Oleh :
Nim : 4163320133
2018
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat dan
karunia-Nya, critical jurnal review Analisis Faktor Bentuk Struktur Inti Melalui Interaksi
Elektron-Inti ini dapat selsai tepat pada waktunya. critical jurnal review Analisis Faktor
Bentuk Struktur Inti Melalui Interaksi Elektron-Inti ini untuk memenuhi Mata Kuliah
algoritma dan pemprograman. Terima kasih kepada dosen pembimbing mata kuliah yang telah
memberikan motivasi dan saran kepada kami untuk membuat critical jurnal review Analisis
Faktor Bentuk Struktur Inti Melalui Interaksi Elektron-Inti ini dan juga kepada teman-teman
yang telah memberikan dukungan kepada kami critical jurnal review Analisis Faktor Bentuk
Struktur Inti Melalui Interaksi Elektron-Inti dapat diselesaikan tepat pada waktunya.
Saya menyadari bahwa dalam pembuatan critical jurnal review Analisis Faktor Bentuk
Struktur Inti Melalui Interaksi Elektron-Inti ini, terdapat kesalahan baik secara tersurat maupun
tersirat. Oleh karena itu, kami mangharapkan kritik dan saran yang membangun dari para
pembaca. Semoga critical jurnal review Analisis Faktor Bentuk Struktur Inti Melalui Interaksi
Elektron-Inti ini dapat berguna bagi setiap pembaca guna menambah wawasan dan
pengetahuan. Sekian dan Terima kasih.
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dibahas di dalam jurnal?
2. Apa kelebihan dari jurnal?
3. Apa kekurangan dari jurnal
C. Tujuan
1. Mengetahui isi jurnal, dan kelengkapan jurnal serta mengetahui apa saja yang
di bahas dalam jurnal.
2. Mengetahui kelebihan dan kekurangan jurnal
3. Mengetahui kelayakan jurnal
BAB II
PEMBAHASAN
A. Identitas Jurnal
B. Review Jurnal
FL (q) = 2 ∑ J0 MJ J0 ,
2J
Z 0 +1J ³0
…(10)
ˆ coul ˆ coul
ˆ coul
+ 2 00 M 00 (q) 22
ˆ coul
+ 22 M 00 (q) 22
2
ˆ
2 4p 1 w coul
F
(q) = J M (q) J .
T 2 0 J 0
Z 2J0 +1 q …(25)
r
N (x) » r(x - (N / A)r × (x / x)) ,…
1 TJM(q) 0 =2
q 2Mw
A .
ˆ Coul
Ä 0 MJ (q) 0
2. Elastik elektrodisintegrasi
Elektrodisintegrasi merupakan peristiwa
terlepasnya nucleon dari dalam inti akibat dari
pemberian energi kepada nucleon yang melebihi
energi pada state inti yang ditempati.
Elektrodisintegrasi menjadi pembahasan yang penting
bagi deuteron disebabkan karena deuteron merupakan
inti yang tidak memiliki excited state.
Elemen matrik interaksi elektron-deuteron
dirumuskan dengan bentuk:
1 1
4p iqr 1 iqr
H = a e2 - (Ñ.a)e2
q2
1 iqr
+ i(m s e2
2 p p
…(29)
ds e2 2
cos2 1 q 1
2
= 41 2E
0 1
E
dW 0 sin 2 q 1+ M sin2 2 q
…(30)4M
fD = ∫(u2 + w2 ) j0 ( 12 qr) dr .
Dengan mengambil pendekatan q >> , maka faktor
bentuk sferik persamaan
ds e2 2
cos2 q 1
2
= 41 2E
0 1
E
dW 0 sin 2q 1 + M sin2 2 q
Ätan2 2 q + mp 2 + mn 2 ]}.
…(32)
ds ds ds
.
= + …(33)
dW te dW p dW n
C. Kritikan Jurnal
Kelebihan jurnal
1. Memiliki tujuan yang jelas
2. Memiliki grafik-grafik agar lebih dipahami.
3. Memiliki persamaan-persamaan yang lengkap disertai penjabarannya dalam
bentuk matriks
Kekurangan jurnal
1. Tidak adanya subjek (sasaran) penelitian pada penelitian tersebut.
2. Tidak dijelaskan bagaimana faktor-faktor tersebut mempengaruhui bentuk atom
hanya dijelaskan faktor-faktornya saja
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Rasito, dkk. 2002. Analisis Faktor Bentuk Struktur Inti Melalui Interaksi Elektron-Inti. Berkala
fisika. Vol. 5, No. Halaman 5-12.