INFORMAN NO JAWABAN INFORMAN (KUOTASI) KATEGORI

INDEPTH
Givta Olla 01 “Tetap kembali ke rumah yang pasti setelah bersalin di RS Tradisi SEI
pasti tetap kembali ke rumah”
(tidak menggunakan sei, hanya obat dari rumah
“Ya di rumah itu kan nanti ada obat bidan kasik dari sana RS”
sakit)
“Ya diminum”
“Tidak kalau di rumah saya itu kan kembali ke rumah tidak
pakai arang lagi kan hanya minum obat itu saja”
“Gapapa kan itu anak pertama saya itu kan cuma hanya obat di
Rumah Sakit”

“Iya dipakai air panas kompres setiap kali” Tradisi SEI

“Itu 40 malam harus dikompres terus”
(cara menggunakan kompres air panas )
“Iya untuk sei itu yang sering ada dari orang tua ceritakan itu
kan juga bagus kan yang penting rutin apa itu harus panas sama
air panas”
“Ditaruh di bawah kolong tempat tidur, setelah mandi air panas
di kompres air panas baru arang”

“Harus kompres pake air yang panas baru pakai arang lagi
supaya darah putih itu tidak naik lagi”

“Itu bisa menjadi gila atau apa...”

P : Jadi, kalau waktu Puskesmas itu biasanya ibu bidan kasih Tradisi SEI
tau apa, informasi apa, biasanya kalau ke Puskesmas itu
(tidak menggunakan SEI, karena ada penjelasan
berupa leaflet ata poster atau hanya sekedar pamberitahuan
saja? dari petugas kesehatan dan juga adanya

I : Itu ada buku merah peraturan baru)

P : Ok itu buku merah KIA

I : Iya, itu tergolong apa yang disampaikan

P : Kalau nanti misalnya yang lahir putri jadi punya anak
perempuan dan nona yang sudah besar, kemudian ibu
mertua nona menyuruh memakai sei itu bapak perbolehkan
tidak ?

I : Itu tidak mungkin sekarang kan jaman sudah berubah

tidak seperti dulu
P : Keputusan di dalam rumah itu orangtuanya bapak atau
bapak sendiri yang mengambil keputusan kayak orangtua
bilang ya sei terus bapak gimana ?
I : Saya sendiri tidak mau karena dari istri dan Puskesmas
itu sudah kasih kita penjelasan semuanya itu kita
harus mengikuti peraturan yang ada
P : Itu kapan pak penjelasan tentang peraturan yang baru ini ,
bapak ingat gak tahun berapa?

I : Saya tidak ingat tanggal tapi sudah …..

P : Sejak anak pertama sudah ke puskesmas ya ?
 I : Iya

“Kalau saya itu dulu mungkin mereka panggang waktu itu Tradisi SEI
ke Rumah Sakit kan masih jarang baru jauh kan dari dulu
(cara SEI dipangang menggunakan arang )
orang tua itu kita pakai arang saja”
P : Oh gitu, jadi sepengetahuan bapak ibu bagaimana sih caranya
untuk sei, pernah nggak ada yang ngasi tau?
I : Iya untuk sei itu yang sering dengar dari orang tua
ceritakan itu kan juga bagus kan yang penting rutin
apa itu harus panas sama air panas
P : Ditaruh dimana itu?
I : Ditaruh di bawah kolong tempat tidur, setelah mandi air
panas di kompres air panas baru arang

P : Itu biar apa itu kaya gitu biar apa supaya apa ? Tradisi SEI

I : Katanya supaya darah yang kotor dalam itu harus keluar (manfaat dari SEI)

P : Oh gitu nanti kalau gak keluar

I : Itu bisa menjadi penyakit

I: Harus kompres pake air yang panas baru pakai arang lagi
supaya darah putih itu tidak naik lagi

P : Oh biar darah putih tidak naik lagi, kalu darah putih naik
nanti
I : Itu bisa menjadi gila atau apa

“Iya saya dengar seperti itu”