajar
Mencatat Standar/Linier
Teknik Mencatat Standar merupakan teknik pencatatan yang lazim dan telah lama digunakan.
Teknik mencatat ini adalah bentuk catatan dengan pola memanjang kebawah mengikuti alur garis
pada kertas
Mind Map (Peta Pikiran)
Peta Pikiran merupakan salah satu dari bentuk pencatatan dalam bentuk organijer grafik. Teknik ini
lahir dari ide tentang sifat kerja otak yang memiliki karakteristik dan pola tertentu dalam memproses
setiap informasi

23
b. Analisislah pengaruhnya terhadap proses dan hasil belajar!
Pengarunya dalam hasil belajar adalah kita tahu gara belajar setiap peserta didik kita berbeda – beda
sehinga kita dapat milihat dari ciri – cirinya dan kita dapat mempunya strategi dan kita tahu gaya
berpikir setiap siswa berbeda dan kita hau cara mengajar anak yang memiliki kebutuhan khusus dan
kita dapat melihar keterampilan peserta didik kita

c.Apa tindakan yang dapat dilakukan guru, wali kelas dan tenaga kependidikan untuk
mengaktualisasikan potensi dan karakteristik peserta didik!
Kita harus bisa mengembangkan peserta didik kita sesuai dengan gaya belajar dan gaya berpikir
peserta didik kita, cara mengajarkan anak yang berkebutuhan khusus dan meningkatkan keterampilan
belajar peserta didik
6. Refleksi Pengalaman Belajar ( Proses Diary)
a. Pengetahuan baru apa yang Anda peroleh dari proses pembelajaran hari ini?

Pengetahuan tentang berbagai jenis karakteristik belajar setiap siswa

b. Perasaan apa yang dirasakan selama proses pembelajaran dan bagaimana Anda mengemas
perasaan tersebut ?

Tentunya merasa senang, karena selain ilmu saya bertambah, saya juga bisa mengetahui seperti apa
karakteristik setiap siswa itu dan dilihat dari sisi seperti apa pula

c. Bagaimana sikap Anda (menarik, setuju, dll ) terhadap pembelajaran? dan bagaimana Anda
mewaspadai munculnya sikap yang tidak tepat /tidak sesuai yang dapat mengganggu aktivitas
dalam pembelajaran?

Saya setuju dengan pembelajaran kali ini. Sikap yang perlu diterapkan selama pembelajaran yaitu
menghargai pendapat sesama peserta pembelajaran

d. Apa tindakan /perilaku selanjutnya yang dapat Anda terapkan sesuai dengan capaian
pembelajaran?

Mendorong siswa serta menerapkan berbagai cara, agar setiap siswa mampu mengetahui
karakteristik belajar mereka

e. Tanggungjawab apa yang tumbuh pada diri Anda setelah melalui pengalaman belajar ini?

= menjadi guru yang kelak akan mendorong semangat siswa nya untuk belajar dengan baik.

f. Penilaian yang diperoleh dari


1) Dosen ( untuk kelas/kelompok/pribadi)

89

24
2) Teman

89

7. Tuliskan di sini Proses diary ( catatan pengalaman penting dan berkesan yang Anda
dapatkan ) selama proses pembelajaran yang akan Anda terapkan setelah jadi guru kelak
Jika kelak saya menjadi guru saya akan lebih memahami kerakteristik belajar dari siswa saya sehingga
siswa saya akan merasa nyaman dalam belajar dan tidak merasa tertekan dan terpaksa selama proses
pembelajaran.

25
LEMBAR KERJA

1. Pokok Bahasan : Karakteristik Belajar Individu


8,9
2. Sub.Pokok Bahasan : Anak Berkebutuhan Khusus,
Anak berkesulitan belajar
3. Pertemuan : 8,9
4. Pendahuluan :

a) Kesiapan Spiritual kepada yang Maha Kuasa

Ya Allah bukakanlah pintu pemahaman ilmu pengetahuan bagi kami, muliakanlah kami dengan
cahaya ilmu pengetahuan, serta keluarkanlah kami rasa kegelapan prasangka serta bukakanlah
kepada kami pintu-pintu Anugerah-Mu. Ya Allah berkahilah setiap ilmu yang kami dapat sehingga
kami bisa mengaplikasikannya di kehidupan kami sehari-hari “ Aaamiin

2) Kesiapan sosial untuk membangun karakter bangsa : Menunjukkan rasa hormat kepada negara
melalui penghayatan terhadap lagu nasional/jasa pahlawan sesuai topik hari ini. Tuliskan di sini :

menyanyikan lagu tanah airku dipertemuan ke 8, dan lagu satu nusa satu bangsa dipertemuan
ke 9.

