Puji dan Syukur Kami Panjatkan ke Hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat limpahan
Rahmat dan Karunia-Nya sehingga Kami dapat menyusun makalah ini tepat pada waktunya.
Makalah ini Membahas “Fokus Pengembangan Wilayah Tertinggal dan Terpencil” Sebagai
Bahan belajar mata pelajaran geografi di SMAN 9 Kota Jambi.
Dalam penyusunan makalah ini, Kami banyak mendapat tantangan dan hambatan akan
tetapi dengan bantuan dari berbagai teman saya itu bisa teratasi. Oleh karena itu, Kami
mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua Teman-Teman Kami dan
media yang telah membantu dalam penyusunan makalah ini, semoga bantuannya
mendapat balasan yang setimpal dari Tuhan Yang Maha Esa.
Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan baik dari bentuk
penyusunan maupun materinya. Kritik dari pembaca sangat Kami harapkan untuk
penyempurnaan makalah selanjutnya.
Akhir kata semoga makalah ini dapat memberikan manfaat kepada kita sekalian.
Penulis
KATA PENGATAR......................................................................................................... i
DAFTAR ISI..................................................................................................................... iV
BAB 1 PENDAHULUAN................................................................................................ 1
1.1 Latar Belakang...................................................................................................... 1
1.2 Rumusan Maslah................................................................................................... 1
1.3 Tujuan penulisan.................................................................................................. 2
BAB 2 PEMBAHASAN................................................................................................... 3
2.1 Pengertian Daerah Tertingal................................................................................. 3
2.2 Faktor Penyebab Daerah itu tertingal................................................................ 3
2.3 Kriteria Daerah tertinggal................................................................................... 4
2.4 Upaya mengembangkan daerah tertinggal....................................................... 6
BAB 3 PENUTUP............................................................................................................. 7
3.1 Kesimpulan.............................................................................................................. 7
3.2 Saran........................................................................................................................ 7
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................................... 8
BAB 1 PENDAHULUAN
3.2. Saran
Daerah tertinggal masih menjadi pekerjaan rumah bagi pemerintah dan juga masyarakat
luas. Alangkah baiknya jika dalam pembangunan daerah tertinggal ini pemerintah juga
mengajak masyarakat ikut serta. Mengingat pendidikan merupakan salah satu pilar penentu
bangsa dimasa depan. Sebagai masyarakat, kita harus mengubah pandangan masyarakat
daerah tertinggal tentang pendidikan, hal ini disebabkan karena pendidikan merupakan pilar
penting dalam kehidupan bernegara.
Pendidikan juga teramat penting bagi setiap individu. Karena akan berhubungan selanjutnya
kepada masa depan individu tersebut dan selanjutnya juga akan berpengaruh pada bangsa
dalam waktu mendatang. Penyuluhan mengenai pentingnya pendidikan akan sangat
dibutuhkan. Perbaikan sarana-prasaran harus tetap ditingkatkan.
Pengawasan dana pendidikan harus berjalan transparan. Mengingat telah banyak usaha
yang telah dilakukan pemerintah, dan tingkat kepedulian yang tinggi dari pemerintah
daerah, maka bukan hal yang tidak mungkin bahwa kita sebagai masyarakat dan abdi
Negara untuk melanjutkan program-program tersebut dan menjadikan Indonesia sebagai
Negara yang maju dan terdepan dalam pendidikan.
DAFTAR PUSTAKA
Utomo tjipto, Ruijter Kees. 1991.Peningkatan dan Pengembangan Pendidikan. Jakarta: PT.
Gramedia Pustaka Utama
Sam Tuti T, Chan Sam M. 2006. Kebijakan Pendidikan Era Otonomi Daerah. Jakarta: PT. Raja
Grafindo Persada
Sastradipoera Koemaruddin. 1989.Kegunaan Konsep Gini dan Konsep Kesenjangan
Pendidikan. Bandung: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Institut Keguruan dan Ilmu
Pendidikan
http://dernewblogadres.blogspot.com/2015/05/makalah-daerah-tertinggal.html?m=1
http://makalah-dudi.blogspot.com/2016/10/pembangunan-daerah-tertinggal-di.html?m=1