MAKALAH ILMU

KEALAMAN DASAR
“ TENTANG PENGELOLAAN SEMBER DAYA ALAM YANG
DAPAT DIPERBAHARUI DAN YANG TIDAK DAPAT
DIPERBAHARUI”

oleh;
Nama: Ihsantul Muslim
Nim: 19072034
Dosen: Dra.Yenni Darvina,M.si

Jurusan Teknik Mesin

Fakultas teknik
UNP 2019- 2020
 DAFTAR ISI

K A TA PE N G A N TA R
D A F TA R I S I

 BAB 1 PE N D A H U L UA N

o LA TA R B E LA K A NG
o R U M U S A N MA S A LA H
o TU J U A N MA K A LA H

 BAB 2 PE MB A HA S A N

o S D A YA N G D A P A T DI P E R B A H A R UI
o S D A YA N G TA K B I S A D I PE R B A HA R UI

 BAB 3 PE N U TU P

o K E S I MP U L A N
o D A F T A R PU S TA K A
 K ATA P ENGANTAR
Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan nikmat serta hidayah-Nya
terutama nikmat kesempatan dan kesehatan sehingga kami bisa menyelesaikan
makalah mata kuliah “ILMU KEALAMAN DASAR”. Shalawat serta salam kita
sampaikan kepada Nabi besar kita Muhammad SAW yang telah memberikan
pedoman hidup yakni Al-Qur’an dan sunnah untuk keselamatan umat di dunia.

Makalah ini merupakan salah satu tugas mata kuliah Ilmu Kealamanan Dasar.
Selanjutnya penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Ibu
Dra. Yenni Darvina,M.si selaku dosen pembimbing mata kuliah Ilmu Kealaman
Dasar dan kepada segenap pihak yang telah memberikan bimbingan serta arahan
selama penulisan makalah ini.

Penulis menyadari bahwa terdapat banyak kekurangan dalam penulisan

makalah ini, maka dari itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang
membangun dari para pembaca demi kesempurnaan makalah ini.
 Bab 1 pendahuluan
1.1 Latar belakang

Sumber daya alam adalah semua kekayaan alam baik berupa benda mati
maupun benda hidup yang berada di bumi dan dapat dimanfaatkan untuk
memenuhi kebutuhan hidup manusia.

Dalam memanfaatkan sumber daya alam, manusia perlu berdasar pada

prinsip ekoefisiensi. Artinya tidak merusak ekosistem, pengambilan secara
efisien dalam memikirkan kelanjutan hidup umat manusia.

Pembangunan yang berkelanjutan bertujuan pada terwujudnya

keberadaan sumber daya alam untuk mendukung kesejahteraan manusia.
Maka prioritas utama pengelolaan adalah upaya pelestarian lingkungan,
supaya dapat mendukung kehidupan makhluk hidup. Bila sumber daya
alam rusak atau musnah kehidupan bisa terganggu.

1.2 Rumusan Masalah

1. Apa saja sda yang ada di Nagari Koto Baru?

2. Bagaimana pengelolaan sda di Nagari Koto Baru?

3. apa saja pengaruh pengelolaan sda terhadap lingkungan?

1.3 Tujuan Makalah

1. Untuk mengetahui sda yang ada di Nagari Koto Baru?

2. Untuk mengetahui cara pengelolaan sda ?

3. untuk mengetahui pengaruh pengelolaan sda terhadap lingkungan

 BAB 2 Pembahasan

1. Menurut J.A. Katili (1983), pengertian sumber daya alam adalah semua
unsur tata lingkungan biofisik yang nyata atau potensial dapat memenuhi
kebutuhan manusia.

2. Menurut Soerianegara (1977), pengertian sumber daya adalah unsur-unsur

lingkungan alam, baik fisik maupun hayati yang dibutuhkan manusia
dalam memenuhi kebutuhannya guna meningkatkan kesejahteraan hidup.