3) Kesiapan belajar secara emosi: Menggugah semangat dengan membuat kalimat motivasi belajar.
Tuliskan di sini :

Hidup untuk sukses. Kita lahir bukan sebagai pecundang, kita terlahir sebagai pemenang!!!!

4).Kesiapan fisik dan otak dalam belajar : Mempersiapkan diri untuk belajar dengan mengikuti
senam otak/visualisasi kreatif/relaksasi. Tuliskan di sini kegiatan dan musik yang digunakan :

tidak melakukan senam otak

b. Tujuan Belajar :

mengetahui karakteristik belajar anak berkebutuhan khusus


c. Deskripsi pokok bahasan :

karakteristik belajar individu


d. Relevansi topik dengan pekerjaan guru :
mengetahui tentang karakteristik belajar anak berkebutuhan khusus dengan baik

26
5) Penyajian
a. Amatilah video Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) yang sukses!
Setiap anak memliki kelemahan dan kelebihan pada dirinya masing – masing sehingga kita harus bisa
mengembangkan kelemahanya dan membuat kelemahanya sebagai motivasi dalam dirinya

b. Buatlah sejumlah pertanyaan dan carilah informasi tentang video tersebut.!


1. Anak yang berkebutuhan khusus memiliki kelemahan dan kelebihan
2. Anak yangt berkebutuhan khusus memilki semangat yang tinggi
3. Anak yang berkebutuhan khusus memiliki tekat yang kuat

c. Menalar video tersebut dengan acuan teori. Komunikasikanlah hasil penalaran tersebut tentang
ABK!
Hasil penalaran yang saya dapat adalah bahwa kita sebagai seorang pendidik harus bisa membuat
peserta didik kita yang memilki kebutuhan khusus menjadi orang yang pantang menyerah dan harus
memiliki tekad yang kuat

d. Amatilah video disleksia (India)!


Video disleksia adalah video anak yang memilki kesulitan belajar yang sulit untuk membedakan
antara huruf dan angka sehinga anak tersebut di pindahkan oleh orang tua nya ke asrama

e. Buatlah sejumlah pertanyaan dan carilah informasi tentang video tersebut.!


1. Anak yang tergolong disleksia adalah anak yang memiliki kemampuan selain dari kesulitan
belajar
2. Anak yang memiliki kesulitan belajar memilki keungulan di bidang yang lain seperti kesenian
3. Anak yang memiliki kesulitan belajar dia hanya membutuhkan semangat dari orang tua

f. Menalar video tersebut dengan acuan teori. Komunikasikanlah hasil penalaran tersebut tentang anak
berkesulitan belajar!
Anak yang kesulitan belajar harus bisa kita sebagai pendidik memberikan cara agarb murid dapat
tidak mengalami kesulitan

g. Buatlah teka-teki silang tentang ABK!


Tidak ada teka teki silang

27
6. Refleksi Pengalaman Belajar ( Proses Diary)
a. Pengetahuan baru apa yang Anda peroleh dari proses pembelajaran hari ini?

Saya mendapat ilmu baru, diantaranya bagaimana teknik dan cara mengajar ABK, seperti apa cara
belajar mereka dan ciri – ciri dari ABK

b. Perasaan apa yang dirasakan selama proses pembelajaran dan bagaimana Anda mengemas
perasaan tersebut ?

