Anda di halaman 1dari 1

Profesor Brearing merasa bahwa dirinya sedang dalam kondisi baik baik saja meskipun

dokter mengatakan bahwa sel kanker yang menyerang tubuhnya terus berkembang dan tidak
bisa di hentikan penyebarannya. Profesor brearing memposisikan dirinya dalam kondisi yang
normal seperti sebelum mengalami sakit dimana dia aktif mengajar. Namun sesekali prof
brearing merasa ketakutan karena tidak mengetahui apa yang terjadi pada dirinya, dimana
perawat yang merawat dirinya pun bingung untuk menjeaskannya. Hal yang menjadi positif
adalah perawat dapat memposisikan diri sebagai tokoh yang dapat menjadi pendamping prof
brearing atau dalam arti lain, perawat dapat menjadi sahabat bagi pasiennya. Dalam kondisi
yang panik karena ketakutan, perawat dapat menenangkan situasi dengan menggunakan
komunikasi teraoeutik yang sangat baik. Perawat tidak bersifat kaku dengan prinsip prinsip
pelayanan, namun perawat dapat lebih fleksibel dalam perannya sebagai pemberi asuhan.

Anda mungkin juga menyukai