3. Menurut Valentine Jackson Chapman (1969), pengertian SDA adalah hasil

penilaian manusia terhadap unsur-unsur lingkungan hidup yang
diperlukannya, yakni persediaan total (total stock), sumber daya
(resources) dan cadangan (reserve).

4. Menurut Walter Isard (1972), pengertian sumber daya alam adalah

keadaan lingkungan dan bahan-bahan mentah yang digunakan manusia
untuk memenuhi kebutuhan dan memperbaiki kesejahteraannya.

5. Menurut KBBI, pengertian sumber daya alam adalah potensi alam yang
dapat dikembangkan untuk proses produksi.

Secara kesuluruhan, setiap daerah diIndonesia memiliki keunggulan sda yang

berbeda- beda, tergantung dengan letak georafis dan pengaruh lingkungan sosial
masyarakat yang ada didaerah tersebut. Kali ini, saya akan mencoba menulis
sebuah makalah yang akan membahas sda yang ada dikampung saya.

Kampung saya ini, ada disebuah desa kecil yang bernama “Koto Baru” .
kampung saya ini ada dijalan lintas Padang- Bukit Tinggi atau lebih tepatnya
diKec, Sungai Tarab, Kab. Tanah Datar.
 Koto Baru ini terletak dikaki Gunung Merapi sehingga memiliki suhu yang
cukup membuat anda akan merindukan kembali ingin ada disana. Ya, seperti
suasana pegunungan pada umumnya. Selain itu keasrian dan kelestarian
lingkungan disini masih terjaga daan terpelihara.

Pemanfaatan sda disini lebih banyak pada bagian yang dapat diperbaharui,
seperti pada bidang pertanian, kehutanan, peternakan, dan sebagainya.

Sedangkan pada sektor yang tidak dapat diperbaharui sangat jarang sekali
terjadi pemanfaatannya, seperti penambangan dan lain sebagainya. Disini tidak
ada kegiatn penambangan sehingga lingkungan masih terjaga.
1. Pengelolaan Sda yang dapat diperbaharui

Sda yang dapat diperbaharui yaitu sda yang dapat tumbuh dan berkembang
meski diekploitasi secara berlebihan. Umumnya banyak kita temukan dibidang
pertanian, peternakan dan perkebunan.
Sda yang dapat diperbaharui sangat penting bagi kepentingan hidup manusia.
Sda yang dapat diperbaharui harus dikelola secara benar. Sehingga kita dapat
mengambil manfaat dari sda tersebut.
Disini saya akan mencoba mendeskripsikan tentang gambaran sda apa saja
yang ada di daerah saya, dikampung saya itu banyak terdapat pepohonan yang ada
dihtan pegunungan, juga banyak hasil pertanian dan peternakan seperti gambaran
desa pada umumnya.
Selain itu kandungan air dan mineral juga sangat banyak yang cukup untuk
memenuhi kebutuhan masyarakat didesa saya. Kebanyakan sda tersebut tidak
dikelola secara benar sehingga sda tersebut hanya digunakan untuk kebutuhan saja
dan juga terbuang sia- sia sda yang melimpah tersebut.

Ini merupakan gambaran Gunung

Merapi dari kampung saya, jadi dari
sini dapat dilihat bahwa suasana alam
masih terasa disini. Umumnya
penduduk disini lebih banyak
memanfaatkan alam untuk bertahan
hidup, bisa dengan berkebun, bercocok
tanam disawah atau dengan beternak.

Bukan hanya itu, kebanyakan penduduk

disini juga sering memanfaatkan hutan pegunungan untuk bercocok tanam.
Misalnya mengelola hutan untuk ditanami kayu manis, cengkeh atau tumbuhan
palawija lainnya.
 Banyak faktor yang menyebabkan penduduk disini lebih memilih untuk
bercocok tanam yaitu salah satunya kesuburan. Tanah disini sangat subur
sehingga apapun yang kita tanami disini akan tumbuh dengan cepat.