Tentunya sangat merasa bahagia, karena bukan hanya mengetahui cara mengajar anak normal, tetapi
ketika saya belajar hari ini, saya mendpaat ilmu untuk mengajar anak berkebutuhan khusus

c. Bagaimana sikap Anda (menarik, setuju, dll ) terhadap pembelajaran? dan bagaimana Anda
mewaspadai munculnya sikap yang tidak tepat /tidak sesuai yang dapat mengganggu aktivitas
dalam pembelajaran?
= Pembelajaran kali ini sangat menarik. Agar tidak terjadi sikap yang dapat mengganggu aktivitas
pembelajaran maka dilakukan sikapnmenghargai pendapat teman-teman yang lain.

d. Apa tindakan /perilaku selanjutnya yang dapat Anda terapkan sesuai dengan capaian
pembelajaran?

Lebih berhati – hati dalam mengajar ABK agar tidak menyinggung perasaan mereka

e. Tanggungjawab apa yang tumbuh pada diri Anda setelah melalui pengalaman belajar ini?

Menjadi guru yang terampil dalam mengajar terkhusus untuk ABK

f. Penilaian yang diperoleh dari


1) Dosen ( untuk kelas/kelompok/pribadi)

89

2) Teman

89

7. Tuliskan di sini Proses diary ( catatan pengalaman penting dan berkesan yang Anda
dapatkan ) selama proses pembelajaran yang akan Anda terapkan setelah jadi guru kelak

Menyenagkan sekali, ketika saya tahu bagaimana cara mengajar ABK, seperti apa gaya belajar
mereka, hal itu menambah pengetahuan saya, dan tak kan saya buang sia- sia

28
LEMBAR KERJA 10,11
1. Pokok Bahasan : Motivasi Belajar
2. Sub.Pokok Bahasan : Memahami Penerapan Teori Psikologi Pendidikan

3. Pertemuan : 10,11
4. Pendahuluan :

a) Kesiapan Spiritual kepada yang Maha Kuasa

“ Ya Allah berilah kami kemudahan untuk menerima setiap pembelajaran pada hari ini, berikanlah
kami kesabaran, ketaqwaan agar kami tidak mengeluh disetiap cobaan yang kami hadapi. Ya Allah
ampunilah dosa kami, dosa kedua orang tua kami, dan dosa para dosen kami, serta tempatkanlah
pahlawan-pahlawan yang telah gugur di medan perang di tempat orang-orang yang engkau ridhoi “
Aamiin

2) Kesiapan sosial untuk membangun karakter bangsa : Menunjukkan rasa hormat kepada negara
melalui penghayatan terhadap lagu nasional/jasa pahlawan sesuai topik hari ini. Tuliskan di sini :

menyanyikan lagu ibu kita kartini

3) Kesiapan belajar secara emosi: Menggugah semangat dengan membuat kalimat motivasi belajar.
Tuliskan di sini :

Hidup penuh tantangan akan memberikan kenikmatan yang tiada batasan

4).Kesiapan fisik dan otak dalam belajar : Mempersiapkan diri untuk belajar dengan mengikuti
senam otak/visualisasi kreatif/relaksasi. Tuliskan di sini kegiatan dan musik yang digunakan :

tidak melakukan senam otak

b. Tujuan Belajar :

Untuk Mengetahui Teori Motivasi Belajar


c. Deskripsi pokok bahasan :

Motivasi belajar disekolah dipengaruhi oleh rekayasa pedagosis guru disekolah. Dimyanti (2002)
menggambarkan hal ini sebagai berikut :
1) Guru adalah pendidik yang berperan dalam rekayasa pedagosis.
2) Siswa adalah pelajar yang memilki kepentingan dalam proses belajar.
3) Guru melaksanakan kegiatan mendidik dengan memberi penguatan.
4) Dengan belajar yang bermotivasi, siswa memperoleh hasil belajar.

29
d. Relevansi topik dengan pekerjaan guru :
Banyak terdapat guru yang selalu memberikan motivasi kepada siswanya sebelum melakukan
pembelajaran

5) Penyajian
a. Amatilah prilaku orang pada video kelinci dan indian!
Bahwa manusia harus menghargai walapun hanya sebagai hewan yaitu kelinci

b. Buatlah sejumlah pertanyaan tentang kedua video tersebut!


