Tugas 3 Mektan Kuat Geser Tanah Bebas - M. Ilham Riansyah (G1B01848)
Tugas 3 Mektan Kuat Geser Tanah Bebas - M. Ilham Riansyah (G1B01848)
NPM : G1B018048
MATA KULIAH : MEKANIKA TANAH
Kuat geser tanah : Tahanan geser per satuan luas yang mampu diberikan oleh tanah untuk
menahan keruntuhan dan pergerakan tanah sepanjang garis keruntuhannya ( Braja M.Das ).
Menurut Mohr (1910) keruntuhan terjadi akibat adanya kombinasi keadaan kritis dari
tegangan normal dan tegangan geser. Hubungan fungsi tersebut dinyatakan :
τ = f (σ )
dengan :
τ = tegangan geser (kN/m2 )
σ = tegangan normal (kN/m2 )
Kuat geser tanah adalah gaya perlawanan yang dilakukan oleh butir tanah terhadap
desakan atau tarikan. Bila`tanah mengalami pembebanan akan ditahan oleh :
• Kohesi tanah yang tergantung pada jenis tanah dan kepadatannya
• Gesekan antar butir – butir tanah
τ = c + σ tgϕ
dengan :
τ = kuat geser tanah (kN/m2 )
σ = tegangan normal pada bidang runtuh (kN/m2 )
c = kohesi tanah (kN/m2 )
ϕ = sudut gesek dalam tanah (derajat)
Uji Tekan Bebas (Unconfined Compression Test)
Adalah uji triaksial (UU) yang khusus, skematik dari prinsip pembebanan seperti pada gambar :
Skema Uji
Tekan Bebas
σ1 = σ3 + ∆σf = ∆σf = qu
dengan :
qu = kuat tekan bebas ( uncomfined compression strength ),
berdasarkan uji triaksial UU dapat diperoleh :
𝒒𝒖
su = cu =
𝟐
dimana :
su = cu = kuat geser undrained.
Harga 𝑞𝑢 ini bisa juga didapat dari lingkaran mohr :
𝐕𝟎 = 𝐋𝟎 × 𝐀 𝟎
dimana :
Panjang menjadi L, isi menjadi V, dan luas menjadi A. Persamaannya dapatditulis sebagai
berikut:
L = 𝐋𝟎 - ΔL dan V = 𝐕𝟎 - ΔV
A ( 𝐋𝟎 𝚫𝐋 ) = 𝐀 𝟎 . 𝐋𝟎 𝚫𝐕
𝐀𝟎 .𝐋𝟎 𝚫𝐕
A=
𝐋𝟎 𝚫𝐋
Percobaan unfined compression test ini dilakukan dalam kondisi undrained,dimana tidak adanya
aliran air selama pembebanan sehingga tidak terjadi perubahan volume ( ΔV = 0 ), sehingga
persamaannya menjadi:
𝐀𝟎 .𝐋𝟎 𝐀𝟎 𝐀𝟎
A= = 𝚫𝐋 =
𝐋𝟎 𝚫𝐋 𝟏− 𝐋 𝟏 ɛ
𝟎
dimana :
ɛ = regangan
Pada percobaan ini besarnya gaya yang bekerja dapat diketahui yaitu :
P = M × LRC
dimana:
𝑷𝒎𝒂𝒙 𝒒𝒖
𝒒𝒖 = dan c =
𝑨 𝟐
dimana:
dimana :
D = dimensi sampel
L = tinggi sampel
Hal ini didasarkan pada apabila L ≤ 2D, sudut bidang runtuhnya akan mengalami overlap dan
sementara jika L ≥ 3D. Contoh tanah akan berlaku sebagai kolom dan kemungkinan akan terjadi
tekuk. Perbandingan idealnya adalah L : D = 2 : 1
DAFTAR PUSTAKA
1. https://www.slideshare.net/dellaandandaningrum/slide-uji-geser-langsung-tanah-
pasir?from_action=save
2. https://www.academia.edu/10857551/kuat_geser_tanah_mektan2?auto=download
3.https://www.academia.edu/5354458/LAPORAN_PRAKTIKUM_MEKANIKA_TANAH_UNCONFINED_CO
MPRESSION_TEST