Contohnya saja bisa dilihat pada

gambar disamping, bagaimana
suburnya padi tersebut. Selain padi,
masih banyak sebenarnya tanaman
yang ditanami disini.

Kebanyakan masyarakat disini mengairi sawahnya dengan air yang bersumber

dari gunung merapi. Selain bercocok tanam masyarakat juga banyak yang
memelihara hewan ternak.
2. Pengelolaan SDA yang tidak dapat diperbaharui

Sda yang tidak dapat diperbaharui merupakan sda yang bersifat sementara
atau tidak tumbuh lagi jika sudah habis. Berbeda seperti SDA yang dapat
diperbaharui, yang dapat dikelola dan berkembang meskipun pemanfaatannya
diperlakukan secara besar- besaran

Hai ini tentu membuat kita harus bijak dalam melakukan pengelolaanya. Jika
terlalu diekploitasi secara berlebihan akan berdampak buruk bagi kita dan orang
lain. Maka dar itu kita harus bijak, sehingga sda ini tidak habis begitu saja.
Hingga nanti anak-cucu kita juga bisa menikmatinya nanti.

Pada dasarnya itu yang kemudian diterapkan dikampung saya. Tidak

pemanfaatan sda yang terlalu berlebihan. Sehingga sda tersebut tidak habis begitu
saja. Dikampung saya ini, tidak terlalu banyak pemanfaatan sda yang tidak
diperbaharui tersebut.

Dikampung saya ini, paling pemanfaatannya hanya dengan membuka tempat

wisata bagi wisatawan yang ingin melihat indahnya alam pegunungan. Hal ini
merupakan salah satu upaya menjaga kelestarian lingkungan tanpa merubah atau
merusak alam. Berikut gambarnya.

Ini merupakan salah satu tempat wisata yang baru saja dikelola secara
swadaya oleh masyarakat yang dikenal dengan “AIR TERJUN NGARAI”.

Sebenarnya bisa saja memanfaatkan kandungan logam atau melakukan

penambangan digunung tersebut tapi lebih baik menjaga keasrian lingkungan
pegunungan dari pada mencari keuntungan sendiri tanpa memikirkan dampaknya
kedepan.
 Selain dapat merusak lingkungan penambangan yang ugal- ugalan juga dapat
berdampak terhadap masyarakat itu sendiri, seperti terjadinya longsor yang biasa
terjadi didaerah lain.

Selain air terjun sebenarnya masih banyak keindahan yang tersembunyi dihutan
belantara tersebut. Hal ini sudah seharusnya menjadi perhatian kita untuk selalu
menjaganya semampu kita dan berupaya untuk tidak merusaknya.

\
Bab 3 kesimpulan
Setiap daerah, umumnya yang ada diIndonesia memiliki karakteristik sda yang
berbeda- beda karakteristiknya. Baik sda yang dapat diperbarui atau sda yaang
tidak dapat diperbarui.

Sda yang dapat diperbarui ini dapat berupa hasil pertanian, perkebunan. Atau
peternakan. Hal ini juga merupakan kaarakteristik sda yang ada dikampung saya,
yang mana kebanyakan masyarakat lebih memperhatikan lingkungan dan menjaga
kelestariannya.

Sedangkan sda yang tidak dapat diperbaharui dapat berupa hasil pertambangan,
baik itu logam atau pun non- logam. Dalam pengelolaan sda ini harus dilakukan
dengan teliti sehingga tidak merusak lingkungan dan tidak membahayakan
keselamatan yang bisa menimbulkan bencana seperti longsor dan sebagainya.

Sudah sepantasnya kita sebagai manusia, bijak dalam mengelola alam ini.
Sehingga alam dapat bermanfaat bagi kita dan kita pun bisa memberi manfaat
terhadap alam.
 Daftar Pustaka
https://id.wikipedia.org/wiki/sumber-daya-alam