1. Manusia harus menghargai kerja keras
2. Harus saling gotong royong
3. Harus menhargai kerja keras seseorang

c. Menalar dengan acuan pengertian motivasi dan teori motivasi termasuk motivasi intrinsik dan
ekstrinsik!
Motivasi yang saya dapat adalah bahwa kita hidup saling tolong menolong dan menghargai orang
tersebut

d. komunikasikan hasil penalaran terhadap fenomena pada video dan fenomena pada pengalaman
Anda dalam belajar!
1. Manusia harus menghargai kerja keras
2. Harus saling gotong royong
3. Harus menghargai kerja keras seseorang

e. Buatlah/ gunakan instrumen tentang motivasi belajar dan indikator!


Hasil dari kerja keras adalah kesuksesan

f. Kumpulkan data tentang motivasi belajar !


motivasi belajar dapat meningatkan daya belajar anak yang meningkat

g. Olah dan Analisis data motivasi belajar!


Dapat di simpulkan bahwa dengan motivasi dapat membuat seseorang tersebut mempunyai tekat yang
kuat

30
h. Bahas hasil penelitian dan hubungkan dengan teori motivasi serta buat kesimpulan!
Dapat di simpulkan bahwa dengan motivasi dapat membuat seseorang tersebut mempunyai tekat yang
kuat

i. Laporkan hasil penelitian dan penerapannya di sekolah dalam bentuk presentasi dengan
menggunakan powerpoint di depan kelas!
Dapat di simpulkan bahwa dengan motivasi dapat membuat seseorang tersebut mempunyai tekat yang
kuat

j. Beri respon terhadap presentasi kelompok lain!


= saya setuju dengan para penyaji materi ini

k. Buatlah laporan tertulis riset mini sesuai ketentuan!

6. Refleksi Pengalaman Belajar ( Proses Diary)


a. Pengetahuan baru apa yang Anda peroleh dari proses pembelajaran hari ini?

Bahwa seharusnya kita sebagai calon guru harus banyak memiliki motivasi belajar yang bisa
disampaikan kepada para siswa nantinya

b. Perasaan apa yang dirasakan selama proses pembelajaran dan bagaimana Anda mengemas
perasaan tersebut ?

= Saya sangat merasa senang dan akan lebih giat dalam memahami kegunaan motivasi belajar
c. Bagaimana sikap Anda (menarik, setuju, dll ) terhadap pembelajaran? dan bagaimana Anda
mewaspadai munculnya sikap yang tidak tepat /tidak sesuai yang dapat mengganggu aktivitas
dalam pembelajaran?

Saya sangat tertarik dengan pembelajaran kali ini, sikap yang saya lakukan yaitu menghargai setiap
pendapat dari teman-teman.

d. Apa tindakan /perilaku selanjutnya yang dapat Anda terapkan sesuai dengan capaian
pembelajaran?

Lebih banyak mengumpulkan kalimat-kalimat motivasi belajar yang bisa disampaikan kepada siswa
saya nantinya.

e. Tanggungjawab apa yang tumbuh pada diri Anda setelah melalui pengalaman belajar ini?

Lebih memahami pentingnya motivasi belajar

31
f. Penilaian yang diperoleh dari
1) Dosen ( untuk kelas/kelompok/pribadi)

89

2) Teman

89

7. Tuliskan di sini Proses diary ( catatan pengalaman penting dan berkesan yang Anda
dapatkan ) selama proses pembelajaran yang akan Anda terapkan setelah jadi guru kelak

Motivasi itu penting untuk membangkitkan rasa semangat dalam belajar, maka dari itu kita sebagai
guru harus memiliki banyak motivasi yang bisa disampaikan kepada siswa kita nantinya

32
LEMBAR KERJA

1. Pokok Bahasan : Model Pembelajaran


12,13
2. Sub.Pokok Bahasan : Pendekatan Behaviour, Kognitif dan Konstruktivistis

3. Pertemuan : 12, 13
4. Pendahuluan :

a) Kesiapan Spiritual kepada yang Maha Kuasa

“ Ya Allah lapangkan lah dada ku dan mudah kan lah urusan ku dan berilah aku pengertian. Berilah
keberkahan terhadap ilmu yang kami dapatkan hari ini “ Aamiin

2) Kesiapan sosial untuk membangun karakter bangsa : Menunjukkan rasa hormat kepada negara
melalui penghayatan terhadap lagu nasional/jasa pahlawan sesuai topik hari ini. Tuliskan di sini :

tidak menyanyikan lagu wajib

3) Kesiapan belajar secara emosi: Menggugah semangat dengan membuat kalimat motivasi belajar.
Tuliskan di sini :

Semangat, berdoa dan berusaha

4).Kesiapan fisik dan otak dalam belajar : Mempersiapkan diri untuk belajar dengan mengikuti
senam otak/visualisasi kreatif/relaksasi. Tuliskan di sini kegiatan dan musik yang digunakan :

tidak melakukan senam otak

b. Tujuan Belajar :

mengetahui pembelajaran behavior, kognitif, dan konstruktivitas.


c. Deskripsi pokok bahasan :

behavior adalah serangkaian tindakan dan tingkah laku yang dibuat oleh individu, dalam
hubungannya dengan diri mereka sendiri atau lingkungan mereka, yang mencakup sistem atau
organisme lain disekitar serta lingkungan fisik.

d. Relevansi topik dengan pekerjaan guru :


= Masih ada terdapat guru yang tidak memahami ataupun mengerti akan tingkah laku setiap
siswanya

33
5) Penyajian
a. Amatilah video tayangan proses pembelajaran!
Pada pemebelajaran memilki kelemahan dan kelebihan dari macam – macam proses pembelajaran

b. Buatlah sejumlah pertanyaan dari pengamatan tersebut!


Setiap penedekatan proses pembelajaran memeilki kelemahan dan kelebihan
Memilki cara dan strategi yang diandalkan dari proses pembelajaran

c. Cari informasi tentang pendekatan yang digunakan dalam video!


behavior adalah serangkaian tindakan dan tingkah laku yang dibuat oleh individu, dalam
hubungannya dengan diri mereka sendiri atau lingkungan mereka, yang mencakup sistem atau
organisme lain disekitar serta lingkungan fisik.

d. menalar dengan menggunakan acuan teori-teori pembelajaran dalam pendekatan behavior, kognitif
dan konstruktivisits!
Kognitif berhubungan dengan pemgetahuan , konstruktivisme berhubungan dengan konstruksi atau
acuan dan behavior adalah serangkaian tindakan dan tingkah laku yang dibuat oleh individu, dalam
hubungannya dengan diri mereka sendiri atau lingkungan mereka, yang mencakup sistem atau
organisme lain disekitar serta lingkungan fisik.
e. komunikasikan hasil penalaran!
Kognitif berhubungan dengan pemgetahuan , konstruktivisme berhubungan dengan konstruksi atau
acuan dan behavior adalah serangkaian tindakan dan tingkah laku yang dibuat oleh individu, dalam
hubungannya dengan diri mereka sendiri atau lingkungan mereka, yang mencakup sistem atau
organisme lain disekitar serta lingkungan fisik.

f. Amati masing-masing satu sintaks model-model pembelajaran!


Kognitif berhubungan dengan pemgetahuan , konstruktivisme berhubungan dengan konstruksi atau
acuan dan behavior adalah serangkaian tindakan dan tingkah laku yang dibuat oleh individu, dalam
hubungannya dengan diri mereka sendiri atau lingkungan mereka, yang mencakup sistem atau
organisme lain disekitar serta lingkungan fisik.

g. Buatlah pertanyaan dan cari Informasi lainnya!


1. setiap individu memiliki pendekatan yang berbeda – beda
2. ada kelemahan dan kelebihan dari pendekatan tersebut

34
h. menalar sintaks model pembelajaran yang sejenis dan komunikasikan hasil penalaran!
Kognitif berhubungan dengan pemgetahuan , konstruktivisme berhubungan dengan konstruksi atau
acuan dan behavior adalah serangkaian tindakan dan tingkah laku yang dibuat oleh individu, dalam
hubungannya dengan diri mereka sendiri atau lingkungan mereka, yang mencakup sistem atau
organisme lain disekitar serta lingkungan fisik

6. Refleksi Pengalaman Belajar ( Proses Diary)


a. Pengetahuan baru apa yang Anda peroleh dari proses pembelajaran hari ini?

Saya lebih mengerti bahwa tingkah laku setiap orang itu berbeda-beda.

b. Perasaan apa yang dirasakan selama proses pembelajaran dan bagaimana Anda mengemas
perasaan tersebut ?

senang karena mendapat ilmu baru

c. Bagaimana sikap Anda (menarik, setuju, dll ) terhadap pembelajaran? dan bagaimana Anda
mewaspadai munculnya sikap yang tidak tepat /tidak sesuai yang dapat mengganggu aktivitas
dalam pembelajaran?

Saya sangat tertarik pada pembelajaran kali ini. Dan saya akan menerima pendapat dari teman-teman
saya sehingga tidak terjadi aktivitas yang mengganggu pembelajaran

d. Apa tindakan /perilaku selanjutnya yang dapat Anda terapkan sesuai dengan capaian
pembelajaran?

Lebih memahami bahwa tingkah laku seseorang berbeda-beda sehingga kita tidak boleh
memaksakan kehendak sesuka kita.

e. Tanggungjawab apa yang tumbuh pada diri Anda setelah melalui pengalaman belajar ini?

Lebih mendalami dan mengerti akan tingkah laku setiap orang yang berbeda-beda.

f. Penilaian yang diperoleh dari


1) Dosen ( untuk kelas/kelompok/pribadi)

2) Teman
89

35
7. Tuliskan di sini Proses diary ( catatan pengalaman penting dan berkesan yang Anda
dapatkan ) selama proses pembelajaran yang akan Anda terapkan setelah jadi guru kelak

Jika nanti saya menjadi guru saya akan memahami tingkah laku setiap siswa saya sehingga saya lebih
paham dalam menanggapi tingkah laku mereka yang berbeda-beda tersebut

36
LEMBAR KERJA

1. Pokok Bahasan
2. Sub.Pokok Bahasan
: Model Pembelajaran
: Mengidentifikasikan model pembelejaran
14
3. Pertemuan : 14
4. Pendahuluan :

a) Kesiapan Spiritual kepada yang Maha Kuasa

“Ya Allah bukakanlah pintu pemahaman ilmu pengetahuan bagi kami, muliakanlah kami dengan
cahaya ilmu pengetahuan, serta keluarkanlah kami rasa kegelapan prasangka serta bukakanlah kepada
kami pintu-pintu Anugerah-Mu. Ya Allah berkahilah setiap ilmu yang kami dapat sehingga kami bisa
mengaplikasikannya di kehidupan kami sehari-hari “ Aaamiin

2) Kesiapan sosial untuk membangun karakter bangsa : Menunjukkan rasa hormat kepada negara
melalui penghayatan terhadap lagu nasional/jasa pahlawan sesuai topik hari ini. Tuliskan di sini :

tidak menyanyikan lagu wajib

3) Kesiapan belajar secara emosi: Menggugah semangat dengan membuat kalimat motivasi belajar.
Tuliskan di sini :

Sukses ada ditangan kamu sendiri, jadi berjuanglah

4).Kesiapan fisik dan otak dalam belajar : Mempersiapkan diri untuk belajar dengan mengikuti
senam otak/visualisasi kreatif/relaksasi. Tuliskan di sini kegiatan dan musik yang digunakan :

tidak melakukan senam otak

b. Tujuan Belajar :

mengetahui model pembelajaran


c. Deskripsi pokok bahasan :
model pembelajaran kooperatif adalah rangkaian kegiatan belajar yang dilakukan oleh siswa dalam
kelompok-kelompok tertentu untuk mencepai tujuan pembelajaran yang dirumuskan.
Problem based learning adalah metode pengajaran yang bercirikan adanya permasalahan nyata
sebagai konteks untuk para peserta didik belajar berfikir ktitis dan keterampilan memecahkan
masalah, dan memperoleh pengetahuan.
Contextual learning adalah konsep belajar yang mendorong guru untuk menghubungkan antara materi
yang diajarkan dan situasi dunia nyata siswa.

d. Relevansi topik dengan pekerjaan guru :

37
guru memiliki banyak metode pembelajaran yang bisa diterapkan kepada siswa
5) Penyajian
a. Buatlah rancangan pembelajaran dengan model tertentu!
Dengan model pembelajaran model pembelajaran kooperatif adalah rangkaian kegiatan belajar yang
dilakukan oleh siswa dalam kelompok-kelompok tertentu untuk mencepai tujuan pembelajaran yang
dirumuskan.
Problem based learning adalah metode pengajaran yang bercirikan adanya permasalahan nyata
sebagai konteks untuk para peserta didik belajar berfikir ktitis dan keterampilan memecahkan
masalah, dan memperoleh pengetahuan.
Contextual learning adalah konsep belajar yang mendorong guru untuk menghubungkan antara materi
yang diajarkan dan situasi dunia nyata siswa

b. Analisis rancangan pembelajaran tersebut berdasarkan kriteria yang ditentukan!


Mdel koperatif adalah rangkaian kegiatan belajar yang dilakukan oleh siswa dalam kelompok-
kelompok tertentu untuk mencepai tujuan pembelajaran yang dirumuskan.
Problem based learning adalah metode pengajaran yang bercirikan adanya permasalahan nyata
sebagai konteks untuk para peserta didik belajar berfikir ktitis dan keterampilan memecahkan
masalah, dan memperoleh pengetahuan.
Contextual learning adalah konsep belajar yang mendorong guru untuk menghubungkan antara materi
yang diajarkan dan situasi dunia nyata siswa
c. Revisi rancangan berdasarkan hasil analisis
Problem based learning adalah metode pengajaran yang bercirikan adanya permasalahan nyata
sebagai konteks untuk para peserta didik belajar berfikir ktitis dan keterampilan memecahkan
masalah, dan memperoleh pengetahuan. Memberikan masalah atau kasusu yang ada di metri
pemebelajaran tersebut
Contextual learning adalah konsep belajar yang mendorong guru untuk menghubungkan antara materi
yang diajarkan dan situasi dunia nyata siswa memberikan beberapa pernyatan tnentang konsep denga
kehidupan nyata
d. Siapkan perangkat pembelajaran seperti materi ajar, media, evaluasi!
Presentasi
Diskusi kelompok
Praktikum
Soal – soal

38
6. Refleksi Pengalaman Belajar ( Proses Diary)
a. Pengetahuan baru apa yang Anda peroleh dari proses pembelajaran hari ini?
Bahwa ternyata banyak metode pembelajaran yang bisa digunakan oleh seorang guru yang bisa
meningkatkan keingintahuan siswanya.

b. Perasaan apa yang dirasakan selama proses pembelajaran dan bagaimana Anda mengemas
perasaan tersebut ?

saya merasa sangat senang karena mendapat pengetahuan baru.

c. Bagaimana sikap Anda (menarik, setuju, dll ) terhadap pembelajaran? dan bagaimana Anda
mewaspadai munculnya sikap yang tidak tepat /tidak sesuai yang dapat mengganggu aktivitas
dalam pembelajaran?

Saya sangat setuju dengan pembelajaran kali ini. Dan berusaha untuk menerima pendapat dari teman-
teman saya.

d. Apa tindakan /perilaku selanjutnya yang dapat Anda terapkan sesuai dengan capaian
pembelajaran?

Lebih mendalami pengetahuan tentang berbagai model pembelajaran.


e. Tanggungjawab apa yang tumbuh pada diri Anda setelah melalui pengalaman belajar ini?

Saya akan menerapkan bermacam-macam model pembelajaran ketika telah menjadi seorang guru
nantinya.

f. Penilaian yang diperoleh dari


1) Dosen ( untuk kelas/kelompok/pribadi)

2) Teman

89

7. Tuliskan di sini Proses diary ( catatan pengalaman penting dan berkesan yang Anda
dapatkan ) selama proses pembelajaran yang akan Anda terapkan setelah jadi guru kelak

Jika nantinya saya menjadi seorang guru saya akan lebih mempelajari berbagai model pembelajaran
sehingga bisa saya terapkan ketika melakukan pembelajaran. Dan siswa saya tidak akan merasa bosan
dengan model pembelajaran yang monoton.

39
40

Anda mungkin juga menyukai